DISUSUN OLEH:
NAMA : FACRURROZAN
NIM : (215110455)
KELAS : 2A
A. PENGKAJIAN
1. Identitas Pasien
Nama Lengkap : Asri
Tempat/ Tgl. Lahir : Maninjau,3 mei 1997
Pekerjaan : Barber Shop
Alamat : Tangah Jua 2. Vital Sign
No Telepone : 083193414350
Jenis Kelamin : Laki-Laki Tinggi Badan : 179 Cm
Agama : Islam Berat Badan : 60 Kg
Bangsa : Indonesia TD : 108/78
03
Gol Darah :O 04 mmHg
Suhu : 370C
Denyut Nadi : 71/ Menit
Pernafasan : 20 Kali/Menit
3. Keluhan utama 4. Pengetahuan
pasien datang ke klinik jkg mengeluhkan pasien tidak tahu cara menjaga kesehatan
gigi geraham kiri bawah dan kanan bawah gigi dan mulut mulai dari kapan waktu
terasa ngilu Apabila pasien mengunyah menyikat gigi bulu sikat yang baik. Dan
makanan pasien merasakan ngilu dari 2 pasien tidak tahu makanan dan minuman
minggu yang lalu sampai sekarang apa saja yang merusak gigi
5. Perilaku
pasien tidak menyikat gigi 2 kali sehari dan
teknik menyikat gigi yang masih kurang
tepat dan juga pasien mengkonsumsi
makanan yang manis dan juga merokok
B. HASIL PEMERIKSAAN
INDEKS PENGGALAMAN KARIES
16 11 26 DMF-T :
D=2
46 31 36 M=0
F= 0
DMF-T = 2
1716 11 2627 2 2 2
4647 31 3637 2 2 2
Keterangan :
Sektan Sehat :0
Sektan Pendarahan :0
Sektan Karang Gigi :6
Sektan Poket Dangkal : 0
Sektan Poket Dalam :0
Kebutuhan Perawatan : EIKM+SK
B. DIAGNOSA (DIAGNOSA
KEPERAWATAN GIGI)
DATA MASALAH KEMUNGKINAN PENYEBAB
Calculus subgingiva pada gigi - Resiko gigi goyang - Jarang menggunakan kedua
31,36,37,38,46,47,48 - Resiko bau mulut sisi rahang untuk mengunyah
- Resiko penyakit periodontitis - Jarang mengganti sikat gigi
- Jarang mengkonsumsi
makanan yang manis dan
berserat
B. DIAGNOSIS KEPERAWATAN
DIGNOSIS KEPERAWATAN DIAGNOSIS KEDOKTERAN
Kebutuhan pasien akan kesehatan dan Calculus supragingiva dan calculus subgingiva
kenyamanan yang tidak terpenuhi akibat adanya
calculus supragingiva pada gigi
16,17,18,26,27,28 dan calculus subgingiva pada
gigi 31,36,37,38,46,47,48 yang disebabkan
mengunyah satu sisi rahang dan kurang
mengkonsumsi makanan yang manis dan
berserat , jarang mengganti sikat gigi ,
penumpukan plak.
B. PERENCANAAN INTERVENSI
KEPERAWATAN
TINDAKAN KLINIS PENYULUHAN/KONSELING INTRUKSI PERAWATAN GIGI
(SESUAI DENGAN DI RUMAH
PENYEBAB MASALAH)