240210130009
V. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
Selama proses penyimpanan, pada
buah-buahan
segar
berlangsung
kualitasnya.
dengan
o-quinon
membentuk
hidroksiquinon.
Hidroksiquinon
peroksidase
merupakan
salah
satu
enzim
tahan
panas
Kentang
Nenas
Coklat
kemeraha
n ++++
Coklat
kemerah
an ++
Coklat
kemeraha
n+
Bening
Buncis
Coklat
kemeraha
n+
Coklat
kemerah
an ++
Coklat ++
Coklat +
Apel
Coklat
kemerahan
Kuning +
++
Kuning +
+
Kuning pucat
Wortel
Coklat
kekuningan
Coklat
kekuning
an +
Coklat
kekuninga
n ++
Coklat
kekuningn
+++
OCH3
Kentang
++++
+++
++
Nenas
++++
+++
++
Buncis
+++++
++++
+++
++
Apel
++++
+++
++
Wortel
++++
++
P. Besi
Kentang
12
24
Nenas
Buncis
>30
>30
Apel
2,5
Wortel
>30
>30
Dipotong
Kentang
Coklat ++++
Coklat +
Coklat ++
Nenas
Kuning
Coklat +
Coklat ++
Buncis
Hijau
Hijau
Hijau
Apel
Putih
Putih
Putih
Wortel
kecoklatan +
kecoklatan +
+
kecoklatan +
++
Orange
Orange
Orange
fenolat, adalah kelompok bahan kimia yang ada dalam tanaman (buah, sayur)
Buncis (3)
Apel (4)
Wortel (5)
Hijau
kekuningan
Hijau
kekuningan
Vit C 5%
Hijau
Asam sitrat
1%
Hijau
Aquades
Hijau
Hijau cerah
Vit C 5%
Asam sitrat
1%
Putih
Putih
Putih
Putih
Aquades
Putih
Putih
Vit C 5%
Orange +
Orange
Asam sitrat
1%
Orange +
Orange
Aquades
Orange +
Orange
Kuning
Kuning
putih
Hijau
cerah +
Putih
Putih
kekuningan
Putih
kecoklatan
Orange
pucat +
Orange
pucat +
Orange
pucat +
kekuningan
Kuning +
+
Kuning
putih ++
Hijau
cerah ++
Putih
Putih
kecoklatan
Kecoklatan
Orange
pucat ++
+
Orange
pucat ++
Orange
pucat ++
Perendaman sayur dan buah yang dikupas ke dalam akuades, larutan garam
(pada sayur) dan gula (pada buah) dapat membatasi akses oksigen untuk
mengadakan kontak dengan jaringan yang terpotong atau terluka. Tetapi, dalam
waktu tertentu penghilangan oksigen dari jaringan sayur dan buah dapat
mengakibatkan metabolisme anaerobik yang tidak normal (timbulnya senyawa
alkoholik, asam, atau busuk) dan rusaknya jaringan-jaringan sayur dan buah
tersebut. Berdasarkan hasil pengamatan diketahui bahwa yang paling efektif
digunakan untuk mencegah proses pencoklatan adalah asam sitrat. Penurunan pH
merupakan metode dasar untuk mencegah pencoklatan enzimatis karena aktivitas
polifenol oksidase berada pada kisaran pH 4,0-7,0. Oleh karena itu pH dibawah
3,0 sangat efektif menghambat aktivitas enim fenolase tesebut.
Menurut teori, seharusnya pencoklatan enzimatis paling cepat terjadi pada
sampel akuades, kemudian Vitamin C dan paling lama terjadi pada yang direndam
dalam asam sitrat. Vitamin C merupakan suatu antioksidan yang mudah
teroksidasi. Perendaman dengan akuades merupakan cara yang paling sederhana
dalam menghambat fenolase. Hal ini dapat membatasi kontak antara oksigen
dengan jaringan bahan pangaan. Perendaman dalam air dimaksudkan juga untuk