Anda di halaman 1dari 8

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PENYAKIT HIV-

AIDS
Asuhan keperawatan pada pasien HIV/AIDS adalah melakukan
proses keperawatan secara sistematis oleh perawat dalam memenuhi
kebutuhan dasar pasien melalui tahapan pengkajian, penegakkan
diagnosa keperawatan, perencanaan, implementasi dan tahap
akhirnya yaitu melakukan evaluasi dari tindakan yang dilakukan
perawat pada pasien. Dan semua kegiatan asuhan di buktikan dengan
dokumentasi
PENGKAJIAN
1. Riwayat kesehatan klien
• Tingkat resiko klien terkena infeksi
• Semua keluhan klien mengenai adanya infeksi
• Mengidentifikasi klien dengan perilaku beresiko
• Tes HIV menunjukkan hasil positif
2. Riwayat kesehatan keluarga
Pada bagian ini, perlu diperhatikan adanya Riwayat
keluarga dengan penyakit yang sama.
3. Pemeriksaan Fisik
Head To Toe
HEAD TO TOE
a. HEENT ( head, eye, ear, nose and throat) : Adanya keluhan nyeri periorbital, mengalami fotophobia,
keluhan sakit kepala, nampak edem pada wajah, tinitus, ulser pada bibir atau mulut, mulut kering, suara
berubah, kesulitan menelan atau disfagia, dan mengalami epsitaksis

b. Sistem pernapasan : Adanya sesak napas, takipnea, nampak sianosis , SOB (shortness of breath), klien
menggunakan otot Bantu pernapasan, adanya batuk produktif atau non produktif.

c. Sistem kardiovaksuler : Adanya peningkatan frekuensi nadi (takikardi), sianosis, penurunan tekanan
darah (hipotensi) , adanya edem perifer, ditemukan adanya vertigo (dizziness).

d. Sistem musculoskeletal : Penurunan kemampuan motoric, adanya kelemahan, dan ketidakmampuan


melakukan aktivitas sehari-hari (ADL).
e. Sistem persarafan : Adanya gangguan pada refleks pupil, nystagmus, mengalami
gangguan keseimbangan (vertigo) , pemeriksaan kaku kuduk (+), kadang disertai
kejang, dan adanya kelemahan/kelumpuhan anggota gerak. 59 -Status mental : adanya
rasa marah atau pasrah, mengalami depresi, ada keinginan bunuh diri, tingkat kesadaran
apatis, withdrawl, kehilangan minat pada lingkungan sekitar, mengalami gangguan
proses pikir, adanya kehilangan memori, gangguan konsentrasi, adanya halusinasi dan
delusi. -Psikososial : kondisi cemas, takut akan kehilangan pekerjaan dan penghasilan
akibat penyakit yang dialami saat ini, dan adanya perubahan pola hidup.

f. Sistem pencernaan : Penurunan kemampuan makan dan minum , adanya mual dan
muntah, penurunan BB, diare lebih dari 1 bulan tanpa diketahui penyebabnya,
terkadang disertai inkontinensia, adanya perut kram, hepatosplenomegali, nampak
kuning.

g. Sistem perkemihan : Adanya lesi atau eksudat pada genital


4. Pemeriksaan Diagnostik
a. Uji imunologi
Tes cepat/rapid test
Tes ELISA
Tes Western blot

b. Uji Virologi
c. Tes HIV antibodi-antigen
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Penyimpangan KDM - Diagnosa Aktual
- Diagnosa Resiko
- Diagnosa Potensial
PERENCANAAN KEPERAWATAN IMPLEMENTASI EVALUASI

SPO Setelah dilakukan implementasi


selama 15 menit, lakukan kajian
ulang
DS :

DO :

DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai