( Nyeri Payudara )
A.
IDENTIFIKASI MASALAH
Mendapatkan Air Susu Ibu atau ASI adalah proses pemenuhan hak pertama yang
harus diterima oleh anak ketika baru lahir dan sebelum mendapatkan hak yang lain. Namun
pada kenyataannya hak dasar anak ini banyak yang belum terpenuhi. Penyebabnya
bermacam-macam, misalnya karena ASI belum atau tidak keluar, kondisi ibu yang belum
memungkinkan menyusui satu jam pasca melahirkan maka bayi diberi susu formula. Alasan
tersebut sering digunakan untuk tidak memberikan ASI pada saat bayi baru lahir, sehingga
mengakibatkan bayi tidak terpenuhi haknya. Hal ini banyak terjadi pada anak di dunia, tidak
terkecuali Indonesia. Ketika hak pertama tidak terpenuhi maka selanjutnya dapat berdampak
pada
tumbuh
kembang
anak
yang
tidak
optimal.
Konvensi Hak Anak menyebutkan bahwa setiap anak memiliki hak untuk hidup dan tumbuh
berkembang secara optimal. Bayi yang mendapatkan ASI setelah satu jam dilahirkan akan
lebih terjamin ketahanan dan kelangsungan hidupnya. Untuk mendukung hal itu, setiap
perempuan juga memiliki hak memperoleh pengetahuan dan dukungan yang mereka
butuhkan dalam memberikan ASI terutama ASI eksklusif, yaitu pemberian ASI saja pada bayi
hingga usia 6 bulan.
PENGANTAR
Bidang Studi
Topik
Subtopik
Sasaran
Jam
Hari/Tanggal
Waktu
Tempat
: Ilmu keperawatan
: Keperawatan maternitas
: Nyeri payudara
: Masyarakat
: 10.00
: Selasa /22 Desember 2015
: 20 menit
: Desa Klayu Timbulharjo Sewon Bantul Yogyakarta
D.
MATERI
Terlampir
E.
MEDIA
1.
2.
Materi SAP
Leaflet
F.
a)
b)
c)
METODE
Ceramah
Tanya jawab
Demonstrasi
G.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
No
Waktu
Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan Peserta
4 menit
Pembukaan:
Menjawab salam
a. Memberi salam
b. Menjelaskan tujuan penyuluhan
Mendengarkan
dan
memperhatikan
c. Menyebutkan
materi/
pokok
bahasan yang akan disampaikan
10menit
5 menit
4.
Pelaksanakan :
Menyimak dan
Menjelaskan materi penyuluhan secara memperhatikan
berurutan dan teratur.
Materi :
1. a. Memahami dan mengerti
2.
penyebab nyeri payudara
3.
b)
b. Mengerti gejala kanker payudara
2 menit
Evaluasi
Memberi
kesempatan Merespon
kepada masyarakatuntuk bertanya
bertanya
Penutup:
Mengakhiri penyuluhan,
terima kasih dan salam
dan
Menjawab salam
mengucapkan
H.
PENGESAHAN
Sasaran,
Masyarakat
Zahra Sonda A
Mengetahui:
I.
J.
EVALUASI
Metode Evaluasi
Jenis pertanyaan
: Demonstrasi
: a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan nyeri payudara
b. apa penyebab nyeri payudara
c. apa gejala yang ditimbulkan
LAMPIRAN MATERI
Nyeri payudara
1. Pengertian nyeri payudara
Mastalgia adalah nyeri payudara nyeri payudara dibagi ke dalam 2 kelompok: mastalgia
siklik : berhubungan dengan menstruasi dan mastalgia non-siklik : tidak berhubungan dengan
menstruasi dan bisa berasal dari payudara maupun struktur di sekitar payudara misalnya otot
atau persendian)
2
Penyebab
Jenis mastalgia yang paling sering ditemukan adalah mastalgia siklik yang terjadi akibat
perubahan hormonal. Beberapa wanita merasakan nyeri payudara di sekitar masa ovulasi
(pelepasan telur) yang terus berlanjut sampai masa menstruasi tiba.nyeri bisa hanya dirasakan
mastalgia non-siklik biasanya terus menerus ada dan hanya pada lokasi tertentu di payudara .
penyebabnya bisa beruapa :
zat tertentu di dalam makanan atau minuman (misalnya metilsantin yang terkandung
didalam kopi )
kanker payudara (tetapi tidak setiap nyeri pada payudara merupakan pertanda dari
kanker
Gejala
payudara terasa nyeri atau nyeri timbul bila payudara ditekan. Nyeri bisa dirasakan pada
salah satu ataupun kedua payudara ,nyerinya bisa menyebar atau terlokalisir
Pengobatan untuk mastitis non siklik tergantung kepada penyebabnnya . cedera pada
permukaan payudara yang menunjukan adannya infeksi diobati dengan antibiotik
-
gunakan BH yang nyaman dan pas.hal ini sangat penting jika penderita melakukan
olahraga berat .BH yang pas bisa mengurangi nyeri secara drastis
kurangi asupan lemakjenuh dan garam
vitamin E (400-800 unit/hari )
kurangi asupan kopi,teh dan coklat
obat pereda nyeri yang dijual bebas.kebnyakaan nyeri bersifat ringan dan menghilang
dengan sendirinya dalam waktu beberapa bulan atau tahun..
Dalam ASI terkandung kolostrum, yang merupakan cairan kental yang berwarna kekuningkuningan yang dihasilkan oleh alveoli payudara ibu, pada periode akhir atau trimester ketiga
kehamilan kolostrum dikeluarkan pada hari pertama setelah kelahiran.
Kolostrum sangat penting bagi bayi, karena :
Kolostrum pada hari pertama sampai hari ke empat, merupakan cairan yang kaya akan
nutrisi dan antibodi
Jumlah kolostrum bervariasi antara 10-100ml per hari.
Jumlah kolostrum akan bertambah da mencapai komposisi ASI biasa/matur sekitar 3-14
hari
1.
2.
3.
b.
-
Kaya vitamin A, yang dapat mencegah berbagai macam penyakit infeksi dan mencegah
penyakit mata.
ASI dan menyusui secara eklusif akan menciptakan faktor lingkungan yang optomal untuk
meningkatkan kecerdasan bayi melalui pemenuhan semuakebutuhan awal dari faktor-faktor
lingkungan.
Asih (fisik-biomedis)
Menunjukan kebutuhan bayi untuk perkembangan emosi dan spiritualnya. Yang terpenting
disini adalah pemberian kasih sayang dan rasa aman. Seorang anak yang merasa disayangi
akan mampu menyayangi lingkungannya sehingga ia akan berkembang menjadi manusia
dengan budu pekerti dan nurani yang baik. Selain itu seorang bayi merasa aman, karena
merasa dilindungi, akan berkembang menjadi orang dewasa yang mandiri dan emosi yang
stabil.
3.
Manfaat ASI bagi bayi
A.
B.
ASI mengandung protein yang spesifik untuk melindungi bayi dari alergi
Secar alamiah, ASI memberikan kebutuhan yang sesuai dengan usia kelahiran bayi (seperti
pada bayi prematur, ASDI memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibanding pada bayi
yang cukup bulan)
C.
D.
F.
G.
H.
ASI mengandung banyak kadar selenium yang melindungi gigi dari kerusakan
I.
ASI akan melatih daya isap bayi dan membantuk otot pipi yang baik
4.
a.
b.
c.
d.
Menyusui secara teratur akan menurunkan berat badan ibu secara bertahap
e.
Memberikan secara puas, bangga dan bahagia pada ibu yang berhasil menyusui bayinya
f.
Pemberian ASI secara eksklusif dapat sebagai kontrasepsi selama 6 bulan setelah kelahiran
karena isapan bayi merangsang prolaktin yang menghambat terjadinya ovulasi/ pematangan
telur sehingga menunda kesuburan
5.
i.
ii.
iii.
iv.
v.
vi.
Mendatangi fasilitas konsultasi laktasi untuk persiapan apabila ibu menemui kesulitan
saat menyusui
vii.