Anda di halaman 1dari 2

Pelatihan Pengisian KMS bagi Kader

Posyandu
SENDAWAR Untuk mewujudkan peningkatan derajat kesehatan masyarakat menjadi semakin
baik. Dimana Kader Posyandu sebagi ujung tombak ditengah-tengan masyarakat, sehingga para
kader perlu di didik dan diberikan pelatihan pengisian Kartu Menuju Sehat (KMS), yang
diharapkan para kader menjadi lebih pintar, mengerti dan menguasi segala sesuatu yang
berhubungan dengan kegiatan di posyandu. Yang mana kegiatan tersebut merupakan rangkaian
kegiatan dalam Jambore Kader Posyandu se Kubar yang dilaksanakan Tim Penggerak
Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten yang dipusatkan di Taman Budaya
Sentawar (TBS), Jumat (6/12).

Lebih lanjut dokter Rithawati Sinaga M Si menjelaskan, KMS bermanfaat sebagai sarana/media
bagi kader ketika melakukan penyuluhan kepada ibu-ibu balita, serta indikator untuk merujuk si
anak jika kurva pertumbuhan berada di bawah garis merah (BGM) untuk mendapatkan
pelayanan lebih lanjut.

Dikatakan Ritha, fungsi KMS secara umum dapat dibagi menjadi tiga. Pertama alat utnuk
memantau pertumbuhan, dimana KMS memuat kurva pertumbuhan seorang anak berdasarkan
jenis kelamin, umur dan berat badan anak. Normal tidaknya pertumbuhan seorang anak dapat di
ketahu hanya melihat trend grafik/kurva yang terdapat pada KMS. Kedua sebagai catatan
pelayanan kesehatan anak, salah satu informai tambahan yang bisa anda peroleh dari KMS
adalah pelayanan kesehatan yang telah di peroleh si anak, misalnya catatan imunisasi, pemberian
kapsul Vitamin A serta pemberian ASI Eksklusif. Dan ketiga sebagai alat edukasi kader
posyandu atau petugas kesehatan bisa langsung memberikan edukasi kepada ibu, dengan melihat
kurva pertumbuhan si anak setelah dilakukan pengukuran berat badan.

Kemudian manfaat KMS bagi para orang tua balita, jika orang tua rutin setiap bulan melakukan
penimbangan di Posyandu atau di sarana kesehatan, maka mereka dapat mengetahui status
pertumbuhan anaknya dan dapat melakukan antisipasi pencegahan jika kurva pertumbuhan sudah
mulai menunjukkan penurunan. Disamping itu, orang tua juga bisa mengetahui kapan seharusnya
anak mendapatkan imunisasi atau pemberian kapsul Vitamin A selanjutnya.

Selanjutnya manfaat KMS bagi petugas kesehatan sebagi media yang efektif dan cepat untuk
mengetahui pelayanan kesehatan apa saja yang sudah di dapatkan oleh si anak, khususnya
pemberian imunisasi adan kapsul Vitamin A. KMS juga bisa digunakan oleh petugas kesehatn
untuk melakukan edukasi ke ibu tentang pemberian makanan bergizi untuk meningkatkan satus
gizi anak.

Ditambahkan Ritha, KMS tentunya sangat bernafaat bagi balita sebagai alat yang sederhana dan
murah, yang dapat digunakan untuk memantau kesehatan dan pertumbuhan anak. Oleh
karenanya KMS harus disimpan oleh ibu balita di rumah, dan harus selalu dibawa setiap kali
mengunjungi posyandu atau fasilitas pelayanan kesehatan, termasuk bidan dan dokter.
Ritha juga memaparkan, KMS balita menjadi alat yang sangat bermanfaat bagi ibu dan keluarga
untuk memantau tumbuh kembang anak, agar tidak terjadi kesalahan atau ketidak seimbangan
pemberian makan pada anak. Dimana KMS juga dapat dipakai sebagai bahan penunjang bagi
petugas kesehatan untuk menentukan jenis tindakan yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan
dan gizi anak untuk mempertahankan, meningkatkan atau memulihkan kesehatan.

Dikatakan Ritha, yang lebih penting dalam KMS yakni berisi catatan tentang pertumbuhan,
perkembangan anak, imunisasi, penanggulangan diare, pemberian kapsul vitamin A, kondisi
kesehatan anak, pemberian ASI eksklusif dan Makanan Pendamping ASI, pemberian makanan
anak dan rujukan ke Puskesmas/ Rumah Sakit. Juga sebagai media untuk mencatat dan
memantau riwayat kesehatan balita secara lengkap, meliputi : pertumbuhan, perkembangan,
pelaksanaan imunisasi, penanggulangan diare, pemberian kapsul vitamin A, kondisi kesehatan
pemberian ASI eksklusif, dan Makanan Pendamping ASI.

Selanjutnya dengan KMS juga bisa dijadikan sarana memantau pertumbuhan balita apabila
setiap bulan ditimbang, hasil penimbangan dicatat di KMS, dan antara titik berat badan KMS
dari hasil penimbangan bulan lalu dan hasil penimbangan bulan ini dihubungkan dengan sebuah
garis. Rangkaian garis-garis pertumbuhan anak tersebut membentuk grafik pertumbuhan anak.
Pada balita yang sehat, berat badannya akan selalu naik, mengikuti pita pertumbuhan sesuai
dengan umurnya.(hms10)

Anda mungkin juga menyukai