SISTEM PERPAJAKAN Dasar pemungutan pajak • Dasar pemungutan pajak adalah undang-undang pajak (untuk setiap jenis pajak), yang bersumber kepada suatu konstitusi atau Undang- Undang Dasar. • Untuk memudahkan pelaksanaan pemungutan pajak maka berdasarkan Undang-Undang Pajak itu dibuat aturan pelaksanaannya oleh pemerintah yaitu: 1. Menteri Keuangan, Direktur Jenderal Pajak untuk Pajak Pusat; dan 2. Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri untuk Pajak Daerah. Di Indonesia pemungutan pajak diatur dalam pasal 23A Amandemen Undang- Undang Dasar 1945 bahwa pajak dan pungutan lain yang bersifat memaksa untuk keperluan negara diatur dengan undang-undang.
UU No. 6 Th. 1983 sebagaimana diubah terakhir dengan
UU No. 16 Th. 2000 tentang KETENTUAN UMUM DAN TATA CARA PERPAJAKAN Undang-undang Republik Indonesia Syarat Pemungutan Pajak • Syarat Keadilan artinya pemungutan pajak harus adil, • Syarat Yuridis = berdasarkan UU • Syarat ekonomis pemungutan pajak tidak mengganggu kelancaran kegiatan ekonomi, sehingga tidak menimbulkan kelesuan ekonomi masyarakat. • Syarat finansiil efisien dalam biaya pemungutannya • Syarat sederhana sistem pemungutan pajak harus sesederhana mungkin sehingga memudahkan masyarakat untuk memenuhi kewajibannya. Teori – Teori yang Mendukung Pemungutan Pajak • Teori asuransi; asumsi bahwa negara melindungi keselamatan jiwa, harta benda, dan hak – hak rakyatnya, oleh karena itu rakyat harus membayar pajak yang diibaratkan suatu premi asuransi karena memperoleh jaminan perlindungan tersebut, • Teori Kepentingan; pajak yang dibebankan kepada rakyat tesebut berdasarkan kepentingan masing – masing orang kepada negara, • Teori Gaya Pikul; beban pajak untuk semua orang harus sama beratnya, artinya pajak yang dibayar harus sesuai daya pikul masing – masing orang. • Teori Bakti; pemungutan pajak didasarkan pada hubungan antara rakyat dengan negaranya, sebagai warga yang berbakti maka rakyat harus selalu menyadari bahwa membayar pajak adalah suatu kewajiban, • Teori Asas Daya Beli; artinya bahwa memungut pajak berarti menarik daya beli dari rumah tangga – rumah tangga masyarakat untuk rumah tangga negara yang selanjutnya negara akan menyalurkan kembali dalam bentuk pemeliharaan kesejahteraan masyarakat. Sistem Perpajakan • Perpajakan merupakan system yang kompleks dan harus dianalisis dengan pendekatan yang multi disiplin. Dibutuhkan berbagai pengetahuan yang beragam jika akan mendesain suatu reformasi sistem perpajakan. • Sistem perpajakan yang baik harusnya ditopang oleh dua hal yaitu kebijakan perpajakan dan administrasi perpajakan, yang menyebabkan semakin kompleksnya dalam mendesai suatu sistem perpajakan. Keran itu semua harus dilakukan dnegan komprehensif dan holistik untuk menghindari seringnya frekuensi pergantian/perubahan ketentuan perpajakan tersebut.