PENILAIAN KETERAMPILAN PEMERIKSAAN FISIK THORAX DAN PARU
No
Aspek Yang Dinilai
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Memperkenalkan diri dan menyapa pasien
Memberi penjelasan prosedur pemeriksaan yang akan dilakukan dan meminta persetujuan pasien Meminta pasien untuk membuka pakaian seperlunya (bagian dada dan punggung terekspos sampai dengan pinggang) dan berbaring terlentang Menjaga privasi pasien dengan menutup korden Mempersiapkan peralatan, membersihkan stethoscope dengan kapas/tissue beralkohol Melakukan cuci tangan 6 step WHO Pemeriksa berdiri di sebelah kanan pasien Memperhatikan dan menghitung frekuensi serta irama pernafasan tanpa memberitahu pasien Melakukan inspeksi dari kepala ekstremitas dan thorax anterior, untuk melihat apakah terdapat sianosis, pernafasan cuping hidung, clubbing finger, pelebaran vena, eritema, pembesaran kelenjar getah bening, massa (benjolan), dan retraksi pernafasan, dan lesi lainnya Melakukan palpasi pada pada leher dan thorax anterior, perhatikan adanya posisi trakhea serta pergeserannya, massa/benjolan, pembesaran kelenjar getah bening, krepitasi, dan rasa nyeri. Meletakkan kedua telapak tangan pada bagian thorax anterior penderita kiri dan kanan untuk merasakan perbandingan gerak nafas. Membandingkan fremitus paru kanan dan kiri dengan meletakkan kedua telapak tangan pada thorax anterior penderita dan meminta penderita untuk mengucapkan sembilan puluh sembilan(atas, tengah, bawah) Melakukan perkusi secara sistematis thorax anterior dari atas ke bawah, depan dan belakang, membandingkan kiri dan kanan Melakukan perkusi untuk menentukan batas paru hepar Melakukan auskultasi thorax anterior secara sistematis dari atas ke bawah dan membandingkan kanan dan kiri Mendengarkan inspirasi dan ekspirasi pada tiap tempat yang diperiksa menggunakan diafragma Meminta pasien berada posisi duduk Melakukan inspeksi pada thorax anterior dan posterior untuk menentukan bentuk dinding dada Melakukan inspeksi bagian posterior thorax dengan melihat pelebaran vena, pembesaran kelenjar getah bening, massa (benjolan), eritema, dan lesi lainnya Melakukan palpasi pada thorax posterior, perhatikan adanya massa/benjolan, pembesaran kelenjar getah bening, krepitasi, dan rasa nyeri. Meletakkan kedua telapak tangan pada bagian thorax posterior penderita kiri dan kanan untuk merasakan perbandingan gerak nafas. Membandingkan fremitus paru kanan dan kiri dengan meletakkan kedua telapak tangan pada thorax posterior penderita dan meminta penderita untuk mengucapkan sembilan puluh sembilan hindari scapula
Nilai 1 2
23 24 25 26
27 28 29 30 31
Melakukan perkusi secara sistematis thorax posterior dari atas ke
bawah, depan dan belakang, membandingkan kiri dan kanan Melakukan perkusi untuk menentukan batas paru ginjal Melakukan perkusi untuk menentukan peranjakan paru pada thorax posterior Melakukan perkusi untuk menentukan apek sparu (Kronigs isthmus) dengan cara melakukan perkusi di supraklavikulamulai dari lateral ke arah medial, beri tanda, kemudian perkusi dari medial (leher) ke lateral sampai terdengar sonor, beri tanda lagi. Melakukan auskultasi thorax posterior secara sistematis dari atas ke bawah dan membandingkan kanan dan kiri Mendengarkan inspirasi dan ekspirasi pada tiap tempat yang diperiksa menggunakan diafragma Meminta pasien merapikan diri dan mempersilahkan duduk di kursi Membereskan perlatan dan dan mencuci tangan Mencatat hasil pemeriksaan dan memberikan informasi kepada pasien Jumlah
Keterangan : 0 = tidak dilakukan 1 = dilakukan tetapi kurang sempurna 2 = dilakukan dengan sempurna Nilai = ( Jumlah/62 ) x 100% = %