lama-lama panas juga dikomporin beraneka rupa jajanan tradisional indonesia. jadi sangat
bersyukur dilahirkan dinegara yang sangat majemuk ini. melalui jajanan kita berbagi rasa
dan cerita ya. ini dadar gulung pertama saya. semoga bisa menambah kemeriahan suasana
tradisional.
Dadar gulung
bahan kulit :
100 gram tepung terigu protein sedang ( maksudnya segitiga biru yah )
cara membuat :
campur tepung terigu, tepung beras, dan garam kemudian aduk rata
ambil kulit dadar dan beri isi kemudian dilipat dan digulung
bahan isi :
250 ml air
cara membuat :
aduk semua bahan sampai rata kemudian dimasak sampai meresap dan kuahnya
menyusut
Dadar Enten
Disaat yg lain sudah setoran puluhan, angel mencoba keberuntungan yg ke2. Sebagai org yg
memulai basic dengan cake ala barat, jujur, membuat kue2 tradisional itu tantangan tersendiri,
meski irit bahan dan alat tapi jelas keterampilan tangan itu perlu dipertimbangkan dan tentunya
'sense' of cooking itself
Dadar ini sebenernya lebih dikenal dgn naman dadar gulung tapi aslinya menurut buku "seri
masak femina- Masakan dan Kue Tradisional Indonesia" karya hiang marahimin dan roos
suyono dadar ini bernama dadar enten.
Enten sendiri dalam bahasa jawa berarti kelapa parut yg diberi gula dalam adat jawa, enten kerap
ditemui dalam upacara tingkepan atau tujuh bulanan dalam kehamilan pertama, sebagai makanan
yg disajikan sebagai ucapan syukur pada YME
(source: http://denmasdjo.blogspot.com/2011/01/upacara-tingkepan.html)
Dalam perjalanannya, dadar enten tidak semata hanya berisikan enten tetapi ada yang ditambah
jagung, nangka, durian dan variasi lain sesuai selera. Berikut resepnya
Dadar Enten
Bahan
250 gr tepung terigu
1/4 sdt garam
2 butir telur
600 ml santan dari 1/2 butir kelapa
50 ml air daun suji (susah nemu suji, angel ganti dengan air+pasta pandan)
Margarin untuk olesan
Isi
3/4 butir kelapa yang agak muda, parut memanjang
200 gr gula merah, sisir
25 gr gula pasir
2 lembar daun pandan, potong-potong
200 ml air
1/4 sdt garam
Cara Membuat
Campurkan tepung dan garam dalam mangkuk, aduk rata. Buat lubang di
tengahnya, pecahkan telur di dalamnya. Aduk sambil tuangi santan sedikit demi
sedikit sampai adonan licin. Terakhir masukkan air daun suji dan aduk sampai
tercampur betul.
Panaskan wajan datar anti lengket, olesi dengan margarin. Tuang 1 sendok sayur
(50 ml) adonan ke dalamnya, dan putar wajan cepat-cepat untuk membuat dadar
tipis. Sesudah dadar matang, balikkan dan masak sisi lainnya sebentar, angkat.
Taruh dadar bertumpuk di atas piring, dengan memberi sepotong kecil daun pisang
atau potongan kertas roti di antara setioa dadar agar tidak saling lengket.
Isi : Campurkan kelapa parut, gula merah, gula pasir, daun pandan, air dan garam,
kemudian masak sampai mengering sambil diaduk-aduk, angkat.
Ambil selembar dadar, taruh 1 sendok makan adonan isi ditengahnya. Kemudian
lipat ke tiga sisi dadar ke dalam lalu gulung. Hidangkan.
Salam,
Angelia Novincy Umboh
Bahan kulit:
2 btr telur
250 gr tepung terigu
500 ml santan (saya pakai susu UHT 500 ml + 100 ml)
sdt garam
2 tetes pewarna hijau (saya pakai 1 sdm pasta pandan)
minyak goreng untuk polesan. (saya tambahkan sedikit sekali minyak kelapa pada adonan agar
kulitnya lebih moist/tidak kering dan tidak lengket saat didadar)
Bahan isi :
btr kelapa parut (+170gr)
150 gr gula jawa sisir halus (saya pakai 100 gram tapi ternyata masih terlalu manis)
2 lbr daun pandan
100 ml air
Cara membuat:
Dadar :
Taruh tepung dalam wadah, beri telur dan garam, aduk sambil tuangi susu sedikit demi sedikit
hingga susu habis dan menjadi adonan encer. Beri pasta pandan, aduk rata.
Tambahkan minyak goreng + 1 sdt.
Dadar dengan menggunakan kwalik.
Isi :
Campur semua bahan dalam wajan biasa, masak dengan api kecil hingga menjadi adonan unti.
Penyelesaian:
Ambil selembar kulit. Letakkan 1sdm adonan isi. Lipat dan gulung.seperti amplop.
Hasilnya karena kulit terlalu tebal, saya tambahkan susu UHT 100 ml.
Salam,
Qiqie Kue Nayla
Posted by NCC Jajan Tradisional Indonesia at 20.59
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
PISANG AROMA
Kulit:
Pakai resep kulit amrisnya Bu Fat
100 gr tepung terigu
1 sdt garam (saya ganti gula pasir 1 sdt)
3 btr telur (saya pakai 1 butir)
250 ml susu cair
1 sdm mentega, lelehkan
Cara membuat:
Ayak terigu, taruh dalam mangkuk bersama gula pasir. Buat lubang ditengah, pecahkan telur
di dalamnya, aduk satu arah.
Tambahkan susu sedikit demi sedikit, hingga adonan menjadi licin dan halus.
Tambahkan susu hingga habis, masukkan mentega leleh.
Tutup adonan dengan plastik, diamkan 30 menit.
Buat dadar menggunakan kwalik.
Bahan Isi:
1 sisir pisang uli
Mesis, gula pasir dan keju parut untuk taburan isi)
Cara membuat:
Ambil 1 lembar kulit amris/crepes, taruh pisang memanjang, taburi dengan mesis, gula pasir dan
keju parut secukupnya, gulung, lalu digoreng.
Saya menggoreng dengan menggunakan api besar dan hanya sebentar untuk mengurangi
menempelnya minyak yang berlebih, tetapi ternyata masih terlalu berminyak. Kebetulan saya
tidak punya kertas untuk menyerap minyak. Jadi saya menggunakan tisu untuk mengurangi
minyak yang menempel.
Salam,
Qiqie Kue Nayla
Posted by NCC Jajan Tradisional Indonesia at 20.58
Putu Ayu
Putu Ayu salah satu jajanan favoritku , dulu semasa almarhumah ibu masih ada
seringkali di buatin jajanan yang satu ini saat aku menghadapi ujian . Mungkin cara
membuatnya yang praktis dan bahan yang murah yang membuat ibuku seringkali
menghadirkan jajanan ini sebagai cemilan buat kami..
Sekarang setiap kali melihat putu ayu di pasar modern atau di toko-toko kue jadi
ingat almarhumah ibu saya ..hehehehhe untungnya airmataku sudah gak ngalir lagi
coba klo masih nangis ya pasti penjual putu ayunya jadi heran ..
resepnya aku ambil dari majalah Menu Sehat terbitan tahun 2006 yang sudah kucel
tampak depannya saking seringnya di ajak ke dapur ...nih aku share resepnya ya :
PUTU AYU
Bahan :
3 kuning telur
2 putih telur
1/2 sdt Sp
Cara membuat :
1. Tumbuk daun suji, daun pandan dan kapur sirih sampai hampir halus
2. Beri sedikit air remas-remas, peras dan saring. Sisihkan air perasannya
Kocok kedua macam telur,gula pasir dan sp sampai mengembang dan kental
dengan mixer. Matikan mixer.
Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit dengan santan sampai habis.
Masukkan air larutan daun suji. aduk rata.
3. Olesi cetakan putu ayu dengan minyak goreng. Masukkan kelapa parut di
dasar cetakan sambil di tekan-tekan.
Tuang adonan sampai 3/4 cetakan.
Martabak Bangka
MARTABAK BANGKA
http://tatsbita.blogspot.com/2010/03/martabak-maniezz-alias-martabak-bangka.html
Halo host JTIW dan teman-teman semua. Laporan yang ke 2 nih sebelum ditutup :-D. Saya
ingin menambahkan jajanan tradisional khas dari Bangka lagi yaitu martabak bangka.
Martabak Bangka merupakan salah satu makanan khas Bangka yang cukup terkenal.
Rasanya hampir di semua daerah ada jajanan satu ini.
Dan ini juga mengingatkan saya akan alm. Ibu saya. Hampir setiap malam
Minggu, Ayah saya membeli ini untuk kudapan kami. Setiap membeli, Ibu
saya selalu berpesan kepada penjualnya Bikin agak gosong ya, biar garing
pinggiriannya. Itulah kesukaan Ibu saya. Sayang saya tidak sempat
membuatkan ini untuk Ibu saya. Waa.. jadi curcol nih Maaf ya..
Dari berbagai resep yang pernah saya coba, resep ini yang paling pas (ini menurut saya loh :-D).
Resep dari Retno Harnita
Semoga berkenan yaa
Bahan A:
125 gr Terigu serba guna
175 ml Air
25 gr Gula Pasir
sdt Baking Powder
sdt Garam
sdt Ragi Instant
Bahan B :
2 butir telur
25 gr Gula Pasir
1/8 sdt soda kue
Bahan Topping :
Gula pasir
Margarin/Mentega
Keju/Coklat/Kacang/Selai/Pisang/Jagung atau yang lainnya sesuai selera
Susu kental manis
Cara Membuat :
1. Mixer/kocok semua bahan A kecuali ragi sampai lembut, masukkan ragi instant, aduk
rata, tutup dan diamkan 1 jam sampai adonan mengembang.
5. Taburi gula pasir, tutup lagi, sampai permukaannya mengering dan bagian luar
kecoklatan, angkat dan pindahkan ke tempat rata. Belah 2 sama rata, olesi
margarin/mentega selagi panas, taburi bahan isian sesuai selera, tuang susu kental manis.
Catatan:
2. Martabak bangka tidak harus dibuat menggunakan loyang khusus martabak, tapi dapat
juga dibuat menggunakan panci anti lengket diameter berapa pun, cetakan kue lumpur,
cetakan serabi ataupun cetakan lainnya, yang penting DITUTUP saat proses
memasaknya.
Salam Martabak,
Yulita Arizona
Sosis Solo
Turn off for: IndonesianHalo Trio TAH... Setoran yang ke-3nih.. Malu sih nyebutnya,
yang lain sudah diatas 10 saya baru 3 hueheheh.. Tapi gakpapalah soalnya ini juga
buat karena suami minta hehehe....
Sosis Solo yang satu ini adalah kegemaran saya dan suami. Setiap kali makan di
luar kalau menemukan sosis ini pasti lahap banget makannya plus boros juga ya..
hehehe... Eh gak sangka mbak Intan share resepnya, cuma dagingnya saya ganti
ayam biar ekonomis hehehe.. Percobaan pertama hanya 1/2 resep jadi sekitar 12
biji. Resep ini enak lho.. Wangi banget, gak kalah ama yang di jual2 di rumah makan
:p
Suami juga bilang enak sosisnya... Hehehe...
Sosis Solo merupakan salah satu jajanan tradisional yang berasal dari kota solo,
berbeda dengan sosis solo yang di goreng, sosis solo yang ini di bungkus dengan
kulit telur bersantan.
SOSIS SOLO
Isi :
200 gr daging giling - saya pakai ayam
1 btr telur, kocok
3 sdm santan kental
1 btg daun bawang iris halus
Bumbu halus :
: 5 btr bawang merah
2 siung bawang putih
10 butir jintan (pake bubuk jintan)
3 butir kemiri
1 sdt garam
1 1/2 sdt gula pasir
Kulit :
4 btr telur
125 ml santan dari 1/2 butir kelapa
1/4 sdt garam
minyak goreng untuk olesan
Cara membuat :
Isi : campur daging, telur, santan, dan daun bawang bersama bumbu halus. Aduk
hingga rata, sisihkan.
Kulit : kocok telur dengan garpu sampai asal campur, masukkan santan dan
garam. aduk.
Olesi wajan dadar bergaris tengah 10-12 cm dengan minyak goreng. lalu
masukkan 1 sendok adonan kulit. Buat dadar tipis tipis
Didihkan air dalam dandang. Taruh 1 sdm adonan isi di atas selembar dadar,
kemudian gulung
Kukus hingga seluruhnya masak (kurleb 25 menit). Angkat, hidangkan dengan
cabai rawit.
Note :
* Agar tidak lengket, alasnya boleh di beri daun pisang.
* Untuk warna yang canting pada keseluruhan sosis, maka jangan menumpuk sosis
saat pengukusan.
Salam jajanan tradisional
Chandra Levina
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Cari
Proud to be part of
Arsip Blog
2013 (691)
o April (276)
Apr 15 (34)
Apr 14 (40)
Apr 12 (15)
Apr 11 (29)
Apr 10 (32)
Kue Cucur
Sosis Solo
Baso Kojek
Kue Lumpur
Pepes Pisang
Penganan Pelite
Nagasari
Kue Gandus
Pethosan
Pastel
Gemblong
Ketan Kinca
Pisang Goreng
Carangmas (Grubi)
Kue Cubit
Godok Pisang
Entho Cothot
Pempek
Pastel
Apr 09 (10)
Apr 08 (16)
Apr 07 (6)
Apr 06 (11)
Apr 05 (8)
Apr 04 (22)
Apr 03 (10)
Apr 02 (29)
Apr 01 (14)
o Maret (415)
Label
Aceh (3)
Ambon (1)
Bali (9)
Bangka (4)
Banten (1)
Batam (1)
Bengkulu (1)
Bogor (4)
Bubur (24)
Campursari (6)
Cirebon (3)
Gorontalo (4)
Gresik (1)
Jakarta (35)
Jawa (20)
Kalimantan (1)
Keripik (1)
Lampung (1)
Madura (1)
Makasar (14)
Maluku (1)
Medan (1)
Menado (8)
Minuman (43)
Padang (1)
Palembang (10)
Papua (1)
Pekanbaru (2)
Pontianak (1)
Riau (1)
ROTG (1)
Semarang (4)
Solo (2)
Sumatera (2)
Ternate (1)
Toraja (1)
Yogyakarta (3)
A Tribute to Ruri
Kontributor
Cara Bikang
Resep asli: Budi Sutomo
Dibuat di Pawon Corner Dita
Untuk 40 buah
==================================================
==========
Bahan:
700 gr tepung beras
4 sdm tepung terigu
2000 ml santan kental dari 3 butir kelapa
250 g gula pasir
1/2 sdt garam halus
1/2 sdt pasta pandan golden brown
1/2 sdt pasta coklat toffieco
minyak goreng untuk olesan pertama, seterusnya jangan pakai
Cara Membuat:
1. Larutkan 6 sdm tepung beras dengan 500 ml santan. Didihkan sambil diaduk
hingga mendidih dan mengental. Angkat.
2. Masukkan gula, garam, tepung terigu dan sisa tepung beras ke dalam rebusan
tepung. Aduk rata.
3. Uleni adonan sambil dituangi sisa santan sedikit demi sedikit. Tepuk-tepuk (pukul-
pukul) adonan dengan telapak tangan selama 40 menit atau hingga adonan terasa
ringan. Diamkan selama 1 jam.
4. Ambil sedikit adonan, tempatkan di dua mangkuk berbeda, tambahkan pasta
pandan dan pasta stroberi. Aduk rata.
5. Panaskan cetakan carabikang, olesi sedikit miyak. Tuang adonan hingga setengah
dari tinggi cetakan. Beri motif dengan adonan berwarna hijau atau merah di
atasnya. Panggang tanpa ditutup hingga matang.
6. Cungkil bagian sisinya hingga kue merekah, angkat. Hidangkan hangat.
Cendol
Bahan Cendol:
650 ml air
2 sdm air daun suji pandan
75 g tepung hunkwe
25 g tepung beras
Kuah:
1 liter santan dari
1 butir kelapa parut
1/2 sdt garam
1 lembar daun pandan, potong-potong
Sirop Gula Merah:
250 g gula merah
75 g gula pasir
150 ml air
5 mata nangka, buang bijinya, potong kecil (ga pake)
Cara membuat:
Cendol: Campur tepung hunkue dan tepung beras dengan 200 ml air. Masak sisa air
bersama air daun suji hingga mendidih. Masukkan larutan tepung hunkue sambil
aduk cepat hingga bening dan matang. Angkat. Siapkan cetakan dawet, taruh di
atas baskom berisi air es. Tuangkan adonan panas ke atas cetakan, gosok-gosok
hingga butiran dawet jatuh ke baskom.Tiriskan, rendam dalam air matang dingin.
Sisihkan.
Kuah:
Rebus santan bersama semua bahan hingga mendidih. Angkat, dinginkan.
Pisang Molen
Hai smuanyaaaa...
Cemilan yang satu ini kadang kita masih temui di tukang gorengan
enak deh renyah dan manis
Bukan pisang molen yang dipanggang loh ini, yang digoreng itu looo
Berikut resepnya dari Sajan sedap
semoga berkenan yaaaa
Bahan:
250 gram tepung terigu protein tinggi
65 gram gula tepung
1 sendok teh baking powder
65 gram margarin
1 butir telur, dikocok lepas
1 sendok makan air es
minyak untuk menggoreng
Bahan Isi:
8 buah pisang uli, dipotong panjang 5 cm, dibagi empat bagian memanjang
100 gram keju cheddar, dipotong panjang 5x 1/2 x 1/2cm
Cara membuat:
Ayak tepung terigu, gula tepung, dan baking powder.
Masukkan margarin dan telur. Aduk sampai bergumpal. Tambahkan air es. Uleni
rata. Diamkan 15 menit.
Giling adonan di gilingan mi dari ketebalan paling besar. Mulai dari no.1 sampai no.
6. Tiap ukuran dilakukan 2-3 kali menggiling.
Potong lebar 1cm memanjang.
Lilitkan di pisang dan keju yang diletakkan berdampingan.
Goreng dengan minyak yang dipanaskan di atas api sedang sampai matang.
Carabikang Pandan Coklat
Demi eksistensi, saya juga mau ikutan berpartisipasi dalam event kali ini. Makanan
ini dulu sering banget saya beli kalau iku ke belanja ke pasar senen. Jadi kali ini
saya mau laporan CARABIKANG khas INDONESIA
Saya sebenarnya kurang mengetahui dari mana asal makanan ini, tapi yang saya
tahu pasti ini adalah khas INDONESIA :)
Resep carabikang ini saya dapatkan dari majalah Sedap edisi 3/XIV/2012.
Carabikang Pandan Cokelat
resep by Sedap
Bahan Biang :
2 1/2 sdm tepung beras
165 ml santan dari 1/4 butir kelapa
Bahan :
375 gr tepung beras
55 gr tepung terigu
175 gr gula pasir
1/2 sdt garam
650 ml santan dari 1 1/2 butir kelapa
100 ml air daun suji dari 25 lembar suji dan 3 lembar pandan, blender, peras
1/4 sdt pasta cokelat
Tips :
Untuk memudahkan mencungkil kue, gunakan dua buah bambu tipis. Satu untuk
menekan kue. Satu lagi untuk mencungkil.
selamat mencoba..rasanya gurih nikmattt...
Putu Mayang
Dear host,
Akhirnya baru bisa dan sempat buat jajan pasar Indonesia, setelah curi waktu libur
panjang.
Putu Mayang, jajanan ini adalah favorit saya waktu masih kecil dulu. Kalau ibu saya
belanja di pasar, pasti saya ambil putu mayang tiga warna.
Rasa putu dan kincanya yang legit membuat saya ketagihan..
Resep ini, saya ambil dari buku KITAB MASAKAN INDONESIA terbitan DEMEDIA,
cetakan kelima. Kebetulan punya buku ini, tapi tidak satupun di coba karena tidak
sempat, dan sekalinya mencoba langsung pake resep putu mayang, dan ternyata
susah-susah gampang. Setelah kemarin pagi, sengaja cari cetakan putu mayang di
pasar, akhirnya ketemu satu toko yang jual cetakan ini, dari belasan toko loyang
kue di pasar, ternyata cuma satu toko yang masih menjual cetakan ini. Pulang
kerumah langsung saya eksekusi resep, dan sayangnya, saya belum googling resep
putu mayang yang beredar di dunia maya untuk pembandingan. O iya, ada duka
nya nih membuat kue putu mayang, karena adonannya lumayan kental dan kalis,
dan tenaga saya kurang super, maka untuk ngeluarin adonan di cetakan putu
mayang, saya minta suami untuk mendorong adonan didalam cetakan dan menjadi
bentuk-bentuk putu mayang seperti mie nan cantik itu.
Beberapa bagian resep sudah saya modifikasi, dalam resep asli tidak menggunakan
pewarna.
PUTU MAYANG
500 ml air
500 gr tepung beras
250 tepung kanji (bisa dikurangi, kalau tidak mau terlalu kenyal)
250 santan kental
garam secukupnya (resep asli tidak ada)
KINCA
500 santan kental
3 lembar daun pandang (diikat)
250 gr gula merah (saya pake gula aren 300 gram)
1 sdm tepung beras (saya pakai 1 sdm tepung beras dan maizena 1/2 sdm )
100 gram gula pasir (saya pakai 2 sdm gula pasir)
Garam secukupnya
Cara Membuat
Putu Mayang
Panaskan santan dan air, diamkan hingga tidak terlalu panas-hangat
Campur tepung Kanji dan tepung beras hingga rata, masukkan kedalam cairan
santan. Panaskan dan aduk hingga kental, gunakan api kecil.
Angkat. Bagi tiga adonan menjadi tiga, dua bagian adonan beri masing-masing
pewarna merah dan hijau pandan (saya pakai merk koepoe-koepoe). Cetak adonan
dengan cetakan putu mayang. Kemudian kukus.
Tips, cetakan dapat di cuci terlebih dahulu setelah memakai adonan setiap warna,
kelembaban cetakan membantu adonan keluar dengan baik.
Kinca
Didihkan santan kental dengan daun pandan. Masuukkan gula merah (aren), gula
pasir dan garam. Masukkan pengental (tepung beras dan maizena). Angkat dan
dinginkan
Sajikan putu mayang dengan kinca. Resep menghasilkan sekitar 30 putu mayang.
salam
Lin
http://pavitacakes.blogspot.com
Es Dawet Ireng
Bahan:
50 gram tepung sagu
60 gran tepung beras
600 ml air
1 sdt garam
1 1/2 sdm (3 gram) abu merang dan 50 ml air, dilarutkan, disaring
Pewarna hitam secukupnya
Bahan Sirup:
250 gram gula merah, disisir
2 lembar daun pandan
250 ml air
Cara membuat:
1. Dawet ireng: larutkan tepung beras, tepung sagu, air, air abu merang dan pewarna hitam.
Masak sampai meletup-letup dan kental.
2. Tuang dalam cetakan cendol. Tekan diatas baskom yang berisi air es. Saring cendolnya.
Sisihkan
3. Sirup: didihkan bahan sirup di atas api kecil sampai kental. Aduk rata
4. Kuah santan: rebus bahan kuah santan sambil disaduk sampai mendidih dan matang.
5. Siapkan gelas, sajikan cendol beserta pelengkap (tapai ketan/ nangka). Tambahkan sirup,
kuah santan dan es serut.
Mau ikutan ngeramein JTIW< kebetulan ini resep KELUARGA saya sering buat bakpia ini
soalnya bhnnya gampang n buatnya kayak main2 gak perlu pake OVEN hanya
menggunakan teflon aja> Bakpia ini sy kasih nama BAKPI KAJU karena bakpia yg biasanya
hanya berisi kacang hijau saja tp berhubung KURCACI dirmh suka dengan keju jd bakpi ini
sy modif dng campuran keju parut
Bakpia Kaju (kacang hijau keju) ...mantab yo aku ksh nama.
Bahan :
tepung terigu 10 sdm,
air (kira2 aja ),
minyak goreng 6 sdm,
garam secukupnya,
gula pasir 1 sdt. ( aduk semua bhn jd satu hingga kalis n tdk lengket di tangan ).
Isi :
kacang hijau 250 grm buang kulitnya ya,
kemudian rendam / rebus hingga lunak kemudian blender hingga lunak,
keju parut 50-75grm . Aduk jadi satu .
Cara buatnya:
Ambil adonan kulit sebesar kelereng kemudian pipihkan, ambil adonan isi
secukupnya kemudian bungkus dng adonan kulit. masak di atas loyang teflon atau
panggang di oven kira2 10-20 menit dng api kecil.
Panggang hingga kulit kecoklatan tiap sisinya.
Thanks
- Dyas -
Dadar Gulung
Hollla semuaaa terutama trio TAH jgn bosen yaaa upload laporanku
Dadar gulung ini kue berbahan sederhana tapi rasanya ngangenin apalagi kalo
untinya itu dibuat dgn gula merah dr kampung yang masih asli rasa gulanya
(sedepnya).
Asal muasal kue ini aku tidak tau karena disetiap daerah terutama pulau jawa ada
kue ini. Berikut resep dadar gulung suji ala sugi bae
Bahan :
250 gr terigu
20 lembar daun suji
5 lembar daun pandan
600 ml santan encer
2 butir telur, kocok lepas
Bahan unti:
1/2 butir kelapa stgh tua, parut kasar
100 gr gula merah
50 gr gula pasir
1/2 sdt garam
Air sedikit kurleb 100 ml
1 lembar Daun pandan
Cara membuat:
1. Masak semua bahan unti sampai matang dan sat, sisihkan
2. Daun suji, daun pandan di blender lalu tambahkan dgn 100 ml air peras
3. Dalam wadah campur terigu, telur, garam, santan dan air suji aduk sampai halus.
4. Buat dadar dgn teflon beri isian 1 sdm lipat bentuk amplop
Es Gempol Pleret
Selamat malam trio Tah.
Setoran yang pertama nih.. Setelah sekian waktu ngeces2 liat laporan2 yang masuk, tapi masih
mengumpulkan semangat untuk membuat..
Untuk setoran yang pertama ini saya buat gempol pleret, menurut paman google gempol pleret
ini minuman pelepas dahaga dari kota Jepara. Gempol pleret terbuat dari tepung beras dan sagu
yang cukup mengenyangkan.. Di teguk dengan saus gula (santan+gula merah) yang cukup
manis.
Biasanya minuman ini dijual pakai gerobak dan keliling kampung, tapi sekarang sudah sulit
sekali menemukan minuman ini.
Buatnya sangat simple dan cepat. Cocok untuk menghilangkan rasa haus serta pengganjal perut
di siang hari.
Bahan:
175 gr tepung beras
sdt garam
175 ml air mendidih
2 sdm tepung sagu
Kuah:
500 ml santan dari 1 btr kelapa parut
1 lbr daun pandan
sdt garam
200 gr gula merah
50 gr gula pasir
Cara Membuat:
1. Campur tepung beras dengan garam, kemudian tuangi air mendidih sambil diaduk-aduk
sampai adonan rata. Uleni adonan sampai rata sambil ditaburi tepung sagu sedikit demi
sedikit.
2. Setelah adonan tidak melekat lagi di tangan, ambil sedikit adonan lalu bulatkan sebesar
kelereng, tekan tiap bulatan dengan ibu jari sampai adonan pipih dan cekung di bagian
tengahnya.
3. Masak air hingga mendidih, masukkan bulatan masak hingga mengapung, angkat dan
tiriskan.
4. Masak santan, daun pandan, garam, gula merah, gula pasir jadi satu sampai mendidih dan
gula larut.
5. Angkat dari atas api, dinginkan. Taruh gempol plered dalam mangkuk, lalu beri kuah
santan. Sajikan.
Bahan :
- bihun 200 gr ( kalo aku seneng pake bihun yang jagung, karena lebih kenyal)
- santan 220 cc
- gula pasir 150 gr
- tepung tapioka 3 sdm
- garam secukupnya
- pasta frambozen
Cara Membuat:
1. Rebus air sampai medidih, masukkan bihun rebus kurleb 3 menit saja, angkat, tiriskan,
siram air dingin, sisihkan ( kalo pake bihun jagung, potong2 juga biar ga kepanjangan
mie nya)
2. Masak santan, gula, garam sampai mendidih, masukkan bihun aduk2, tambahkan pasta
frambozen , aduk rata,kemudian tunggu sampai mendidih kembali, angkat
3. Masukkkan serta aduk cepat tepung tapioka dalam kondisi adonan masih panas, aduk
sampai rata
5. Kukus dalam dandang yang telah dipanskan terlebih dahulu selama kurleb 30 menit