N YANG MENGALAMI
DIABETES MELLITUS DENGAN KERUSAKAN INTEGRITAS KULIT
DIRUANG BOUGENVILE DI RSUD UNGARAN
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan Observasi keadaan klien.
selama 3 x 24 jam Bersihan luka dengan
integritas kulit dapat cara preparasi bed luka
teratasi dengan kriteria Informasikan kepada
Diagnosis 2 hasil : klien agar selalu menjaga
• Luka membaik. kebersihan luka.
• Klien tidak mengeluh kolaborasi dalam
kesakitan. pemberian obat
• Menunjukkan proses antibiotik.
penyembuhan luka.
Perencanaan Keperawatan
Setelah dilakukan
Monitor tanda dan gejala
tindakan keperawatan
infeksi.
selama 3 x 24 jam
Pertahankan teknik
diharapkan tidak terjadi
aseptik.
resiko infeksi dengan
Cuci tangan setelah dan
Diagnosis 3 kriteria hasil :
sebelum melakukan
Pasien terbebas dari
tindakan.
tanda dan gejala infeksi:
kolaborasi dalam
Rubor, Calor, Dolor,
pemberian obat
Functio laesa.
antibiotik.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien mengatakan
nyeri dikaki.
O:
P : nyeri dirasakan
karena luka.
Senin, Mengobservasi
Q : Nyeri seperti
22 Mei Dx 1 09.00 karakteristik nyeri (P, Q, R,
ditusuk
2017 S, T).
– tusuk.
R : Kaki sebelah
kanan.
S : Skala 5
T : Setiap saat.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
Mengajarkan teknik
relaksasi dan S : Pasien mengatakan
menginformasikan kepada luka seperti ditusuk –
09.10
pasien bila nyeri timbul tusuk.
lakukan teknik relaksasi O : Skala 5.
Senin,
nafas dalam.
22 Mei Dx 1
2017 S : Pasien mengatakn
nyeri.
Memberikan injeksi O : obat injeksi masuk
10.00
analgetik. melalui selang infus
Cefotaxim 1000
mg/12 jam.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien bersedia
untuk dibersihkan
lukanya.
Senin, O : Sudah dibersihkan
Membersihkan luka dengan
22 Mei Dx 2 09.30 dengan cara preparasi
cara preparasi bed luka.
2017 bed luka, sudah
diambilnya jaringan
nekrotik dan terdapat
push pada luka
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien mengatakan
Senin, Memonitor tanda dan
telah di cek GDS.
22 Mei Dx 3 12.45 gejala infeksi : Rubor,
O : Balutan bersih dan
2017 Calor, Dolor, Functio laesa.
tidak terjadi infeksi.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien mengatakan
kakinya masih nyeri.
O : Pasien melakukan
Mengkaji keluhan teknik relaksasi.
08.15
Selasa, pasien dan TTV. TD = 180/90 mmHg,
23 Mei Dx 1 N = 78 x/menit,
2017 RR = 19 x/menit,
GDS = 215 mg/dL.
Mengajarkan teknik S : Pasien mengatakan luka
08.20 relaksasi nafas dalam seperti ditusuk – tusuk.
dan keluhan. O : Skala 4.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien bersedia
mengobservasi diobservasi.
08.20
keadaan klien O : Pasien tampak
kooperatif.
Selasa,
23 Mei Dx 2
S : Pasien bersedia
2017
dibersihkan lukanya.
Membersihkan luka
O : Sudah dibersihkan
08.50 dengan cara preparasi
dengan cara preparasi bed
bed luka.
luka, terdapat push pada
luka.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien mengatakan
Mempertahankan bersedia.
09.45
teknik aseptik. O : Pasien mau melakukan
teknik aseptik.
Selasa,
23 Mei Dx 3
2017
S : Pasien bersedia.
Kolaborasi dalam O : Obat masuk Cefotaxim
10.00
pemberian antibiotik. 1000 mg/12 jam melalui
selang infus
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien mengatakan
nyeri dikaki.
O:
Rabu, P : Nyeri karena luka.
24 Mei Dx 1 08.00 Mengkaji skala nyeri. Q : Nyeri seperti
2017 ditusuk – tusuk. R :
Kaki sebelah kanan.
S : Skala nyeri 3.
T : Hilang timbul.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien mengatakan
Menginformasik an
Rabu, mengerti.
kembali pada pasien bila
24 Mei Dx 1 08.00 O : Pasien tampak
nyeri timbul lakukan teknik
2017 melakukan teknik
relaksasi nafas dalam
relaksasi nafas dalam.
Implementasi Keperawatan
Hari No.
jam Implemrntasi Respons
tanggal Dx
S : Pasien mengatakan
bersedia untuk dibersihkan.
Membersihkan luka O : Sudah dibersihkan
08.30 dengan cara preparasi dengan cara preparasi bed
Rabu, bed luka. luka, sudah diambilnya
24 Mei Dx 2 jaringan nekrotik dan
2017 terdapat push pada luka.
S : Pasien mengatakan
Memonitor tanda dan
08.30 sudah dilakukan cek GDS.
gejala infeksi
O : Balutan bersih.
Rabu,
24 Mei Dx 3
2017 S : Pasien mengatakan
bersedia.
Kolaborasi dalam
09.15 O : Obat masuk melalui
pemberian antibiotik
selang infus Cefotaxim
1000 mg/12 jam.
Evaluasi Keperawatan
Dx 1
P Lanjut intervensi
• Ajarkan teknik relaksasi.
• Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian analgetik.
Evaluasi Keperawatan
Dx 1
P Lanjutkan intervensi.
Beri injeksi Omeprazole 40 mg/24jam
Evaluasi Keperawatan
Dx 1
P Lanjutkan intervensi.
• Ajarkan teknik relaksasi nafas dalam.
• Kolaborasi dalam pemberian obat.
Evaluasi Keperawatan
Dx 2
O Balutan bersih.
O Balutan bersih.
O Balutan bersih.