TEORI DAN KONSEP

KEPEMIMPINAN
TRI MULIA HERAWATI, S.Kp., M.Kep.
 Topik Bahasan:

1 2 3 4 5
Kepemimpinan Teori Konsep Gaya Penerapan
dalam Kepemimpinan kepemimpinan Kepemimpinan teori, konsep
Keperawatan dan prinsip
kepemimpinan
di Ruang
Rawat &
Puskesmas
 Kepemimpinan
 Kemampuan membuat seseorang mengerjakan
apa yang tidak ingin mereka lakukan dan
menyukainya
 Penggunaan keterampilan mempengaruhi orang
lain untuk melaksanakan sesuatu dengan sebaik-
baiknya sesuai dengan kemampuannya
 Serangkaian kegiatan untuk
mempengaruhi anggota
kelompok bergerak untuk
pencapaian tujuan yang
ditentukan
 Sebuah hubungan dimana satu
pihi kemampuan yang lebih
besar untuk mempengaruhi
perilaku pihak lain yang
didasarkan pada perbedaan
kekuasaan antara pihak-pihak
tersebut

3
 Teori Kepemimpinan

Teori Bakat Teori Perilaku Teori Kontingensi & Teori Kontemporer

(Trait Theory) Situasional
=
Great Man Theory

4
 Teori Kepemimpinan

Teori Motivasi Teori Z Teori Interaktif

5
 Teori Bakat (Trait Theory/ Great Man Theory)
P e m impin
ir i at
Ciri-c Teori Bak
rut  Menekankan bahwa setiap orang
menu
e gensi adalah pemimpin (pemimpin
t e l
In tahuan
Penge an
dibawa sejak lahir bukan
us ra
Keput ran berbica didapatkan), memiliki karakteristik
ca
Kelan
tertentu yang membuat mereka
lebih baik dari orang lain
Kepribadian  Mengabaikan dampak atau
Adaptasi, kreatif, kooperatif,
siap/ siaga, rasa percaya
pengaruh dari siapa yang
diri, integritas, mengasuh, situasi dan lingkungan
keseimbangan emosi &
mengontrol, independen,
lainnya
tenang  Teori ini tidak sepenuhnya benar,
Peril sebab setiap orang bisa menjadi
Kema aku
m
kema puan beke pemimpin dan mengembangkan
mpua r
kema n inte ja sama, pengetahuan dan keterampilan
mp r per
partisi uan diplom sonal,
pasi s
osial, asi,
presti
kepemimpinannya
se

LOGO 6
 Teori Perilaku
 Lebih menekankan pada apa yang dilakukan pemimpin
dan bagaimana seorang manajer menjalankan fungsinya
4  Teori perilaku juga dinamakan sebagai
kepemimpinan seorang manajer dalam suatu organisasi
gaya

3
 Gaya kepemimpinan menurut Tannenbau & Warrant H.S:
dijelaskan melalui 2 titik ekstrim yaitu kepemimpinan
berfokus pada atasan dan kepemimpinan berfokus pada
bawahan

2  Gaya kepemimpinan menurut Likert : sistem otoriter-

eksploitatif, sistem benevolent-otoritatif, sistem konsultatif,
sistem partisipatif

1
7
 Teori Perilaku
 Gaya kepemimpinan menurut Hersey & Blanchard:

4
instruksi, konsultasi, partisipasi, delegasi
 Gaya kepemimpinan menurut Lippits & K.White: otoriter,
demokratis, liberal/ laissez faire

3
 Gaya kepemimpinan berdasarkan kekuasaan dan
wewenang: otoriter, demokratis, partisipatif, bebas tindak
 Gaya kepemimpinan menurut teori X & Y: gaya
kepemimpinan diktator, otokratis, demokratis, santai

2  Gaya kepemimpinan menurut Robert House: direktif,

suportif, partisipatif, berorientasi tujuan

1
8
Teori Kontingensi & Situasional
 Menekankan bahwa manajer yang
efektif adalah manajer yang
melaksanakan tugasnya dengan
mengombinasi antara faktor
bawaan, perilaku dan situasi
 kombinasi antara gaya
kepemimpinan otoriter dan
demokratis diperlukan oleh
manajer
 Unsur utama manajer adalah
kemampuan manajer dan
penghargaan kepada kelompok,
bergantung pada situasi suatu
organisasi

9
Teori Kontemporer (Kepemimpinan & Manajemen)

 Teori ini menekankan pada empat komponen penting

4
dalam suatu pengelolaan: manajer/ pemimpin, staf dan
atasan, pekerjaan serta lingkungan
 Perlu didukung oleh teori motivasi, interaksi dan teori
transformasi
3
2
1
10
Teori Motivasi
 Motivasi akan menjadi suatu
masalah apabila tiga hal tidak
dapat terpenuhi: pembagian tugas
yang tidak jelas, hambatan dalam
pelaksanaan, dan kurang/ tidak
adanya penghargaan

11
 Teori Z

 Pengembangan teori Y

4
 Meliputi pengambilan keputusan dan kesepakatan,
menempatkan pegawai sesuai keahliannya, menekankan
pada keamaan pekerjaan, prmosi yang lambat dan
pendekatan yang holistik terhadap staf
3  Teori ini menekankan pada staf dibandingkan dengan
kualitas produksi, sehingga di Amerika teori ini masih
banyak diperdebatkan

2
1
12
Teori Interaktif
 Menekankan bahwa staf atau
pegawai adalah manusia sebagai
suatu sistem terbuka yang selalu
berinteraksi dengan sekitarnya
dan berkembang secara dinamis
 Peran pemimpin dan staf
dipengaruhi oleh peran yang
lainnya
 Pemimpin yang efektif
memerlukan kemampuan untuk
menggunakan proses
penyelesaian masalah,
mempertahankan kelompok
secara efektif, mempunyai
komunikasi yang baik,
menunjukkan kejujuran dalam
memimpin, kompeten, kreatif dan
kemampuan mengembangkan
identifikasi kelompok
13
 KEKUASAAN:
Legalitas yang memberikan PERAN INTERPERSONAL:
wewenang kepada pemimpin Peranan yang berkaitan
untuk memimpin suatu dengan hubungan antar
kelompok pribadi

KEWIBAWAAN: PERAN INFORMASIONAL:

Kelebihan, keunggulan yang Peranan yang berhubungan
dimiliki seseorang yang dengan informasi, baik
membuat orang lain bersedia informasi yang diterima
melakukan perbuatan tertentu Solution maupun yang harus
disampaikan
KEMAMPUAN:
Segala kesanggupan, DECISIONAL ROLE:
kecakapan yang dianggap Peranan terkait dengan
melebihi kemampuan anggota pembuatan keputusan
kelompok lainnya

Syarat Pemimpin Peran Pemimpin

What We Can Do
14
Fungsi Kepemimpinan
Memandu, menuntun, membimbing,
memotivasi

Menjalin komunikasi yang baik

Mengorganisasi, mengawasi dan

membawa organisasinya pada tujuan yang
telah ditetapkan

15
 Kompetensi Pemimpin
KEPEMIMPINAN
 Berkomunikasi tentang organisasi dan dalam
memfasilitasi kegiatan organisasi dan

1
pelaksanaan perubahan

2  Mendelegasikan dan mendapatkan orang lain

untuk melaksanakan tugas dan menerima
tanggung jawab
 Menyeleksi dan memilih pegawai yang tepat
 Menciptakan budaya organisasi yang kondusif
dan efektif
 Mengkonsultasikan dengan staf dan orang lain

4 di luar organisasi yang sesuai tentang keadaan

3
organisasi
 Mengenal peraturan yang harus dilaksanakan
(fleksibilitas)

16
 Kompetensi Pemimpin
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN PERENCANAAN
 Berpikir ulang dan menyusun kembali prioritas
organisasi

1 2
 Merespon secara cepat dan tepat tentang
perubahan yang tidak diharapkan
 Mengantisipasi dan melaksanakan perencanaan
perubahan anggaran
 Memberikan pedoman dan arahan tentang
keputusan organisasi melalui pengetahuan dari
pemerintah daerah, provinsi dan nasional
 Menginterpretasi perubahan industri dan

4 mengimplementasikan dalam organisasi

3  Menginterpretasikan perubahan ekonomi staf

 Menempatkan organisasi sebagai bagian yang
penting dari pemerintahan

17
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan

Kepemimpinan

Mendeleg
Berkomuni asikan Mengonsul
kasi dan Menciptak tasikan
tentang mendapat Menyele an budaya dengan
organisasi organisasi staf dan Mengenal
kan ksi dan
dan dalam yang orang lain kapan
pendapat memilih New Case
memfasilita kondusif di luar peraturan
orang lain pegawai Studies
si kegiatan dan efektif organisasi harus
untuk yang
organisasi yang dilaksanak
melaksan tepat
dan sesuai an
akan
pelaksana tentang (fleksibel)
tugas dan
an menerima keadaan
perubahan tanggung organisasi
jawab

18
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan
Pengambilan Keputusan dan Perencanaan

Berpikir ulang dan Merespons secara Mengantisipasi dan Memberikan

menyusun kembali cepat dan tepat melaksanakan pedoman dan
prioritas organisasi tentang perubahan perencanaan arahan tentang
yang tidak perubahan keputusan
diharapkan anggaran organisasi melalui
pengetahuan dari
pemerintah daerah,
provinsi dan
nasional
19
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan

Hubungan Masyarakat/ Komunikasi

Empati, mendengar dan Menciptakan situasi yang Membaca dan tanggap Menunjukkan rasa percaya diri
tanggap terhadap semua kondusif dalam komunikasi terhadap situasi politik yang melalui kemampian
pernyataan orang lain terjadi berkomunikasi (verbal/ non
verbal) dalam mempengaruhi
orang lain

20
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan

Hubungan Masyarakat/ Komunikasi

Berkomunikasi secara efektif Mengembangkan proses Menggunakan media untuk

melalui tulisan hubungan yang baik di dalam pemasaran/ keuntungan
dan luar organisasi organisasi

21
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan

Anggaran
Merencanakan jauh ke depan
(misalnya lima tahun ke depan)
Bertanya dan melihat
rencana sebelumnya
Menggunakan pengukuran dan
rata-rata industri

Menyediakan risiko terhadap Mengontrol anggaran

kekurangan keuangan

Mengonsultasikan masalah
Menginterpretasikan
keuangan
penggunaan anggaran
sesuai kebutuhan

22
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan

Pengembangan

Menerapkan peran mentor yang efektif Pengembangan tim kerja yang efektif

Mempertahanlkan dan
Menggunakan sistem pemberian mengembangkan hubungan
penghargaan yang baik profesional antar staf

Mengembangkan, meningkatkan dan Memberikan umpan balik yang positif

meninjau indikator organisasi

23
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan

Kepribadian

Menerima sesuatu terhadap Memfokuskan satu atau lebih dari

kejadian yang tidak diharapkan dua kejadian dalam satu periode

Mengaplikasikan filosofi
Menggunakan koping yang efektif manajemen dan komitmen
pada setiap masalah terhadap kualitas pelayanan

Mengambil keputusan yang tepat

Mensyukuri nikmat yang telah
diberikan atas keberhasilan
pencapaian tujuan Mengelola stres individu

24
 Penerapan Teori, Konsep & Prinsip Kepemimpinan
di Ruang Rawat & Puskesmas: Kompetensi yang harus dimiliki Manajer Keperawatan

Negosiasi

Melakukan negosiasi dengan staf, Mengidentifikasi dan mengelola

kelompok dan organisasi luar konflik

Melakukan klarifikasi kejadian

Memfasilitasi perubahan
yang melibatkan seluruh staf

Mendemonstrasikan pemahaman
tentang perbedaan pendapat
Melakukan negosiasi dengan baik
Menjadi mentor terjadinya konflik
antar staf atau kelompok

25
Terima Kasih