Anda di halaman 1dari 13

Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Sirup

Antipiretik Ekstrak Daun


Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia L.)

Disusun Oleh :
LILIS WIDIAWATI
0432950721015
Click to Edit
title
Click to change subtitle
METODE PENELITIAN
Penyiapan Simplisia Pembuatan Ekstrak Daun Pembuatan Syrup Daun
Jeruk Nipis Jeruk Nipis
1. Sebanyak 700 g serbuk daun jeruk 1. Ekstrak Daun Jeruk Nipis
1. Dicuci daun jeruk nipis dimaserasi dengan 5250 ml etanol dimasukkan ke dalam mortir,
segar di bawah air 70% (75 bagian) kemudian diaduk nipagin dalam wadah yang
mengalir hingga bersih, dan didiamkan hingga 5 hari. sama, diaduk dengan
tiriskan, lalu dijemur di 2. Residu dicuci dengan etanol 70% pemanasan hingga terbentuk
ruangan yang (25 bagian) hingga diperoleh 1750 larutan homogen.
berventilasi baik. ml (100 bagian) 2. Sukrosa dilarutkan dalam air
2. Simplisia kering 3. Dimasukkan ke dalam wadah suling dengan cara
dihaluskan dengan tertutup rapat dan biarkan selama dipanaskan dalam gelas,
blender smoothie 2 hari di tempat gelap. kemudian disaring.
hingga menjadi bubuk 4. Dimasukkan ke dalam wadah yang 3. Larutan gula kemudian
halus. telah disediakan. Kemudian dibuat dicampur dengan ekstrak
3. Serbuk diayak dengan ekstrak pekat dengan cara pekat dan diaduk hingga
saringan nomor 30 diuapkan pada rotary evaporator homogen, ditambahkan asam
untuk menyamakan hingga diperoleh ekstrak pekat sitrat dan aquades hingga
ukuran serbuk sebelum daun jeruk nipis, setelah itu volume tetap 100 mL.
dilakukan ekstraksi. ekstrak ditimbang. 4. Sirup dimasukkan kedalam
botol coklat dan uji sifat fisik.
PENGUJIAN SIFAT FISIK

Uji Orgaoleptik
Bertujuan ntuk mendapatkan indikator sifat
fisika yang bersifat subjektif
Uji pH
Bertujuan untuk mengetahui pH produk yang
berhubungan dengan kelarutan zat aktif keamanan
Uji Kejernihan
Bertujuan untuk menunjukkan bahwa sediaan sirup tiap formula
partikel yang terdistribusi secara merata. Karena tidak semua
formulasi memiliki butiran kasar atau partikel terbang
Uji Viskositas
Bertujuan untuk mengetahui kekuatan kekentalan yang telah
disiapkan, dimana kekentalan mewakili ketahanan fluida
untuk mengalir
Uji Volume Terpindahkan
Bertujuan untuk mengetahui seberapa mudah larutan dituang, semakin sulit
perhitungannya maka semakin kental larutannya, sedangkan semakin mudah
dituang maka viskositasnya semakin rendah atau cairannya semakin banyak.
Semakin banyak cairan, semakin mudah menuangkannya.
Uji Bobot Jenis
Bertujuan untuk mengontrol berat jenis sediaan sirup.
Uji Homogenitas
Berujuan untuk memastikan validitas hasil pengukuran dan memenuhi syarat
sebelum melakukan pengujian statistik lainnya, seperti T Test dan Anova.
Uji Hedonik
Berujuan untuk mencicipi sediaan sirup yang telah dibuat dan Responden diminta
mengisi kuesioner tentang rasa, aroma dan tampilan sediaan
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian terhadap sediaan sirup yang
diekstrak dari daun jeruk nipis menggunakan variasi

Click to Edit
konsentrasi 5%, 7,5%, 10% tidak berpengaruh terhadap
sifat fisik meliputi organoleptik, pH, kejernihan, volume
terpindahkan, viskositas dan homogenitas. Namun,

title
memberikan perbedaan signifikan terhadap uji bobot jenis
yaitu semakin tinggi konsentrasi ekstrak maka nilai berat
jenisnya semakin tinggi begitu pula sebaliknya, semakin
Click to change subtitle
rendah konsentrasi ekstrak maka nilai berat jenisnya semakin
rendah. Dari semua formula memenuhi kriteria sifat fisik
konsentrasi ekstrak daun jeruk nipis yang menghasilkan
formula terbaik dari sediaan sirup yaitu formula 3 (10%)
Click to edit theme
TERIMA KASIH
title text

Anda mungkin juga menyukai