Cara Membuat
Masak santan gula pasir, daun pandan, garam dan vanili, aduk rata sampai gula larut. Dinginkan.
Tuang santan sedikit demi sedikit ke dalam tepung, aduk sampai licin dan tidak bergerindil.
Bagi adonan menjadi dua bagian. Satu bagian diberi bubuk cokelat. Panaskan loyang di dalam
kukusan.
Tuang 1 centong adonan cokelat. Kukus 5 menit. Tuang 1 centong adonan putih. Kukus 5 menit.
Lakukan berselang-seling sampai adonan habis. Terakhir kukus kue 10 menit.
Angkat kue. Biarkan dingin. Keluarkan dari loyang, potong-potong dan sajikan.
Kue Nagasari
Bahan
3 buah pisang kepok, potong-potong
100 gram tepung beras putih
50 gram tepung sagu
500 ml santan
65 gram gula pasir
2 lembar daun pandan, potong-potong
1/3 sdt garam
daun pisang untuk membungkus
Cara Membuat
1. Masak santan bersama gula, garam, dan daun pandan hingga mendidih sambil terus
diaduk. Sisihkan hingga dingin.
2. Campur tepung beras dan tepung sagu. Tuang santan, aduk dengan whisk hingga tidak
bergerindil. Nyalakan kompor, masak di atas api kecil dengan terus diaduk hingga
mengental.
3. Siapkan daun pisang. Ambil 1 sdm adonan, beri isian pisang, tutup adonan, lalu
rapikan. Lakukan sampai semua bahan adonan habis.
4. Panaskan kukusan.
5. Kukus kue nagasari selama kurang lebih 15 menit hingga matang.
TERKAIT: 5 Resep Sup Enak yang Aman Dikonsumsi Penderita Kolesterol Tinggi
Bahan
Cara Membuat
1. Campur tepung beras, tepung tapioka, gula, dan garam. Aduk rata. Sisihkan.
2. Rebus santan, garam, dan daun pandan sambil terus diaduk-aduk hingga mendidih.
Angkat.
3. Campur semua bahan dan telur. Aduk sampai tekstur adonan halus dan licin.
4. Diamkan adonan selama 1 jam.
5. Bagi adonan jadi tiga bagian. Satu bagian tetap dibiarkan putih. Satu bagian pakai
pewarna hijau. Satu bagian pakai pewarna merah.
6. Panaskan cetakan sampai benar-benar panas.
7. Tuang 1 sendok sayur adonan warna hijau ke cetakan. Tunggu sampai pinggirannya
mulai matang.
8. Tuang adonan warna putih, diamkan sebentar. Lalu, tuang adonan warna merah.
9. Setelah bagian tengahnya sudah tidak tampak cair alias matang, tutup cetakan.
Matikan api. Masukkan cetakan bikang ke baki yang berisi kain dan sedikit air.
Diamkan kurang lebih 2 menit, setelah hangat, keluarkan bikang dengan bantuan
gelas dan tutup botol. Gunting sisinya jadi enam, lalu rekahkan.
Bahan 1
Bahan 2
30 gr tepung beras
15 gr tepung tapioka
200 ml santan kental
1/2 sdt garam
Cara Membuat
1. Panaskan panci kukusan lebih dulu, bungkus tutupnya dengan kain bersih.
2. Campur semua bahan 1, blender sampai halus. Lalu saring.
3. Buat adonan kedua, campur semua bahan 2, aduk rata. Sisihkan.
4. Tuang bahan 1 ke dalam cetakan talam yang sudah diolesi sedikit minyak, tuang 3/4
cetakan aja.
5. Kukus dengan api sedang selama 10 menit.
6. Setelah 10 menit, tuang adonan kedua di atasnya sampai penuh.
7. Kukus lagi selama 10 menit, angkat, dinginkan dan keluarkan dari cetakan.
Kue Apem
ilustrasi kue apem/copyright by Hendi Sujatmiko (Shutterstock)
Bahan
Cara Membuat
1. Campurkan tape ketan dengan santan, blender hingga halus. Tuang ke dalam wadah,
campurkan dengan gula, garam dan kental manis hingga larut.
2. Masukkan tepung, aduk rata hingga tidak ada yang bergerindil. Tuang pasta pandan
secukupnya, aduk lagi.
3. Panaskan kukusan, siapkan cetakan apem, oles minyak dan tuang jangan sampai
penuh pada setiap cetakan.
4. Kukus selama 20 menit atau hingga mengembang matang. Angkat.
TERKAIT: 5 Resep Beras Ketan Hitam Manis Legit yang Cocok Jadi Suguhan Tamu
Bahan
Cara Membuat
Advertisement
Resep Kue Putu Mayang
Bahan Putu
300 ml air
60 ml santan kelapa
120 ml air
1 lembar daun pandan
1 keping gula merah
Cara Membuat
1. Kukus tepung beras selama 20 menit. Tambahkan garam dan gula. Aduk rata.
2. Tuang air mendidih ke adonan tepung sedikit demi sedikit sambil diaduk.
3. Bagi adonan jadi 3 bagian dan beri pewarna (merah, hijau, dan putih). Cetak.
4. Kukus putu mayang selama 30 menit.
5. Untuk membuat kuah, campur santan, gula merah, pandan, dan air. Masak hingga
mendidih.
6. Sajikan putu mayang dengan kuah gula merah.
Itulah beberapa resep kue tradisional dengan bahan dasar tepung beras yang dimasak dengan
cara dikukus. Kue ini selain enak juga menyehatkan karena tanpa minyak. Kue tradisional
dengan bahan dasar beras juga cocok sebagai menu takjil buka puasa atau camilan sehat
sepulang tarawih.