Anda di halaman 1dari 16

Akuntansi

Menengah
Lanjutan
Penerapan Sistem ABM
dan ABC pada
Perusahaan Ritel
Togamas
Nama Anggota Kelompok :
1. Adi Setiawan

2. Luh Defanti Nandisa 041711333128

3. Indriana Ratna JP 041711333134

4. Icha Amalia Fernanda 041711333141

5. Umi Safa’atun 041711333167


Activity Based
Costing

Activity Based Costing adalah salah satu


cara menghitung setiap biaya yang
dikeluarkan pada masing-masing
aktivitas dengan alokasi yang berbeda-
beda pada setiap aktivitasnya. ABC
lebih berfokus pada biaya pada produk
yang bersumber dari proses selama
produksi berlangsung.
Activity Based
Management (ABM) Activity Based Management (ABM)
adalah pengelolan aktivitas untuk
meningkatkan nilai (value) yang
diterima oleh pelanggan dan untuk
meningkatkan laba melalui
peningkatan nilai (value)
tersebut. Dengan Activity Based
Management(ABM), suatu
perusahaan dapat
melakukan evaluasi biaya dan nilai
(value) darn suatu aktivitas proses
sehingga akan terjadi perbaikan posisi
kompetitif dan meningkatnya efisiensi
proses.
Langkah
Penerapan ABC
Mengidentifikasi produk

. Mengidentifikasi biaya langsung

. Menentukan aktivitas dan dasar


alokasi biaya

Mengidentifikasi biaya tidak


langsung

Menghitung tariff per unit

Menghitung biaya tidak langsung


yang dialokasikan

Menghitung biaya produk


keseluruhan
Analisis Penerapan
ABC Klasifikasi Biaya

Biaya barang
dagangan
Biaya administrasi
dan umum

Biaya sarana dan


prasarana

Biaya penjualan dan


pengembangan bisnis
AKTIVITAS DAN BIAYA AKTIVITAS DAN BIAYA PADA PERUSAHAAN
PADA PERUSAHAAN (1)
Pengadaan Barang Analisa Pasar,
rencana kerja sama dengan penyedia
A
(Meliputi Biaya pegawai purchasing, biaya
keperluan internal)
Penerimaan Barang dari Penyelia
Meminta barang, memeriksa barang sesuai B
pesanan. (Meliputi Biaya pokok barang,
ekspedisi, asuransi)

Proses Barang Penginputan barang ke


SI ; Penyampulan, pelabelan harga, display. C
(Meliputi Biaya Pegawai)

Pengeluaran Barang ke Konsumen


Penjualan langsung, penjualan proyek, retur D
pembelian. (Meliputi Biaya operasional,
keuangan security, ekspedisi)
AKTIVITAS DAN BIAYA
PADA PERUSAHAAN (1) Pengembangan Bisnis

Konsultasi bisnis, audit, dan TI (Meliputi


Aktivitas Pendukung biaya pegawai audit, biaya konsuktan)

Pengelolaan Sarana dan Prasarana

Investasi sarana prasarana, perawatan,


dan pemeliharaan. Meliputi biaya
pembelian/sewa, biaya pegawai bagian
umum, pemelihataan
Identifikasi
Penerapan Produk Buku dan Perlengkapan Pendidikan
ABC

a.Biaya Langsung (Biaya Pokok


Identifikasi Biaya
Pembelian, Biaya Operasional)
Langsung dan Tidak
Langsung b. Biaya Tidak Langsung
(Biaya pegwai, Admn Umum, Sarana
Prasarana)

Tingkatan Unit (Biaya


Pegawai, Biaya keperluan
Rumah Tangga)
Aktivitas Dasar
Alokasi Biaya Tingkatan Batch (Biaya
Bag.Operasional, purchasing)

Tingkatan Facility (Biaya Tingkat Produk-Sustaining


Sarpras, biaya LAT) (Biaya Pegawai, Biaya
komunikasi, Biaya promosi
Accounting Based
Manajemen
Dimensi biaya
(cost dimension)

Memberikan informasi biaya mengenai


sumberdaya, aktivitas, produk dan pelanggan
(serta biaya-biaya lain yang diperlukan), dimana
biaya-biaya sumber daya dapat ditelusuri ke
aktivitas-aktivitas dan kemudian di aktivitas
tersebut dibebankan ke pelanggan

Memberikan informasi mengenai


Dimensi Proses
(process aktivitas apa saja yang dilaksanakan,
dimension) mengapa aktivitas tersebut dilaksanakan
dan seberapa baik pelaksanaannya.
PROSES ABM
PROSES
ABM
Business process analysis :
1. Pengurangan biaya (cost reduction) dilandasi oleh keyakinan bahwa
pemahaman secara mendalam terhadap proses bisnis
dan improvementberkelanjutan terhadap proses tersebut merupakan penentu
efektivitas pengelolaan biaya
2. Pergeseran paradigma terhadap organisasi; dari organisasi sebagai
sekelompok fungsi/departemen ke organisasi sebagai sekumpulan proses.
· Business Process Analysis dilakukan dengan tujuan untuk:
1. Memberikan panduan dalam program pengurangan biaya dan cycle time
2. Improvement terhadap kualitas proses
3. Usaha lain dalam meningkatkan kinerja organisasi
· Tahap Business Process Analysis
1. Mengidentifikasi business process
2.Mengidentifikasi subprocess dan activities
3.Melaksanakan process value analysis
4.Mengembangkan rencana improvemen
Langkah
Penerapan ABM Analis aktivitas
mengidentifikasi semua
aktivitas penting organisasi.

Mengidentifikasi aktivitas
tak bernilai tambah

Memahami rantai aktivitas,


akar masalah, dan pemicunya

Menetapkan ukuran baju

Melaporkan biaya yang tidak berlilai


tambah
KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan sebelumnya dapat kita pahami bahwa


betapa pentingnya metode ABC maupun ABM. Metode ini
merupakan solusi yang tepat bagi perusahaan untuk
menghadapi berbagai tuntutan saat ini. dan seperti yang
diketahui bahwa metode ini merupakan salah satu solisi yang
dibuat untuk mengatasi berbagai kelemahan metode
tradisional yang selama ini selalu digunakan banyak
perushaaan
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai