BIDANG KEGIATAN:
PKM Kewirausahaan
Diusulkan oleh :
Andwy Saksesian Ganda Diantara
Andi Setiyawan
Nora Oktafia
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN...........................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................... iii
RINGKASAN.................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................1
A. JUDUL....................................................................................................1
B. LATAR BELAKANG............................................................................1
C. RUMUSAN MASALAH.......................................................................2
D. TUJUAN PROGRAM............................................................................2
E. LUARAN YANG DIHARAPKAN........................................................2
F. MANFAAT KEGIATAN.......................................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN...........................3
BAB III METODE PELAKSANAAN PROGRAM.........................................6
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN...............................................8
A. ANGGARAN BIAYA...............................................................................8
B. JADWAL KEGIATAN.............................................................................8
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing
Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3.Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan
iii
RINGKASAN
Di era saat ini pilihan makanan masyaratkat lebih menyukai makanan yang
instan. Alasannya beragam mulai dari praktis, menghemat waktu dan tenaga.
Biasanya produk-produk instan mengandung zat-zat kimia yang merusak sistem
saraf, banyaknya makanan instan yang mengandung bahan-bahan yang dapat
membahayakan kesehatan tubuh manusia serta kurangnya inovasi pemanfaatan
singkong untuk di konsumsi. Oleh karena itu, mendorong kami untuk melakukan
percobaan terhadap singkong menjadi bwonies yang berserat tinggi.
Dalam pembuatan brownies dari singkong, karena singkong sendiri sangat banyak
di Indonesia. Serta singkong mengandung vitamin B17 yang berfungsi untuk
membunuh sel-sel kanker, sumber karbohidrat dan kandungan serat yang tinggi.
Sebenamya usaha ini bukanlah merupakan sebuah usaha yang baru, namun
dengan adanya ke unikan produk yang kita tawaran ini, maka kita yakin bahwa
usaha ini memiliki peluang besar untuk bisa berkembang dengan baik.
Banyak faktor yang perlu diperhatikan untuk memajukan produksi cake
brownies singkong. Faktor penting yang harus diperhatikan untuk bisa
memajukan produksi ini antara lain adalah pemilihan lokasi yang tepat, strategi
pemasaran yang bagus, penentuan harga yang yang terjangkau masyarakat. Semua
faktor di atas jika bisa direncanakan dengan baik, maka akan bisa membuat
produksi cake brownies singkong ini berkembang dengan baik. Untuk itu, perlu
dibuatan suatu planning usaha (business plan) sebagai acuan dalam melancarkan
produksi cake brownies singkong.
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 JUDUL PROGRAM
Produksi BROWSING (Brownies Singkong).
1.2 LATAR BELAKANG MASALAH
Perkembangan zaman di era globalisasi seperti ini mendorong masyarakat
untuk menciptakan produk yang lebih inovatif.Hal ini yang mendorong
masyarakat untuk lebih banyak mengkonsumsi makanan yang lebih inovatif
dan unik.Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam- macam
aneka ragam makanan dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah
sampai yang mahal.Dalam kehidupan sehari-hari banyak sekali aktivitas yang
dijalani oleh setiap orang.Dengan aktivitas yang semakin padat membuat
banyak orang membutuhkan asupan makanan tambahan yang bermanfaat
untuk kesehatan tubuh.
Makanan makanan yang tersedia di pasaran saat ini memang sudah
beragam, serta harga yang ditawarkan relativ mahal. Pada pembuatan
BROWSING ini lebih hemat dibandingkan dengan cake bronis pada
umumnya. Karena dengan berbahan dasar tepung ketela ini, maka tidak
menggunakan margarin, namun menggunakan minyak sayur sebagai
penggantinya. Penggunaan minyak sayur ini dinilai lebih sehat tingkat kadar
lemaknya dibandingkan menggunakan margarin yang tinggi lemak.
Disamping itu juga rasa nya lebih enak dan aroma brownies lebih berasa.
Dengan adanya produk olahan dari tepung ketela ini diharapakan dapat
menjadi salah satu alternative bagi masyarakat sebagai produk makanan yang
memiliki nilai gizi baik yang berasal dari tepung ketela. Adapun kadar gizi
yang dapat ditemukan pada tepung ketela:
NO
Rincian komposisi
Tepung ketela Tepung Terigu
1
Energi
362 kkal
364 kkal
2
Protein
7 gr
7 gr
3
Lemak
0,3 gr
1,3 gr
4
Karbohidrat
86,9 gr
77,3 gr
5
Vit A
0 IU
0IU
Dapat dilihat dari tabel nilai gizi tersebut, bahwa dalam kandungan ketela
hampir setara dengan kandungan gizi yang ada pada tepung beras. Walaupun
harga ketela yang relatif sangat murah, namun kadar gizi didalamnya tidak
berbeda jauh dengan tepung beras. Selain itu dapat meningkatkan nilai
ekonomis dari tepung ketela dan dapat menjadi salahsatu alternative peluang
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2. 1 Potensi Sumber Daya
Singkong merupakan sumber vitamin B compleks dan kelompok vitamin
seperti: volates, thiamin, piridosin (vitamin B-6), riboflavin dan asam pantotenat,
peran riboflavin ini membantu pertumbuhan tubuh dan memprodusi sel darah
merah untuk mengurangi anemia. Singkong banyak mengandung mineral penting
bagi tubuh, diantaranya sebagai: magnesium, tembaga dan besi bahkan jumlah
kalium pada singkong cukup memenuhi kebutuhan tubuh, tepung tapioka bisa di
buat berbagai macam olahan seperti cake. Kami memiliki ide baru untuk
mengolah tepung tapioka menjadi kreasi cake yaitu BROWSING ( brownies
singkong). Cita rasa Browsing sangat lezat dan di sukai banyak orang karena
perpaduan rasa cokelat dan singkongnya yang lezat. Industri pengolahan
BROWSING ( brownies singkong) bisa didirikan di daerah yang memiliki
potensi bahan baku yang mudah di dapat dan memiliki lokasi yang strategis salah
satunya di Surabaya. Untuk pembuatan BROWSING ( brownies singkong)
dengan bahan baku tepung tapioka kita bisa membeli dengan harga murah
singkong untuk perkilonya kepada petani singkong secara langsung pemanfaatan
pengolahan BROWSING ( brownies singkong) sangat mudah di buat dan
diberdayakan oleh mahasiswa, cara pembuataan BROWSING ( brownies
singkong) yaitu :
Bahan :
3 butir telur
sdt cake emulfisier
sdt vanilli bubuk
125 g tepung tepung ketela
100 ml minyak sayur
65 g gula halus
sdt garam
1 sdm susu kental manis
10 g cokelat bubuk
Cara membuat :
Campur telur, gula halus, cake emulsifier, garam, dan vanilli bubuk
Kocok hingga kental dan mengembang.
Tambahkan susu kental manis ,kocok rata.
Masukkan tepung tepung ketela sedikit demi sedikit sambil dikocok rata.
Tuang minyak sayur sambil diaduk perlahan.
Tuang ke dalam loyang yang dioles margarin.
Panaskan kukusan, kukus dengan api kecil selama kurang lebih 20 menit
hingga matang.
Angkat, keluarkan dari loyang, dingunakan
Lalu potong potong dan sajikan.
Rp 3.400.500,00
Rp 1.649.000,00
Rp 1.005.000,00
Rp 6.054.500,00
Rp 6.000,00
Rp 14.000,00
Rp 12.000,00
Rp 11.000,00
Rp 9.000,00
Rp 6.000,00
Rp 10.000,00
Rp 12.000,00
Rp 75.000,00
Rp 155.000,00
BAB 3
METODE PELAKSANAAN PROGRAM
3.1 Tahap Perencanaan
Hal yang dilakukan pada tahap perencanaan ini yaitu survey pasar yang
dilakukan sebagai langkah awal dalam memulai usaha ini. Tujuannya adalah
untuk mengetahui harga bahan dasar yaitu tepung ketela,kondisi pasar, dan
minat konsumen pada makanan yang kita produksi.
3.2 Tahap Persiapan
Persiapan yang perlu dilakukan adalah meliputi persiapan dalam
pemilihan dan penyediaan tempat serta sarana dan prasarana untuk menunjang
proses produksi. Serta persiapan untuk bahan baku serta alat- alat- alat untuk
memulai usaha ini. Pembuatan produk ini bertempat di rumah pribadi dan
kemungkinan usaha kami bisa disebut sebagai home industry.Alat dan bahan
yang kami gunakan bisa di dapatkan di toko terdekat.
3.3 Tahap Pembuatan Produk
Pembuatan sample makanan diperlukan untuk mengetahui kualitas suatu
produk sebelum nantinya dipasarkan dalam jumlah besar. Dalam pembuatan
sample, hal yang perlu dilaksanakan adalah untuk mengetahui cita rasa
makanan tersebut.Sampel yang telah dibuat kemudian digunakan sebagai
acuan untuk mengenali selera masyarakat dan dapat dijadikan sebagai tolak
ukur produk.Pada tahap ini sebelum menjadi tepung, ketela-ketela yang sudah
dicuci bersih dibawa ke penggilingan untuk dijadikan tepung. Selanjutnya kita
baru bisa membuat brownis dengan bahan dasar tepung ketela dengan
langkah-langkah dibawah ini :
Cara membuat BROWSING :
Bahan :
3 butir telur
65 g gula halus
sdt cake emulfisier
sdt garam
sdt vanilli bubuk
1 sdm susu kental manis
125 g tepung tepung ketela
10 g cokelat bubuk
100 ml minyak sayur
Alat :
- Mixer
- Loyang
- Panci pengukus
- Pisau
- Toples
Baskom
Kompor
Tatakan/nampan
Plastik
Cara membuat :
Campur telur, gula halus, cake emulsifier, garam, dan vanilli bubuk
Kocok hingga kental dan mengembang.
Tambahkan susu kental manis ,kocok rata.
Masukkan tepung tepung ketela sedikit demi sedikit sambil dikocok rata.
Tuang minyak sayur sambil diaduk perlahan.
Tuang ke dalam loyang yang dioles margarin.
Panaskan kukusan, kukus dengan api kecil selama kurang lebih 20 menit
hingga matang
Angkat, keluarkan dari loyang, dingunkan
Lalu potong potong dan sajikan.
Cara pengemasan :
Setelah kue dipotong potong lalu kue dilapisi oleh plastik dan
dimasukkan ke dalam stoples yang telah disediakan.Lalu, siap untuk
dipasarkan.
1. Tahap Pemasaran
Salah satu kegiatan produksi ini adalah pemasaran.Pemasaran merupakan
kegiatan yan sangat penting. Karena dengan pemasaran, produk yang
dihasilkan dapat dipasarkan kepada konsumen. Tujuan awal pemasaran
yaitu mengenalkan produk kepada konsumen. Pemasaran produk ini
dilakukan dengan beberapa cara yaitu dengan menjual langsung kepada
konsumen, melalui selebaran, melalui media sosial, dari mulut ke mulut
dan toko- toko.
2. Tahap pelaporan
Tahap pelaporan dilakukan pada pasca produksi dilakukan.Tahap ini berisi
laporan kegiatan dari awal perencanaan sampai pemasaran.Pelaporan ini
digunakan untuk mengetahui serangkaian kegiatan dan keuntungan yang
didapat.
BAB 4
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN DAN BIAYA
Kegiatan PKM ini direncanakan berlangsung 4 bulan. Rencana program ini
tertera pada tabel dibawah ini :
4.1 JADWAL KEGIATAN
Tabel Rencana Jadwal Pelaksanaan Program
Kegiatan
1
Bulan 1
Bulan 2
Bulan 3
Bulan 4
Minggu ke-
Minggu ke-
Minggu ke-
Minggu
ke-
Konsultasi
dengan
Dosen Pembimbing
Survey Pasar
Pembelian Alat dan
Bahan
Pembuatan Produk
Pemasaran dan Promosi
Pengolahan Data
Tahap Pelaporan
Rp
3.370.500,00
Rp
1.589.000,00
Rp
1.250.000,00
Rp 50.000,00
Rp. 6.054.500,00
1 2 3 4
Jabatan Struktural
4
5
NIP/NIK/Identitas lainnya
NIDN
196902011994031001
0001026909
Alamat Rumah
Nomor Telepon/Faks/ HP
081330895419
nurubupn@gmail.com
10 Alamat Kantor
A. Riwayat Pendidikan
Program
S-1
Nama
Perguruan Universitas
Tinggi
Jember, Jember
Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
Nama
S-2
Universitas
Brawijaya,
Malang
Adm. Ilmu Adm. Niaga
Ilmu
Niaga
1988-1992
Pengaruh
Motivasi Kerja
dan
Kemampuan
terhadap
Produktivitas
Kerja
pada
Petugas
Lapangan
PT
Asuransi Buana
Putra Madiun
Drs. B. Suyanto
1995-1997
Beberapa Faktor
yang
mempengaruhi
Penggunaan
Komputer (Studi
terhadap Operator
Komputer pada
Pabrik Gula di
PTP Nusantara XI
(Persero)
Prof.Dr. Bambang
S-3
Universitas
Brawijaya,
Malang
Ilmu
Administrasi
2011-2015
Anteseden
Adopsi
ECommerce:
Pengaruhnya
terhadap
Manajemen
Pengetahuan dan
Kinerja
Organisasi (Studi
pada
Hotel
berbintang
di
Provinsi Bali)
Prof. Dr. Umar
Pembimbing/Promotor
Swasto, ME
Nimran, MA
Drs.
M.
Al Prof. M. Syafii
Musadieq, M.BA Idrus,
M.Ec.
Ph.D.
Dr.
Hamidah
Nayati
Utami,
M.Si.
4.
6
7
8
Justifikasi
Kuantitas Harga Satuan
Keterangan
Pemakaian
(jumlah)
Kompor Untuk
2
Rp 450.000,00 Rp
900.000,00
mengukus.
Tabung
Alat penunjang
2
Rp 500.000,00 Rp 1.000.000,00
gas
pembakaran.
Pengukus Untuk
3
Rp 100.000,00 Rp
300.000,00
mengukus
BROWSING
hingga matang.
Mixer
Untuk
3
Rp 300.000,00 Rp
900.000,00
mengolah bahn
adonan.
Loyang
Untuk
8
Rp 9.000,00 Rp
72.000,00
menaruh
adonan yang
telah jadi untuk
dikukus.
Pisau
Alat pemotong.
3
Rp 7.500,00 Rp
22.500,00
Baskom
Tempat lain
3
Rp 7.000,00 Rp
21.000,00
lain
Toples
Untuk
10
Rp 11.500,00 Rp
115.000,00
pengemasan
cake
untuk
dipasarkan
Tatakan / Alas
5
Rp 8.000,00 Rp
40.0000,00
Nampan memotong.
Jumlah Rp 3.370.500,00
Material
1.
Kertas HVS
2.
Tinta sprint
3.
Tepung
tapioka
Telur
Minyak
sayur
Susu kental
Gula halus
Emulsifier
Vanili
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Cokelat
bubuk
Justifikasi
Pemakaian
Digunakan
untuk
pembuatan
proposal
dan
laporan
kegiatan.
Pembuatan
pamflet untuk
publikasi produk
Digunakan
untuk
pembuatan
proposal
dan
laporan
kegiatan.
Pembuatan
pamflet untuk
publikasi produk
Bahan
utama
BROWSING
Penunjang
Penunjang
Pemanis
Pemanis
Pengembang
Penyedap rasa
cake
Pewarna
Kuantitas
Harga
1 Rim
Rp. 50.000
Keterangan
(jumlah)
Rp.
50.000
1 buah
Rp.50.000
Rp.
60 kg
Rp 3.000,00
Rp 180.000,00
36 kg
18 liter
Rp 14.000,00
Rp 11.500,00
Rp 504.000,00
Rp 198.000,00
15 kaleng
30 kg
2 saset
1 saset
Rp 9.000,00
Rp 12.000,00
Rp 6.000,00
Rp 10.000,00
Rp 135.000,00
Rp 360.000,00
Rp 12.000,00
Rp 10.000,00
7,5 saset
Rp 12.000,00
Rp
50.000
90.000,00
Jumlah Rp1.589.000,00
3. Biaya Perjalanan
NO
Material
1. Transportasi
2.
3.
Koordinasi
program
Pemasaran
Justifikasi
Kuantitas
Harga
Pemakaian
Perjalanan dari
10
Rp. 50.000
rumah sampai
ke
kampus
untuk
bimbingan PKM
sebanyak lima
anak.
Diskusi
antar
10
Rp. 50.000
anggota untuk
merinci
dan
menyusun
proposal
dari
awal
hingga
proposal jadi .
Dari
dalam
proses produksi
cake browsing
sebanyak lima
kali
Proses penjualan
cake browsing
pada konsumen,
lima anak
Keterangan
(jumlah)
Rp.
500.000
Rp.
500.000
Rp.
250.000
4. Biaya lain-lain
NO
1.
Material
Justifikasi
Kuantitas
Harga
pemakaian
satuan
Jilid proposal Penjilidan
dan laporan
proposal dan
laporan
Keterangan
(jumlah)
Rp.
50.000
Jumlah Rp.
50.000
Nama/NIM
Program
Study
Bidang
Ilmu
Alokasi
waktu
(jam/minggu)
Uraian
Tugas
Andwy
Ilmu
Soshum 3 tiap hari jadi Mengkoordinasi
Saksesian
Administrasi
21jam
per anggota
dan
Ganda
Bisnis
minggu
mengawasi
Diantara /
selama proses serta membantu
1542010012
pembuatan
dalam
proposal
pembuatan
kondisional
proposal proses
dalam proses produksi,
pembuatan
pemasaraan dan
brownies
pembuatan
laporan
kegiatan
Andi
Ilmu
Soshum 3 tiap hari jadi Membantu
Setiyawan / Administrasi
21jam
per dalam membuat
1542010010 Bisnis
minggu
proposal, proses
selama proses produksi,
pembuatan
pemasaran dan
proposal
membantu
kondisional
dalam
dalam proses pembuatan
pembuatan
proposal
brownies
Syuhada
Ilmu
Soshum 3 tiap hari jadi Membantu
Reza Vianto Administrasi
21 jam per dalam membuat
/
Bisnis
minggu
proposal, proses
1542010036
selama proses produksi,
pembuatan
pemasaran dan
proposal
membantu
kondisional
dalam
dalam proses pembuatan
pembuatan
proposal
brownies
Mustofa
Ilmu
Soshum 3 tiap hari jadi Membantu
Prayogo
Administrasi
21 jam per dalam membuat
Novianto / Bisnis
1342010069
minggu
selama proses
pembuatan
proposal
kondisional
dalam proses
pembuatan
brownies
Nora
Ilmu
Soshum 3 tiap hari jadi
Oktafia
/ Administrasi
21 jam per
1442010046 Bisnis
minggu
selama proses
pembuatan
proposal
kondisional
dalam proses
pembuatan
brownies
proposal, proses
produksi,
pemasaran dan
membantu
dalam
pembuatan
proposal
Membantu
dalam membuat
proposal, proses
produksi,
pemasaran dan
membantu
dalam
pembuatan
proposal
Mengetahui,
Wakil Rektor Bidang Pembelajaran
dan Kemahasiswaan,