Analisis Pengaruh gaya kepemimpinan, kompensasi, komitmen

organisasi dan kompetensi terhadap kinerja pegawai dan kualitas

pelayanan di RSUD tahun 2023

ERMAYETI

PROGRAM STUDI PASCA SARJANA ILMU KESEHATAN

MASYARAKAT UNIVERSITAS FORT DE KOCK
BUKITTINGGI
2023
 Outline

OUTLINE
BAB I
BAB III
KERANGKA
PENDAHULUA KONSEP
N

BAB II BAB IV
TINJAUAN METODE
PUSTAKA PENELITIAN
 Berdasarkan data dari Kemenkes RI tahun 2020, Berdasarkan UU RI Nomor 44 Tahun
2009 bahwa rumah sakit adalah
Jumlah Sumber Daya Manusia Kesehatan institusi pelayanan kesehatan bagi
(SDMK) rumah sakit di Indonesia sebesar masyarakat dengan karakteristik
817.145 SDMK yang terdiri atas 569.714 orang tersendiri yang dipengaruhi oleh
perkembangan ilmu pengetahuan
tenaga kesehatan dan 247.431 orang tenaga kesehatan, kemajuan teknologi, dan
penunjang kesehatan. Proporsi tenaga kesehatan kehidupan sosial ekonomi
tertinggi yaitu tenaga perawat sebesar 50,79%, masyarakat yang harus tetap mampu
meningkatkan pelayanan yang lebih
sementara itu untuk proporsi tenaga kesehatan bermutu dan terjangkau oleh
paling rendah adalah tenaga kesehatan masyarakat agar terwujud derajat
tradisional keterampilan dan tenaga kesehatan kesehatan yang setinggi-tingginya.
Dalam Permenkes RI Nomor 30
tradisional ramuan. Tahun 2019 Rumah sakit memiliki
fungsi sebagai pelayanan kesehatan
perorangan secara paripurna yang
LATAR menyediakan pelayanan rawat inap,
BELAKAN rawat jalan, dan gawat darurat.
G

Tinggi/rendahnya kinerja sebuah organisasi yang

tercermin dari kualitas pelayanan yang diberikan oleh
organisasi/instansi pemerintah tidak terlepas dari
sistem, prosedur, metode kerja, dan sarana prasarana
yang tersedia untuk pelayanan publik. Selain itu, juga
dapat dipengaruhi oleh penerapan gaya kepemimpinan,
kompetensi, kompensasi, komitmen organisasi, dan
motivasi kerja pegawai dalam melaksanakan tugas dan
tanggung jawabnya masing-masing. Kompetensi
berarti individu atau organisasi yang memiliki
kemampuan untuk mengidentifikasi tingkat kinerjanya.
Rumah Sakit Umum Daerah
Sijunjung memiliki sumber daya
manusia yang terdiri dari tenaga
manajemen dan non kesehatan
yang terdiri dari penjabat struktural
dan staf administrasi, untuk
melayani pelayanan terdapat
tenaga fungsional kesehatan yang
terdiri dari dokter spesialis, dokter
umum, perawat, bidan dan tenaga
kesehatan non medis seperti ahli
gizi, radiologi dan lainnya. Secara
keseluruhan jumlah tenaga SDM
RSUD Sijunjung adalah sebanyak
325 orang yang terdiri dari 164
orang PNS dan 160 orang pegawai
BLUD (Profil RSUD Sijunjung,
2021).
Keberhasilan suatu organisasi ditentukan oleh
pengelolaan sumber daya manusianya. Di
RSUD Sijunjung dari tahun 2012 semenjak
berdiri tidak pernah direktur menjabat lebih dari
1 tahun. Pada tahun 2021 muncul fakta
kepemimpinan di RSUD Sijunjung adalah
pemimpin tidak bisa menjalankan roda
kepemimpinan, pemimpin harusnya
memberikan pengarahan dan bimbingan
secara baik dan jelas, bukan hanya menyuruh
dan memberikan instruksi yang wajib segera
dipenuhi atas setiap keinginannya tanpa
memberikan ruang dan waktu bagi bawahan
untuk berfikir dalam menjalankan tugas dan
pekerjaannya. Gaya kepemimpinan yang
otoriter dalam melakukan pemotongan TPP
bagi ASN dan gaji bagi tenaga BLUD dan THL
bila terlambat dan tidak ikut apel. Berdasarkan
kompensasi (pembagian jasa) tidak
berdasarkan pembagian yang sesuai (RSUD
Sijunjung, 2021).
 • Bagaiman analisis pengaruh
gaya kepemimpinan,
kompensasi, komitmen
RUMUSAN organisasi dan kompetensi
MASALAH terhadap kinerja pegawai dan
kualitas pelayanan

f et y
Sa
it y &
ual• Tujuan umum

TujuanQ •
•
•
Tujuan khusus
1. Kuantiatif
2. kualitatif
penelitian
 • Manfaat praktis
• Manfaat teoritis
Manfaat
penelitian

• Penelitian bertujuan untuk mengetahui analisis pengaruh gaya kepemimpinan, kompensasi, komitemen
organisasi dan kompentensi terhadap kinerja pegawai dan kualitas pelayanan di rsud sijujnjung tahun 2023
dengan metode penelitian mixed method dengan pendekatan sequental explanatory design. Populasi dalam
penelitian adalah pegawai RSUD Sijunjungh yang berjulah 164 dengan jumlah sampel 63 orang
Ruang lingkup

• Terlampir
Penelitian
pembanding
 BAB II

Kualitas
pelayanann

kinerja
pegawai
Tinjauan
Pustaka
kompensasi

komitmen
organisasi

Kompetensi
 Kerangka teori
Gaya
kepemimpinan
Faktor yang mempengaruhi
Demokratis
kinerja tenaga kesehatan
Transaksional
- Faktor Kemampuan
Tranformasional
- Faktor Kompetensi
- Lingkungan Kerja
- Fasilitas kerja

Kinerja Kualitas
Kompensasi pegawai pelayanan

Faktor yang
mempengaruhi kualitas
pelayanan adalah :
Kewenangan diskresi Kompentensi
Sikap yang berorientasi
terhadap perubahan
Budaya organisasi Komitmen
Sistem insentif organisasi
Semangat kerja
Tidak diteliti Diteliti
 Kerangka Konsep
a.Penelitian Kuantitatif

Gaya kepemimpinan ;

Demokratis

Transaksional

Tranformasional

kompensasi

Komitmen Kinerja dan kualitas

pelayanan
Kompetensi

Karakteristik responden
1. Umur
2. Jenis kelamin
3. Pendidikan Terakhir
4. Lama bekerja
5. Status Pegawai
 
 Penelitian Kualitatif

Alur PikiR

Input Proses Output

• Kebijakan • Kinerja pegawai dan

kualitas pelayanan
• SDM
• Dana • Pelaksanaan
• Sarana dan Prasaran • Persyaratan
Substansi
• Administrasi

FEED BACK
 Definisi Operasional

No Variabel Definisi Cara ukur Alat ukur Hasil ukur Skala

Operasional ukur
1 Gaya Suatu perilaku Wawancara Kuisioner 1. Negati Ordinal
kepemimpi yang ditunjukkan f bila
nan dalam skor
<Mea
mengarahkan n
karyawan suatu 2. Positif
perusahaan.instan bila
si agar mencapai skor
sasaran ≥Mea
n
2 Kompensas Merupakan wawancara Kuisioner 1.tidak Ordinal
i sesuatu yang puas bila
didapatkan skor <
karyawan sebagai mean
pengganti 2.puas bila
kontribusi jasa Skor ≥
mereka pada mean
prusahaan
3 Komitmen Suatu sikap individu Wawancar Kuisioner Rendah
organisasi mengenal dan terikat a bila skor
<Mean
dengan organisasinya,
2 Tinggi
menerima tujuan dan
bila skor
harapan-harapan
≥Mean
organisasi serta
berkeinginan kuat untuk
mencapai tujuan
organisasi dan
mempertahankan
keanggotaannya
4 Kompetensi Perpaduan pengetahuan, Wawancara Kuisioner 1 Rendah
keterampilan, sikap dan bila skor
karakteritik pribadi lainnya <Mean
2 Tinggi
yang diperlukan untuk
mencapai keberhasilan bila skor
≥Mean
dalam sebuah pekerjaan
yang bisa diukur dengan
menggunakan standar yang
telah disepakati
5 Kinerja Kinerja adalah hasil Telaah Laporan 1. Renda Ordinal
pegawai kerja yang dicapai oleh dokumen penilaian h bila
skor
staf dalam mencapai kinerja
<Mea
target kerja yang telah n
ditetapkan 2. Tinggi
bila
skor
≥Mea
n
6 Kualits Kemampuan perusahaan Wawanca Kuisioner 1. Renda Ordinal
pelayanan atau instansi untuk ra h jika
memenuhi harapan- jika
harapan pelanggan dan nilai
juga apabila pelayanan skor
yang diterima atau <
dirasakan sudah sesuai mean
dengan yang diharapkan 2. Tinggi
jika
nilai
skor ≥
mean
METODE PENELITIAN

Jenis Penelitian yaitu

Mixed Methods
desain penelitian
(penelitian gabungan explanatory
antara kuantitatif sequential design
dengan kualitatif )

Tempat penelitian :
Penelitian akan Penelitian akan
dilakukan di RSUD dilakukan mulai
Sijunjung tahun 2023 bulan Januari s/d
juni 2023
 Popualsi dalam
penelitian ini adalah
populasi dan sampel Pengambilan sampel
seluruh tenaga kualitatif dengan
kesehatan yang ada di purposive sampling
RSUD Sijunjung dengan cara
berjumlah 164 orang wawancara langusng
dengan julah sampel 63 pada informan yang
orang yang diambil telah ditentukan
secara simple random
sampling yang sesuai
dengan kriteria sampel

Teknik pengumpulan data

Sumber data :
1. Data Sekunder Berupa 1.Penelitian kuantitatif
jumlah data tenaga dikumpulan dengan
kesehatan yang di wawancara langsung
kabupaten padang
menggunakan kuisioner
pariaman
2. Data primer kuantitatif 2. Penelitian kualitatif
Dikumpulkan dikumpulan dengan
menggunakan kuisioner wawancara, observasi dan
3. Kualitatif dengan
pedoman wawancara studi dokumen
mendalam
 INFORMAN PENELITIAN

No Sumber Metode Jumlah Tempat

Informan
1 Kepala RSUD WM 1 Di RSUD

2 Kabid WM 1 Di RSUD

3 Kasi WM 1 Di RSUD

4 Kepala Ruangan WM 3 Di RSUD

5 Wadir WM 1 Di RSUD

6 Pegawai WM 7 Di RSUD

7 Keuangan WM 1 Di RSUD
 Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan data
kuantitatif

• Merupakan kegiatan memeriksa kembali jawaban kuesioner apakah

Editing
jawaban kuesioner sudah lengkap dan jelas.

• Merupakan kegiatan untuk pemberian kode angka (numeric) pada data atau
Coding
mengklasifikasi jawaban dari responden.

• Setelah data yang telah diberi kode data dapat dimasukan (entry) pada
Prosescing
aplikasi program komputerisasi

• Memeriksa data yang sudah dimasukan (entry) pada aplikasi dan melihat
kelengkapan data agar menghindari terjadinya data yang tidak lengkap
Cleaning (missing).
 Teknik analisis data Teknik pengolahan
data kualitatif
dengan triangulasi
data

 Teknik analisis
data kuantitatif  Teknik anaisis data
kualittaif
 1.Path analisis
 pengumpulan data
(analisis jalur)
 Reduksi data
 Penyajiann data
 Kesimpulan
TERIMA KASIH