Minggu 10

PELAPORAN HASIL
AUDIT
Bahan Kuliah Minggu ke 10 :
Semester Ganjil VII T.A. 2020/2021
FE Universitas Pakuan
 2
A. FILOSOFI LAPORAN (LHA)

• LHA adalah kesempatan bagi internal auditor untuk

mendapatkan perhatian penuh manajemen. Begitu
seharusnya cara pandang auditor intern thd
laporan, jadi merupakan kesempatan, bukannya
tugas yang sangat membosankan.
• LHA dapat menjadi instrumen yg kuat jika dibuat
dan dipergunakan dengan baik. LHA internal dapat
menciptakan kesan keprofesionalan audit, sekaligus
memberitahukan kepada klien – manajemen senior-
mengenai kejadian yg tidak akan mereka ketahui
keculai jika diberitahukan melalui LHA.
LHA punya 3 tujuan utama :
LHA memiliki 3 tujuan utama. Jika auditor internal tidak dapat
mencapai tujuan ini, maka pekerjaannya sia-sia. Auditor internal
hendaknya berusaha :

Menginformasika : Menceriterakan hal-hal yang mereka temui

n
Mempengaruhi : Meyakinkan manajemen mengenai nilai dan
validitas dari temuan audit
Memeberikan : Menggerakan manajemen ke arah perubahan dan
hasil perbaikan

3
Memasarkan LHA
Alasan beberapa Manajemen puncak, komite audit dan dekom tdk
membaca dan menghargai LHA, karena LHA berisi temuan yang
belum final.
Tips untuk mengatasinya, antara lain sbb :

1. Menjelaskan proses audit sbg suatu tambahan

yg partisipatif bagi manajemen
2. Menguraikan profesionalisme dari staf audit
3. Mengidentifikasikan anatomi sebuah temuan
audit secara sederhana
4. Menguraikan keuntungan2 dari penggu naan
LHA untuk setiap manajemen
5. Menjelaskan bgmn manajemen dpt mem peroleh
bantuan dari staf audit dlm me nyelesaikan
masalah dg obyektif

4
 5
B. SYARAT LHA :

1) Dibuat secara
tertulis
2) Dibuat segera
3) Memuat lingkup
dan tujuan audit
 6

PERMASALAHAN DALAM PENERBITAN

LHA
1. Terlalu lama waktu yg diiperlukan dalam
penyusunan LHA
2. Bahasa yang digunakan sulit dimengerti
3. Ketidaksepahaman memandang suatu maslah
antara sesama yang bertugas
4. Kurangnya perhatian Obyek Audit ( Auditan)
C. SUSUNAN LHA 7

1. Bentuk Bab
 Dalam menyusun LHA, auditor dapat menyajikan dalam
bentuk BAB yang menyajikan informasi hasil auditnya
dikelompokan dalam BAB.
 Ketentuan mengenai bentuk BAB biasanya sudah
ditetapkan oleh organisasi audit.
2. Bentuk Surat
 LHA bentuk surat biasanya digunakan pada situasi tertentu.
LHA bentuk ini biasanya digunakan apabila hal-hal yg
ingin dilaporkan materinya relatif sedikit atau harus
disampaikan dengan segera.
 8
D. MATERI LAPORAN HASIL AUDIT
LHA umumnya memuat informasi sebagai berikut :
1. INFORMASI UMUM
1) Informasi mengenai kegiatan, program dan fungsi auditan
2) Informasi mengenai sifat audit
3) Pernyataan pengimbang secara umum

1. TEMUAN DAN REKOMENDASI

 Informasi Umum
PENGUNGKAPAN INFORMASI UMUM DIMAKSUDKAN
AGAR TERSEDIA INFORMASI PENTING BAGI PEMBACA
LAPORAN MENGENAI KEGIATAN, PROGRAM DAN
ATAU FUNGSI YANG DIAUDIT DAN TENTANG SIFAT
AUDIT ;
1)Informasi mengenai kegiatan, program dan fungsi auditan antara
lain mengenai hal tertentu, seperti misalnya tujuan unit kerja atau
aktivitas yang diaudit, sifat dan ukuran kegiatannya, serta organisasi
dan manajemennya.
2)Informasi mengenai sifat audit, biasanya menguraikan :
 Identifikasi periode yg dicakup dlm audit atau saat dari kondisi yang
dilaporkan
 Identifikasi lokasi atau wilayah terjadinya temuan
 10
Informasi Umum (lajutan....)
 Pernyataan pengimbang yg diperlukan, guna menghindari pihak
pembaca menarik kesan lebih negatif/ buruk dari pada yg sebenarnya.
 Referensi pada laporan lain mengenai pokok persoalan yg sama rata
yg bertalian erat dengannya.
 Penjelasan singkat mengenai audit sebagai latar belakang temuan yg
dilaporkan harus dipertimbangkan
 Penjelasan singkat mengenai ruang lingkup audit.
3) Pernyataan pengimbang secara umum
Auditor hrs mengusahakan agar pembaca LHA mendapat kesan bahwa
LHA menekannkan hal yg memerlukan perhatian.
C. TEMUAN DAN REKOMENDASI
1. TEMUAN AUDIT, MELIPUTI :
Ketidakefesienan
Ketidakefektifan
Pemborosan dan ketidakhematan
Pengeluaran yg tdk sepatutnya atau pendapatan/peneri maan
yg tdk sebenarnya.
Ketidaktaatan thd peraturan per UUan
SYARAT TEMUAN YG DPT DIUNGKAP DALAM LHA :
Cukup berarti u/ diteruskan kpd pihak yg berkepenting an,
artinya akibat dari temuan tsb cukup material
Berdasarkan fakta dan bukti yang REKOCUMA
Dikembangkan secara obyektif
 12
TEMUAN DAN REKOMENDASI (lanjutan…)
 Berdasarkan pada kegiatan audit yg memadai guna mendukung
setiap simpulan yg diambil
 Meyakinkan, dalam arti simpulan hrs logis dan jelas.
2. REKOMENDASI
Temuan akan mengungkap penyebab yg membawa akibat yg tdk
diinginkan.
Berkaitan dg temuan tsb, relomendasi harus menyatakan tindakan yg
harus diambil yg akan menghilangkan atau mengubah faktor
penyebab, atau meminimalkan akibat.
 13

D. PEMANTAUAN TINDAK LANJUT

Rekomendasi atau saran tindak lanjut yang disampaikan

auditor melaui laporan hasil auditnya, tindak lanjutnya
merupakan tanggung jawabnya pihak auditan.
Untuk mendorong efektivitas penyelesaian TL temuan audit,
auditor internal wajib memantau TL yg dilakukan auditan
sbgmn disyaratkan Standar Audit Pelaporan Audit Internal.
 14

Sampai jumpa