1. DEFINISI
1-2 minggu.
Pielonefritis Kronik : Inflamasi pada parenkim ginjal dan
pelviks ginjal yang bersifat kronis. Inflamasi disebabkan oleh
adanya infeksi ginjal yang rekuren atau persisten, lalu timbul
atrofi ginjal dan kemudian insufisiensi ginjal.
2. EPIDEMIOLOGI
sampai 49 tahun.
Anak wanita berkisar 3-5 % dan pada anak pria 1%.
Lebih dari 250.000 kasus terjadi di AS setiap tahun
Sekitar 95 % kasus ISK pada anak-anak adalah akibat dari
penyebaran Asenden
3. ETIOLOGI
AKUT
Escherichia coli
Proteus
KRONIK
Jenis kelamin dan aktivitas seksual
Kehamilan, yang dapat menyebabkan
Klebsiella
Staphylococcus
kerusakan ginjal
Faktor genetik
Virulensi bakteri
aureus
Streptococcus
faecalis
4. FAKTOR RESIKO
5. GEJALA KLINIS
Pada Anak-anak :
0-1 Bulan : Gangguan pertumbuhan, anoreksia, muntah dan
diare, kejang, koma, panas/hipotermia tanpa diketahui
6. DIAGNOSIS
Anamnesis :
Manifestasi klinis pada pielonefritis akut:
demam jarang melebihi 39,4oC;
nyeri sudut kostovertebral; dan
mual dan/atau muntah,
Gejala-gejala lain :
gross hematuria
Nyeri panggul (Flank pain) dapat terjadi unilateral atau kadang-
kadang bilateral.
Kekakuan, dan menggigil
Malaise & lemah
Pemeriksaan Fisik :
Demam, menggigil
Bila infeksi disebabkan oleh E.coli biasanya frekuensi nadi kirakira 90 kali per menit, tetapi infeksi oleh stafilokok atau
streptokok dapat menyebabkan takikardi lebih dari 140 per
menit.
Pemeriksaan Laboratorium :
Leukositosis leukosit silinder
Dikatakan infeksi positif apabila :
- Air kemih tampung porsi tengah : biakan kuman positif dengan
jumlah kuman 105/ml, 2 kali berturut-turut.
- Air kemih tampung dengan pungsi buli-buli suprapubik : setiap
kuman patogen yang tumbuh pasti infeksi. Pembiakan urin melalui
saluran kemih besar ginjal dan adanya parut ginjal (renal scar)
Gambaran Makroskopik dan Mikroskopik :
- Ginjal membengkak dan tampak adanya abses kecil dalam jumlah
banyak dipermukaan ginjal
- Potongan melintang abses tampak sebagai goresan-goresan abuabu kekuningan
PMN dalam jumlah banyak
- leukosit dikeluarkan ke dalam urine dalam bentuk silinder leukosit.
7. DIAGNOSIS BANDING
8. KOMPLIKASI
9. PENATALAKSANAAN
10.
PROGNOSIS
terhadap antibiotika.
Bila tidak di terapi dengan baik, dapat menyebabkan komplikasi.
Walaupun sebagian besar anak dengan pielonefritis kronik