Anda di halaman 1dari 5

Matriks SWOT

Matriks SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, and Threats) merupakan sebuah alat
pencocokan yang penting guna membantu para manajer mengembangkan empat jenis strategi,
yaitu strategi SO (Strength-Opportunity), strategi WO (Weakness-Opportunity), strategi ST
(Strength-Threats), strategi WT (Weakness-Threats). Maksud dari setiap pencocokan yang
dilakukan adalah untuk menghasilkan strategi-strategi alternative yang masuk akal, tetapi bukan
untuk memilih strategi mana yang terbaik.
Strategi yang pertama adalah SO, yang mana memanfaatkan kekuatan internal
perusahaan untuk menarik keuntungan dari peluang eksternal. Secara umum, suatu perusahaan
akan menjalankan strategi WO, ST, atau WT untuk mencapai situasi di mana mereka dapat
melaksanakan strategi SO. Kemudian, strategi WO memiliki tujuan untuk memperbaiki
kelemahan internal dengan cara mengambil keuntungan dari peluang eksternal. Salah satu
strategi WO yang dapat ditempuh adalah mengakuisisi teknologi melalui joint venture dengan
sebuah perusahaan lain yang mempunyai kompetensi dibidang tersebut. Strategi ST
menggunakan kekuatan sebuah perusahaan untuk menghindari atau mengurangi dampak
ancaman eksternal. Sementara itu, strategi WT merupakan suatu taktik defensive yang diarahkan
untuk mengurangi kelemahan internal serta menghindari ancaman eksternal. Sebuah perusahaan
yang menghadapi berbagai ancaman eksternal dan kelemahan internal benar-benar dalam posisi
yang membahayakan.
Terdapat delapan langkah dalam membentuk sebuah matriks SWOT, yaitu sebagai
berikut:
1
2
3
4
5

Buat daftar peluang eksternal utama perusahaan.


Buat daftar ancaman eksternal utama perusahaan.
Buat daftar kekuatan internal utama perusahaan.
Buat daftar kelemahan internal utama perusahaan.
Cocokkan kekuatan internal dengan peluang eksternal, dan catat hasilnya pada sel

Strategi SO.
Cocokkan kelemahan internal dengan peluang eksternal, dan catat hasilnya pada sel

Strategi WO.
Cocokkan kekuatan internal dengan ancaman eksternal, dan catat hasilnya pada sel
Strategi ST.

Cocokkan kelemahan internal dengan ancaman eksternal, dan catat hasilnya pada sel
Strategi WT.
Berdasarkan informasi yang didapat dari Matriks IFE dan EFE yang telah dibahas

sebelumnya mengenai PT Matahari Department Store Tbk, berikut adalah analisis matriks
SWOT PT Matahari Department Store Tbk:
No.

Kekuatan (Strengths)

No.

Peluang (Opportunities)

Matahari
Department
Store
memiliki area penjualan yang luas
di Indonesia dengan 140 toko
yang tersebar di 66 kota

Pertumbuhan
ekonomi
Indonesia yang kuat dan
berkelanjutan

Matahari
Department
Store
memiliki performa yang baik
dalam memberikan pengalaman
positif
bagi
pelanggan
berdasarkan pada Experience
Audit ESEI 2016

Munculnya mall dan


pusat perbelanjaan baru di
seluruh Indonesia

Matahari
Department
Store
memiliki brand yang sudah
terkenal luas, termasuk dalam
posisi ke-19 Indonesias top 100
most valuable brands

Regulasi
masih
memperbolehkan
Matahari membuka gerai
di tengah kota

Matahari
Department
Store
memperhatikan karyawan dengan
membuat forum IKM dan LKS
untuk para karyawan.

Banyaknya
kota/kabupaten
di
Indonesia yang belum
tersentuh
department
store

Matahari
Department
Store
mengalami pertumbuhan laba
bersih sebesar 30,5% menjadi
Rp1.384 miliar

Meningkatnya
jumlah
permintaan
produk
fashion menjelang hari
raya

No.

Kelemahan (Weakness)

No.

Ancaman (Threats)

Matahari
Department
Store
memiliki
potensi
penurunan
pangsa pasar

Hadirnya beragam bentuk


ritel baru yang tidak
hanya
menawarkan
belanja

Matahari
Department
Store
memiliki
keterbatasan
kemungkinan penambahan geraigerai di lokasi yang strategis,
terutama di daerah Jakarta

Produsen yang menjual


produk di Matahari mulai
membuka gerai sendiri

Matahari
Department
Store
menjual merek produk yang dijual
pula di tempat lain

Masuknya
peritel
internasional menambah
pesaing
baru
untuk
Matahari

Harga produk yang dijual


Matahari
Department
Store
cenderung
lebih
mahal
dibandingkan dengan retailer lain
dengan segmen pasar yang hampir
sama

Sikap pemerintah yang


mendukung munculnya
entrepreneur baru

Harga
saham
Matahari
Department Store mengalami
penurunan sebesar Rp 225 pada
April 2016

Kenaikan UMR

No.

Strategi SO

No.

Ekspansi gerai di kota-kota


yang membuka pusat
perbelanjaan baru (S1, S5,
O2, O3)

Ekspansi gerai baru sehingga


menjangkau pasar yang lebih
luas (W1, W2, O1, O2, O4)

Memberikan kampanye
pemasaran seperti promosi
dan pembelian berbonus
(S2, S3, O5)

Memberikan penurunan dan


potongan harga untuk barang
dagangan yang memiliki
penjualan lambat (W3, W4, O1,
O5)

Meningkatkan ragam
barang dagangan dan ragam
merek terkemuka, untuk
menarik minat pelanggan
(S3, O1, O5)

Strategi WO

No.

Strategi ST

Mengembangkan kualitas,
motivasi, dan percaya diri
karyawan yang mendukung
perluasan jaringan gerai dan
berorientasi pelanggan
(S4,S1, T3, T5)

Memunculkan inovasi baru


terhadap cara-cara
pemasaran dan promosi
produk (S2, S3, T2, T3)

Ekspansi gerai baru secara


pesat di Indonesia sehingga
dapat memenuhi permintaan
pasar (S1, S2, S3, T5)

Meningkatkan pelayanan
dan fasilitas kepada
pelanggan, serta
memberikan reward
(diskon) atas kesetiaan
pelanggan (S2, T2, T3, T4)

Berdasarkan

analisis

SWOT

No.

yang

Strategi WT

Membentuk tim khusus yang


bertugas sebagai pengamat
pasar dan pesaing sehingga
langkah inovasi dan adaptasi
dapat lebih cepat dilakukan.
(W1, W4, T3, T4)

Meningkatkan kerja sama


dengan pihak produsen dengan
menawarkan rumusan
pembagian laba yang baru
(W1, T2)

telah

Ekspansi gerai baru di luar


daerah Jakarta, disertai dengan
memberikan promo dan
pemotongan harga terkait
pembukaan gerai baru tersebut
(W1, W2, T3, T5)

dilakukan,

dengan

mencocokan,

mengidentifikasi, dan menganalisis strategi SO, strategi WO, strategi ST, dan strategi WT, maka
dapat disimpulkan bahwa strategi alternatif yang dapat dilakukan oleh PT Matahari Department
Store adalah melakukan ekspansi gerai baru yang berkesinambungan dan pesat di Indonesia.
Karena strategi inilah yang paling sesuai dan dapat diterapkan dalam menghadapi dan menangani
pencocokan antara kekuatan dan kelemahan perusahaan terhadap peluang dan ancaman eksternal
yang berpengaruh terhadap perusahaan. Dengan strategi alternatif ini diharapkan mampu
menjangkau pangsa pasar yang lebih luas selain kota-kota strategis seperti Jakarta dan memenuhi
permintaan konsumen yang terus meningkat karena daya beli masyarakat yang terus menguat
setiap tahunnya. Kemudian strategi alternatif kedua yang terbentuk dari analisis ini adalah

meningkatkan pemasaran dan promosi produk yang dijual oleh perusahaan sehingga dapat
berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan minat pelanggan.

REFERENSI
Laporan Tahunan 2015 PT Matahari Department Store Tbk

http://market.bisnis.com/read/20150217/191/403571/rendahnya-harga-bbm-dan-kenaikan-umrdorong-prospek-sektor-ritel-simak-ulasannya Rendahnya Harga BBM Dan Kenaikan UMR


Dorong Prospek Sektor Ritel, Simak Ulasannya diakses pada tanggal 8 Juni 2016 pada pukul
17.35 WIB
http://mix.co.id/brand-insight/marketing-strategy/matahari-ekspansi-ke-indonesia-barat-dantimur Matahari Ekspansi ke Indonesia Barat dan Timur diakses pada tanggal 8 Juni 2016 pada
pukul 17.00 WIB

Anda mungkin juga menyukai