Anda di halaman 1dari 2

Nama : Dyah Arum Anggraeni

Kelompok : I

Pembimbing : Choirul Huda, S.Farm.,Apt

Skenario : I

Judul : Galau Antara PBL dan Asam Lambung

A Tujuan
1 Untuk mengetahui manfaat materi PBL
2 Untuk mengetahui penyakit asam lambung
3 Untuk mengetahui penyebab asam lambung
4 Untuk mengetahui stress sebagai pemicu terjadinya asam lambung
5 Untuk mengetahui kandungan rokok sebagai penyebab asam lambung
6 Untuk mengetahui kandungan dari garut
7 Untuk mengetahui aktifitas senyawa polifenol dalam mengatasi asam lambung
8 Untuk mengetahui factor penyebab medication error

Problem Based Learning /PBL merupakan pembelajaran yang berlandaskan pada teori
Dengan kata lain model pembelajaran ini mengondisikan siswa untuk berperan aktif dalam
membangun pengetahuannya sendiri melalui permasalahan-permasalahan kontekstual. Siswa
diberikan masalah yang berhubungan dengan konteks kehidupannya sehari hari untuk
mengaitkannya dengan konsep pengetahuan yang dipelajarinya.(Hartati, 2016)

Asam lambung terjadi karena adanya ketidak seimbangan antara factor agregasi seperti
asam,pepsin, serta adanya bakteri helicobacter pylori serta factor defensive yaitu ekresi
bikarbonat, prostaglandin. Faktor penyebab terjadinya asam lambung yaitu dikarenakan positif
terdapat Helicobacter pilori, penggunaan obat golongan NSAID dalam jangka waktu yang
lama,Aspirin, Etanol, rokok, stress, serta pola makan.(Wardianti, 2016),(Srinivas et al., 2013)

Penyebab gastritis adalah menggunakan obat aspirin atau antiradang non steroid dengan
jangka waktu yang lama, infeksi kuman Helicobacter pylori, kebiasaan minum-minuman
beralkohol, memiliki kebiasaan merokok, sering mengalami stress dan kebiasaan minum
kopi. (Srinivas et al., 2013)

Stres terdapat dua tipe namun stress memiliki mekanisme pertahanan diri atau
mekanisme koping terhadap suatu masalah. Stres yang berlebihan dapat memicu lambung
untuk mengeluarkan asam lambung. Reaksi ini dapat mengganggu aktifitas lambung bahkan
dapat memicu kebocoran lambung sehingga merasakan perih dan nyeri pada lambung.
(Selviana, 2015)

Sedangkan rokok mengandung nikotin dan tar. Niikotin yang terkandung di dalam rokok akan
mengerutkan dan melukai pembuluh darah pada dinding lambung. Iritasi ini memicu lambung
memproduksi asam lebih banyak dan lebih sering dari biasanya. Nikotin juga memperlambat
mekanisme kerja sel pelindung dalam mengeluarkan (sekresi) getah yang berguna untuk
melindungi dinding dari serangan asam lambung.(Hariyati, 2013)

Menurut penelitian garut mengandung senyawa bio-aktif seperti alkaloid, karbohidrat,


glikosida jantung, asam amino, senyawa fenolik, terpenoid, saponin, flavones dan gum. Studi
histokimia menunjukkan adanya butir pati tak terhitung dalam garut (Shintu PV, Radhakrishnan
VV, 2015)

Polifenol adalah kelompok zat yang terdapat pada tumbuhan-tumbuhan alam. Zat polifenol
memiliki banyak gugus fenol dalam molekulnya yaitu terdiri dari flavonoid,tannin dan
antioksidan. polifenol dapat memberikan faktor perlindungan terhadap membran mukosa,
secara tidak langsung dapat menghambat skresi asam lambung berlebihan yang dapat
memperburuk kerusakan jaringan mukosa yang disebabkan oleh inflamasI. Flavonoid masuk ke
dalam tubuh akan memiliki kemampuan untuk memodulasi inflamasi sel, memodulasi enzim,
memodulasi gen, sebagai antioksidan untuk menangkap radikal bebas. (Windari et al., 2017)
Faktor penyebab terjadinya ME adalah kegagalan komunikasi (salah interpretasi) antara
prescriber (penulis resep) dengan dispenser (pembaca resep) ME pada anak-anak perlu
perhatian khusus karena penggunaan obat untuk anak-anak berkaitan dengan perbedaan laju
perkembangan organ, sistem dalam tubuh maupun enzim yang bertanggung jawab terhadap
metabolisme dan ekskresi obat yang belum sempurna.(Yosedien Ch. Donsu, 2016)

Bibliography
Hariyati, E. (2013) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENYAKIT GASTRITIS DI
PUSKESMAS TALISE KOTA PALU 1)Emi, 3(1), pp. 1018.

Hartati, R. (2016) PENINGKATAN ASPEK SIKAP LITERASI SAINS SISWA SMP MELALUI PENERAPAN
MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA PEMBELAJARAN IPA TERPADU, 8(1), pp. 9097.

Selviana, B. Y. (2015) Effect of Coffee and Stress with the Incidence of Gastritis, J majority, 4,
pp. 26. doi: J MAJORITY|Volume 4 Nomor2|Januari 2015|.

Shintu PV, Radhakrishnan VV, M. (2015) Pharmacognostic standardisation of Maranta


arundinacea L. -An important ethnomedicine, Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry JPP,
242(43), pp. 242246.

Srinivas, T. L., Lakshmi, S. M., Shama, S. N. and Reddy, G. K. (2013) Medicinal Plants as Anti-
Ulcer Agents, J. Pharma. , 2(4), pp. 9197. Available at:
http://www.phytojournal.com/vol2Issue4/Issue_nov_2013/23.1.pdf.

Wardianti, I. (2016) GAMBARAN TERAPI KOMBINASI RANITIDIN DENGAN SUKRALFAT DAN


RANITIDIN DENGAN ANTASIDA DALAM PENGOBATAN GASTRITIS DI SMF PENYAKIT DALAM RUMAH
SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) AHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI, 8(1).

Windari, T., Teknologi, J., Pertanian, H., Korespondensi, P. and Lambung, T. (2017) PERANAN
EKSTRAK BAWANG DAYAK ( Eleutherine palmifolia ) SEBAGAI AGEN ANTI TUKAK LAMBUNG
( Peptic Ulcer ) PADA TIKUS WISTAR ( Rattus norvegicus ) JANTAN YANG DIINDUKSI ETANOL The
Role Of Bawang Dayak ( Eleutherine palmifolia ) Extract As Anti-Peptic Ulcer , 5(1), pp. 6170.

Yosedien Ch. Donsu, H. T. (2016) Faktor Penyebab Medication Error Pada Pelayanan Kefarmasian
Rawat Inap Bangsal Anak RSUP Prof. DR. R.D. Kandou Manado, Jurnal Ilmiah Farmasi Unsrat,
5(3).

Review:

1 Tatalaksana h.pilory yaitu dengan menggunakan beberapa obat


Line pertama :
2 Tanin: berfungsi melapisis mukosa lambung, namun tingkat antibioticnya Cuma sedikit.
3 Lebih efisien menggunakan jenang. Namun kapsul lebih efektif
4 Aqueus Ekstrak : proses pengambilan menggunakan air, dengan mengguakan metode suling
1

Anda mungkin juga menyukai