Anda di halaman 1dari 37

KEBIJAKAN

PENYEDIAAN OBAT NASIONAL


TAHUN 2019

Nadirah Rahim

Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan


- -
Kementerian Kesehatan
Kebijakan Tata Kelola Obat di Era JKN
Pengadaan
oleh Dinkes
Provinsi

Pengadaan oleh
PEREN- PENGADAAN Dinkes
CANAAN Kab/Kota
SELEKSI KEBUTUH
Metode:
e-purchasing
OBAT AN OBAT melalui e-katalog
Cara lain
Pengadaan oleh
FORNAS (RKO) Faskes Mitra BPJS
(pemerintah,
swasta)

Pengadaan oleh
Satker Pemerintah
lainnya
Kebijakan Penerapan Fornas

Formularium Nasional merupakan acuan yang digunakan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan untuk
pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Formularium Nasional harus digunakan sebagai acuan bagi :


• Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota untuk pengadaan obat dalam menjamin
ketersediaan obat pada penyelenggaraan dan pengelolaan Program JKN.
• FKTP dan FKRTL yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan dalam pengadaan obat untuk kebutuhan
pelayanan kesehatan.
• Fornas digunakan sebagai acuan oleh Rumah Sakit dan Puskesmas untuk penyusunan formularium Rumah
Sakit dan Puskesmas

Apabila obat yang dibutuhkan tidak tercantum dalam Fornas dapat digunakan obat lain secara terbatas
berdasarkan rekomendasi Komite Farmasi dan Terapi dan disetujui oleh Komite Medik atau Kepala/Direktur RS.

Penambahan dan atau pengurangan daftar obat yang tercantum dalam Fornas ditetapkan oleh Menkes setelah
mendapatkan rekomendasi Komnas Fornas (Adendum Fornas)

Pelayanan obat bagi peserta Jaminan Kesehatan harus memperhatikan restriksi obat dan peresepan maksimal
obat sebagaimana tercantum dalam Fornas
Perkembangan Formularium Nasional

Addendum FORNAS
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Aenean
Addendum FORNAS
commodo. 2013 2016
-540 item dalam
573 item obat/zat
968 sediaan/
aktif (terdiri dari
kekuatan •573
540 -Obat Rujuk Balik
•586
1018 kekuatan
dan bentuk 586 item obat/zat
: 82 item dalam
sediaan) aktif (terdiri dari
155
sed/kekuatan 1036 kekuatan dan
bentuk sediaan)

2013 201 2015 2016 2017


4

FORNAS FORNAS FORNAS


2013 2015 2017
520 562 -562 item obat/zat 586  586 item
-520 item
aktif (terdiri dari 983 dalam (1031
dalam 930 kekuatan dan bentuk bentuk
sediaan/ sediaan) sediaan dan
kekuatan -Obat Rujuk Balik : 75 kekuatan)
item dalam 151  Berlaku mulai
Bentuk sediaan 1 April 2018
Daftar Obat FORNAS berdasarkan
Tingkat Pelayanan Kesehatan

Faskes Tk. 3

Faskes Tk. 2
586 /1031
Faskes Tk. 1
470 /847
239 /396
Data Satker & Fasyankes yg Telah
Mengirimkan RKO
Tahun 2018 dan 2019
RKO 2018
No.
Satker & RKO 2018 SISIPAN
RKO 2019
(dibuka Minggu ke-
Fasyankes (dibuka 9 April
2018)
2 Maret)

1 DINKES PROV, 536 6 430


KAB/KOTA
2 RS PEMERINTAH (682) 663 17 588
3 RS SWASTA (1357) 686 146 821

4 RS TNI/Polri (142) 91 2 77
5 PUSKESMAS 198 - 185

6 APOTIK PRB (899) 298 136 443

* Data per awal Mei 2018


DATA FASKES YANG KIRIM
RKO 2018-2019
SULAWESI TENGGARA

RKO 2018 RKO 2019


NO FASKES RKO 2017 KIRIM BELUM KIRIM DRAFT
KIRIM

DINKES PROV,
1 KAB/KOTA (18) 18 18 - 17 1
RS PEMERINTAH
2 (18) 17 17 1 16 2
3 RS SWASTA (5)
4 5 - 5 -
4 RS TNI/Polri (2)
2 2 - 2 -
5 APOTIK PRB (7)
3 4 3 2 5

*Data per awal Mei 2018


Proses Penyediaan Obat
1 Perencanaan Kebutuhan Keyword
Usulan kebutuhan obat dari Dinas
Kesehatan Kab/Kota/Fasyankes
2 Perencanaan Pengadaan
Sesuai dengat Fornas berdasarkan
tingkat fasyankes/obat program
3 Proses Pengadaan
1. Proses pengadaan: e-katalog atau
cara lain sesuai Perpres Pengadaan
B/J
2. Pendistribusian

8
PERENCANAAN PENGADAAN
KETERSEDIAAN
(SISA STOK)

JUMLAH PEMAKAIAN

PERKIRAAN KEBUTUHAN

TARGET/SASARAN
E-Monev Katalog Obat
Permenkes Nomor 33 tahun 2017
tentang Monitoring dan Evaluasi Institusi Indu
Pemer stri
terhadap Perencanaan, Pengadaan intah PBF
& Farm
Berdasarkan Katalog Elektronik dan Swasta
asi
Pemakaian Obat
- Data komitmen
- Pengajuan RKO
IF
melalui Dinkes

E-MONEV
E-
Kab/Kota, Dinkes
Prov
- Data
pemesanan obat
e-purchasing dari
- Pengiriman obat
ke faskes dan
- Penerimaan satker
LKPP

MONEV
obat
- Pengiriman obat
- Pembayaran
ke PBF

Pemantauan secara berjenjang oleh


Dinkes Kab/Kota, Dinkes Prov,
Farmalkes

http://monevkatalogobat.kemkes.go.id/
Proses Katalog Obat
Penyampaian Data
terkait NIE Obat dan Usulan tambahan
Spesifikasi Teknis Tandatangan kontrak katalog kepada LKPP
Obat oleh BPOM dan Penyampaian Usulan (1 Bulan setelah (3 bulan setelah
Adendum Fornas ** kepada LKPP penetapan) tayang)
15 April 1 Juli 1 November 1 Maret

1 Juni
15 Januari 30 April 1 Oktober 1 Desember Penetapan Pemenang
Menyampaikan daftar Penyerahan RKO dari Penetapan Pemenang Tayang katalog
paling lambat 3 bln
obat dalam Fornas dan Faskes/Satker (paling lambat 1 bln
setelah usulan
Spesifikasi Teknis setelah ttd kontrak)
tambahan katalog dan
Obat ke BPOM dan data dukung lengkap
Adendum Fornas *

*Adendum fornas disampaikan paling lambat 1 bulan setelah terbit


** BPOM menyampaikan 1 bulan setelah menerima daftar obat
E-Katalog Obat
E-Katalog Obat
Tahun 2017
(7 April 2017-
31 Desember
2017)
Januari
986 item obat
Tahun 2018-2019
31 Desember

Januari April

Tahun 2017
E-Katalog Obat E-Katalog
Tahun 2016 Obat Tahun
(7 April 2016- 2018-2019
Tayang 1.088
6 April 2017)
item obat (per
945 item obat 9 Mei 2018)

* Tayang bertahap
E-Katalog Obat 2016-2019
Pengaturan pembayaran klaim obat PRB, penyakit kronis dan sitotoksik

Pelayanan yang Pelayanan yang Pelayanan yang Pelayanan yang


dilakukan sampai dilakukan mulai dilakukan dilakukan mulai
30 Juni 2017 1 Juli 2017 sampai 31 1 April 2018
menggunakan menggunakan Maret 2018 menggunakan
harga katalog harga katalog menggunakan harga katalog
2016 2017 harga katalog 2018
2017

2016
Ja Fe Ma Ap Ma Ju Ju Au Se Oc No De Ja Fe Ma Ap Ma Ju Ju Au Se Oc No De Ja Des
n b r r y n l g p t v s n b r r y n l g p t v s n 2019

- E-Katalog Obat
E-Katalog E-Katalog Obat Tahun 2018:
Obat Tahun 2017 berlaku 2 tahun
Tahun 2016 (7 April 2017- (sd 31 Des 2019)
(7 April 31 Desember - Tayang 1.088
2016- item obat (per 9
2017)
Mei 2018)*
6 April 2017) 986 item obat * Tayang bertahap
Tahun
945 item Tahun 2017 Tahun 2018 2019
obat
Pengadaan Obat
Pengadaan Obat
Pengadaan Obat untuk JKN untuk Program

Metode
pengadaan:
Obat Obat Obat -E-Purchasing
FKTP FKRTL Program (e-Katalog)
- Cara lain
sesuai Perpres
Dilakukan oleh: Dilakukan DilakukanPoleh
- Pemda: Dinkes oleh RS Pemerintah Pusat Pengadaan
dan/atau Pemda
Kab/Kota untuk Pemerintah
(APBN dan APBD)
B/J
maupun
Puskesmas (DAK,
Swasta Pemerintah
APBD II)
- Puskesmas (Dana
Kapitasi)
- Klinik
- Apotek Jejaring
Pengadaan
Perpres No. 4 Tahun 2015 tentang Perubahan keempat
atas Perpres No.54 Tahun 2010 ttg Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah: K/L/D/I wajib melakukan e-
purchasing terhadap Barang/Jasa yang sudah dimuat
dalam sistem katalog elektronik sesuai dengan
kebutuhan K/L/D/I.
Perpres No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah: Pelaksanaan e-purchasing
wajib dilakukan untuk E-purchasing Pelaksanaan
barang/jasa yang menyangkut pemenuhan kebutuhan
nasional dan/atau strategis yang ditetapkan oleh
menteri, kepala lembaga, atau kepala daerah.
15
Pembayaran Obat Non INA-CBGs & Klaim PRB

- Harga dasar mengacu e-katalog


- Dalam hal obat tidak tercantum di e-
katalog, pembayaran klaim harga dasar
mengacu:
 SK Menteri Kesehatan No. 254 Tahun
2017 ttg Harga Dasar Obat PRB, Obat
Penyakit Kronis di FKRTL dan Sitostatika
 Ditetapkan 29 Mei 2017
 93 item

 SK Menteri Kesehatan No. 255 Tahun


2017 ttg Harga Dasar Obat Khusus
 Ditetapkan 29 Mei 2017
 23 item
Contoh Profil RKO vs e-Purchasing Tahun 2017

RS A

RS B
Isosorbid
RS C
dinitrat tab 5
mg RS D

RS E

RS A

RS B
Ranitidin
RS C
inj 25 mg/mL
RS D

RS E

RS A

RS B
Ranitidin
tab 150 mg RS C

RS D

RS E
RKO vs e-Purchasing

Isosorbid
dinitrat tab 5
mg

Ranitidin
inj 25 mg/mL

Ranitidin
tab 150 mg
RKO 2017 vs E-Purchasing 2017
(dalam juta tablet)
RKO 2017 PURCHASING 2017

207
Tiamin (Vitamin B1) tablet 50 mg
167

185
Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg
197

354
Antasida DOEN I tablet kunyah
217

329
Deksametason tablet 0,5 mg
224

348
Asam Mefenamat tablet 500 mg
304

377
Vitamin B Kompleks tablet
327

561
Klorfeniramina Maleat (CTM) t 4 mg
395

605
Amoksisilin tablet 500 mg
516

699
kombinasi: ferro fumarat 60 mg + as. Folat 0,4 mg tablet
887

2,927
Parasetamol 500 mg
916
10 RS dengan E-Purchasing Terbesar Tahun 2017
(Juta Rupiah)

202,043

174,312
161,612
133,070

112,996
110,646
101,268
98,010 94,112
90,229
Proses Katalog Obat Tahun 2018-2019

Tahap I
Usulan Kemkes
984 item

Lelang Negosiasi
434 item 550 item

378 item
371 item tayang 63 item gagal 172 item gagal
tayang*)

Negosiasi: 253
Tahap II
item
Permasalahan yang Menyebabkan Item Obat
Gagal

 Penyedia tidak menyampaikan sebagian atau seluruh jaringan


distributor sebagaimana dipersyaratkan dalam dokumen pengadaan
obat negosiasi tahun 2018-2019.
Seluruh obat yang ditawarkan tidak sesuai kriteria obat yang
dipersyaratkan dalam dokumen pengadaan.
Item obat tidak ditawarkan oleh penyedia
NIE yang disampaikan penyedia masa berlakunya telah habis dan
penyedia tidak menyampaikan bukti perpanjangan.
Penyedia membatalkan item obat yang ditawarkan.
NIE yang disampaikan oleh penyedia merupakan NIE lama sedangkan
untuk item obat dimaksud telah memiliki NIE baru.
Penyedia tidak sepakat dengan harga yang dinegosiasikan oleh Pokja.
Solusi Masalah Pengadaan Obat JKN
Penyedia tidak
Kepatuhan menyerahkan Belum adanya akses e- merespons atau
RKO dan akurasinya. purchasing bagi faskes tidak memenuhi
SOLUSI: Meningkatkan swasta pemesanan
kepatuhan menyerahkan
rencana kebutuhan obat SOLUSI: Akses e- SOLUSI: Pengadaan
(RKO) dan keakuratannya. purchasing diberikan dilakukan dengan cara
Tahun 2019 ada pengaturan kepada faskes swasta lain sesuai Perpres
kewajiban menyerahkan RKO tahun 2018 Pengadaan Barang/Jasa
yg dikaitkan dg sanksi. Pemerintah
Permasalahan dalam
Obat yang akan diadakan Persyaratan minimal
proses realisasi DAK di
tidak tayang di e-katalog. order dari penyedia
Dinkes Kab/Kota
SOLUSI: Pengadaan SOLUSI: Pemesanan
dilakukan dengan cara lain SOLUSI: Pengadaan dilayani oleh penyedia
sesuai Perpres Pengadaan dilakukan di awal tahun dengan besar kemasan
Barang/Jasa Pemerintah. dan kelipatannya yang
proper
Kewajiban satker/faskes dalam hal
pembayaran belum diselesaikan Pemesanan dari
SOLUSI: Kewajiban satker/faskes dalam faskes swasta tidak
hal pembayaran kepada distributor dilayani
segera diselesaikan, sehingga otomatis SOLUSI: Akses e-
pemesanan berikutnya tetap dapat purchasing diberikan
dilayani. kepada faskes swasta
Rencana Akses e-Purchasing bagi Faskes Swasta Tahun 2018
(1)

1
Akses e-purchasing akan
diberikan oleh LKPP Kriteria faskes yang diberikan akses
berdasarkan rekomendasi 2 e-purchasing, a.l.:
dari Kementerian
a. Menyerahkan Rencana
Kesehatan.
Kebutuhan Obat (RKO)
melalui e- Monev.
b. Pengadaan obat hanya untuk
pasien JKN.
c. Menyerahkan bukti
perjanjian kerjasama dengan
BPJS Kesehatan.

- Direktorat Jenderal Kefarmasian


- dan Alat Kesehatan
Kementerian Kesehatan
Progres Akses e-Purchasing bagi Faskes Swasta Tahun 2018
(2)

3 DIBERIKAN Maret 2018: 241 Faskes (42 Apotek PRB)


AKSES
LOGIN
361 Faskes Lolos Verifikasi
TERVERIFIKASI

95 Faskes Tidak Lolos Verifikasi

MENDAFTA
R
3 Tahap:
456 Faskes Tindak Lanjut Faskes
4

a. Untuk pembelajaran RUP dan e-Purchasing


dpt dilakukan di LPSE daerah atau melalui
tutorial di youtube
b. Lakukan pengisian RUP
c. Lakukan e-Purchasing
d. Tahap 4: sd 30 April 2018
Rencana Tindak Lanjut Perbaikan

Pemberlakuan
Multi-winner dalam E-Katalog Multi-year
E-Katalog
.

Deteksi Dini Potensi Sistem Kendali Inventori


Kekosongan Obat Obat Web/App-based

Pengaduan
Optimalisasi keluhan app-based
Implementasi e_Monev
ALOKASI VAKSIN REGULER
PROV. SULTRA TAHUN 2018

JUMLAH
NO NAMA OBAT SATUAN OBAT
1 Vaksin Hepatitis B vial 43,899
2 Vaksin BCG vial 15,171
3 Vaksin Polio (bOPV 10 ds) vial 37,963
4 Vaksin IPV vial 5,187
5 Vaksin DT vial 6,799
6 Vaksin Td vial 16,887
7 Vaksin DPT-HB-Hib vial 11,820
8 Vaksin MR vial 6,998
9 Vaksin Anti Rabies vial 4,500
ALOKASI OBAT PROGRAM AIDS PMS
PROV. SULTRA TAHUN 2018
JUMLAH
NO NAMA OBAT SATUAN OBAT
1 Zidovudin 300 mg + Lamivudin 150 mg tab tablet 94,680

2 Nevirapin 200 mg tablet tablet 162,480


3 Lamivudin 150 mg tablet tablet 87,660
4 Efavirenz 600 mg tablet tablet 195,810
5 Tenofovir 300 mg tablet tablet 26,670
Tenovofir 300 mg + Lamivudin 300 mg +
6 Efavirenz 600 mg tablet 18,180

7 Efavirenz 200 mg tablet tablet 23,310

Ped Triple FDC : Zidovudin 60 mg +


8 Lamivudin 30 mg + Nevirapin 50 mg tablet 45,480

9 Zidovudin 100 mg kapsul 13,200


ALOKASI OBAT PROGRAM TBC
PROV. SULTRA TAHUN 2018

NO NAMA OBAT SATUAN JUMLAH


OBAT

1 Obat Anti Tuberculosis kategori 1 paket 7,695


2 Obat Anti Tuberculosis kategori 2 paket 114
3 Obat Anti Tuberculosis anak paket 267
  OAT Kombipak    
4 Obat Anti Tuberculosis kategori 1 paket 168
ALOKASI OBAT PROGRAM GIZI
PROV. SULTRA TAHUN 2018

NO NAMA OBAT SATUAN JUMLAH


OBAT
Retinol (Vitamin A) 100.000 IU
1 Kapsul Lunak kapsul 120,450
Bayi (6 - 11 bulan)

Retinol (Vitamin A) 200.000 IU


2 Kapsul Lunak kapsul 356,150
Balita (11 - 59 bulan)

Retinol (Vitamin A) 200.000 IU


3 Kapsul Lunak kapsul 131,000
Ibu Nifas
ALOKASI OBAT PROGRAM MALARIA
PROV. SULTRA TAHUN 2018

NO NAMA OBAT SATUAN JUMLAH OBAT

1 DHP (Dehidro Artemisin + tablet 12,600


Piperaquin) Tablet

2 Artesunate injeksi, vial 60 mg vial 16

3 Primakuin tablet 15 mg tablet 15,000

4 Kuinin (Kina) tablet 200 mg tablet 600


ALOKASI OBAT PROGRAM FILARIASIS
PROV. SULTRA TAHUN 2018

JUMLAH
NO NAMA OBAT SATUAN
OBAT

1 Dietilkarbamazin sitrat tablet 100 mg tablet 2,892,000

2 Albendazol tablet 400 mg tablet 597,600


ALOKASI OBAT PROGRAM DIARE
PROV. SULTRA TAHUN 2018

NO NAMA OBAT SATUAN JUMLAH


OBAT

1 Garam Oralit sachet 144,600

2 Zinc tablet 20 mg tablet 117,800


ALOKASI OBAT PROGRAM ADS & SB
PROV. SULTRA TAHUN 2018

JUMLAH
NO NAMA OBAT SATUAN OBAT

1 ADS 0,05 ml pcs 37,800


2 ADS 0,5 ml pcs 1,086,700
3 ADS 5 ml pcs 104,400

4 Safety Box 5 L pcs 12,650


ALOKASI VAKSIN HAJI
PROV. SULTRA TAHUN 2018

JUMLAH
NO NAMA OBAT SATUAN
OBAT

1 Vaksin Meningitis Meningokokus vial 7,296


Penutup
Tata Kelola Obat di era JKN sangat tergantung
pada seleksi, perencanaan dan pengadaan,
shg ketersediaan obat dapat terjaga

Kepatuhan menyerahkan RKO dan


keakuratannya perlu ditingkatkan, bahkan
perlu ada pengaturan kewajiban
menyerahkan RKO yg dikaitkan dg sanksi.

Akses e-purchasing bagi faskes swasta


(sesuai rekomendasi KPK) sedang berproses
Terima Kasih
E-Monev Obat:
http://
monevkatalogobat.kemkes.go.
id Penanganan Keluhan E-Katalog
E-mail: Obat:
monevkatalogobat@kemkes.g E-mail: e_katalog@kemkes.go.id
o.id HP: 0812-8175-3081 (jam kerja)
HP: 0823-1165-6136 (jam
kerja)

Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan


- Kementerian Kesehatan
-

Anda mungkin juga menyukai