Pandangan Suku-Suku

Tentang Makanan

1
 Fungsi Sosial Makanan

Berfungsi dalam perut besar

- Manusia makan memenuhi kesenangannya

2
- Ciri-ciri organoleptik yg dimiliki makanan
mempengaruhi seseorang untuk menerima /
menolak makanan tertentu

- Kesenangan akan makanan berdasarkan

kepada psikologis dan budaya

3
- Makanan sebagai arti budaya Makanan
dapat memberikan identitas sesuatu,
cth : kelompok individu beragama
islam tidak makan daging babi

- Makanan sebagai fungsi religi dan magis

Simbol-simbol keagamaan dan magis yang
berkaitan dengan makanan
Cth : selamatan menggunakan nasi kuning
4
- Sikap terhadap makanan pokok yang
menganggap sebagai hal yang suci (sakral)

 Fungsi komunikasi
- Menyambut tamu dirumah, makanan
memegang peranan sebagai simbol
keramah tamahan (hospitality) : “Say it with
Foods”.

5
 Komunikasi non verbal yang dinyatakan dalam
makanan cth : upacara perkawinan : saling suap
nasi (artinya penyerahan diri satu sama lain)

 Pernyataan status ekonomi

Adanya makanan yang bergengsi atau
berprestise (yang dinilai berstatus sosial tinggi)

6
 Makanan sebagai simbol kekuasaan dan
kekuatan

- Konteks keluarga sebagai simbol kekuasaan,

cth : sang suami/ayah harus diutamakan
- Konteks hubungan antar bangsa-bangsa, cth :
negara maju membantu negara miskin dengan
makanan

 Makanan sebagai Biocultural Interface

Makan adalah tokoh sempurna dari batas antara
faktor biologi manusia dengan budaya
7
 Pantangan makanan atau tabu
 Adalah suata larangan untuk
mengkonsumsi jenis makanan tertentu
terdapat ancaman bahaya atau hukuman
kepada orang yang melanggarnya.
Terdapat kesan magis dengan istilah
“Super Power”
 Jenis tabu atau pantangan berdasarkan
pada agama dan kepercayaan.

8
 ASAL TABU MAKANAN
 Tabu karena makanan tersebut asing bagi
masyarakat tersebut
 Tabu karena binatang peliharaan
 Tabu terhadap binatang tertentu, untuk
mencegah musnahnya binatang tertentu
 Tabu terhadap makanan karena alasan tidak
hygienis
 Kepercayaan bahwa makanan tertentu akan
menimbulkan ketidaksuburan
 Kepercayaan atau religi
9
 Tabu dari segi Gizi

 Distribusi dan cara makan didalam

keluarga keterbatasan pengetahuan
orangtua tentang gizi
 Anggapan yang berlebihan tentang
makanan nilai gengsi makanan
 Tabu yang ditentukan secara adat
tradisional makanan yang dikonsumsi
menjadi terbatas
10
Aneka Ragam Pangan
Hewani
• Jenis daging-dagingan dan
Honya
• Jenis ikan-ikanan dan ho-nya
• Jenis Telur dan ho-nya
• Susu dan Ho-nya
• Minyak hewani

11
 Aneka Ragam Pangan Nabati
 Serealia dan ho-nya
 Umbi-umbian dan ho-nya
 Kacang-kacangan dan ho-nya
 Sayuran dan honya
 Buah-buahan dan ho-nya
 Minyak nabati

12