TEORI
KONSUMSI
PENGERTIAN KONSUMSI
Konsumsi pada hakikatnya adalah mengeluarkan
sesuatu dalam rangka memenuhi kebutuhan.
Konsumsi adalah suatu kegiatan manusia
mengurangi atau menghabiskan nilai guna suatu
barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan, baik
secara berangsur-angsur maupun sekaligus. Pihak
yang melakukan konsumsi disebut konsumen.
Konsumsi memiliki urgensi yang sangat besar
dalam setiap perekonomian, karena tiada
kehidupan bagi manusia tanpa konsumsi
(Bustanuddin, 2006).
JENIS – JENIS PENGELUARAN KONSUMSI
1. Konsumsi Rumah Tangga 2. Konsumsi Pemerintah
Pengeluaran Konsusmi Rumah Tangga Menurut Sukirno Menurut Usmaliadanti (2011) Pengeluaran pemerintah
(Utami, 2017), pengeluaran konsumsi rumah tangga adalah adalah nilai pembelanjaan yang dilakukan oleh pemerintah
nilai belanja yang dilakukan oleh rumah tangga untuk yang digunakan untuk kepentingan masyarakat.
membeli berbagai jenis kebutuhanya dalam periode waktu Pengeluaran untuk menyediakan fasilitas pendidikan dan
tertentu. Tidak semua transaksi yang dilakukan oleh rumah kesehatan, pengeluaran untuk menyediakan polisi dan
tangga digolongkan sebagai konsumsi (rumah tangga). tentara, pengeluaran gaji untuk pegawai pemerintah dan
Masyarakat dan individu baik yang sudah bekerja ataupun pengeluaran untuk mengembangkan infrastuktur dibuat
belum bekerja memiliki kebutuhan yang sama. Pengeluaran untuk kepentingan masyarakat. Pembelian pemerintah atas
atau konsumsi masyarakat selain untuk kebutuhan pangan barang dan jasa dapat digolongkan menjadi dua golongan
dan sandang, juga untuk biaya Pendidikan serta kesehatan. utama yaitu pengeluaran penggunaan pemerintah atas
Bagi masyarakat yang memiliki usaha, tentu dalam konsumsi pemerintah dan investasi pemerintah.
mengelola keuangan tertentu berbeda dengan masyarakat Pengeluaran atau belanja pemerintah ini antara lain dalam
umum lainya dalam menggunakan keuangan bentuk kegiatan yang sudah tersusun selama satu tahun.
Yang kemudian dianggarkan melalui APBN. Mekanisme
dalam membuat APBN, pemerintah harus mendapatkan
persetujuan serta di undangkan agar memiliki kekuatan
hukum.
Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Konsumsi
FAKTOR
DEMOGRAFI
Komposisi Penduduk Pengaruh komposisi penduduk
terhadap tingkat konsumsi, antara lain :
- Makin banyak penduduk yang berusia kerja atua
produktif (15-64 tahun), makin besar tingkat
Jumlah Penduduk Jumlah penduduk yang banyak konsumsi. Sebab makin banyak penduduk yang
akan memperbesar pengeluaran konsumsi secara bekerja, penghasilan juga makin besar.
menyeluruh, walaupun pengeluaran rata-rata per - Makin tinggi tingkat pendidikan masyarakat, tingkat
orang atau per keluarga relative rendah. Pengeluaran konsumsinya juga makin tinggi, sebab pada saat
konsumsi suatu negara akan sangat besar, bila seseorang atau suatu keluarga makin berpendidikan
jumlah penduduk sangat banyak dan pendapatan per tinggi maka kebutuhan hidupnya makin banyak.
kapita sangat tinggi. - Makin banyak penduduk yang tinggal di wilayah
perkotaan (urban), pengeluaran konsumsi juga
semakin tinggi. Sebab umumnya pola hidup
masyarakat perkotaan lebih konsumtif disbanding
masyarakat pedesaan.
Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Konsumsi
FAKTOR
NON
EKONOMI