OLEH: VERO
BANTAENG 2009
I.
dengan nama tanaman obat keluarga (TOGA). Program yang dahulu dikenal dengan apotek hidup. Tanaman-tanaman yang tergolong rempah atau bumbu dapur, tanaman pagar, tanaman buah, tanaman sayur atau bahkan tanaman liar pun dapat tergolong dalam tanaman obat keluarga, tergantung dari kandungan yang dimiliki oleh tanaman tersebut. Desa Bonto Karaeng memiliki banyak tanaman yang dapat
digolongkan sebagai TOGA. Melihat kondisi masyarakat yang masih kurang pengetahuannya mengenai tanaman yang berkhasiat maka perlu diadakan penyuluhan tentang TOGA dan adanya kebun TOGA sebagai percontohan kepada masyarakat dalam memanfaatkan pekarangannya dengan baik.
II.
TUJUAN II. 1. Tujuan Umum Memberikan informasi kepada masyarakat desa Bonto Karaeng
tentang tanaman-tanaman yang tergolong TOGA. II.2. Tujuan Khusus 1. Masyarakat Desa Bonto Karaeng dapat mengetahui kegunaan berbagai jenis tanaman yang berada dilingkungan sekitarnya yakni : jahe sebagai obat masuk angin ( karminativ ) rosella sebagai antihipertensi kumis kucing sebagai diuretik dan batu ginjal jambu biji
III.
Percontohan Tanaman Obat Keluarga. IV. BENTUK KEGIATAN Penyuluhan mengenai tanaman obat keluarga Percontohan langsung melalui penanaman tanaman obat pada pekarangan V. TEMPAT KEGIATAN Kantor Desa Bonto Karaeng dan Pekarangan Pusat Kesehatan Desa Bonto Karaeng Kecamatan Sinoa Kabupaten Bantaeng VI. WAKTU KEGIATAN Akan dilaksanakan ...............(terserah korKel)
VII.
VIII.
IX.
X.
XI.
Jumlah
XII.
INDIKATOR KEBERHASILAN Indikator keberhasilan dilihat dari adanya realisasi dari masyarakat
XIII.
penyuluhan pengenalan tanaman obat keluarga dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam pemanfaatan tanaman dalam pengobatan dan percontohan kebun TOGA sebagai contoh dalam pemanfaatan