Anda di halaman 1dari 30

KETERAMPILAN DASAR

MENGAJAR DALAM PT
(Modul III)
Yuyun Dwi Haryanti, M.Pd
Kompetensi yang diharapkan :
1. Menjelaskan manfaat, berbagai komponen, dan prinsip
penggunaan keterampilan membuka dan menutup
pelajaran dalam pembelajaran terpadu di SD
2. Menjelaskan manfaat, berbagai komponen, dan prinsip
penggunaan keterampilan bertanya dan menjelaskan
dalam pembelajaran terpadu di SD
3. Menjelaskan manfaat, berbagai komponen, dan prinsip
penggunaan keterampilan memberi penguatan dan
mengadakan variasi dalam pembelajaran terpadu di SD
KETERAMPILAN MEMBUKA dan
MENUTUP PELAJARAN dalam PT
Pengertian :
• Keterampilan Membuka Pelajaran : keterampilan yg
berkaitan dg usaha guru dlm memulai kegiatan kegiatan
pembelajaran ( menyiapkan siswa utk memasuki
kegiatan inti pembelajaran)
• Keterampilam Menutup Pelajaran : keterampilan yg
berkaitan dg usaha guru dalam mengakhiri kegiatan
pembelajaran (memantapkan atau menindaklanjuti tema
yg telah dibahas )
• Kegiatan membuka dan menutup pelajaran bisa terjadi
pada awal dan akhir setiap penggal kegiatan
pembelajaran
Manfaat keterampilan membuka
pelajaran :
1. Menyiapkan mental siswa memasuki kegiatan inti
pembelajaran
2. Membangkitkan motivasi & perhatian siswa
3. Memberikan gambaran yg jelas ttg aktivitas belajar
yg akan dilakukan dan batas-batas tugas yg harus
dikerjakan siswa
4. Menyadarkan siswa akan adanya keterkaitan antara
pengalaman yang sudah dimiliki dg tema yg akan
dipelajari
Manfaat keterampilan menutup
pelajaran :
1. Memantapkan pemahaman siswa terhadap proses
dan hasil belajar
2. Mengetahui tingkat keberhasilan dari pelaksanaan
PT
3. Menetapkan kegiatan tindak lanjut yg harus
dilakukan siswa untuk mengembangkan
kompetensi yg telah dikuasai
Komponen Keterampilan Membuka
Pelajaran
1. Menumbuhkan Perhatian Siswa :
 Variasi gaya mengajar guru (suara, posisi, gerakan
tubuh dan mimik).
 Penggunaan media pembelajaran yang tepat dan
dapat menarik perhatian siswa.
 Penggunaan pola interaksi pembelajaran yg
bervariasi (klasikal, kelompok kecil atau individual).
2. Membangkitkan Motivasi Siswa.
 Memperlihatkan sikap hangat dan antusias
 Menimbulkan rasa ingin tahu (curiosity)
 Mengemukakan ide yg bertentangan
 Memperhatikan minat siswa
3. Memberi Acuan :
 Mengemukakan tujuan dan batas tugas
 Menjelaskan langkah pembelajaran
 Mengingatkan inti tema yg akan dipelajari
 Mengajukan pertanyaan
4. Membuat Kaitan (apersepsi / apperception) :
 Mengaitkan kegiatan pembelajaran dg pengalaman
yg telah dimiliki siswa
Komponen Keterampilan Menutup
Pelajaran
1. Meninjau Kembali (Review):
 Kegiatan meninjau kembali setiap akhir penggal
pembelajaran utk mengetahui materi pelajaran yg
sdh dikuasai oleh siswa bisa dg membuat rangkuman
/ringkasan

2. Melakukan Penilaian :
 Melakukan tanya jawab lisan
 Meminta salah satu siswa utk menunjukkan
kemampuan sbg hasil belajarnya
 Meminta salah satu siswa utk mengaplikasikan hasil
belajar yg telah diperolehnya
 Meminta siswa utk menyatakan pendapat ttg bahan
dan kegiatan belajar dari tema yg telah dibahas
 Memberikan soal-soal tertulis yg dpt dikerjakan di
luar kelas atau di-PR-kan
Prinsip Penerapan Keterampilan Membuka
& Menutup Pelajaran
1. Prinsip Kebermaknaan:
 Setiap kegiatan/aktivitas yg dilakukan harus memiliki
nilai kebermaknaan yg tinggi (meaningful) terutama
bagi seluruh siswa
 Kegiatan/aktivitas harus relevan dg tema yg akan
dibahas dan kompetensi yg hrs dikuasai siswa

2. Prinsip Kecinambungan dan Keutuhan :


 Merupakan bagian yg utuh dari kemampuan yg hrs
dimiliki oleh guru bukan kegiatan yg lepas dan berdiri
sendiri
 Guru menceritakan ttg suatu kejadian/peristiwa
kemudian mengaitkan cerita tsb dg tema yg akan
dibahas
KETERAMPILAN MENJELASKAN dan
BERTANYA dalam PT
Pengertian :
• Menjelaskan (to explain) : membuat sesuatu mjd jelas
• Keterampilan Menjelaskan : kemampuan guru utk
menjelaskan Informasi scr sistematis agar siswa
mempunyai gambaran yg jelas (hub sebab akibat,
hubungan antara teori dan praktik, hubungan dalil dg
contoh konkret)
• Keterampilan Bertanya : kemampuan guru utk
memperoleh informasi ttg suatu objek yg ditanyakan
dan meningkatkan terjadinya interaksi pembelajaran yg
efektif
• Kegiatan bertanya untuk merangsang kegiatan siswa
Manfaat keterampilan
Menjelaskan :
1. Membantu siswa memahami berbagai konsep dari
tema yg sdg dipelajari
2. Meningkatkan keterlibatan siswa dlm memecahkan
masalah melalui cara berfikir yg sistematis dan
terintegrasi
3. Memperkirakan tingkat pemahaman siswa thd
penjelasan yg diberikan
4. Meningkatkan efektivitas pembicaraan di kelas
(penjelasan yg bermakna)
5. Membantu siswa menggali pengetahuan dari
berbagai sumber
6. Mengatasi kekurangan berbagai sumber belajar yg
diperlukan
7. Menggunakan waktu scr lbh efektif dan efisien
Manfaat keterampilan Bertanya :
1. Meningkatkan kegiatan belajar yg lbh bervariasi
dan bermakna
2. Mendorong siswa utk berperan sebagai sumber
informasi
3. Memupuk kebiasaan siswa utk selalu bertanya
4. Meningkatkan keterlibatan siswa scr mental
intelektual
5. Menumbuhkan keberanian siswa utk mengajukan
pertanyaan
6. Menguji pemahaman siswa thd materi yg telah
dibahas
Kegiatan yg dilakukan sebelum
menjelaskan :
1. Merencanakan isi tema PT yg akan dijelaskan, ada 3
hal yg perlu diperhatikan:
 Isi tema hrs dianalisis scr keseluruhan termasuk
unsur-unsur yg terkait
 Isi tema mencerminkan inti atau esensi dari KD dan
indikator-indikator
 Isi tema mengandung nilai guna bagi kehidupan
siswa atau menunjang kecakapan hidup (life skill)

2. Menganalisis karakteristik siswa :


 Usia, jenis kelamin, tingkat perkembangan, minat
(student interest), taraf kemampuan, latar belakang
keluarga, dan lingkungan belajar
Komponen Keterampilan Menjelaskan

1. Kejelasan : kemampuan guru dlm menyampaikan


informasi scr jelas, hal yg terkait dg kejelasan :
 Kelancaran dan kejelasan ucapan dlm berbicara
 Susunan kalimat yg digunakan
 Penggunaan istilah

2. Penggunaan Contoh dan Ilustrasi :


 Contoh atau ilustrasi yg konkret dan tepat
 Menggunakan gambar sesuai tema/materi
 Diambil dari kehidupan nyata siswa
 Diambil dari hal lain yg dipahami siswa
Komponen Keterampilan Menjelaskan
3. Pemberian Tekanan :
 Memberi penekanan pada inti materi
 Hindari penjelasan yg tdk berkaitan dg materi
 Menggunakan variasi gaya mengajar (teaching style)
 Mengubah intonasi suara pada inti materi
 Memberikan isyarat2 lisan (ex. Pertama....kedua...
Ketiga...dst, “perhatikan ini baik-baik!”, “yg
terpenting adalah...” dll.
4. Umpan Balik (Feeedback) :
 Mengajukan pertanyaanbmengenai materi yg telah
dijelaskan
 Mengamati ekspresi wajah siswa setelah mendengar
penjelasan guru
 Mengidentifikasi sikap dan minat siswa thd isi tema
yg dijelaskan
Prinsip Keterampilan Menjelaskan

1. Ada keterkaitan yg erat anatara guru, siswa dan materi


2. Penjelasan bisa diberikan pada awal, tengah dan akhir
pembelajaran
3. Penjelasan hrus memiliki kebermaknaan yg tinggi bagi
siswa
4. Penjelasan disajikan sesuai dg perencanaan (bisa
sesuai kebutuhan)
Komponen Keterampilan Bertanya

1. Pengungkapan Pertanyaan yg Jelas dan Singkat :


 Gunakan struktur kalimatyg sederhana
 Kata-kata yg umum (sudah dikenal oleh siswa)

2. Pemberian Acuan :
 Menyampaikan informasi yg perlu diketahui siswa
 Acuan diberikan pd awal pertanyaan atau sewaktu-
waktu
Komponen Keterampilan Bertanya

3. Pemusatan : memfokuskan perhatian siswa pada inti


materi pembelajaran tertentu yg dipelajari, hal ini bisa
dilakukan jika :
 Lingkup pertanyaan tdk terlalu luas
 Menuntut jawaban yg khusus/spesifik

4. Pemindahan Giliran dan Penyebaran Pertanyaan :


 Pertanyaan bersifat kompleks, menuntut jawaban yg
luas
 Meminta tanggapan atas jawaban siswa
 Dapat mendorong siswa utk selalu memperhatikan
pertanyaan dan jawaban
Komponen Keterampilan Bertanya
5. Pemberian Waktu Berpikir :
 Pertanyaan diberikan ke semua siswa apalagi
pertanyaan yg sifatnya kompleks
 Siswa diberi waktu utk berpikir
 Meminta atau menunjuk siswa utk menjawab
 Jangan menunjuk siswa dulu sblm pertanyaan
diajukan
6. Pemberian Tuntunan :
 Jika pertanyaan tidak bisa dijawab/jawaban tdk
sesuai, guru memberi tuntunan yg memungkinkan
siswa scr bertahap bisa menjawab
 Memberi pertanyaan yg lbh mudah dipahami oleh
siswa
Prinsip Keterampilan Bertanya
1. Pertanyaan disampaiakan dg penuh keantusiasan dan
kehangatan
2. Hindari kebiasaan yg bisa mengurangi kualitas
pertanyaan (mengulang pertanyaan sendiri,
mengulangi jawaban siswa, menjawab pertanyaan
sendiri, pertanyaan yg bs dijawab serentak, pertanyaan
ganda dll)
3. Beri waktu yg cukup utk pertanyaan yg sifatnya
kompleks
4. Pertanyaan disiapkan scr cermat, baik menyangkut segi
tingkat kesukaran pertanyaan, ketuntasan cakupan
materi maupun jumlah dan kualitas pertanyaanrtahap
bisa menjawab
KETERAMPILAN MEMBERI
PENGUATAN DAN VARIASI dalam PT
Pengertian
• Penguatan (Reinforcement) : suatu proses yg diberikan
oleh guru thd perilaku atau perbuatan siswa yg positif
dan menyebabkan kemungkinan berulangnya atau
meningkatnya perilaku tsb.
• Pemberian Penguatan sangat penting dlm meningkatkan
keefektifan pembelajaran
• Keterampilan Variasi : berkenaan dg berubahnya suatu
keadaan agar tidak monoton, membosankan atau
menjenuhkan
• Berkaitan dg gaya mengajar guru, penggunaan alat dan
media pembelajaran , dan pola interaksi
pembelajaranngsang kegiatan siswa
• Keterampilan ini sangat berkait dengan keterampilan
mengajar lainnya
Manfaat penguasaan pemberian
penguatan :
1. Membangkitkan dan memelihara perhatian
dan motivasi siswa thd tema yg disajikan
2. Memberi kemudahan kpd siswa utk
mempelajari isi tema yg memiliki tingkat
kesulita
3. Mengontrol dan memotivasi tingkah laku
siswa dan mendorong tumbuhnya tingkah
laku yg positif
4. Menumbuhkan rasa percaya diri siswa akan
kemampuannyanya
5. Memelihara iklim kelas (classroom climate) yg
kondusif
Manfaat penguasaan keterampilan
mengadakan variasi:
1. Menumbuhkan dan meningkatkan motivasi dan
perhatian siswa (attention)
2. Memberikan kesempatan kpd siswa utk
mengembangkan rasa ingin tahu (curiosity) thd hal
baru
3. Memupuk perilaku positif siswa thd guru terkait
pembelajaran yg bervariasi
4. Menghindarkan siswa dari proses pembelajaran yg
membosankan dan monoton
5. Meningkatkan kadar keaktifan dan keterlibatan siswa
dlm berbagai pengalaman pemb. Yg menarik dan
terarah
6. Melayani karakteristik siswa dan gaya belajarnya
(learning style) yg beraneka ragam
Komponen pada Keterampilan
Memberi Penguatan:
1. Penguatan Verbal (Verbal Reinforcement)
a. Penguatan paling sederhana
b. Berupa kata-kata atau kalimat pujian, dukungan,
pengakuan atau dorongan
c. Tepat penggunaannya
d. “Wah, pekerjaanmu baik sekali!”, “Bapak senang sekali dg
hasil karyamu!”, Oh, bagus sekali!, dll.
e. “Ya, jawabanmu sdh baik, tapimasih perlu disempurnakan
sedikit!” dll) thd hal baru
2. Penguatan Non Verbal (Non- verbal Reinforcement
a. Raut wajah atau mimik muka,
b. gerakan atau isyarat badan (gestural reinforcement),
gerak mendekati siswa (proximity reinforcement),
sentuhan (contact reinforcement), kegiatan yg
menyenangkan, simbol atau tanda (token
reinforcement)d guru terkait pembelajaran yg bervariasi
Komponen pada Keterampilan
Memberi Penguatan:
2. Penguatan Non Verbal (Non- verbal Reinforcement
a. Raut wajah atau mimik muka, Gerakan atau isyarat
badan (gestural reinforcement);
b. Gerak mendekati siswa (proximity reinforcement),
c. Sentuhan (contact reinforcement),
d. Kegiatan yg menyenangkan,
e. Simbol atau tanda (token reinforcement)
Prinsip dalam memberi penguatan :

1. Harus disertai sikap kehangatan dan keantusiasan


2. Harus bermakna bagi siswa
3. Harus menghindari jenis respon negatif
4. Harus memiliki sasaran yang jelas
5. Harus diberikan dengan segera
6. Harus bervariasi, tidak boleh monoton dan
membosankan
Komponen Keterampilan
Mengadakan Variasi (ada 3 hal):
1. Variasi dalam Gaya Mengajar
a. Penguasaan VARIASI SUARA;
b. Variasi dengan PEMUSATAN PERHATIAN;
c. Variasi dengan KESENYAPAN;
d. Variasi dengan KONTAK PANDANG;
e. Variasi dengan GERAKAN BADAN dan MIMIK;
f. Variasi dengan PERUBAHAN POSISI GURU.

2. Variasi dalam Pola Interaksi Pembelajaran


a. Pola Interaksi SATU ARAH;
b. Pola Interaksi DUA ARAH;
c. Pola Interaksi BANYAK ARAH.
3. Variasi dalam Penggunaan Media
a. Media VISUAL
 Projected visual/ dpt diproyeksikan (OHP, slide
suara dan LCD) : gambar diam (still pictures) dan
gambar bergerak (motion pictures)
 Non Projected/ tdk dpt diproyeksikan : media
gambar diam/mati, media grafis, media model
dan media realia
Keuntungan menggunakan media gambar diam:
 Dapat menterjemahkan ide/gagasan yg sifatnya
abstrak mjd lbh konkret
 Banyak tersedia dlm buku, majalah, surat kabar,
kalender dll
 Mudah menggunakannya
 Tidak mahal
 Dpt digunakan pd setiap tahap pembelajaran dan
semua tema
Kelemahannya : terkadang ukuran gambar terlalu
kecil jika digunakan pd kelas yg besar
Gambar diam juga mrpkn media dua dimensi dan
tdk bisa menimbulkan gerak
1) Media GRAFIS : media pandang dua dimensi
(bukan fotografik, dirancang khusus utk
mengkomunikasikan pesan2 pembelajaran (ex.
Grafik, bagan, diagram, poster, kartun dan
komik)
2) Media MODEL : media tiga dimensi yg sering
digunalan dlm PT di kelas awal mrpkn tiruan dr
objek nyata yg terlalu besar, terlalu jauh, terlalu
kecil, terlalu mahal, jarang ditemukan, terlalu
rumit (ex. Model padat, model penampang,
model susun, model kerja, mock up dan
diorama)
3) Media REALIA : mrpkn alat bantu visual/nyata
dlm pembelajaran yg berfungsi memberikan
pengalaman langsung kpd siswa (ex. Mata
uang, tumbuhan, binatang dll)
b. Media AUDIO
 Media yg dapat di dengar yg dpt merangsang
pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa
 Ex : program kaset dan program radio
Pertimbangan penggunaan media audio :
 Siswa hrs dudah memiliki kemampuan dalam
berpikir abstrak (kelas tinggi)
 Memerlukan pemusatan perhatian yg lebih tinggi
 Spy hasil optimal diperlukan pengalaman visual

c. Media AUDIO-VISUAL
 Mrpkn kombinasi dari media audio dan media
visual (media pandang-dengar)
 Ex : program televisi/video pendidikan, program
slide suara dll.

Anda mungkin juga menyukai