Anda di halaman 1dari 3

Pengertian Penyakit Kronik

a/ kondisi medis atau masalah kesehatan yang berkaitan dengan gejala2 atau
kecacatan yg membutuhkan penatalaksanaan jangka panjang.

Fase-fase penyakit kronik


Fase
Pra-trajektori
Awitan
trajektori

Stabil

Tidak stabil

Akut

Krisis

Pulih

Penurunan

Kematian

Keterangan
Faktor-faktor genetic atau perilaku hidup yg
menempatkan individu atau komuni berisiko
terjadi kondisi kronis.
Penampakan gejala-gejala nyata termasuk periode
pemeriksaan dan pengumuman diagnostic.Mungkin
disertai dgn penelantaran biografi karena individu
mulai mendapati dan mengatasi implikasi dan
diagnosis.
Perjalanan penyakit dan gejala dibawah kendali,
aktifitas biografi dan kehidupan sehari-hari
tertangani dlm keterbatasan penyakit .
Penatalaksanaan penyakit berpusat di rumah
Periode ketidak mampuan untuk menjaga gejala
tetap terkontrol atau reaktifasi penyakit.Gg biografi
dan kesulitan dlm menjalankan aktifitas kehiduoan
sehari-hari.
Gejala-gejala yang berat & tidak dpt pulih atau
terjadinya komplikasi penyakit yg membutuhkan
perawatan di RS atau tirah baring untuk membuat
perjalanan penyakit tetap terkontrol. Aktifasi
biografi atau kehidupan sehari-hari secara
sementara ditunda atau di hentikan secara drastis.
Situasi krisis atau yg mengancam jiwa
membutuhkan perawatan kedaruratan. Aktifasi
biografi dan kehidupan sehari-hari dihentikan
sampai krisis terlewati .
Secara bertahap kembali ke taraf hidup yg dapat
diterima diadalam keterbatasan yg dibebani oleh
kecacatan atau penyakit. Mencakup penyembuhan
fisik, mengurangi keterbatasanm melalui prosedur
rehabilitatif, psikososial kembali normal,
keterlibatan kembali secara bhiografi dgn beberapa
penyesuaian dlm aktifitas kehidupan sehari-hari.
Perjalanan penyakit di tandai dgn penurunan fisik
bertahap atau cepat yg disertai dgn meningkatkan
ketidakmampuan atau kesulitan yg mengontrol
gejala. Membutuhkan penyesuaianbiografi dan
perubahan dlm aktifitas kehidupan sehari-haridgn
setiap langkah kemunduran
Hari atau minggu terakhir sebelum kematian.
Ditandai dgn berhentinya proses tubuh secara
bertahap atau cepat, pemutusan dan penutupan
biografi dan melepaaskan minat dan aktifitas
kehidupan sehari-hari.

Respon Pasien pd Penyakit Kronik


Beberapa reaksi emosional yg biasanya dialami oleh pasien dan
keluarganya adalah ansietas, kemarahan, berduka, harapan, malu, rasa
bersalah, keberanian, kebanggaan, hilang harapan, cinta, depresi, tidak
berdaya, iri, kesepian, dan kesetiaan. Bagaimana mereka mengalami dan
mengekspresikan tergantung pd kepribadian dasar p[asien, persepsi
terhadap situasi dan besarnya dukungan dari orang lain.
o
o
o
o
o
o
o

Ansietas
Kemarahan dan permusuhan
Berduka dan berkabung
Harapan
Pertimbangan budaya
Perubahan peran
Menyangkal

Mencari Informasi
Ketrampilan koping dlm mencari informasi mencakup :
1. Pengumpulan informasi
2. Menggunakan sumber intelektual secara efektif.

Meminta Dukungan Emosional


Pembelajaran Perawatan Diri
Menetapkan Tujuan Konkrit Terbatas
Mengulang Hasil Alternatif
Menentukan Makna dari penyakit

Respon Pasien pd Penyakit Terminal


Orang menghargai kematian dgn berbagai cara. Menurut Kubler Ross
(1969), Respon emosional manusia yg menghadapi kematian dpt dilacak dgn
lima tahap :Menyangkal dan isolasi, kemarahan, tawar-menawar, depresi
dan penerimaan.

Tujuan Perawatan Penyakit Kronik


Penyakit kronik memepengaruhi orang dlm berbagai cara,. Baik secara
langsung maupun tidak langsung.
1. Menangani penyakit kronis mencakup lebih dari menangani
masalah2 medis. Pertimbangan psikologis dan social yg penting juga
harus diketengahkan.
2. kondisi kronik dapat melewati berbagai fase yg berbeda sepanjang
perjalanan penyakit. Akan ada periode stabil dan tak stabil, awitan yg
sangat mendadak dan remisi.
3. Untuk menjaga kondisi kronik tetap terkontrol mengharuskan
kepatuhan terhadap regimen teraupeutik yg persisten.ketidak
berhasilan untuk memetuhi rencana pengobatan atau mengikuti
regimen dengan cara yang konsisten dapat meningkat resiko
terjadinya komplikasi dan percepatan proses penyakit
4. Satu penyakit kronis tdk menyebabkan kondisi kronis lain
5. penyakit kronis tdk mempengaruhi seluruh keluarga
6. Inividu dengan penyakit kronis dan keluarganya harus memikul
tanggung jawab yang besar terhadap penatalaksanaanya sehari hari
penyakit.

Masalah2 Dalam Menangani penyakit Kronis


o Mencegah kebutuhan kondisi kritis
o Menghilangkan dan menangani gejala gejala
o Mencegah dan menangani kecacatan
o Mencegah dan menangani kritis dan komplikasi
o Mencapai, mempertahankan dan memperoleh kembali kondisi
stabil
o Memfalidasi nilai nilai individu dan fungsi individu
o Mengadabtasi terhadap ancaman identitas berulang dan
kehilangan fungsi progresif
o Menormalisasi kehidupan individu dan keluarga sebanyak
mungkin.
o Hidup dengan perubahan waktu, isolasi social dan kesepian
o Mengidentifikasi dan memperoleh sumber sumber dukungan
dan membentuk jaringan kerja pendukung
o Kematian dengan dan terhormat
Intervensi Keperawatan Pada Penyakit Kronik
Intervensi mencakup memberikan perawawatan langsung atau berperan
sebagai penasehat pasien, menyuluh, konseling, membuat rujukan, mengatur
sumber sumber dan layanan layanan

Anda mungkin juga menyukai