Cerdik

Kelola sampah anorganik

Panduan Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila
Bagi Guru SD Kelas 1-2 (Fase A)
Tema: Gaya Hidup Berkelanjutan
Disusun oleh: Imelda Hutapea
PENDAHULUAN

Ada apakah dengan sampah anorganik?

Memang apa pentingnya mengelola sampah anorganik?
Masih banyak di antara kita yang belum menyadari bahaya sampah
anorganik bagi hidup kita. Sampah dari bahan plastik dan materi non
organik lainya (saset shampoo, bungkus mi instan, bungkus minyak
goreng, botol minyak gosok, kotak susu UHT, mika, dan styrofoam)
membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai, namun mereka tidak
dapat benar-benar habis melainkan berubah bentuk menjadi Mikroplastik
mikroplastik.
Bahan mikro partikel(serupa debu super halus) ini tercampur di
lahan dan laut. Akibatnya, tanah menjadi tidak subur dan akan
mengganggu produksi sumber makanan kita (padi, jagung,
singkong, sayuran). Kita dapat mengalami kekurangan sumber
pangan. Serbuk mikroplastik yang tercampur di laut, dapat
mencelakakan dan termakan oleh biota laut. Tanpa kita sadari, ikan
dan produk bahari lainnya yang kita makan mengandung
mikroplastik yang berbahaya bagi kesehatan.
Di sisi lain penumpukan sampah anorganik utuh yang belum terurai
baik di saluran air maupun di lahan penampungan sampah dapat
menyebabkan banjir. sampah anorganik dapat mengganggu
kelangsungan hidup kita, agar hidup dan bumi kita berlanjut maka
kita harus bertindak sekarang.
TUJUAN, ALUR DAN TARGET PENCAPAIAN
PROJECT

TUJUAN
Dengan mengangkat tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan mengacu kepada
Profil Pelajar Pancasila, Project ini ditujukan untuk membangun kesadaran siswa
tentang pentingnya mengelola sampah anorganik dan melakukan aksi sebagai
solusi terhadap masalah sampah anorganik.
TARGET PENCAPAIAN PROJECT
ALUR
Project ini dilaksanakan dalam empat tahap yaitu PENGENALAN dimana siswa Melalui pengalaman pengelolaan project ini,
aktif bereksplorasi dan mencari tahu tentang dampak sampah anorganik dan
solusi pengelolaan sampah melalui konsep 3 R (Reduce, Reuse, Recyle) yakni selain memahami tema “ Gaya Hidup
perilaku pemakaian ulang, pengurangan pemakaian bahan plastik dan kegiatan
daur ulang Berkelanjutan” dan mengadopsinya sebagai
Setelah tahap PENGENALAN dilanjutkan dengan tahap KONTEKSTUALISASI
dimana siswa mengacu kepada lingkungan sekolah untuk melakukan observasi
gaya hidup sehari-hari, siswa diharapkan
terhadap perilaku mengelola sampah di sekolah. telah mengembangkan tiga dimensi Profil
Setelah melakukan kedua tahap di atas, siswa memasuki tahap AKSI yang
diawali dengan melakukan kegiatan diskusi untuk memilih ide aksi dan Pelajar Pancasila yaitu:
melakukan pemilihan produk hingga penyelenggaraan pameran produk tersebut.
Pada saat pameran sebagai sarana kampanye ide aksi, siswa akan menjelaskan ❑Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan
ide aksinya, berinteraksi dengan warga sekolah yang mengunjungi pameran dan
menangani tanya jawab serta beroleh umpan balik dan evaluasi dari warga akhlak mulia
sekolah.
Sebagai penutup, seusai melakukan AKSI, guru dan siswa bersama pihak
berwenang di sekolah mendiskusikan bagaimana pelaksanaan aksi mengelola
❑Bergotong- royong
sampah di sekolah. ❑Bernalar Kritis
 Dimensi dan Elemen
Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan
Dimensi Sub-elemen Target Pencapaian di Fase A Aktivitas terkait

Beriman, bertakwa Memahami keterhubungan Mengidentifikasi berbagai ciptaan Tuhan 1, 2.3,4

kepada Tuhan YME ekosistem Bumi
dan akhlak mulia

Menjaga lingkungan alam Membiasakan bersyukur atas lingkungan alam sekitar dan berlatih untuk 3, 4,5
sekitar menjaganya

Bernalar Kritis Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk menjawab keingintahuannya dan untuk 3,4,5,6,7,8, 9,10
mengidentifikasi suatu permasalahan mengenai dirinya dan lingkungan
sekitarnya.

Bergotong- royong Kerja sama Menerima dan melaksanakan tugas serta peran yang diberikan kelompok 11, sd 21
dalam sebuah kegiatan bersama.

Komunikasi untuk mencapai Memahami informasi sederhana dari orang lain dan menyampaikan 6,7,10,13 sd 24
tujuan bersama informasi sederhana kepada orang lain menggunakan kata-katanya
sendiri.
 Perkembangan sub-elemen antarfase

Dimensi: Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan akhlak mulia

Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Memahami Belum dapat Mengidentifikasi berbagai Mengidentifikasi berbagai ciptaan Memahami konsep harmoni dan
keterhubungan mengidentifikasi berbagai
ekosistem Bumi ciptaan Tuhan dengan Tuhan mengidentifikasi adanya saling
ciptaan Tuhan bimbingan ketergantungan

Menjaga lingkungan Membutuhkan dorongan Membiasakan bersyukur atas Membiasakan bersyukur atas Terbiasa memahami tindakan-
alam sekitar dan bimbingan untuk lingkungan alam sekitar lingkungan alam sekitar dan berlatih tindakan yang ramah dan tidak
pembiasaan perilaku (misal: ditunjukkan dengan untuk menjaganya ramah lingkungan serta
bersyukur
perilaku misalnya bersih- membiasakan diri untuk
bersih) berperilaku ramah lingkungan
perkembangan sub-elemen antarfase

Dimensi: Bernalar Kritia, Bergotong Royong

Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Mengajukan Membutuhkan Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk Mengajukan pertanyaan

Pertanyaan bimbingan untuk untuk mengidentifikasi suatu
untuk menjawab menjawab keingintahuannya dan
mengajukan pertanyaan keingintahuannya dan untuk mengidentifikasi suatu permasalahan dan
untuk menjawab mengkonfirmasi pemahaman
untuk mengidentifikasi permasalahan mengenai dirinya
keingintahuannya. terhadap suatu
suatu permasalahan dan lingkungan sekitarnya. permasalahan mengenai
namun terkadang dirinya dan lingkungan
pertanyaan belum tepat sekitarnya.

Kerjasama Menerima tugas Menerima dan Menerima dan melaksanakan Menampilkan tindakan yang
kelompok namun masih melaksanakan tugas serta tugas serta peran yang diberikan sesuai dengan harapan dan
belum terlalu memahami peran yang diberikan kelompok dalam sebuah kegiatan tujuan kelompok.
peran yang diberikan kelompok namun bersama.
bersama. membutuhkan supervisi
perkembangan sub-elemen antarfase

Dimensi: Bergotong Royong

Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Komunikasi untuk Memahami informasi Memahami informasi Memahami informasi sederhana Memahami informasi yang
mencapai tujuan sederhana dari orang sederhana dari orang lain dari orang lain dan disampaikan (ungkapan
bersama lain dan menyampaikan dan menyampaikan menyampaikan informasi pikiran, perasaan, dan
informasi sederhana informasi sederhana sederhana kepada orang lain keprihatinan) orang lain dan
kepada orang lain tersebut kepada orang lain menggunakan kata-katanya menyampaikan informasi
menggunakan kata- menggunakan kata- sendiri. secara akurat menggunakan
katanya sendiri namun katanya sendiri dengan berbagai simbol dan media
informasinya belum bimbingan
tepat
 Oleh karena tujuan akhir project adalah
melakukan aksi di sekolah, maka perlu
melakukan analisa dan mengidentifikasi
bagaiman kesiapan sekolah terkait realisasai
aksi project berjudul” Cerdik Mengelola Sampah
YANG HARUS ini:
oBagaimana komitmen dan kesediaan sekolah

DIPERHATIKAN untuk melakukan aksi sebagai tindak lanjut

project ini?
oMemastikan keberlanjutan aksi sebagai tindak
lanjut project ini, misalnya: memberlakukan aksi
pilah sampah sebagai bagian dari kesepakatan
SEBELUM MEMULAI bersama/tata tertib sekolah secara permanen
oMemastikan kolaborasi dengan pihak luar
PROJECT terkait, misalnya untuk mengangkut sampah
yang telah dipilah. Jika tidak ada, siapa yang
akan bertanggung jawab mengontak
pengangkutan sampah sesuai prinsip terpilah
agar aksi pilah sampah tidak sia-sia?
Tabel Alur/Rangkaian kegiatan
TAHAP PENGENALAN

1.Perkenalan: 2,3,4, Sifat dan 5. Konsep 3 R sebagai 6,7,8 Kunjungan 9, 10. Karya Seni
Aku dan lingkungan Dampak sampah solusi sampah Narasumber dan Bahan Daur Ulang
tinggalku anorganik anorganik Rangkuman Dan Refeksi Awal

TAHAP KONTEKSTUALISASI MASALAH DI LINGKUNGAN

11. Bagan 12,13 Persiapan 14. Mengolah Data 15. Kerja Mandiri 15,16 Asesmen
Perencanaan Project Observasi Sekolah Siswa Formatif 1: Penyajian
Data
 Tabel Alur/Rangkaian Kegiatan
TAHAP AKSI

17.Peranku dan Solusiku 18, 19 Memilih Produk dan 20. Membuat Poster 21,22 Sumulasi Pameran 23. Asesmen Sumatif:
Memilih aksi Karakteristik Poster yang baik Poster dan Revisi Pameran Aksi “Cerdik Kelola
sampah anorganik”

Tahapan Refleksi dan Tindak Lanjut: Berbagi karya, evaluasi, refleksi dan menyusun langkah strategis

24. Evaluasi Pameran dan

Tindak Lanjut Project
 TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
1. Kegiatan 1.Guru mencari tahu ragam alam lingkungan siswanya (misal: persawahan, bantaran
Aku dan lingkungan sungai, perkebunan)
tinggalku 2. Guru menyiapkan poster/lembaran gambar atau model 3 dimensi (dari balok atau ranting)
yang mewakili alam tempat tinggal para siswa dan memajangnya di kelas.
Objektif 2. Guru menyiapkan kertas dari bahan daur ulang seperti bekas kalender dinding atau
Siswa mengenali dan kertas roti sejumlah siswa untuk digunakan menggambar dan alat-alat untuk menggambar.
menjaga alam
lingkungan tempat
tinggalnya. Pelaksanaan https://sriwahyuni11012.wordpress.com/
1.Guru mengundang siswa melakukan Jelajah galeri/ Gallery Walk yaitu mengamati 2012/11/24/cara-membuat-pak-tani-dari-
gambar/ alat peraga yang terpasang di kelas: berbagai latar demografi alam tempat tinggal plastisin-d/
yang terpasang di kelas(misalnya: perkotaan, pegunungan, dekat hutan, dekat laut, dsb)
2. Berdirilah dekat gambar yang merupakan lingkungan rumahmu? Ceritakan!
3. Jika alam itu adalah rumahmu,mana yang kamu pilih, rumah yang bersih atau yang
kotor? Mengapa?
Durasi 5. Bagaimana dengan tugasmu di rumah? Tanya jawab tugas piket di rumah
2 JP (2X45 menit)
7. Siswa menggambar rumah tempat tinggal nya dan menuliskan hal-hal yang ia lakukan untuk
membuat rumah bersih dan nyaman.
Materi
1. Poster alam atau Belajar Campuran/Blended Learning
model 3 dimensi yang 1. Guru mengirimkan foto alam/demografi tempat tinggal seperti yang terpasang di kelas
menyerupai kontur lewat WA kepada ortu.
alam 2. Guru menunjukkan contoh lembar kegiatan untuk menggambar rumah (tugas 7) via WA.
2. Kertas daur ulang 3. Pada sesi tatap muka terbatas/guru kunjung: Guru akan mengajak siswa berbagi
untuk menggambar
3. Alat-alat (kegiatan pelaksanaan no 2, 5 dan 7.
menggamabr

Senja di kampong nelayan, cikimm.com

 TAHAPAN: PERKENALAN

1. Kegiatan
Aku dan lingkungan Tips Untuk Guru
tinggalku
✔Memasuki tema gaya hidup berkelanjutan, maka perlu mulai mempraktikkan
Objektif
Siswa mengenali dan perilaku daur ulang juga. Khusus kegiatan ini kali, misalnya untuk mencari
menghargai dan
menjaga lingkungan bahan pajang di kelas mulai memberdayakan pasar buku bekas dan
tempat tinggalnya.
percetakan setempat
✔ Simpanlah bahan yang dipakai pada kegiatan pengenalan ragam alam
lingkungan ini untuk dapat digunakan pada kegiatan selanjutnya dan sebagai
Durasi praktik Reuse (pakai ulang)
2 JP (2X45 menit)

Materi
Pengayaan
1. Poster alam atau
model 3 dimensi yang
Diferensiasi Produk/menantang:
menyerupai kontur
alam
Tugas menggambar: berikan beberapa pilihan selain menggambar rumah,
2. Kertas daur ulang
untuk menggambar
misalnya membuat maket atau diorama.
3. Alat-alat
menggamabr
Sumber
Buku ajar atau buku di perpustakaan yang memuat tentang alam/habitat
 TAHAPAN: PERKENALAN

LEMBAR KEGIATAN SISWA

1. Kegiatan
Aku dan lingkungan
tinggalku
Objektif
Siswa mengenali dan
menghargai dan
menjaga lingkungan
tempat tinggalnya.

Durasi
2 JP (2X45 menit)

Materi
1. Poster alam atau
model 3 dimensi yang
menyerupai kontur
alam
2. Kertas daur ulang
untuk menggambar
3. Alat-alat
menggamabr Nama:_________________
Tanggal: _______________
Yang aku lakukan untuk membuat rumahku bersih:
 TAHAPAN: PERKENALAN

2. Kegiatan Persiapan
Kotak Prediksi 1.Guru menyiapkan 2 bahan yang terbuat dari benda hidup dan benda mati, misalnya:
bunga plastik dan bunga segar dan wadah untuk meletakannya
Objektif 2.Guru menyiapkan lembar kerja prediksi (lihat halaman setelah ini)
Sifat bahan
plastik Pelaksanaan
1. Siswa berbagi dan bercerita tentang gambar yang dibuatnya pada pertemuan
sebelumnya
2. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan terkait rumah dan aksi yang dilakukan
untuk membuat rumah kita bersih.
Durasi 3. Guru memperkenalkan sifat benda plastik dengan menunjukkan kedua jenis bunga, yang
2 JP (2x 45 asli dan yang terbuat dari plastik.
menit) 4. Siswa bergantian mengamati kedua jenis benda tsb. Ijinkan anak-anak menyentuh kedua
benda tersebut
5.Guru mengajak anak-anak berdiskusi dengan pertanyaan pemantik sebagai berikut:
Materi (a) Apakah bedanya kedua benda tersebut?
1.Benda (b) Apa yang akan terjadi pada kedua benda tersebut besok? Bagaiman dengan esoknya
plastik dan lagi?
alami 5. Guru menunjukkan lembar kerja prediksi dan menjelaskan pada siswa.
2 Lembar 6. Siswa bekerja berpasangan menuangkan perkiraannya dalam kotak prediksi
Kerja Prediksi 7. Pasangan kerja menceritakan hasil prediksinya
 TAHAPAN: PERKENALAN

2. Kegiatan Tips
Kotak Prediksi ✔Guru dapat menyiapkan benda lain selain bunga yang dapat mewakili sifat plastik
✔ Berkeliling dan melakukan fasilitasi pada saat anak bekerja berpasangan
Objektif ✔ Menentukan mitra berpasangan: minta siswa duduk membentuk lingkaran dan
Sifat bahan menghitung 1 dan2 untuk agar terkelompok menjadi 2
plastik
✔ Atau libatkan siswa bagaimana cara membentuk kelompok.

Belajar Campuran/Blended Learning

Guru mengirimkan gambar kedua jenis bunga lewat WA atau e-mail orangtua dan
Durasi pertanyaan pemantiknya serta lembar kerja prediksi
2 JP (2x 45 Orangtua boleh mereplikasi contoh lembar kerja prediksi di kertas/bukunya sendiri.
menit) PTM: Siswa bercerita tentang gambar yang dibuatnya pada kegiatan sebelumnya dan
menjelaskan lembar kerja prediksinya
Materi Pengayaan
1.Benda Diferensiasi proses
plastik dan Siswa boleh menuliskan atau menggambar/menggunakan simbol untuk mengisi
alami
2 Lembar lembar kerja prediksi tersebut.
Kerja Prediksi
 TAHAPAN: PERKENALAN
LEMBAR KERJA PREDIKSI

Hari 1 Hari 2 Hari 3

2. Kegiatan Bunga alami
Kotak Prediksi
Objektif
Sifat bahan
plastik

Durasi Bunga Plastik

2 JP (2x 45
menit)

Materi
1.Benda
plastik dan
alami
2 Lembar
Kerja Prediksi

Nama: _________________ Tanggal: ______________

 TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
1.Minta siswa membawa suatu benda berupa bungkus atau bekas kemasan makanan/snek dari plastik
2.Siapkan kertas koran sebagai wadah untuk meletakkan benda plastik tersebut di kelas.
3. Putarlah video dan tonton terlebih dahulu sebelum memutarnya untuk siswa agar paham isi video secara utuh
4. Membuat lembar pencatatan isi video.
3. Kegiatan
Sifat dan Dampak Pelaksanaan
sampah anorganik
1.Guru mengulas kegiatan lembar prediksi yang lalu. Apa temuan kita? Apa yang akan terjadi pada bunga asli pada hari ke 7?
Objektif 2. Diskusi; Jika sampah anorganik tak dapat rusak/busuk apa yang terjadi?
Siswa memahami (a)Simulasi penumpukan plastik dengan benda yang dibawa dari rumah:
sifat dan dampak (b) Tunjukkan benda yang kamu bawa.
sampah anorganik © Masing-masing siswa meletakkan benda plastik itu dimana saja di dalam kelas.
(d) Apa yang terjadi dengan kelas kita?
3. Menonton video tentang: “ Ancaman Polusi Plastik ” https://youtu.be/EyzUazucAhU hanya sampai dengan sebelum
penjelasan konsep 3 R. Sebelum memutar video, guru menjelaskan tugas dan kegunaan lembar pencatatan isi video
Durasi
4. Siswa mengerjakan lembar kerja pencatatan isi video.
3 JP (3x 45 menit)
Tips
Materi 1.Guru memotret saat siswa meletakkan benda-benda plastik di kelas sebagai bahan untuk sesi belajar campuran.
1.Wadah/bekas
bungkus yang 2.Jika terkendala jaringan, maka guru dapat menggantikan kegiatan menonton videp dengan mengunduhnya di komputer
terbuat dari plastik sekolah atau membuat slide presentasi berdasar isi video tersebut
2 Kerta koran/ yg 3.Menonton Video sebaiknya dibagi menjadi 2 sesi agar siswa dapat mencerna muatan dan konsep pentingnya
lain untuk alas 4. Jika dirasa perlu, boleh menyetop video dan mengulangi kembali sesuai kondisi siswa
3. Video Ancaman 5. Lembar pencatatan ini merupakan contoh. Guru dipersilakan membuat format yang paling sesuai untuk kelasnya
Polusi Plastik atau
Slide yang memuat
isi video tersebut
4. Lembar
pencatatan video
 TAHAPAN: PERKENALAN

3. Kegiatan
Sifat dan Dampak
Pengayaan/Diferensiasi proses
sampah anorganik Perbolehkan siswa menggunakan bantuan untuk mengisi lembar pencatatan video
misal dengan simbol atau menggambar peta pemikiran (mind map)
Objektif
Siswa memahami
sifat dan dampak
sampah anorganik
Blended learning
Guru mengirimkan beberapa materi ini kepada orangtua via WA:
a) Foto kelas yang dipenuhi sampah anorganik (lihat bagian “ Tips” poin 1
Durasi
3 JP (3x 45 menit)
b) utasan video atau slide presentasi kepada orangtua melalui WA atau lewat flash disk.
c) Foto lembar pencatatan isi video. Siswa dapat mereplikasi format tersebut di buku
catatannya.
Materi
1.Wadah/bekas PTM/Guru kunjung: Berdiskusi tentang foto kelas yang dipenuhi sampah anorganik (lihat
bungkus yang pertanyaan pemantik pada bagian “ pelaksanaan”) dan membahas lembar pencatatan isi video.
terbuat dari plastik
2 Kerta koran/ yg
lain untuk alas Sumber video:
3. Video Ancaman
Polusi Plastik atau
https://youtu.be/EyzUazucAhU
Slide yang memuat (Dibuat oleh LIPI)
isi video tersebut
4. Lembar
pencatatan video
 TAHAPAN: PERKENALAN

LEMBAR PENCATATAN ISI VIDEO

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apa sajakah sampah anorganik itu?

2. Apa yang terjadi dengan sampah anorganik yang kita

buang?

3. Mengapa plastik berbahaya bagi keseharan kita?

4. Apa kata-kata sulit yang kamu temui?

 TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
1. Menyiapkan lembar glossary: penjelasan kata-kata sulit yang muncul pada video bagian
4. Kegiatan Sifat pertama seperti: polusi, mikropartikel dan lainnya.
dan Dampak
Plastik (lanjutan) 2. Memasang lembar glossary tersebut di kelas.
Objektif
Siswa memahami Pelaksanaan
sifat dan dampak
sampah anorganik 1.Mengulas lembar pencatatan video yang dilakukan pada kegiatan sebelumnya:
(a)Siswa diminta bekerja secara kelompok, saling berbagi tentang isian lembar pencatatan
videonya
(b)Saling memberi masukan dan menuliskan ide baru yang ditemukan dari apa yang dibagi
Durasi
2 JP (2x 45 temannya
menit) (c)Siswa menuliskan kesimpulan kelompok
Materi 2. Guru mengajak tiap kelompok bergantian menceritakan hasil pembahasan di kelompoknya.
Bahan-bahan 3. Siswa bekerja mandiri menyelesaikan lembar pencatatan videonya:
referensi siswa
mencari kata tugas no 3 menemukan kata-kata sulit,
yang sulit
Lembar
pencatatan isi Tips
video
Sediakan berbagai ragam media referensi siswa untuk menemukan kata-kata sulit:
menyediakan kamus, poster glossary, melakukan browsing atau wawancara
 TAHAPAN: PERKENALAN

4. Kegiatan Sifat
dan Dampak
Plastik (lanjutan) Pengayaan/Diferensiasi produk atau Gaya Belajar
Objektif Dengan memperhatikan profil murid, guru menyiapkan dukungan yang sesuai
Siswa memahami
sifat dan dampak untuk siswa yang membutuhkan dalam hal mengisi lembar pencatatan video:
sampah anorganik
apakah perlu penjelasan ulang? Menuliskan dalam bentuk campuran tulisan
dan simbol?

Durasi Blended Learning

2 JP (2x 45
menit) 1. Mengirimkan berbagai referensi untuk mencari kata-kata sulit, misalnya foto
Materi poster glossary yang ada di kelas, utasan kamus Bahasa Indonesia daring dan
Bahan-bahan
referensi siswa
mempersilakan siswa mewawancarai orang tuanya
mencari kata 2. PTM/Guru Kunjung:
yang sulit
Lembar Siswa menceritakan hasil pencatatan videonya dan temuan kata-kata sulitnya
pencatatan isi
video
 TAHAPAN: PERKENALAN

5. Konsep 3R Persiapan
oGuru menyiapkan video dari sesi yang sebelumnya.
sebagai solusi oGuru menyiakan bahan bacaan tambahan untuk kerja kelompok anak.
atas Dampak oGuru menyiapakan lembar pencatatan video jilid 2 dan bahan bacaan
sampah .
anorganik Pelaksanaan
1. Guru mengulas pembelajaran sebelumnya, mengajak siswa membuat hubungan tentang hal-hal yang telah diketahuinya dengan menggunakan analogi:
misalkan seseorang menunjukkan tanda-tanda sakit, lalu apa langkah selanjutnya? (mencari obat/ bagaimana solusinya)
2. Memperkenalkan konsep 3R: melanjutkan menonton video Ancaman Polusi Plastik , bagian 2:sumber https://youtu.be/EyzUazucAhU
Durasi: 2 JP (a) Guru menunjukkan lembar pencatatan video jilid 2 dan mengajak siswa bersama-sama membaca dengan lantang pertanyaan di lembar tersebut
(2x 45 menit) 3. Siswa mengerjakan lembar pencatatan video secara mandiri
4.Penguatan konsep 3R
Jigsaw Reading: Membaca berkelompok. Guru memberikan materi bacaan kepada dan siswa bekerja secara berkelompok untuk membaca materi tersebut
Objektif sebagai bahan tambahan melengkapi osian lembar pencatatan. Sumber:
Memperkenalka https://kids.grid.id/read/472378574/apa-itu-reduce-reuse-recycle-ini-pengertian-dan-contohnya?page=all
n konsep 3R 5. Siswa kembali melengkapi lembar pencatatan videonya.

Tips
Materi 1. Guru dipersilakan mencari video tambahan lain untuk memperkuat pemahaman konsep 3R misalnya, yang dibuat oleh tokoh
Utasan materi lokal/setempat.
3R 2. Lembar pencatatan yang disiapkan merupakan contoh. Silakan untuk mengubah dan mnyesuaikan seusai kondisi siswa rombongan
belajar
Format
pencatatan
3R
 TAHAPAN: PERKENALAN

5. Konsep 3R Pengayaan/Diferensiasi Proses

sebagai solusi Guru dapat menceritakan video sebagai bentuk dukungan tambahan dengan Bahasa daerah jika
atas Dampak
sampah diperlukan.
anorganik Guru dapat menyurati orangtua untuk membantu melengkapi soal no. 3 dari lembar pencatatan
video: praktik 3R yang dilakukan di rumah
Durasi: 2 JP
(2x 45 menit) Blended Learning
1.Guru mengingatkan orangtua untuk membuka kembali video yang telah dikirimkan pada
Objektif kegiatan sebelumnya dan mulai menontonnya padadari pengenalan konsep 3R atau boleh
Memperkenalka
n konsep 3R mengulang kembali dari awal.
2.Guru mengirimkan foto lembar pencatatan video dan utasan bacaan tambahan untuk mengisi
Materi lembar pencatatan tentang 3R. Siswa boleh mereplikasi format tersebut di buku catatannya
Utasan materi
3R 3.PTM/Guru Kunjung: Guru mengajak siswa mengulas kegiatan sebelumnya agar memahami
Format hubungan antara sifat plastik, dampak dan konsep 3R sebagai solusi. Guru mengecek
pencatatan pemahaman siswa tentang bacaan tambahan dan mendiskusikan lembar pencatatan video: adakah
3R kesulitan? Ada yang ingin ditanyakan?
 TAHAPAN: PERKENALAN
LEMBAR PENCATATAN VIDEO DAN BACAAN

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apa yang dimaksud dengan 3 R

2. Sebutkan contoh 3 R

3. Sebutkan praktek 3 R yang telah kamu praktikkan di

rumah
 TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
6. Kunjungan oGuru mencari narasumber tamu pelaku pilah sampah yang cocok untuk berbicara kepada siswa.
oMenyediakan computer/laptop atau telepon pintar untuk mencari informasi tentang lembaga narasumber
Narasumber oMengontak narasumber tersebut.
oMenginformasikan petugas sarpras dan pimpinan sekolah akan kegiatan ini (surat undangan, pemberitahuan pada sekuriti).
1 oMembuat lembar pencatatan penjelasan Narasumber

Pelaksanaan
1.Siswa diajak berbagi praktek 3R yang telah ia lakukan sejauh ini berdasarkan lembar kerja pada kegiatan sebelumnya..
2.Guru menarik jawaban dari siswa, menuliskannya pada gulungan kertas flipchart dan membuat turus sesuai respon anak.
3. Guru menjelaskan rencana kedatangan narasumber yaitu lembaga pilah sampah
4. Bersama-sama siswa, guru mencari tahu tentang profil lembaga tersebut lewat website, akun sosial media atau artikel majalah.
Durasi: 2 JP Siswa diperkenalkan dengan lembar pencatatan paparan narasumber: apa hal menarik yang kamu tangkap dari paparan? Apa yang hendak kamu
tanyakan? Apa kesulitan yang dialami darasumber dalam menjalankan aksinya tersebut?.
5. Inspirasi Aksi 3R: Sesi berbagi dengan Narasumber
(2X 45 menit) 6. Tanya Jawab
7. Siswa mencatat penjelasan Narasumber pada lembar kerja
8. Guru menginformasikan narasumber pada pertemuan berikutnya dan meminta siswa mencari informasi tentang lembaga tersebut..

Objektif Tips

Mengenal Guru perlu mempersiapkan narasumber agar mengkondisikan materi dan gaya Bahasa sesuai untuk siswa

Pengayaan/Diferensiasi produk atau profil siswa

contoh-contoh Guru dapat merekam jalannya sesi penjelasan dari narasumber untuk materi blended learning dan membantu siswa mengulangi
penjelasan agar memperkuat pemahaman.
praktik 3R. Blended Learning
Guru meminta narasumber membuat materi slide untuk dikirimkan kepada siswa yang belajar daring
Guru mengirimkan lembar kerja agar siswa dapat mereplikasi format tersebut di buku catatannya.
PTM/Guru Kunjung:
Materi a)ajak siswa berbagi praktek 3R yang telah ia lakukan sejauh ini berdasarkan lembar kerja pada kegiatan sebelumnya..
b) Mendiskusikan catatan siswa pada lembar kerja
 TAHAPAN: PERKENALAN

Persiapan
7. 1.Mencari narsum tamu pelaku UKM dari bahan daur ulang
2.Mengontak narsum tersebut
Kunjungan 3.Menginformasikan petugas sarpras dan pimpinan sekolah akan kegiatan ini Menginformasikan petugas sarpras dan
pimpinan sekolah akan kegiatan ini (surat undangan, pemberitahuan pada sekuriti)
Narsum 4.Minta Narsum membawa contoh hasil seni dari bahan daur ulang

Pelaksanaan
1.Tempatkan berbagai produk dari bahan daur ulang di kelas
2. Beri waktu anak-anak mengeksplorasi benda-benda tersebut
3. Siswa menceritakan hasil penelusuran mereka tentang lembaga narasumber yang kedua ini.
4. Siswa diajak mengulas kembali lembar pencatatan paparan narasumber: apa hal menarik yang kamu tangkap dari paparan?
Apa yang hendak kamu tanyakan? Apa kesulitan yang dialami narasumber dalam menjalankan aksinya tersebut?.
Durasi: 2 JP 5. Inspirasi Aksi 3R: Sesi berbagi dengan Narasumber
6. Tanya Jawab
7. Siswa mencatat penjelasan Narasumber pada lembar kerja
(2X 45
menit) Tips
Guru dapat melakukan modifikasi pada lembar pencatatan jika diperlukan

Pengayaan/Diferensiasi produk atau profil siswa

Objektif Guru dapat merekam jalannya sesi penjelasan dari narasumber untuk materi blended learning dan membantu
siswa mengulangi penjelasan agar memperkuat pemahaman.
Melakukan Blended Learning
praktik 3R. Guru meminta narasumber membuat materi slide untuk dikirimkan kepada siswa yang belajar daring
Siswa melanjutkan mengisi lembar kerja seusai menonton presentasi narasumber ke 2
PTM/Guru Kunjung: ajak siswa mendiskusikan catatan siswa pada lembar kerja

Materi
 TAHAPAN: PERKENALAN
LEMBAR PENCATATAN
NARASUMBER
No. Pertanyaan Narasumber 1 Narasumber 2

7. 1. Hal yang menarik

Kunjungan
Narsum

Durasi: 2 JP 2. Kesulitan melakukan aksi

(2X 45
menit)

Objektif
Melakukan
praktik 3R.
3. Hal yang mau ditanyakan
Materi
 TAHAPAN: PERKENALAN

9. Karya bahan Daur Persiapan

ulang Seni Plastik 1.Guru meminta tiap siswa mengirimkan berbagai benda yang dapat dipakai untuk daur ulang seperti: dus kecil, kotak susu UHT, bungkus
biskuit, amplop besar atau map kertas ukuran minimal ukuran A-4 atau dus susu dan bahan dekorasi bekas pakai seperti pita, bungkus hadiah
2.Guru memeriksa stok alat menggambar dan prakarya: krayon, lem, gunting dan lainnya
3.Guru menyiapkan berbagai benda hasil daur ulang seperti: pot tanaman dari jerigen atau botol air minum kemasan

Durasi: 2 JP (2X 45 Pelaksanaan

menit) 1.Siswa diajak melihat-lihat dan memperhatikan benda-benda yang terbuat dari bahan daur ulang yang terdapat di kelas
2. Guru mengajak anak-anak berdiskus: apa lagi yang dapat dihasilkan dari bahan plastik daur ulang
Objektif 3. Guru mengajakanak memikirkan benda apa yang mereka butuhkan di kelas, yang dapat dibuat dari bahan-bahan daur ulang yang telah
Melakukan praktik 3R. dikumpulkan (misalnya: membuat wadah/nampan alat tulis, membuat vas bunga dan lainnya
3. Siswa bekerja mandiri:
a) Merencanakan apa benda yang ingin ia buat. Guru dapat menggambar 3 kotak di papan tulis sebagai model bagi anak membuat langkah-
Materi langkah rencana karya: kotak pertama (apa yang aku ingin buat) kotak kedua (apa benda daur ulang yang aku butuhkan ) dan kotak 3 (langkah-
langkah membuat karyaku)
1.Amplop besar atau 4. Siswa bekerja mandiri mengolah bahan daur ulang dan mendekorasinya.
4. Siswa melakukan refleksi lampu lalu lintas: hal apa yang mau mulai dipraktikkan, mau dihentikan dan mau dimulai
map kertas ukuran
minimal ukuran A-4 Tips
atau dus susu ukuranan 1.Bebaskan siswa berkreasi mendesain dan membuat barang kebutuhannya.
2. Kegiatan membuat suatu karya dari bahan daur ulang ini dapat memberi pesan dan kesan yang kuat bagi siswa untuk memahami bahwa
setara praktik daur ulang tidak sulit, bahannya mudah ditemukan dan dapat berguna bagi kita.
2.Alat menggambar dan 3. Tulislah surat kepada orangtua untuk ikut mendukung anak melakukan yang dituliskan di lembar refleksi lampu ;lalu lintas
prakarya: krayon, lem,
Pengayaan/Diferensiasi produk atau profil siswa
gunting Ijinkan siswa untuk membuat produk lain yang diperlukan di kelas atau di rumah dari bahan baku yang tersedia
3. Berbagai benda hasil Tidak semua siswa nyaman dengan kegiatan seni danprakarya. Diskusikan dengan siwsa terkait apa yang dapat ia kerjakan,
daur ulang seperti: pot
Blended Learning
tanaman dari jerigen Siswa diminta membuat suatu karya yaitu benda yang ia butuhkan menggunakan bahan-bahan daur ualng (kirimka foto seperti apa
atau botol air minum benda-benda daur ulang yang sudah disiapkan guru pada langkah persiapan no 1)
kemasan
 TAHAPAN: PERKENALAN

9. Karya bahan Daur

ulang Seni Plastik
Blended Learning
Guru mengirimkan foto berbagai benda yang dapat dibuat dari benda daur
Durasi: 2 JP (2X 45 ulang
menit)
Objektif
Guru mengirimkan foto format perencanaan tiga kotak (lihat contoh di bawah
Melakukan praktik 3R. PTM/Guru Kunjung
Materi
Guru menjelaskan cara merencanakan produk dengan 3 kotak perencanaan
1.Amplop besar atau
map kertas ukuran
Siswa mengerjakan secara mandiri karya daur ulang nya
minimal ukuran A-4
atau dus susu ukuranan
setara Lembar Perencanaan Karya
2.Alat menggambar dan
prakarya: krayon, lem,
gunting
3. Berbagai benda hasil
daur ulang seperti: pot
tanaman dari jerigen
atau botol air minum
kemasan

Yang Mau aku Buat Benda yang aku butuhkan Langkah-langkah

membuat
 TAHAPAN: PERKENALAN

10. Refleksi Persiapan

oGuru membuat lembar refleksi
Awal oGuru menyiapkan wadah untuk menampung kertas-kertas lembar kerja siswa (wadah Portofolio)

Pelaksanaan
Objectif: 1.Guru mengajak siswa memeriksa dan mengamati dan membaca kertas-kertas lembar kerjanya (hasil selama ini)
2. Diskusi: pancing siswa untuk melakukan refleksi perjalanan belajarnya selama ini: awalnya, kita belajar tentang apa, kemudian…dan seterusnya
Memeriksa 3. Siswa diberikan lembar refleksi dan membacanya terlebih dahulu
4. Guru menanyakan adakah yang belum jelas dari instruksi lembar kerja tersebut
pemahaman 5. Siswa mengerjakan lembar refleksi tersebut
siswa 6. Sesuai sesi ini, guru merangkum hal-hal yang ditanyakan di lembar refleksinya
7. Guru menunjukkan hal-hal yang ditulis siswa tentang apa yang ingin diketahuinya. (tidak perlu menuliskan nama siapa yang bertanya)
sejauh ini. 8. Siswa diajak untuk menjadi sumber: membantu menjawab pertanyaan dari sesame siswa.

Durasi: 2 JP Tips
Kegiatan refleksi atau kilas balik ini berguna untuk menguatkan pengalaman belajar yang telah terjadi sebelumya
(2x45 menit)
Pengayaan/Diferensiasi Proses
Guru dapat mengajak siswa berdiskusi, adakah cara lain yang dapat kita gunakan untuk menunjukkan pemahaman kita?
Materi Blended Learning
Lembar Guru mengirimkan kertas-kertas lembar kerja siswa untuk bahan refleksi.Juga lembar refleksi seperti contoh di slide berikut.
PTM/ Guru Kunjung
Refleksi Ajak siswa menjelaskan lembar refleksinya serta gambar perjalanan belajarnya. .
TAHAPAN: PERKENALAN

LEMBAR REFLEKSI BELAJAR

Pernyataan Responku (lingkari ya)

Aku memahami dampak sampah

anorganik
Aku paham tentang cara 3R
sebagai solusi sampah anorganik
Hal yang ingin aku ketahui:

Gambarkan yang kamu ketahui tentang pelajaran kita mengenai sampah

anorganik ini.
TAHAPAN: KONTEKSTUAL

11. Persiapan Persiapan

Observasi oGuru menyiapkan kertas flip chart dan menggambar bagan perencanaan project (inspirasi dari GRASP model yang digagas Wiggins &
Penanganan McTighe tentang asesmen berdasarkan penugasan) seperti contoh pada slide berikut.
sampah oGuru menyiapkan lembar bagan perencanaan project untuk tiap kelompok
anorganik di
sekitar sekolah Pelaksanaan
1.Guru mengundang beberapa siswa untuk berbagi lembar refleksi belajarnya.
2.Guru mengundang tiap kelompok saling menceritakan pengalaman seru nya yang telah didapat selama ini.
3.Kilas balik pembelajaran: ajak siswa mengingat kegiatan terdahulu yaitu peran piket sebagai penghuni rumah untuk
menjaga kebersihan dan kenyamanan rumah. Kini, apa peranmu sebagai warga sekolah?
4.Guru menunjukkan bagan perencanaan project seperti contoh di bawah ini dan membagikan untuk tiap kelompok. Beri
Durasi: 3 JP kesempatan pada siswa untuk menbaca isian pada tiap kotak. Pancing anak untuk berdskusi: menurutmu apa guna bagan
(3x45 menit) ini? Kita akan mulai dengan mengisi kotak “TUJUAN”:
a.TUJUAN: apa yang mau kita sampaikan kepada warga sekolah? Siswa bersama kelompoknya mengisi kotak bertuliskan
TUJUAN.
Objektif b. PERAN: mengingat ulasan tentang tugas piket rumah, jadi apa peran yang akan kamu lakukan?
Mengetahui ttg 6. SITUASI Agar dapat mengadakan aksi yaitu mengajak warga sekolah mengelola sampah anorganik maka perlu mencari
penggunaan dan tahu SITUASI sekolah Bagaimana cara kita mengetahui kondisi sekolah?
pengelolaan plastik 7. Guru menunjukkan dan menjelaskan lembar pencatatan observasi kemudian mempersilakan siswa membaca lembar
di sekolah tersebut sendiri secara mandiri bersama kelompoknya.
8. Guru menjelaskan kegiatan observasi: apa itu observasi. Jelaskan fakta dan asumsi. Contoh: anak yang mengucek mata.
Materi Fakta: tangan anak mengucek mata. Asumsi: Anak itu sedih. Adakah cara lan untuk mengetahui kondisi anak itu?
1.Bagan (bertanya/wawancara)
perencanaan *Siapa yang harus kita wawancarai ? Undang anak-anak berbagi, dengan pertimbangan perwakilan warga sekolah seperti
guru (jenjang?), tenaga kependidikan, pekerja sarana dan prasarana. Isilah hasilnya pada bagan perencanaan yaitu kotak
project PEMIRSA
2. Lembar 9. Latihan Fakta VS Asumsi: Role Play. Anak-anak bekerja berpasangan untuk berlatih melakukan pengamatan dan
pencatatan melaporkan fakta.
observasi
TAHAPAN: KONTEKSTUAL
BAGAN PERENCANAAN PROJECT

11. Persiapan
Observasi
Penanganan
sampah
anorganik di
sekitar sekolah

Durasi: 3 JP
(3x45 menit)
Objektif
Mengetahui ttg
penggunaan dan
pengelolaan plastik
di sekolah
Materi
Lembar
pencatatan
observasi
 TAHAPAN: KONTEKSTUAL

No. Yang Diamati Hasil Pengamatan/Wawancara

1 sampah anorganik (Ceritakan bagaimana jumlah sampah

Nama tempat: anorganik di sekolah dan apa saja

Kapan? 1.
1. 2.
2. 3.
3.

2. Wawancara

Siapa yang diwawancarai?

1.
2.
3.
Apa yang diketahui narasumber tentang dampak 1.
sampah anorganik? 2,
3.
Apa yang diketahui narasumber mengetahui tentang
solusi 3R
 TAHAPAN: KONTEKSTUAL

12. Persiapan
Observasi Persiapan
Simulasi
Observasi Lembar Pencatatan Observasi (berikan untuk tiap kelompok)

Pelaksanaan
Durasi: 2 JP ●Siswa ditempatkan menjadi 3 kelompok kerja. Tiap kelompok akan
(2X45 meni)t
menggunakan lembar pencatatan yang sama, namun mengamati dan
Objektif
Mengetahui ttg
mewawancarai narsum yang berbeda
penggunaan dan ●Membagi tugas di antara anggota kelompok (bisa dengan cara sukarela atau
pengelolaan plastik
di sekolah undi), misal mencatat hasil jawaban, memotret kegiatan.
Materi ●Apa saja tugas yang akan kita lakukan: lakukan simulasi observasi di kelas
Bahan/ contoh
praktik 3R
●Mencatat tugas-tugas dan kegiatan observasi berdasarkan menyaksikan
Lembar simulasi.
pencatatan
observasi
 TAHAPAN: KONTEKSTUAL

13. Observasi
Penanganan Persiapan
sampah
anorganik di Menginformasikan petugas sarpras dan pimpinan sekolah akan kegiatan luar kelas ini
sekitar sekolah
dan kapan waktu terbaik.
Sarung tangan, sabun cuci tangan, masker, tongkat pengait sampah
Lembar pencatatan Observasi
Durasi:3 JP (3x
45 menit)
Objektif Pelaksanaan
Objektif
Mengetahui ttg 1.Guru mengingtakan siswa tata krama bertegur sapa saat melakukan observasi: Sapa
penggunaan dan
pengelolaan plastik dan memperkenalkan diri, senyum, dan Terima Kasih
di sekolah
2.Guru melepas kelompok-kelompok melakukan observasi
Materi
Bahan/ contoh
praktik 3R
3. Guru memastikan anak-anak mencuci tangan seusai melakukan kegiatan yang
checking/estimasi sampah
 TAHAPAN: KONTEKSTUAL

14.
Mengorganisir Persiapan
Data Melalui
Infografis Guru mempelajari browsing berbagai bahan menampilkan data sumber:
www.freedomtoteach.collins.ukerbagai bahan menampilkan data sumber:
www.freedomtoteach.collins.uk, www.seratusinstitute.com,
https://www.toppr.com/guides/maths/data-handling/histograms-and-pie-charts/
Durasi: 3 JP
(3x 45 menit)
Objektif Pelaksanaan
Mengenal cara
mengorganisir 1.Guru menunjukkan sebuah grafik gambar/pictograph. Apa yang dapat kamu ceritakan
data tentang gambar ini? Menurutmu, apa guna pictograf ini?
Materi 2.Guru menjelaskan langkah-langkah merangkum data seperti membuat tabel dan
Berbagai bahan
menampilkan mengelompokkan jawaban.
data 3.Siswa mengerjakan bahan presentasinya secara kelompok dalam bentuk diagram yang
dipilih.
 TAHAPAN: KONTEKSTUAL

15. Formatif:
Penyajian Persiapan
Data Guru membuat Rubrik penilaian formatif

Pelaksanaan
1.Guru memantau pembuatan bahan presentasi yang dikerjakan siswa secara mandiri
Durasi: 4 JP
(4X45 menit) berdasarkan kelompoknya.
Objektif 2.Guru menjelaskan rubrik penilaian formatif: Penyajian data dan keterampilan berbicara
Memahami saat presentasi.
penyajian data
yang baik 3.Guru mencontohkan kriteria: cara berbicara yang jelas, isi yang mau disampaikan
Materi 4.Kerja mandiri kelompok
Berbagai bahan 5.Siswa secara bergantian melakukan presentasi data mereka
menampilkan
data 6.Guru menuliskan catatan untuk umpan balik
 TAHAPAN: KONTEKSTUAL
RUBRIK PENILAIAN ASESMEN FORMATIF

Kriteria Sangat Berkembang Berkembang Mulai Berkembang Belum Berkembang

Sesuai Harapan

Kejelasan informasi Informasi temuan Informasi temuan Informasi tentang Informasi yang
jelas, runut dan jelas dan runut temuan belum runtut disampaikan tidak
dilengkapi bukti atau lengkap dan sulit
contoh dipahami

Keterampilan Berbicara dengan Berbicara dengan Berbicara dengan Pendengar kesulita

komunikasi suara lantang dan suara lantang dan suara yang lantang memahami
lancar serta intonasi lancar dan lancar penyampaian
menarik presentasi

Keterampilan kerja Semua anggota Semua anggota Semua anggota Anggota kelompok
kelompok berkontribusi utuk berkontribusi utuk berkontribusi utuk kesulitan berbagi
menyampaikan menyampaikan menyampaikan tugas presentasi
presentasi dengan presentasi presentasi
lancar dan saling , ada pihak yang
melengkapi dominan
 TAHAPAN: AKSI

17. Memilih Persiapan

aksi Kertas Flipchart daftar contoh aksi 3R dari rumah anak yang telah dikerjakan pada kegiatan 6
sebelumnya.

Pelaksanaan
1.Melakukan review atas kunjungan kedua narsum dan menambahkannya ke dalam daftar pada
flipchart contoh aksi 3 R yang dilakukan di rumah anak
Durasi: 2 JP 2.Merangkum daftar aksi sehari-hari yang dapat dilakukan di sekolah: menggunakan tas
(2x45 menit) belanja, menyediakan dispenser air isi ulang, menyediakan beberapa tempat sampah
untuk memilah, menjadi sentra pengumpul sampah dari rumah
Objektif •Melakukan seleksi/memilih aksi. Bagaimana kita dapat memilih di antara aksi-aksi ini?
•Menggunakan alasan pemilihan aksi sebagai kriteria memilih. Misalnya mudah
dilakukan, dapat dikerjakan semua umur, harga/biaya.
Materi •Setiap pilihan aksi yang memenuhi kriteria mendapat poin 1, kemudian masing-masing
aksi dihitung poinnya.
CONTOH KRITERIA PILIHAN AKSI
Berilah centang pada alasan jika sesuai
Hitunglah berapa skor setiap piihan aksi

Skor Pilihan Aksi Alasan

Mudah Murah Semua Harga

Umur
Menyediakan beberapa tempat sampah utk
memilah sampah anorganik, dan non plastik
Menggunakan bahan daur ulang untuk kegiatan
di sekolah
Melarang penggunaan plastik di sekolah

Menyediakan tas kain di sekolah

Menyediakan sudut tempat mengumpulkan

bahan daur ulang di sekolah
 TAHAPAN: AKSI

18. Memilih
produk untuk Persiapan
mengenalkan 1.Guru menyiapkan kertas flip chart gambar bagan perencanaan project yang
aksi telah mulai dikerjakan pada kegiatan 11

Pelaksanaan
1. Guru membimbing siswa bekerja secara kelompok untuk membuat
Durasi: 3 JP kesimpulan atas hasil observasi kelompoknya di sekolah dengan format
(3X45 menit) kalimat-kalimat pendek sesuai pertanyaan pada lembar observasi dan
wawancara, misalnya:
Objektif
Siswa Bagaimana jumlah sampah pastik di sekolah? Di sekolah jumlah sampah
membuat anorganik sedikit/sedang/banyak.
rangkuman 2.Lakukan hal serupa pada pertanyaan-pertanyaan berikutnya
hasil observasi 3.Seusai kerja kelompok, para kelompok kembali bergabung dan melaporkan
antar kelompok hasil kesimpulannya
dan mengisi 4.Siswa diundang kembali memperhatikan bagan perencanaan project milik
bagan kelas yang telah dikerjakan sebelumnya.
perencanaan Guru menuliskan rangkuman hasil antar kelompok ke kotak “ SITUASI”
Bimbing siswa melihat hubungan antara TUJUAN dengan SITUASI dan
Materi PERAN
1.Bagan 5.Produk apa yang dapat kita pakai untuk mengajak warga sekolah memulai
Perencanaan aksi mengelola sampah?
project
 TAHAPAN: AKSI

19. Persiapan
oGuru menyiapkan contoh beberapa poster tentang suatu kegiatan
Karakteristik oGuru menempatkan contoh poster tersebut di kelas.
poster yang
baik Pelaksanaan
1.Guru mengajak siswa membuat poster yang mengajak warga sekolah melakukan
aksi olah sampah
2.Kegiatan Pos statis: letakkan poster tersebut di beberapa titik/pos di kelas. Siswa
diberi kesempatan melihat dan mengamati poster tersebut dan membuat catatan.
3.Guru mengajak siswa berdiskusi ciri-ciri poster yang baik : apa hal yang menarik
dari poster tersebut? Apakah kamu memahami maksud dari poster tersebut?. Apakah
Durasi: 45 tulisan pada poster terbaca dengan mudah?Ajak siswa anak-anak memberikan
menit pendapatnya tentang ciri-ciri poster yang baik
4.Guru menarik jawaban dari siswa dan mengajak siswa berpikir kritis kelika
melontarkan saran, dan menuliskannya di flip chart
Objektif 5.Membuat ceklis karakteristik Poster yang baik

Materi
 TAHAPAN: AKSI

20. Asesmen
Formatif 2:
Membuat Persiapan
Poster Guru menyiapkan ceklis ciri poster yang sudah dirangkum pada
kegiatan sebelumnya

Durasi: 3 JP Pelaksanaan
(3x45 menit)
1.Guru menunjukkan ceklis ciri poster dan memberikan contoh
Objektif menganalisa poster-poster yang dipasang pada kegiatan lalu
Menuangkan
tujuan (pesan) 2.Mengajak siswa untuk mengecek apakah poster tersebut memenuhi
aksi kelola
sampah dalam ciri poster yang baik tersebut?
bentuk poster 3.Siswa dipersilakan membuat draf poster bersama kelompoknya.
Materi Dengan memperhatikan hal-hal berikut:
Lembaran ✔Apa pesan yang mau disampaikan?
✔ Bagaimana agar pesan itu mudah terbaca dan menarik perhatian
untuk membuat
poster
Alat gambar orang?
dan alat tulis
4. Guru berkeliling dan memberikan saran/bimbingan pada tiap
kelompok
5. Siswa menyelesaikan tugas membuat poster secara mandiri
 TAHAPAN: AKSI

20. Asesmen
Formatif 2:
Membuat Tips
Poster Sebagai praktik gaya hidup berkelanjutan, siswa diajak menggunakan
berbagai materi daur ulang (pakai tuisan dari majalah bekas, pamphlet
dan materi cetak lainnya) untuk melengkapi poster misalnya
Durasi: 3 JP penamaan, gambar
(3x45 menit)
Objektif Pengayaan
Menuangkan
tujuan (pesan) Saat berkeliling dan memberikan saran/bimbingan pada tiap
aksi kelola
sampah dalam kelompok, guru mencatat hal-hal apa yang masih perlu dukungan
bentuk poster untuk setiap kelompok.
Materi
Lembaran
untuk membuat
poster
Alat gambar
dan alat tulis
 TAHAPAN: AKSI

CONTOH CIRI POSTER YANG BAIK

20. Asesmen No. CIRI

Formatif 2:
Membuat
Poster
1. Desain poster menarik (ada unsur kreativitas, sedikitnya
pakai dua warna, ada beberapa gambar, kerapihan)

Durasi: 3 JP 2. Penggunaan Bahasa Indonesia yang benar dan tepat

(3x45 menit)
Objektif 3. Isi poster memuat semua pesan yang mau disampaikan
Menuangkan
tujuan (pesan)
aksi kelola
sampah dalam 4. Seruan/Ajakan aksi tampak jelas dan menarik
bentuk poster
Materi
Lembaran
untuk membuat
poster
Alat gambar
dan alat tulis
 TAHAPAN: AKSI RUBRIK PENILAIAN POSTER

Ciri Sangat berkembang Berkembang Sesuai Mulai Berkembang Belum Berkembang

Harapan
Desain poster Desain poster Desain poster Desain poster sesuai Desain poster belum
20. Asesmen menarik menunjukkan menunjukkan tema, menggunakan sesuai tema dan
Formatif 1: kreativitas, sesuai kreativitas, sesuai dua warna dan cukup belum menunjukkan
Membuat tema, menggunakan tema, menggunakan rapi. kreativitas
Poster dua warna, ada dua warna dan rapi
unsur inovasi dan
rapi
Penggunaan Bahasa Pilihan kalimat dan Pilihan kalimat dan Pilihan kalimat dan Pilihan kalimat dan
Durasi: 3 JP kata memakai kata memakai kata memakai kata yang digunakan
(3x45 menit) Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia belum jelas
yang jelas, informatif yang jelas dan yang jelas namun mengantar informasi
Objektif dan menarik minat informatif masih ada kerancuan yang dimaksud
Menuangkan
tujuan (pesan)
aksi kelola Isi poster memuat Semua konsep Semua konsep Hampir semua Belum semua konsep
sampah dalam semua elemen tujuan penting terkait tujuan penting terkait tujuan konsep penting penting tentang
bentuk poster yang mau poster tema poster tersampaikan terkait tujuan poster tujuan poster tampak
disampaikan tersampaikan dengan dengan lengkap telah tampak
Materi lengkap dan akurat
Lembaran dan mencantumkan
untuk membuat beberapa sumber
poster
Alat gambar data
dan alat tulis Seruan/ajakan aksi Kalimat seruan /ajakan Kalimat seruan /ajakan Kalimat seruan /ajakan Kalimat seruan /ajakan
jelas dan aksi mengena dan aksi mengena dan aksi telah ada namun aksi tidak ada
sangat menghimbau cukup menghimbau belum tepat
 TAHAPAN: AKSI

Persiapan
oGuru menginformasikan kepada kepala sekolah mengenai rencana
21. Simulasi pameran di kelas dan berkordinasi tentang waktu dan kondisi.
Pameran oGuru mengundang beberapa perwakilan warga sekolah (guru kelas lain,
Poster pegawai admin) dengan seijin kepala sekolah.
oGuru memajang kertas flip chart hasil rembukan kelas karya hasil daur
Durasi: : ulang anak sebagai dekorasi kelas
2JP oGuru menganalisa bagaiman sirkulasi atau jalur kunjungan
(2x45 menit) pemirsa/warga sekolah

Pelaksanaan
Materi: 1.Siswa diinformasikan bahwa mereka akan berlatih melakukan pameran
Poster poster yaitu dengan cara melakukan role play atau simulasi
Keperluan 2.Siswa diberikan penjelasan teknis pelaksanaan simulasi:
pameran a.Penempatan poster
b.Menyepakati pembagian tugas di antara anggota kelompok
c.Berlatih menjawab pertanyaan
d.Berlatih menyapa dan berkomunikasi dengan pemirsa
 TAHAPAN: AKSI

22. Revisi
dan finalisasi Pelaksanaan
Poster 1.Memberi kesempatan siswa berdiskusi dalam kelompoknya:
2.Apa kesulitan yang kamu rasakan saat melakukan simulasi pameran?
3.Bagaimana pembagian tugas para anggota kelompok?
4.Bagaimana kamu dapat memperbaiki hal itu?
5.Guru mengundang siswa berbagi hasil diskusi kelompoknya
Durasi: 2JP 6.Siswa bekerja secara mandiri melakukan revisi poster dan berlatih kembali
(2x45 menit) melakukan hal-hal yang menantang sesuai temuan kelompoknya.
Objektif Tips
Mengulas ✔Guru berkeliling saat siswa melakukan kerja kelompok dan mendengarkan jalannya
kegiatan diskusi serta memberikan pertanyaan pemantik sesuai keperluan
simulasi ✔ Libatkan orangtua untuk memberikan dukungan dan berlatih presentasi poster di
presentasi rumah
Materi Pengayaan/Diferensiasi
poster bahan Ajak siswa untuk membantu temannya yang memiliki cara belajar berbeda (misal
presentasi melakukan review/ulasan atas kegiatan simulasi poster dengan menggambar urutan
kejadian
 TAHAPAN: AKSI

23. Pameran Persiapan

Poster oGuru mengajak siswa berkumpul dalam lingkaran di pagi hari pameran dan memberikan dukungan serta kata
motivasi positif
oGuru menyediakan kotak saran untuk menyimpan kertas pilihan tim pengunjung

Pelaksanaan
1.Guru menyambut rombongan perwakilan warga sekolah (kepala sekolah/wakil pimpinan, guru kelas lain, wakil
Durasi: 2JP orangtua, wakil sekolah lain, tenaga kependidikan sekolah dan wakil narasumber yang pernah hadir jika
2x45 menit memungkinkan
2.Guru memberitahu alur sirkulasi kelas aturan pameran:
Objektif 3.Pengunjung akan mendatangi tiap meja dan mendengarkan penjelasan dari anggota kelompok
Memamerkan 4.Dipersilakan bertanya tentang poster dan aksinya
poster aksi 5.Pengunjung diberikan kertas kecil untuk menuliskan nama kelompok yang ia pilih aksinya, alasannya dan umpan
kepada warga balik positif
sekolah 6.Siswa berdiri di samping poster yang dibuatnya
7.Rombongan warga sekolah tiba dan mulai mengunjungi kelompok demi kelompok
Materi 8.Siswa bergantian dengan anggota kelompoknya menceritakan tentang posternya kepada tim yang mampir di
Poster Aksi area posternya
Kelola 9.Guru memantau jalannya pameran dan membuat catatan penilaian asesmen
Sampah 10.Di akhir pameran, melakukan selebrasi kecil dengan mengumumkan poster yang paling banyak dipilih.
Guru memberikan kata-kata apresiasi kepada para siswa sehingga ada kebanggaan bersama atas usaha dan
kerja kerasnya.
 TAHAPAN: AKSI
RUBRIK ASESMEN SUMATIF PROJECT

Sangat Berkembang Berkembang Sesuai Mulai Berkembang Belum Berkembang

Harapan

Perencanaan Siswa paham tema, Siswa paham tema Siswa paham tema, Siswa paham tema
mampu membuat alur dan mampu membuat alur rencana kegiatan namun belum mampu
rencana kegiatan yang alur rencana kegiatan. masih perlu banyak menuangkan dalam
baik dan tepat waktu bimbingan alur rencana kegiatan

Pelaksanaan Mampu bekerja sesuai Mampu bekerja sesuai Mampu bekerja sesuai Belum bekerja sesuai
tahap kegiatan, tahap kegiatan, semua tahap kegiatan, tahap
menerima masukan anggota kelompok aktif dengan baik namun kegiatan,keaktifan
dengan baik dan keaktifan bervariasi anggota bervariasi
semua anggota
kelompok aktif

Kesesuaian Tujuan Siswa memahami Siswa memahami Siswa memahami Siswa belum
tujuan, aksinya sesuai tujuan dan aksinya tujuan, aksinya belum memahami tujuan,
kondisi sekolah dan sesuai kondisi sekolah sesuai kondisi sekolah aksinya belum sesuai
mampu kondisi sekolah
mengkomunikasikan
pada saat pameran
 TAHAPAN: AKSI

24. Tindak Pelaksanaan

Lanjut 1.Dengan seijin kepala sekolah dan sediaan dari pihak sarana/prasarana, siswa dengan
Project kelompoknya mulai melaksanakan aksinya di sekolah
2.Siswa diberi kesempatan untuk mensosialisasikan aksinya misalnya dengan membuat
mading dari materi bahan daur ulang, melakukan presentasi mini di kala jam istirahat
3.Guru dapat meminta ijin kepala sekolah untuk membuat konsep surat untuk seluruh
Durasi: 3 JP orang tua di sekolah tersebut untuk memberitahukan aksi yang mulai dilakukan di
(3x45 menit) sekolah.
4.Guru dapat mengundang lembaga/narasumber yang terlibat sejak awal untuk ikut
Objektif berpameran di sekolah demi mendukung aksi anak
Mensosialisasi 5.Guru mengajak siswa mengadakan refleksi atas kegiatan project yang telah
kan aksi dilakukan.
mengelola
sampah di Tips
sekolah 6.Sebuah inspirasi dari teori dari dunia medis yaitu ahli bedah Maxwell Maltz
Materi menyatakan bahwa sebuah kebiasaan baru dapat mulai terbentuk setelah 21 hari
Poster dilakukan secara terus menerus. Ajak siswa berdiskusi tentang hal ini: apa yang dapat
Alat peraga mereka lakukan?
dari bahan
daur ulang