Anda di halaman 1dari 12

Diet Rendah

KALORI
LATAR BELAKANG
Makanan merupakan salah satu hal utama untuk menyokong
tubuh dalam melakukanberbagai aktivitas. Kandungan berbagai unsur
penting dalam makanan sepertikarbohidrat, lemak, protein, vitamin
dan mineral berfungsi untk membangun tubuh danmensuplai energi.
Keseimbangan konsumsi makanan berperan sangat penting untuk
kesehatan dankualitas metabolisme dalam tubuh. Terlalu banyak
mengkonsumsi satu jenis makanan tanpa mengimbanginya dengan
makanan lain, bisa mengakibatkan hal yang fatal terhadap tubuh.
Rumusan Masalah
Apa pengertian diet rendah kalori ?
Apa tujuan dari diet rendah kalori ?
Apa Syarat dari diet rendah kalori?
Bagaimana cara penerapan diet rendah kalori ?

C. Tujuan
Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah FOOD DIETARY
CULINARY
Untuk mengetahui pengertian diet rendah kalori
Untuk mengetahui tujuan dari diet rendah kalori
Untuk mengetahui syarat diet rendah kalori
Untuk mengetahui cara penerapan daridiet rendah kalori
Diet rendah kalori?

Diet rendah kalori, yaitu diet dengan mengurangi jumlah


asupan kalori dari kebutuhan seharusnya berdasarkan nilai
ukuran baku gizi. Dalam hitungan kalori seseorang
memerlukan sejumlah energi dalam sehari untuk keperluan
hidup yang sesuai dengan kebutuhan basal dan aktivitas
seseorang. Dalam menyusun diet rendah kalori tetap perlu
memperhatikan nilai gizi minimal yang diperlukan tubuh
untuk mencapai tingkat kesehatan yang optimum, namun
nilai kalori kurang dari kebutuhan tubuh harian.
Tujuan Diet
The Title
Mencapai dan mempertahankan status gizi sesuai
dengan umur, gender, dan kebutuhan fisik.
Mencapai IMT normal yaitu 18-25 kg/m²
Mengurangi asupan energi, sehingga tercapai
penurunan berat badan sebanyak ½-1 kg/minggu.
Pastikan bahwa yang berkurang adalah sel lemak
dengan mengukur lemak lipatan dan lingkar
pinggang.
Syarat Diet Rendah Kalori

Energi rendah ditujukan untuk menurunkan berat badan, pengurangan dilakukan secara
bertahap dengan mempertimbangkan kebiasaan makan. Untuk menurunkan berat badan
sebanyak ½-1 kg/minggu, asupan energi dikurangi sebanyak 500-1000 kkal/hari dari
kebutuhan normal. Perhitungan kebutuhan energi normal dilakukan berdasarkan berat badan
ideal, dengan memperhitungkan faktor aktifitas dan faktor stress.
Protein sedikit lebih tinggi, yaitu 1-1,5 gr/kg BB/hari atau 15-20 % dari kebutuhan energi total
Lemak diberikan 20-25% dari kebutuhan energi total, usahakan memberikan sumber lemak
berasal dari makanan yang mengandung lemak tidak jenuh ganda yang kadarnya tinggi.
Karbohidrat sedikit lebih rendah, 55-65% dari kebutuhan energi total. Gunakan lebih banyak
sumber karbohidrat kompleks untuk memberi rasa kenyang dan mencegah kontipasi
Serat dianjurkan 25-30%/ hari terutama serat larut air
Vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan.
Dianjurkan untuk 3 x makan utama dan 2 kali selingan.
Cairan cukup yaitu 8-10 gelas sehari.
Bahan Makanan :
⦁ Bahan makanan yang dianjurkan : nasi, roti, mie kentang, singkong,
ubi, sagu, ikan, ayam tanpa kulit, susu
skim, tempe, tahu, kacang-kacangan,makanan sumber lemak yang
diolah dengan cara dipanggang, dikukus,
disetup, direbus, dibakar.
⦁ Bahan makanan yang tidak dianjurkan : gula pasir, gula jawa, sirop,
selai, buah-buahan yang diawetkan
dengan gula, susu kental manis, minuman botol ringan, es krim, kue-
kue manis, dodol, makanan siap saji,
goreng-gorengan, ikan asin, telur asin, makanan yang diawetkan
⦁ Buah rendah kalium : jambu, kedondong, mangga, markisa, melon,
semangka, nangka, pir, salak, sawo. Buah
tinggi kalium : anggur, belimbing, duku, jambu biji, pisang.
Syrat Diet Rendah Kalori

Energi rendah ditujukan untuk menurunkan berat badan, pengurangan dilakukan secara
bertahap dengan mempertimbangkan kebiasaan makan. Untuk menurunkan berat badan
sebanyak ½-1 kg/minggu, asupan energi dikurangi sebanyak 500-1000 kkal/hari dari
kebutuhan normal. Perhitungan kebutuhan energi normal dilakukan berdasarkan berat badan
ideal, dengan memperhitungkan faktor aktifitas dan faktor stress.
Protein sedikit lebih tinggi, yaitu 1-1,5 gr/kg BB/hari atau 15-20 % dari kebutuhan energi total
Lemak diberikan 20-25% dari kebutuhan energi total, usahakan memberikan sumber lemak
berasal dari makanan yang mengandung lemak tidak jenuh ganda yang kadarnya tinggi.
Karbohidrat sedikit lebih rendah, 55-65% dari kebutuhan energi total. Gunakan lebih banyak
sumber karbohidrat kompleks untuk memberi rasa kenyang dan mencegah kontipasi
Serat dianjurkan 25-30%/ hari terutama serat larut air
Vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan.
Dianjurkan untuk 3 x makan utama dan 2 kali selingan.
Cairan cukup yaitu 8-10 gelas sehari.
Resep roti sandwich sederhana
The Title
, Kesimpulan
Diet rendah kalori sebaiknya dilakukan dengan mengonsumsi jenis-jenis makanan yang
memiliki derajat kekenyangan yang tinggi. Pemilihan jenis makanan disesuaikan dengan
makanan yang biasa dikonsumsi sehari-hari, hanya saja yang jumlah kalorinya yang
dibatasi. Cara paling mudah adalah dengan mengurangi frekuensi makan diluar waktu
makan atau mengurangi konsumsi cemilan, terutama yang padat kalori. Memillih
makanan yang tinggi serat dan rendah kalori seperti buah dan sayuran merupakan cara
yang paling tepat, namun tak lupa juga kita harus memenuhi kebutuhan vitamin dan
mineral harian bagi tubuh
Saran
Hal yang harus diperhatikan pada diet rendah kalori penurunan jumlah kalori dalam
makanan tidak selalu identik dengan pengurangan jumlah makanan, tetapi mampu
memanipulasi jenis-jenis makanan dengan proporsi zat gizi tetap seimbang.

Anda mungkin juga menyukai