Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL

Strategi
Pengembangan Wisata
Budaya Untuk Meningkatkan Laju
Perekonomian Masyarakat Madura

TIM BHINNEKA
Email Ketua Tim :
ilfadzorenz@gmail.com

A. Rangkuman
Madura adalah sebuah daerah yang memiliki ragam potensi di dalamnya
yang dapat dikembangkan ke arah yang produktif, dimulai dari potensi sumber
daya alamnya maupun sumber daya manusianya. Salah satu potensi besar
yang dapat dikembangkan oleh Madura adalah sebuah kultur budayanya,
memang sejak zaman dahulu masyarakat Madura sangat memegang erat
teguh sebuah kebudayaan yang secara turun menurun dilahirkan. Hal tersebut
tak lepas dari prinsip dan ciri masyarakat Madura yang disiplin dan memiliki
jiwa akulturasi yang tinggi sehingga kebudayaan Madura sampai saat ini tetap
terjaga kelestariannya, walaupun perkembangan era globalisasi yang terus
berkembang. Sebagai kelompok etnik, masyarakat Madura diikat oleh sebuah
identitas budaya. Identitas tersebut diakui secara kolektif dan menjadi milik
bersama. Banyak begitu faktor yang mempengaruhi berbagai kebudayaan
Madura yang tercipta dan ada hingga sekarang.
Pada saat inilah, sebuah peluang memperbesar dan mengembangkan
potensi luar biasa tersebut dapat dilakukan, demi kemajuan kualitas hidup dan
juga terutama peningkatan ekonomi masyarakat Madura. Ada beberapa hal
mengapa alasan tersebut sangat beralasan. Hal tersebut dilihat dari catatan,
bahwa setiap tahun, wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia
mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Kemudian dengan didukung
oleh faktor internal sendiri yakni keindahan dan keunikan sebuah kebudayaan
dan ragam seni yang dimiliki masyarakat Madura yang banyak memiliki nilainilai histori, pendidikan, budi luhur dan ilmu pengetahuan di dalamnya,
sehingga hal tersebut dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun
mancanegrara yang ingi berkunjung ke pulau Madura untuk berwisata dan juga
menikmati segala keindahan yang dimiliki Madura.
Diperlukan sebuah ide dan strategi khusus baik dalam jangka pendek
maupun jangka panjang harus diterapkan dengan baik dan secara konsisten
dilakukan di dalam perjalanan untuk mengembangkan budaya Madura sebagai
industri pariwisata budaya. Dan strategi-strategi yang dapat diterapkan dalam
pengembangan wisata budaya Madura adalah sebagai berikut :
1. Strategi Pemetaan objek wisata budaya Madura
2. Strategi Revitalisasi Internal Daerah dan Masyarakat Madura
1

3. Strategi

Pengemasan

pemasaran

wisata

Budaya

Madura

dengan

mempergunakan teknologi informasi


B. Kebudayaan Madura sebagai Potensi Pariwisata
Madura adalah sebuah pulau yang indah dengan di dalamnya terdapat
berbagai ragam potensi yang dapat dikembangkan ke arah yang produktif,
Madura memiliki potensi alam yang menakjubkan, dimulai dari potensi alam
wilayah daratan hingga potensi alam wilayah perairannya dan tak ketinggalan
potensi alam wilayah udara. Hampir kesemuanya, Madura memiliki kelebihan
dan keunikan tersendiri sebagai sebuah potensi yang dapat dikembangkan.
Kemudian, tak lupa potensi sumber daya manusianya. Masyarakat Madura yang
terkenal dengan keberanian, pantang menyerah dan keuletannya, menjadikan
faktor Sumber daya manusia Madura menjadi faktor penting dalam penentu
keberhasilan dalam pengembangan daerah Madura sendiri. Lalu yang tak kalah
pentingnya, yaitu potensi sosial budaya yang di miliki Madura. Telah lama,
walaupun tidak banyak orang luar Madura mengetahui, bahwa Madura
merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki ragam budaya dan
juga adat istiadat sejak zaman dahulu dan hingga sekarang masih juga terjaga
kelestariannya. Sebagai kelompok etnik, masyarakat Madura diikat oleh sebuah
identitas budaya. Identitas tersebut diakui secara kolektif dan menjadi milik
bersama. Dari beberapa unsur budaya yang ada, daerah Madura sendiri sangat
mudah dikenali dengan sebuah bahasa dan keseniannnya. Dari sekian banyak
tradisi kebudayaan yang ada, tak dapat dipungkiri bahwa banyaknya jenis
pertunjukkan tradisi (performing art Selain kebudayaan berupa pertunjukkan
tradisi budaya, Madura tidak hanya terpaku hanya dalam satu orientasi budaya
itu saja, masih banyak budaya-budaya yang khas yang dimiliki Madura yakni
seperti :
1. Rumah Adat Madura
Rumah adat yang dimiliki masyarakat Madura memiliki banyak keunikan,
dengan disetiap arsitekturnya memiliki banyak makna dan nilai-nilai yang
terkandung di dalamnya, dengan warna hijau dan merah yang memiliki
lambang kesetiaan dan perjuangan.
2. Senjata tradisional Madura

Senjata

yang

dimiliki

oleh

masyarakat

Madura

bernama

Clurit,

bentuknya melengkung seperti arit, mata Clurit sangat runcing dan tajam,
gagangnya terbuat dari kayu atau logam. Senjata ini merupakan senjata
yang khas dan sangat terkenal bagi masyarakat Madura sendiri maupun
luar Madura sebagai simbol keberanian dan harga diri masyarakat Madura.
3. Busana Tradisional Madura
Masyarakat umum mengenal pakaian khas Madura, yaitu hitam serba
longgar dengan kaos bergaris merah putih atau merah hitam, di dalamnya
lengkap dengan tutup kepala dan kain sarung. Pakaian yang terdiri dari baju
pesaan dan celana gomboran ini merupakan pakaian pria untuk rakyat
kebanyakan. Yang setiap warna, kain, hingga coraknya memiliki makna di
dalamnya bagi masyarakat Madura. Namun, terdapat juga pakaian yang
melambangkan

kalangan

bangsawan,

biasanya

pakaian

tersebut

menggunakan rasughan totop (jas tutup) polos dengan samper kembeng


(kain panjang) di bagian bawah. Dan juga ditambahkan sebum dhungket
atau tongkat, yang melambangkan kewibawaan seorang bangsawan dengan
rakyat biasa. Tak hanya prianya, kaum wanita Madura juga memiliki pakaian
khas adatnya, yaitu umumnya dengan mengenakan kebaya sebagai
pakaian sehari-hari

maupun pada acara resmi. Kebaya tanpa kutu baru

atau kebaya rancongan digunakan oleh masyarakat kebanyakan. Dengan


ciri khas penggunaaan kutang polos dengan warna-warna menyolok dan
bahan kebaya yang tipis tembus pandang.
4. Makanan khas Madura
Makanan termasuk ke dalam kebudayaan masyrakat Madura, dengan
berbagai ragam kuliner di dalamnya, hasil dari kreativitas masyarakat
Madura dalam kebudayaannya dengan juga memanfaatkan kekayaan
alamnya sebagai suatu kebutuhan pokok makanan khas bagi masyarakat
Madura sendiri. Makanan khas Madura yang terkenal kelezatan dan
keunikannya, membuat nilai plus di dalam kebudayaan masyarakat Madura.
Berikut ini beberapa makanan khas Madura. Seperti : Sate bumbu Madura,
rujak cingur, bebek songkem, soto madura, lorjuk, otok, topak ladhe
bangkalan, tajin sobih bangkalan, nasi serpang, kaldu kokot dan nasi
3

jagung. Setiap makanan khas Madura tersebut, memiliki keunikan dan


keunggulannya masing-masing.
Di antara berbagai bentuk kebudayaan yang ada di Madura, tidak dapat
disangkal bahwa kerapan

Madura tersebut hidup dan berkembang dalam

kehidupan masyarakat Madura baik yang bermukim di kawasan pedesaan


maupun di kawasan pantai yang notabene Madura adalah sebuah daerah yang
termasuk ke dalam daerah agraris dan juga maritim. Dengan sekian banyak
beragam kebudayaan yang terdapat di daerah Madura, membuat hal tersebut
sebagai sebuah potensi besar di dalam pengembangan suatu kepariwisataan
Madura untuk menopang dan meingkatkan sumber pendapatan daerah bagi
Madura dan masyarakat Madura sendiri. Jika Madura bersaing dari segi wisata
alamnya, tentunya Madura memiliki banyak pesaing-pesaing dari berbagai
daerah di Indonesia yang lebih memiliki wisata yang lebih menarik dan sudah
sangat

dikenal

masyarakat

Indonesia

sendiri

maupun

masyarakat

mancanegara, seperti Bali, Jakarta, Lombok dan sebagainya. Tentunya hal


tersebut menjadi riskan, jika memang alam di Madura dijadikan sebagai pokok
penonjolan Madura di dalam pengembangan daerah Madura sebagai daerah
wisata. Namun, dibalik kelemahan yang dimiliki Madura, Madura memiliki
kelebihan yang melimpah dalam segi aspek budayanya.
Dengan berbagai keunikan yang tidak dimiliki daerah lain dan dengan
mengkombinasikan keragaman budaya Madura diatas dengan baik dan tepat,
membuat potensi ini lebih berpotensi besar di dalam pengembangan
kepariwisataan bagi daerah Madura. Selain dapat menarik para wisatawan
lokal maupun asing dengan kebudayaannya yang sangat unik, kebudayaan
Madura juga memiliki daya pikat yang menggoda karena hampir semua segi
kebudayaan di Madura terkandung juga sebuah nilai ilmu pengetahuan dan
juga nilai historis yang sangat kompleks dan berharga. Jadi selain, sebagai
ajang wisata, kebudayaan Madura juga bisa dimanfaatkan sebagai

suatu

destinasi para wisatawan dalam mencari sebuah ilmu pengetahuan baru


khususnya dari ilmu pengetahuan budaya, tingkah laku masyarakat zaman
dahulu hingga sekarang dan nilai historis sekalipun. Selain itu, alasan
menempatkan budaya sebagai wadah pariwisata di Madura adalah dengan
4

adanya pengembangan pariwisata Madura berbasis Budaya, secara tidak


langsung sama saja meperkenalkan budaya-budaya Madura kepada khalayak
dunia

bahwa

Madura

adalah

daerah

yang

menjunjung

tinggi

suatu

kebudayaan dengan keasliannya, sehingga pada akhirya Madura bisa sebagai


Poros daerah di Indonesia dalam pengenalan budaya Lokal. Kemudian,
kelebihan selanjutnya adalah dengan adanya pariwisata budaya di Madura,
membuat budaya-budaya yang ada di Madura akan tetap eksis dan selalu
berkembang walaupun beriringan dengan era global saat ini yang kental
dengan adat barat, sehingg nantinya aset ini bisa terus berlanjut dan dapat
diturunkan kepada generasi-generasi penerusnya tanpa terputus. Dan yang
terpenting dari kesemuanya adalah terbukti bahwa, sebuah pariwisata lebih
banyak terpusat pada hasil kebudayaan suatu bangsa atau daerah. Oleh
karena itu dalam industri pariwisata nanti, hasil kebudayaan daerah yang
mewakili bangsa merupakan komoditi utama untuk menarik wisman
berkunjung ke daerah Indonesia dan salah satu destinasi tujuannya adalah
daerah Pulau Madura. Di samping itu, berdasarkan penelitian yang dilakukan
oleh PATA pada tahun 1961 di Amerika Utara, diperoleh sebuah kesimpulan
bahwa lebih dari 50% wisman yang mengunjungi Asia dan daerah Pasifik,
motivasi perjalanan wisata mereka adalah untuk melihat dan menyaksikan
adat-istiadat, the way of life, peninggalan sejarah, bangunan-bangunan kuno
yang tinggi nilainya. Data yang tercatat juga yang cukup mencengangkan
adalah sampai pertengahan tahun 2016 saja, jumlah wisatawan macanegara
ke Indoneisa mencapai 4,33 juta wisatawan. Dalam artian bahwa, hampir
setiap tahun,

kegiatan pariwisata oleh wisatawan mancanegara selalu

mengalami peningkatan yang signifikan.


Dengan hal tersebut, inilah peluang yang harus dilirik oleh Madura, bahwa
sebuah pariwisata khususnya pariwisata berbasis budaya dapat dijadikan
sebagai poros utama di dalam pengembangan otonomi daerah yang pada
akhirnya

akan

menjadikan

pariwisata

Madura

sebagai

penunjang

dan

penyumbang yang besar dalam sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal
tersebut dipicu karenan nantinya, jika pariwisata tersebut dapat berkembang
dengan baik, secara otomatis roda perekonomian masyarakat Madura dari
5

segi apapun dapat tereksplor dengan baik pula, masyarakat Madura akan
lebih berifikir ke arah yang lebih produktif guna melihat potensi akibat
perkembangan pariwisata yang ada, seperti terbukanya lapangan kerja baru
bagi penduduk Madura, produksi produk Madura yang akan semakin kreatif
dan

banyak

meningkat

karena

identitas

Madura

telah

dikenal

luas,

pengembangan potensi alam oleh pemerintah akan lancar berjalan karena


sudah adanya biaya masukan penunjang kegiatan pemanfaatan tersebut dari
sektor pariwisata, lalu meningkatnya arus wisatawan baik itu wisatawan
mancanegara atau lokal, menuntut macam-macam pelayanan dan fasilitas
yang semakin meningkat baik kuantitas dan kualitasnya, hal ini akan sangat
bermanfaat dan bisa dirasakan bagi masyarakat Madura nantinya yang dapat
menunjang kegiatan luas masyarakat Madura sendiri, dengan artian bahwa
mobilitas masyarakat Madura akan semakin meningkat. Dengan penaikkan
citra daerah Madura itu sendiri di mata masyarakat Indonesia bahkan dunia.
perlu adanya sebuah gerakan dan solusi ide-ide yang dapat membantu dalam
meminimalisir faktor-faktor penghambat tersebut, sehingga pada akhirnya
semua masalah dapat teratasi dengan solusi yang terbaik. Namun tidak hanya
memerlukan hal tersebut, perlu adanya juga dukungan dan kesensitifan
pemangku kebijakan kepentingan daerah Madura sendiri sebagai pelaksana
kebijakan yang ada di Madura, sehingga solusi-solusi permasalahan dapat
terlaksana dengan baik dan nyata.
C. Strategi

Pengembangan

Wisata

Budaya

dalam

meningkatkan

perekonomian Masyarakat Madura


Setelah mengetahui potensi wisata budaya yang dimiliki daerah Madura
yang bisa sebagai penopang dan penunjang dalam peningkatan perekonomian
daerah Madura, tentunya juga dibutuhkan suatu strategi-strategi yang tepat
untuk menjalankan progam pariwisata budaya Madura tersebut agar pariwisata
budaya dapat terlaksanakan dengan optimal dan berhasil. Berikut strategistrategi solusi yang bisa dijalankan menurut versi kami sebagai penulis
propasal ini adalah :
a) Strategi Pemetaan objek wisata budaya Madura
6

Hal yang terpenting dalam pengembangan wisata budaya Madura yang


pertama adalah melakukan pemetaan

wisata Madura di 4 Kabupaten di

Madura terlebih dahulu, yakni dengan mengidentifikasi dan menggali


potensi obyek daya tarik wisata di setiap Kabupaten tersebut dengan ciri
khas tiap-tiap kabupaten dengan cara langsung terjun ke lapangan untuk
mengetahui dan mendata berdasarkan kondisi sosial, budaya yang dimiliki
masyarakat setempat. Langkah ini harus dilakukan dengan cermat, agar
dapat mengetahui secara keseluruhan mengenai kekuatan, potensi dan
daya tarik wisata yang dimiliki tiap daerah di Madura. Setelah mengetahui
potensi di setiap daerah, selanjutnya penetapan wisata budaya di masingmasing kabupaten dengan bisa membuat daftar list objek wisata budaya di
setiap daerah di Madura, agar wisatawan yang akan berkunjung ke Madura
dapat mengetahui tujuan yang jelas dalam kunjungan wisata budaya yang
akan dinikmati.
b) Strategi Revitalisasi Internal Daerah dan Masyarakat Madura
Kemudian setelah melakukan pemetaan objek wisata,

strategi

selanjutnya yang harus dijalankan adalah melakukan revitalisasi dan


pembenahan di sektor infrastruktur sarana dan prasarana pariwisata yang
dilakukan oleh para stake holder dengan didukung oleh masyarakat
setempat untuk menunjang pariwisata yang akan dijalankan, dimulai dari
akomodasi, transportasi, layanan publik, sarana informasi, dan juga
keamanan di seluruh wilayah di Madura. Di sini, pembenahan mobilitas dan
akses antar daerah di Madura diperlukan sebagai sarana penghubung atau
konektivisasi antar daerah di Madura, sehingga terciptanya kerjasama yang
baik antara satu daerah dengan daerah lainnya dan juga menjadikan
pemerataan pembangunan di daerah Madura, agar tidak berpaku dan
terpusat

di

satu

tempat

wilayah

saja

dan

menghindari

terjadinya

kesenjangan antar daerah. Hal tersebut sangat riskan karena merupakan


elemen yang harus diperbaiki guna menciptakan daerah Madura yang
aman, nyaman, dan menarik sehingga mempermudah akses wisatawan
dalam berkunjung ke daerah Madura. Kemudian selain pembenahan dari
segi fisik, Madura juga harus melakukan pembenahan terhadap masyarakat
7

Madura sendiri dengan memberdayakan sumber daya manusianya di dalam


penunjang utama pelaksanaan kegiatan pariwisata budaya tersebut. Hal
tersebut juga mengenai bagaimana masyarakat Madura dan para Stake
Holder mengembangkan wisata Budaya dengan membentuk dan rutin
mengadakan sebuah pameran-pameran kebudayaan dengan skala kecil
hingga besar, baik di dalam daerah Madura Sendiri ataupun bisa juga di luar
Pulau Madura dengan pengemasan yang baik dan terus di lakukan secara
konsisten,

sehingga

pada

akhirnya

dapat

mempresentasikan

atau

mempromosikan budaya Madura pada khalayak Umum yang melibatkan


segenap masyarakat Madura sendiri. Kemudian juga mendirikan lembagalembaga pendidikan yang berhubungan dengan kepariwisataan untuk
mencetak tenaga terdidik dan terlatih dalam bidang pariwisata.
Sangat diharapkan sekali, semua masyarakat Madura dapat turut andil
sebagai aktor pembangunan sebuah pariwisata budaya di Madura. Tak lupa
peningkatan

sumber daya manusia dari segi moral dan tingkah lakunya

dengan penanaman

moral dan juga etika melalui sarana pendidikan dan

juga secara langsung turun kemasyarakat untuk memperkenalkan progam


sapta pesona pariwisata, yaitu aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah
tamah, dan kenangan yang baik. Mengenai bagaimana dan dari mana
modal daerah dalam melakukan revitalisasi dan pengembangan semuanya
tersebut,

Disinilah peran pemerintah Madura benar-benar dibutuhkan

perannya sebagai pemangku dan pelaksana kebijakan. Pemerintah daerah


Madura dapat melakukan hal-hal sebagai berikut :
1. Penganggaran khusus untuk investasi di dalam

pendanaan progam

pariwisata budaya dengan menggali sumber pedapatan daerah melalui


pemanfaatan sumber kekayaan alam Madura yang optimal seperti garam,
daging lokal, batu kapur, migas dan sebagainya untuk sektor pendapatan
daerah Madura.
2. Menjalin tender kerja sama dengan pengusaha swasta baik itu dalam
daerah Madura maupun luar daerah Madura dengan menjalin kerjasama
pembangunan

infrastruktur-infrastruktur

penunjang

pengembangan

pariwisata budaya dengan pemerintah menawarkan keuntungan bagi


8

hasil yang baik dan menarik dengan para pelaku pengusaha tanpa
mengesampingkan

kepentingan

masyarakat

Madura

sendiri.

Disini

manajemen kebijakan pemerintah daerah Madura benar-benar diuji.


c) Strategi pengemasan pemasaran wisata Budaya Madura dengan
mempergunakan teknologi informasi
Dengan perkembangan teknologi

yang

begitu

pesat

dalam

era

globalisasi saat ini yang semua orang dapat mengakses informasi dari
seluruh penjuru dunia dengan cepat dan biaya yang murah, tentunya hal
tersebut harus dimanfaatkan dan sebagai peluang di dalam pengemasan
dan pengenalan wisata budaya Madura di mata Indonesia bahkan dunia.
Dalam penekanan kebutuhan data dan informasi haruslah memiliki sebuah
landasan satu arah bagi masing-masing pihak di dalam pariwisata tersebut,
yakni

bagi

menentukan

wisatawan
rencana

sendiri

adalah

perjalanan

untuk

wisatanya

memudahkan

dan

untuk

mereka

mengetahui

informasi-informasi wisata apa saja yang terdapat di pulau Madura tersebut,


sedangkan bagi industri pariwisata dan pemerintah setempat sendiri
dengan adanya sistem informasi yang baik sangat membantu mereka untuk
tujuan pengambilan keputusan. Suatu sistem informasi manajemen dapat
membantu baik pemerintah maupun industri atau pelaku pariwisata dalam
perkembangan wisata budaya Madura pada akhirnya. Disini terdapat 2
strategi

khusus

yang

sangat

ampuh

yang

dapat

dijalankan

dalam

penggunaan teknologi sistem informasi dalam pengembangan wisata


budaya Madura, yakni :
1. Website Pariwisata
Pemanfaatan internet di dunia pariwisata dalam bentuk website/portal
merupakan alternatif ampuh dalam upaya promosi dan pengenalan
wisata budaya Madura secara luas dengan cepat, akurat dan efektif. Hal
tersebut beralasan karena setiap hari, pengguna internet di Indonesia
sendiri atau di dunia semakin bertambah dan berkembang dengan pesat.
Website pariwisata sangat beragam bentuknya, mulai dari sekedar
pemberian informasi dan promosi sampai layanan yang lebih kompleks
dan lengkap seperti : reservasi online (hotel, paket wisata, transportasi
dsb.), sistem pembayaran online, pengelolahan data base pariwisata
9

setiap daerah dan proses interaksi dan transaksi lainnya. Supaya suatu
website diminati oleh calon customer, maka diperlukan beberapa hal
sebagai berikut :
a. Informasi harus selalu di update secara berkala (film, animasi, artikel,
event dsb.)
b. Suatu website juga harus responsif dan cepat terhadap permintaan
dan pertanyaan serta tanggap terhadap keinginan pengunjung dan
komunikatif baik secara langsung

dalam website tersebut maupun

Direct Massage ( E-mail, Nomor Resmi, sosial media dsb.).


c. Menyesuaikan target pembaca atau pengunjung dengan

cara

penyampaian informasi (penggunaan bahasa dalam website yang


lengkap dan global seperti bahasa inggris dan bahasa asing lainnya )
sehingga mudah dipahami.
d. Website sendiri harus secara spesifik dan resmi dari pemerintah
daerah sendiri, sehingga tidak ada pemalsuan atau penjiplakan
website oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, sehingga
akan mempersulit dan membuat bingung customer dalam pencarian
informasi dengan disertakan pengamanan website yang baik sehingga
tidak mudah untuk diretas.
Manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaan teknologi informasi
dengan pemanfaatan pariwisata website adalah sebagai berikut :
a. Meningkatkan minat untuk travel di kalangan masyarakat dunia.
b. Memperluas link komunikasi untuk melayani konsumen wisatawan
yang akan berkunjung.
c. Memperluas pasar dan target wisatawan baik wisatawan lokal maupun
asing
d. Menambah kredibilitas wisata daerah karena memiliki akses website.
Penyebar luasan dan pengenalan situs web juga dapat banyak
dilakukan oleh pemerintah terkait sendiri, pihak-pihak terkait industri
pariwisata serta turut andil peran masyarakat Madrua sendiri. Seperti
pengenalan dan penyebar luasan melalui media sosial, media cetak,
media online, bahkan pembuatan iklan di berbagai media massa
seperti televisi, radio, dsb. Lalu mengikuti pameran-pameran wisata
berskala

nasional

hingga

internasional,

disitu

pengenalan

dan
10

penyerbar luasan situs web dapat dilakukan. Kehadiran website/portal


pariwisata

yang

handal,

lengkap

dan

interaktif

tentu

sangat

mendukung dan membantu promosi tujuan wisata budaya yang ada di


daerah Madrua sendiri. Untuk alasan tersebut,

kami selaku tim

pengirim proposal ini, membuat contoh website hasil karya sendiri,


yang bisa dikembangkan sebagai sarana promosi dan pengembangan
wisata budaya Madura sendiri.
2. Membentuk Citra Daerah melalui City Branding
Persaingan antara daerah maupun wilayah diberbagai penjuru
dunia yang semakin meningkat karena efek dari sebuah globalisasi,
menuntut
strategi

sebuah daerah tak terkecuali Madura, harus memiliki


promosi

untuk

dapat

menarik

para

investor,

pebisnis,

wisatawan, ataupun meningkatkan kepuasan masyarakatnya untuk


meningkatkan daya saing pulau Madura sendiri dan membangun
identitas daerah guna mengembangkan mutu pembangunan di daerah
Madura dari berbagai sektor khususnya untuk menunjang pariwisata
budaya di Madura. Identitas daerah dibangun melalui aset atau potensi
daerah yang merupakan ciri khas dan dapat menjadi pembeda dengan
daerah-daerah lainnya. Identitas daerah harus terus dikomunikasikan
kepada semua Stake Holder sehingga akan menimbulkan citra daerah
yang positif. Citra daerah yang positif itulah yang merupakan daya tarik
bagi investor maupun wisatawan yang pada akhirnya sebuah daerah
dapat diperhitungkan untuk memenangkan persaingan global. Dan
pembangunan citra serta identitas daerah tersebut dilakukan dengan
menciptakan sebuah CITY BRANDING yang menarik. yang juga memiliki
keindahan di dalamnya baik itu keindahan fisik daerah Madura sendiri
dan juga keindahan nilai-nilai sosial dan budaya dalam kalangan
masyarakatnya, Madura patut memiliki sebuah CITY BRANDING sebagai
ciri khas daerah.

11

Anda mungkin juga menyukai