Asuhan Keperawatan Teoritis Pada Anak Dengan Penyakit Cetv
Asuhan Keperawatan Teoritis Pada Anak Dengan Penyakit Cetv
Dosen Pembimbing
Ns. Velga Yazia,M.Kep
Latar Belakang
Bayi yang lahir dengan keadaan sehat serta memiliki anggota tubuh yang
lengkap dan sempurna merupakan harapan dari seorang Ibu dan seluruh
keluarga. Namun terkadang pada beberapa keadaan tertentu didapati bayi
yang lahir kurang sempurna karena mengalami kelainan bentuk anggota
tubuh.Salah satu kelainan adalah kelainan bawaan pada kaki yang sering
dijumpai pada bayi yaitu kaki bengkok atau CTEV(Congeintal Talipes
Equino Varus). CTEV adalah deformitas yang meliputi fleksi dari
pergelangan kaki, inversi dari tungkai, adduksi dari kaki depan, dan rotasi
medial dari tibia (Schwartz, 2002).
A. DEFENISI
Congenital Talipes Equino Varus (CTEV) atau biasa disebut Clubfoot
merupakan istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan deformitas
umum dimana kaki berubah dari posisi normal yang umum terjadi pada anak-
anak. CTEV adalah deformitas yang meliputi fleksi dari pergelangan kaki,
inversi dari tungkai, adduksi dari kaki depan, dan rotasi media dari tibia
(Priciples of Surgery, Schwartz).
B. ETIOLOGI
1. Riwayat keluarga
2. Penggunaan obat Selective Serotonin Reuptake Inhibitor (SSRI)
3. Amniosentesi
4. Ibu hamil yang merokok
5. Obesitas maternal
6. Diabetes gestasional
C. Patofisiologi
Penyebab pasti dari clubfoot sampai sekarang belum diketahui. Beberapa ahli
mengatakan bahwa kelainan ini timbul karena posisi abnormal atau pergerakan
yang terbatas dalam rahim. Ahli lain mengatakan bahwa kelainan terjadi karena
perkembangan. embryonic yang abnormal yaitu saat perkembangan kaki ke
arah fleksi dan eversi pada bulan ke-7 kehamilan. Pertumbuhan yang terganggu
pada fase tersebut akan menimbulkan deformitas dimana dipengaruhi pula oleh
tekanan intrauterine.
D. Manifestasi Klinis
5. Bagian lateral kaki cembung, bagian medial kaki cekung dengan alur atau cekungan pada bagian
medial plantar kaki.
6. Pada manipulasi akan terasa kaki kaku, kaki depan tidak dapat diabduksikan dan dieversikan, kaki
belakang tidak dapat dieversikan dari posisi varus.
7. Tulang kuboid mengalami pergeseran ke medial pada bagian distal anterior tulang kalkaneus.
8. Tulang belakang harus diperiksa untuk melihat kemungkinan adanya spina bifida.
E. KOMPLIKASI