1.Pengertian Telaah mutu dan kinerja adalah: pembahasan yang berbentuk pertemuan dari
semua unsur di Puskesmas untuk menyelesaikan permasalahan yang ditemui
didalam penerapan sistem mamajemen mutu Puskesmas. Hasil pembahasan
Telaah mutu dan kinerja apabila tidak bisa diselesaikan di tingkat organisasi
Puskesmas untuk dirujuk diorganisasi diatasnya Dinas Kesehatan Kabupaten,
apabila tingkat Dinas Kesehatan Kabupaten tidak dapat di selesaikan maka
dapat dirujuk Pemerintah daerah.
Telaah mutu dan Kinerja dihadiri oleh Kepala Puskesmas, Ketua Tim Mutu,
penanggung jawab upaya Puskesmas, semua pelaksana upaya Puskesmas,
Koordinator Ruangan dan Dinas Kesehatan Kabupaten apabila pembahasan
ada kaitannya dengan Dinas Kesehatan Kabupaten,
Telaah mutu dan Kinerja dilakukan untuk memastikan penerapan Sistem
Manajemen Mutu berjalan secara efektif dan efisien dan dilakukan sesuai
dokumentasi Sistem Manajemen Mutu, sehingga dapat diketahui perlu
tidaknya mengadakan perubahan dalam Kebijakan Mutu dan dokumentasi
Sistem Manajemen Mutu.
Telaah mutu dan Kinerja dilaksanakan secara periodik sekurang-kurangnya
setiap 6 (enam) bulan sekali.
Dalam Telaah mutu dan Kinerja, agenda yang dibahas mencakup :
Kebijakan mutu dan Pencapaian Sasaran kinerja setiap
bagian.
Hasil pencapaian Rencana Manajemen Mutu, termasuk
kinerja proses dan Pelayanan
Hasil audit internal maupun eksternal.
Umpan balik pelanggan, termasuk hasil pengukuran
kepuasan pelanggan serta keluhan pelanggan.
Status Tindakan Perbaikan dan Pencegahan
Hasil tindak lanjut dari Telaah mutu dan kinerja
sebelumnya.
Perubahan Sistem Manajemen Mutu
Rekomendasi untuk peningkatan
Telaah mutu dan Kinerja tidak terjadual, dapat dilakukan bila dibutuhkan.
2.Tujuan Bertujuan untuk menerapkan proses Telaah mutu dan kinerja di Puskesmas
supaya setiap Telaah mutu dan Kinerja dapat dilakukan tepat waktu dan
memberikan rekomendasi untuk melakukan peningkatan sistem dan pelayanan.
3.Kebijakan Proses pelaksanaan Telaah mutu dan Kinerja dengan langkah- langkah sesuai
dengan SPO yang telah ditentukan ini.
4.Referensi Sistem Manajemen Mutu Iso 901-2008.
5.Prosedur
A. Persiapan Telaah mutu dan Kinerja
1. Ketua Tim Mutu menyusun jadual, agenda dan Telaah mutu Kinerja
2. Sekretaris mengajukan jadual, agenda dan peserta Telaah mutu dan
Kinerja kepada Kepala Puskesmas melalui Surat Internal.
3. Kepala Puskesmas Memeriksa jadual agenda dan peserta Telaah mutu dan
Kinerja
4. Jika tidak setuju, maka kembali dengan memberikan rekomendasi.
5. Jika setuju, melakukan konfirmasi melalui lembar disposisi.
6. Sekretaris membuat undangan Telaah mutu dan Kinerja sesuai dengan
jaduall yang telah disusun
7. Sekretaris Mendistribusikan undangan kepada seluruh peserta.
8. Peserta Pertemuan Mempersiapkan bahan yang akan dibahas dalam
Telaah mutu dan Kinerja.
7. Rekaman Historis