CURRICULUM VITAE

Nama : Dr. Harry Triyanto, MARS

Lahir : Jakarta, 04 September 1976
Pendidikan : 1994 FK Universitas Trisakti
2013 MARS Urindo
Pekerjaan :  2015 - 2018 : Direktur RS Proklamasi Karawang
 2019 - 2021 : Direktur RS Cenka Cikarang
 2022 - 2023 : Direktur RS Kasih Insani Sukatani Cikarang
 2023 - sekarang : Direktur RSIA Gizar Cikarang
 2022 – sekarang : Direktur PT RS At Turots Yogyakarta, Komisaris Utama
PT Harfi Uttama Consulting, Komisaris Utama PT Fas
Astra Consulting
 Consulting : Proqua, Daya Solusi Medika, DPG, Q Uttama, FAS
Astra, Indoccom Solution
 Akreditasi : Surveior LARS DHP
Alamat : Perumahan Garden Ville, Cikarang, Bekasi
Telp / PIN : 085711231976
E-mail : harry.triyanto333@gmail.com
 INDIKATOR
KINERJA

DR. HARRY TRIYANTO, MARS

harry.triyanto333@gmail.com
YOUR BEST QUOTE THAT
REFLECTS YOUR
APPROACH…
“IT’S ONE SMALL STEP
FOR MAN, ONE GIANT
LEAP FOR MANKIND.”
-NEIL ARMSTRONG
REGULASI
REGULASI
 Keu
BALANCE SCORED
ang CARD
an

Balik
moda
l

Pelanggan
Keun
tunga pasien
 Berfokus
n
 kepuasan
usaha pasien

Proses bisnis internal

 Staf bekerja sesuai standar mutu

Learn n grow
 Staf belajar dan berkembang
 POLA PIKIR MENENTUKAN
INDIKATOR KINERJA
1. Hal yang perlu diperbaiki
2. Sesuaikan dengan visi misi & renstra
Jalur balanced
3. Skill, knowledge, attitude
scored card
4. Mutu
5. Obyektif

Indikator
kinerja
individu

Budaya Pegawai siap

terhadap strategi
kerja RS

Indikator
kinerja
unit
 INDIKATOR KINERJA INDIVIDU
Perilaku kerja 40 % Prestasi kerja 60 %

1. Absensi 1. Bekerja Sesuai SPO

2. Pengetahuan 2. Target Kerja
3. Kerapihan berpakaian / 3. Aktif Dalam Kegiatan
hospitality
4. Kerja sama

o IKI berlaku untuk :

 Semua RS (RS pemerintah dan RS swasta).
 Semua staf : ASN, kontrak, percobaan, tetap.
o Bobot indikator menyesuaikan skala prioritas
perbaikan
 INDIKATOR KINERJA UNIT
Unit pelayanan Unit non pelayanan
1. Operan 1. Briefing sif kerja

2. Kelengkapan berkas 2. Kelengkapan berkas

3. Pelaksanaan program kerja
4. Kebersihan & kerapihan ruangan
5. Insiden keselamatan pasien
6. Mutu pelayanan
7. Kepuasan pasien
3. Pelaksanaan program kerja
4. Kebersihan & kerapihan ruangan
5. Insiden kesehatan kerja
6. Mutu pelayanan

INDIKATOR KINERJA UNIT PELAYANAN PASIEN INDIKATOR KINERJA UNIT NON PELAYANAN
NO INDIKATOR BOBOT NO INDIKATOR BOBOT
1 Operan 10% 1 Briefing Sif Kerja 10%
2 Kelengkapan Berkas 20% 2 Kelengkapan Berkas 20%
3 Pelaksanaan program kerja 10% 3 Pelaksanaan program kerja 10%
4 Kebersihan & Kerapihan Ruangan 10%
4 Kebersihan & Kerapihan Ruangan 10%
5 Insiden Keselamatan Pasien 20%
5 Insiden Kesehatan Kerja 25%
6 Mutu Pelayanan 20%
6 Mutu Pelayanan 25%
7 Kepuasan Pasien 10%
100%
100%
 Nilai IKI dapat dipakai sebagai
evaluasi grade / status karyawan.

 Bila lebih rendah dari yang

ditetapkan, tidak akan menjadi staf
perusahaan.

 Menjaga kualitas staf dan mutu

pelayanan dan perusahaan.
 Bersifat obyektif.
Staf dinilai kinerjanya dengan indikator kinerja yang jelas dan obyektif.
 SKORE

IKI x IKU

Kinerja dihargai oleh sistem remunerasi

dengan obyektifitas yang tinggi

Individu dan tim akan berusaha mencapai hasil yang tinggi

 PENUTUP
 Pola pikir membuat indikator kinerja mempertimbangkan :
 Balance scored card;
 Rencana strategi;
 Standar pelayanan minimal dan mutu pelayanan;
 Lean manajemen;
 Hospitality.
 Cakupan dan sasaran indikator kinerja adalah kinerja individu dan unit.
 Indikator kinerja menyesuaikan kondisi di RS  “TAYLOR MADE” (menyesuaikan
karakteristik, renstra dan target RS)
 Alat kerja pengukuran indicator sederhana, obyektif dan rutin akan menghasilkan staf
yang diharapkan perusahaan untuk mencapai target perusahaan.
 Merupakan media karyawan meningkatkan penghasilan dengan meningkatkan kinerja.
 TERIMA KASIH

Ada yang tidak mau bertanya?