Anda di halaman 1dari 12

ENGA

ASKEP IBU
D P
POS ARTUM
N
PASIEN
DENGA SC
T
kelompok
RSPJ
Def ini
si
Seksio Cesarea adalah suatu cara melahirkan janin
dengan membuat sayatan pada dinding uterus
melalui dinding depan perut atau vagina (Mochtar,
1998 dalam Maryunani, 2014)
PATHW A
Y
DATA
FOKUS
DATA SUBYEKTIF

Tanggal 13Januari 2023 jam 10.00 WIB. A dibawa suaminya ke IGD RSUD DATA OBYEKTIF
Y dengan keluhan perutnya kenceng-kenceng sejak 16 jam yang Vital sign TD : 120/80 mmHg, N : 80 x/menit, S:
lalu
36,5ºC,RR : 20x/ menit
G3P1A1 hamil 39 minggu kala 1 lama
Dokter menyarankan SC untuk menyelamatkan ibu dan TFU : 2 jari di bawah pusat, lochea 50 CC, kontraksi uterus
janin. tanggal 13Januari 2023 pukul 13.00 pasien telah kuat, konsistensi keras, kandung ke.mih kosong karena pakai
dilakukan SC
kateter payudara lembek, tampak kotor di area putting dan
Saat dikaji jam 19.00 WIB pasien mengatakan nyeri pada perut bagian
bawah karena SC. Pasien mengatakan nyeri dengan skala 7 areola Hemoglobin (HB) : 11,0 %, Leukosit: 12,31 ribu/mmˆ³,
Pasien mengatakan tidak bisa melakukan aktifitasnya sendiri karena Eritrosit : 4,14 juta/mmˆ³, Trombosit : 274 ribu/mmˆ³,
adanya luka post op Hematrokrit(HCT) : 35 %
Pasien mengatakan belum bisa miring kanan dan kiri, belum tahu Hemoglobin (HB) : 11,0 %, Leukosit: 12,31 ribu/mmˆ³,
cara menggerakkan badannya setelah operasi sesar, karena ini
Eritrosit : 4,14 juta/mmˆ³, Trombosit : 274 ribu/mmˆ³,
operasi yang pertama kali.
Klien mengatakan belum bisa menyusui bayinya, karena bayi masih di Hematrokrit(HCT) : 35 %.
ruang perinatologi
ANALISA
DATA
DATA MASALAH ETIOLOGI

SUBYEKTI
pasien F
mengatakan nyeri pada
perut bagian bawah karena SC.
Pasien mengatakan nyeri
dengan skala 7
P : Nyeri pada perut bagian
bawah karena SC
Q : nyeri seperti ditusuk- AGEN PENCEDERA
tusuk R : Nyeri perut NYERI FISIK
bagian bawah S : skala
nyeri 7
AKUT ( Luka op SC)
T : Nyeri sering muncul

OBYEKTIF
Pasien tampak
kesakitan Post op SC
6 jam yg lalu
vital sign TD : 120/80 mmHg,
ANALISA
DATA
DATA MASALAH ETIOLOGI

SUBYEKTI
F
Pasien mengatakan tidak bisa
melakukan aktif itasnya
sendiri karena adanya luka
post op Pasien mengatakan
belum bisa miring kanan dan
KURANG
kiri, belum tahu cara HAMBATAN
menggerakkan badannya TERPAPAR
setelah operasi sesar, karena M OBILITAS INFORM ASI
ini operasi yang pertama kali.
FISIK TENTANG
OBYEKT
AKTIVITAS FISIK
IF dibantu keluarga
aktivitas pasien
dan perawat
payudara lembek, tampak kotor di
area putting dan areola.
ANALISA
DATA
DATA MASALAH ETIOLOGI

SUBYEKTI
F -
OBYEKTIF
Terdapat luka op
post SC 6 jam yg PROSEDUR
lalu
RESIKO PEM BEDAHAN
tanda infeksi
Tidak tampakseper
tanda- INFEKSI (LUKA BEKAS SC)
Rubor, ti
Calor,
Fungsio Dolo
laesa
Leukosit: r,
12,31
ribu/mmˆ³,
DIAGNOSA
KEPERAWATAN

1.NYERI AKUT B.D AGEN


PENCEDERA FISIK

2.HAMBATAN MOBILITAS FISIK B.D KURANG TERPAPAR INFORMASI


TENTANG AKTIVITAS FISIK

RESIKO INFEKSI B.D PROSEDUR PEMBEDAHAN (LUKA


BEKAS SC)
1. NYERI AKUT B.D AGEN
PENCEDERA FISIK ( LUKA
OP SC)
SIKI
TERAPEUT :
SIKI IK :Berikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi
M ANAJ EM EN : rasa nyeri (mis. hipnosis, terapi musik,
NYERI
Observasi : biofeedback, terapi pijat, aroma terapi, kompres
SLKI Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, hangat/dimgin)
Kontrol lingkungan yang memperberat nyeri
:
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan 3x24jam skala
kualitas, intensitas nyeri
Identif ikasi skala nyeri (mis. Suhu ruangan, pencahayaan,
Identif ikasi respons nyeri non verbal kebisingan) Fasilitasi istirahat dan tidur
nyeri berkurang dengan
Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri
kriteria hasil : dalam
nyeri Identifikasi pengetahuan dan keyakinan tentang neri pemilihan strategi meredakan nyeri
keluhan nyeri berkurang
Identif ikasi pengaruh budaya terhadap respons nyeri EDUKASI :
pasien tampak rileks dan
Identif ikasi pengaruh nyeri pada kwalitas hidup Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu
tidak meringis
Monitor keberhasilan terapi komplementer yang sudah nyeri Jelaskan strategis meredakan nyeri
Tanda-tanda vital
diberikan M onitor ef ek samping penggunaan analgetik Anjurkan memonitor nyeri secara mandiri
dalam batas normal
Anjurkan menggunakan analgetik secara tepat
Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi
rasa neri
KOLABORASI :
Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu
2. HAM BATAN M OBILITAS FISIK
B.D KURANG TERPAPAR
INFORM ASI TENTANG AKTIVITAS
FISIK

SIKI
SLKI DUKUNGAN :
M OBILISASI
:
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
OBSERVASI
Observasi ::
Identifikasi adanya nyeri atau keluhan fisik
3x24jam pasien dapat lainnya Identifikasi toleransi fisik melakukan
melakukan mobilisasi pergerakan
secara bertahap dengan Monitor heartrate dan Blood pressure sebelum memulai
kriteria hasil : mobilisasi Monitor keadaan umum selama melakukan moblisasi
Pergerakan TERAPEUTIK :
Fasilitasi aktifitas mobilisasi dengan alat bantu
ekstremitas
Fasilitasi melakukan pergerakan dan melakukan aktifitas perawatan
meningkat
diri secara bertahap
Nyeri Libatkan keluarga untuk membantu pasien dalam
berkurang peningkatan pergerakan
Gerakan EDUKASI :
terbatas J elaskan tujuan dan prsedur
menurun mobilisasi Anjurkan melakukan
Pasien memahami mobilisasi dini Anjurkan mobilisasi
sederhana
manf aat
3. RESIKO INFEKSI B.D
PROSEDUR PEM BEDAHAN (
LUKA BEKAS SC)

SIKI
SLKI PENCEGAHAN :
:
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan 3x24jam tidak
INFEKSI
OBSERVASI :
Monitor tanda gejala infeksi lokal da sistemik
terjadi inf eksi dengan TERAPEUTIK :
kriteria hasil : Batasi jumlah pengunjung
Berikan perawatan kulit pada area sekitar luka bekas op
kebersihan tangan dan
Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien dan lingkungan
kebersihan badan
pasien Pertahankan teknik aseptik pada pasien beresiko tinggi
meningkat Demam
EDUKASI :
tidak ada
J elaskan tanda dan gejala inf eksi
Tidak tampak tanda- Ajarkan cara mencuci tangan dengan benar
tanda inf eksi ( calor, Ajarkan cara perawatan payudara ( kebersihan dan massage
dolor, rubor, payudara ) Ajarkan cara memeriksa kondisi luka operasi
fungsiolaesa) Anjurkan meningkatkan asupan
Nyeri berkurang nutrisi Anjurkan meningkatkan
Kadar sel darah putih asupan cairan
membaik KOLABORASI :
Kolaborasi pemberian Antibiotik jika
perlu
Teri
ma
Kasih

Anda mungkin juga menyukai