Ny. K berusia 32 tahun sedang hamil 7 bulan dengan Diabetes Mellitus. Pasien mengeluh sering BAK, sering haus dan lapar dan riwayat penyakit dahulu
adalah Diabetes Melitus. Pasien pernah melahirkan bayi normal dengan berat 4000 gram, riwayat infeksi preeklmapsi dan infeksi saluran kemih berulang
selama hamil dan tidak ada riwayat penyakit yang sama di keluarga. Data antropometri pasien BB 63 Kg, TB 163 cm dan LLA 30 cm. Data biokimia pasien
GDS 254 mg/dl (N: <140 mg/dl), Tes urin (++ 2), Hb 11,5 g/dl (12-14 g/dl).
Pemeriksaan fisik KU composmentis, TD 130/90 mmHg, Suhu 36,5c, Nadi 65 x/menit, respirasi 21 x/menit. Hasil amanmnesa diet pasien yaitu kebiasaan
makan pasien 3 x/hari dengan nasi 2 centong @100 gram/x makan, lauk hewani ayam, ikan, daging 1-2 x/minggu, telur ayam 3-4 x/minggu, lauk nabati 3-4
x/minggu tempe tahu 1-2 x/minggu @ 25 gram, sayur bayam, kangkung, sawi 1-2 x/hari @50 gram, buah pepaya, jeruk, pisang 1-2 x/minggu, selingan roti
manis 2 potong 2x/hari, teh manis 1x/hari, sirup 1x/hari, gorengan @1-3 potong/hari.
Nama
: Ny.K
Diagnosa
Ruangan
: Bangsal
Kelompok
Rencana Terapi
Masalah
Kelainan
Diagnosa
Diagnosa
Pasien
Masalah
Medis
Gizi
Data Subyektif
Diabetes
Domain
1 .Riwayat Personal
Mellitus
Intake
1. Mencegah
1.1.Umur = 32 tahun
Gestasiona
NI.2.1
terjadinya
Data Dasar
Terapi Nutrisi
Monitoring Evaluasi
Edukasi
(Problem Clue)
l dan
hipertensi
Asupan oral
tidak adekuat
berkaitan
Tujuan Diit :
komplikasi atau
masalah pada
janin serta dapat
1. Menimbang
Tema :
berat badan
2. Intake makanan
Diet DM Gestasional
selama pasien
berada di
Rumah Sakit
3. Pemeriksaan
dan Hipertensi
Tujuan :
-
Memberikan
informasi
2.Riwayat Nutrisi
dengan
mempersiapkan
mengenai DM
2.1 Dahulu
kondisi
setiap hari
Gestasional dan
Kebiasaan makan
fisiologis
persalinan dan
meliputi : KU ,
hipertensi serta
ditandai
2 centong @100
dengan
menyusui
2. Mengendalikan
Tensi , Suhu
4. Pemeriksaan
tekanan darah
Asupan zat
3. Mencapai
gizi
(hasil
normoglikemia
recall) yang
(keadaan gula
kurang
darah yang
(defisit berat)
normal)
4. Mencegah
laboratorium
x/minggu tempe
NI.5.8.2
penurunan berat
@ 25 gram, sayur
Kelebihan
badan dan
bayam, kangkung,
asupan
menghindari
karbohidrat
kenaikan berat
berkaitan
badan secara
dengan
x/minggu, selingan
-Intake Energi
penyakit
kurang
-Intake Protein
diabetes yang
kurang
-Intake lemak
ditandai
kurang
-Intake
kebiasaan
1x/hari, sirup
1x/hari, gorengan
@1-3 potong/hari.
diderita
dengan
diitnya
Memberikan
terutama kadar
motivasi kepada
pasien dan
Hb
keluarga pasien
untuk
menjalankan
diet yang
terjadinya
penerapan
diberikan
-
dengan baik
Memberikan
alternatif dalam
penyusunan
menu sehari
berlebihan
5. Mencapai rata-
(pemilihan
bahan makanan
rata kenaikan
yang boleh
dikonsumsi )
kg
6. Dapat
beserta ukuran
menghasilkan
-
rumah tangga
Menjelaskan
2.2 Sekarang
Karbohidrat
makan
3x
Kurang
sehari
100
ASI yang
prinsip 3J dan
berkualitas dan
cara pemberian
Hasil recall
gram
nasi/x
mencukupi
makan pada
pasien
pada pasien
makan , roti
jumlahnya.
penderita DM
- E= 870 kkal ( )
- P = 13,5 gr ( )
- L = 8 gr
( )
- KH= 190 gr ( )
- E= 870 kkal
manis
( )
- P = 13,5 gr
( )
- L = 8 gr ( )
- KH= 190 gr
potong
2x
Diet DM B1 +
/hari,
teh
Diet RG III
anggota keluarga
manis
1x
/hari,
dan
( )
sirup 1x /hari
Kebutuhan :
-
E= 2484,6
NI.5.4
kkal
P=77,9 gr
L=76,9 gr
KH=386 gr
Penurunan
Kebutuhan
Jenis Diit :
Tempat : Ruang
Prinsip Diit :
Bangsal
1.
2.
3.
4.
Waktu = 15 menit
Energi cukup
Lemak Cukup
Protein Tinggi
Karbohidrat
cukup
5. Vitamin dan
3. Riwayat Penyakit/
Mineral cukup
zat
Gizi
6. Tinggi Fe (Zat
(Natrium)
Besi)
berkaitan
7. Serat tinggi
keluhan Pasien
dengan
3.1 Dahulu
tekanan
a. Diabetes
darah
agak
Mellitus
tinggi
(pre-
Metode = Konsultasi
dan tanya jawab
Alat Bantu :
-
Leaflet
Daftar Bahan
Makanan
Penukar
(DBMP)
Ukuran Rumah
Tangga (URT)
Food Models
atau buku food
b. Pre eklampsia
hipertensi)
Bentuk
c. Infeksi salulan
ditandai
Makanan/Rute :
dengan Tensi
Makanan Biasa /
kemih
Gestasional
models
Evaluasi :
d. Pasien
pernah
melahirkan
130/90
Oral
mmHg
normal
bayi
dengan
berat
4000 gram
Mengajukan
pertanyaan
Syarat Diit :
Ni.5.1
apakan sasaran
1. Energi cukup
telah memahami
Peningkatan
untuk mencapai
penjelasan
Kebutuhan
dan atau
materi yang
zat
mempertahankan
telah
(Protein dan
berat badan
zat
normal.
disampaikan
Melihat apakah
lapar
berkaitan
Perhitungan
dengan
menurut Askandar
3.2 Sekarang
kondisi
yaitu (TB-100) x
Diabetes Mellitus
anemia
30 kkal dan
Gestasional +
ringan
Hipertensi
diderita
untuk kehamilan
ditandai
4. Riwayat Penyakit
dengan nilai
Keluarga
Hb
dengan
yaitu
e. Pasien
mengeluh
sering
BAK,
gizi
besi
yang
rendah
gr/dl
11,5
sasaran sudah
mampu memilih
jenis bahan
makanan yang
boleh
tambahan kalori
memperhitungkan
koreksi aktivitas
Data Obyektif
(ringan 10%) ,
5.Pemeriksaan
sehingga
5.1 Antropometri
Domain
Kebutuhan energi
BB Aktual = 63 kg
Klinis
dikonsumsi
sesuai dengan
URT yang
-
dianjurkan
Motivasi
dilakukan secara
terus-menerus
TB = 163 cm
NC.2.2
LLA = 30 cm
Perubahan
BBI = (163-100 ) x
nilai
90% = 63 x 90% =
laboratorium
-Tekanan Darah
56,7 kg
berkaitan
agak tinggi
dengan
5.2 Fisik/Klinis
(Pre-
gangguan
5.2.1 KU : Compos
hipertensi)
fungsi
Mentis
kkal
2. Kebutuhan protein
bernilai biologis
tinggi membantu
endokrin dan
metabolisme
karbohidrat
ditandai
- TD = 130/90
dengan kadar
mmHg (agak
Tanda Vital
GDS
tinggi
Tinggi-
- TD =
(285 mg/dl)
Prehipertensi)
130/90
- RR = 21x/menit
mmHg (Agak
Domain
(Normal)
Tinggi-
Perilaku
- Suhu = 36,5C
dan
(normal)
Lingkungan
menaikan kadar
Hb dan persiapan
persalinan
3. Kebutuhan Lemak
sebesar 20% dari
total kalori yaitu
51,33 gram
sebagai cadangan
energi. Lemak
yang dibutuhkan
terutama adalah
lemak tidak jenuh
NB.1.1
6. Data
Kurang
Laboratorium
pengetahuan
tentang
4. Kebutuhan
karbohidrat
sebesar 60% dari
total kalori yaitu
mg/dl (Tinggi)
makanan dan
gizi berkaitan
sumber tenaga
(Negatif)
dengan
melakukan
konsumsi
aktivitas fisik
Data
makanan
sebaiknya
Laboratorium
yang
mengandung
GDS = 254
ditandai
mg/dl
dengan
(Tinggi)
penyakit
Normal
diabetes yang
GDS <140
diderita
(Rendah)
-Hb Rendah
mg/dl
salah
karbohidrat
kompleks
5. Asupan serat
terutama serat
larut air
dianjurkan untuk
wanita usia 32
Hb = 11,5
gr/dl
(Rendah)
Normal Hb
12-14 gr/dl
tahun dengan
keadaan hamil
trimester III yaitu
sebesar 34 gr/hari
(Menurut AKG
2013)
6. Penggunaan
garam dibatasi
yaitu 1000-1200
mg Na atau 4 sdt
(Diet RG III)
7. Cukup vitamin
dan mineral ,
kecuali zat besi
diberikan agak
tinggi untuk
mencapai nilai Hb
normal.
8. Porsi makan
kecil , bisa 4-6
kali pemberian
dalam sehari
9. Menekankan pada
prinsip 3J (Tepat
Jadwal , Tepat
Jumlah dan Tepat
Jenis)
10. Penggunaaan gula
murni dalam
minuman dan
makanan tidak
diperbolehkan
kecuali jumlahnya
sedikit sebagai
bumbu. Bila kadar
glukosa darah
sudah terkendali
diperbolehkan
mengkonsumsi
gula murni sampai
5% dari kebutuhan
energi total.
RENCANA
INTERVENSI
ND.1.2 Komposisi
makan/snack
ND.1.2.1
Diet
modifikasi tekstur
( Makanan biasa )
ND.1.2.2
Diet
modifikasi Energi
ND.1.2.3
Diet
modifikasi protein
, terutama protein
bernilai
biologis
tinggi
ND.1.2.4
Diet
Modifikasi
Karbohidrat
(Karbohidrat
kompleks)
ND.1.2.9
Diet
modifikasi vitamin
ND.1.2.10
Diet
modifikasi mineral
(zat besi)
Perhitungan :
BB ideal = 90% x (TB-1000 x 1 kg
= 90 % x (163-100) x 1 kg
= 56,7 kg
BB aktual = 63 kg
Kebutuhan kalori :
Kalori Basal
= 2100 kkal
= 210kkal
= 2310 kkal
Protein
Lemak
Karbohidrat
1.
1.
Sumber karbohidrat kompleks, seperti nasi, roti, mi, kentang, singkong, ubi, dan sagu
2. Sumber protein rendah lemak, seperti ikan, ayam tanpa kulit, susu skim, tempe, tahu, dan kacang-kacangan.
3. Sumber lemak dalam jumlah terbatas yaitu bentuk makanan yang mudah dicerna. Makanan utama diolah dengan cara dipanggang, dikukus,
disetup, direbus, dan dibakar.
b. Bahan Makanan yang tidak dianjurkan (dibatasi/dihindari)
Bahan makanan yang tidak dianjurkan, dibatasi, atau dihindari untuk diet diabetes melitus adalah yang:
Mengandung banyak gula sederhana, seperti;
a.
gula pasir, gula jawa.
b.
Sirop, jam, jeli, buah-buahan yang diawetkan dengan gula, susu kental manis, minuman botol ringan, dan es krim.
c.
Kue-kue manis, dodol, cake dan tarcis.
2.
Mengandung banyak lemak, seperti; cake, makan siap saji (fast food), goreng-gorengan.
3.
Mengandung banyak natrium, seperti; ikan asin, telur asin, makanan yang diawetkan.