Anda di halaman 1dari 20

RANGKAIAN FILTER RC

Al Irsyad, Rahma Amin*), Tri Hardiyanti Wulandari


Laboratorium Elektronika dan Instrumentasi
2016

LATAR BELAKANG
Kemampuan dalam bidang elektronika yang merupakan salah satu bagian penting dalam
disiplin ilmu fisika sangat diperlukan untuk raparasi peralatan yang rusak maupun untuk
melakukan kegiatan perancangan peralatan elektronik. Pada tingkat paling
dasar,perancangan masih dalam taraf penggunaan komponen-komponen elektronik yang
tersedia dipasaran dan merangkai pada PDB (Printed Circuit Board).Pada tingkat lebih
lanjut, diperlukan kemampuan berpikir dalam bidang elektronik, sehingga hanya dengan
melihat rangkaian elektronik yang baru dikenal segera dapat memikirkan fungsi masing-
masing komponennya dan melakukan perubahan-perubahan untuk meningkatkan kinerja
yang ada.Ada tiga jenis komponen elektronik yang dikenal dikalangan Saintis dan Teknisi,
yaitu komponen pasif, komponen aktif, dan komponen penunjang.Dalam dunia elektonika,
komponen pasif seperti resistor, kapasitor, maupun induktor sudah menjadi benda yang tidak
asing lagi.Kombinasi pasif dan aktif elemen resistor R, induktor L, dan kapasitor C (RLC)
khusus dirancang untuk meloloskan atau menolak suatu rentang frekuensi tertentu yang
disebut rangkian filter. Dalam sistem komunikasi, filter digunakan untuk meloloskan
frekuensi tertentu yang mengandung informasi rahasia dan meloloskan frekuensi yang lain.
Dalam sistem stereo, filter dapat digunakan untuk mengisolasi rentang frekuensi tertentu
berdasarkan tingkat nadanya, tinggi, sedang, atau rendah.

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menemui berbagai macam jenis


filter. Dan filter sendiri sangat dibutuhkan terutama dalam bidang komunikasi.
Hal ini bersesuaian karena dalam sistem telekomunikasi memiliki banyak noise
dan oleh karena itu sehingga dibutuhkan filter agar sinyal yang dikirimkan tidak
terlalu rusak dan dapat diminimalisir efek dari noise itu sendiri.
Dimana filter merupakan suatu perangkat yang berfungsi menyaring sinyal
frekuensi yang masuk kedalam suatu sistem sehingga dihasilkan respon
frekuensi yang diinginkan dan dapat diatur sesuai dengan kebutuhan. Daerah
frekuensi filter dimana filter dilewatkan sinyal biasanya disebut sebagai daerah
passband, sedangkan daerah frekuensi dimana filter meredam sinyal disebut
daerah stopband.
Filter aktif high pass atau sering disebut dengan Active High Pass Filter
(Active HPF) atau juga disebut dengan filter aktif lolos atas adalah rangkaian
filter yang akan melewatkan sinyal input dengan frekuensi diatas frekuensi cut-
off rangkaian dan akan melemahkan sinyal input dengan frekuensi dibawah
frekuensi cut-off rangkaian dan ditambahkan rangkaian penguat tegangan
menggunakan operasional amplifier (Op-Amp).
Untuk mengetahui bagaimana grafik respon frekuensi dalam high pas
filter, perlu dilakukan praktikum ini untuk memahamkan materi bagi praktikan.

RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana membedakan jenis rangkaian RC tapis lolos rendah dan tinggi ?
2. Bagaimana menentukan frekuensi cut-off rangkaian tapis RC lolos rendah dan lolos
tinggi berdasarkan bode plot ?
3. Bagaimana merancang suatu sistem rangkaian tapis RC tingkat satu ?
TUJUAN PERCOBAAN
1. Menyelidiki pengaruh perubahan frekuensi sumber terhadap karakteristik rangkaian
R-L-C seri,
2. Menginterpretasikan kurva respon frekuensi rangkaian R-L-C seri,
3. Kurva respon tersebut, mahasiswa dapat menentukan frekuensi resonansi dan faktor
kualitas rangkaian R-L-C seri.
KAJIAN TEORI
Tegangan bolak balik adalah tegangan listrik yang berubah tanda secara berulang.
Tegangan bolak balik juda disebut tegangan ac (alternating current). Listrik PLN
menggunakan tegangan bolak balik berbentuk gelombang sinusoida. Isyarat dalam
elektronika banyak berupa tegangan bolak balik, dengan berbagai bentuk gelombang. Akan
tetapi bentuk gelombang yang paling dasar adalah bentuk sinusoida, oleh karena menurut
dalil Fourier menggunakan bentuk gelombang dapat diuraikan dalam deret Fourier
menggunakan bentuk gelombang sinusoida.
v s (t ) , dan kita hubungkan dengan suatu rangkaian yang
Sebuah tegangan tetap,
terdiri dari suatu hambatan R, Induktansi L, dan suatu kapasitor C yang dihubungkan seri
seperti pada percobaan ini disusun secara seri. Dari sini kita dapt menghitung arus yang
V s
mengalir. Arus I= , Vs
Z dengan adalah tegangan kompleks sumber. Impedansi

1 1
Z =R + jL+
jC
=R+ L (
C )
, mempunyai modulus (besar):

Vs
I=
2
Z =|Z|= R + L( 1
C ) sehingga
(
R2 + L
1
C )
2
.

Tinjau sebuah sebuah rangkaian yang terdiri atas hambatan R, induktansi L dan
kapasitor C yang terhubung secara seri dan dihubungkan dengan sebuah sumber tegangan

VS
I
Z
yang berubah terhadap waktu vs (t) seperti pada Gambar 4.1.Arus , dengan VS adalah
tegangan rms kompleks sumber. Dalam rangkaian seri RLC impedansi total rangkaian dapat
dituliskan sebagai berikut:

Ztot= R + j (XL XC) [1]

vs(t) L

Gambar 4.1. Rangkaian RLC Seri


Dari hubungan ini akan terlihat bahwa reaktansi induktif dan kapasitif selalu akan saling
mengurangi. Bila kedua komponen ini sama besar, maka akan saling meniadakan, dan
dikatakan bahwa rangkaian dalam keadaan resonansi. Resonansinya adalah resonansi seri.
Keadaan resonansi dicapai pada saat XL = XCmaka Ztot= R merupakan Zmin, sehingga akan
diperoleh arus atau tegangan yang maksimum pada suatu harga frekuensi khusus yang
disebut frekuensi resonansi (fo).
1 1
o fo
LC 2 L C
4. atau [2]
Pada waktu resonansi, sangat mungkin terjadi bahwa tegangan pada L atau pada C lebih
besar dari tegangan sumbernya. Pembesaran tegangan pada L atau pada C pada saat
resonansi ini didefinisikan sebagai faktor kualitas Q. Makin besar nilai Q, makin sempit
lengkung resonansinya, dan berarti makin tinggi kualitas resonansinya. (Q berasal dari kata
quality).
Plot antara kuat arus (efektif) sebagai fungsi dari frekuensi sumber pada rangkaian RLC seri
untuk berbagai nilai Rditunjukkan pada gambar berikut.

Gambar 4.2 plot antara kuat arus


dan frekuensi sumber (Tipler, 1991)
Dengan faktor kualitas yang ditentukan oleh :
0 L
Q 0
R
[3]
Di mana:
Q = faktor kualitas,
o = 2 fo = frekuensi resonansi (Hz), = lebar pita frekuensi (Hz),
L = induktansi induktor (H),
R = resistansi resistor ().
METODOLOGI EKSPERIMEN
Identifikasi Variabel
1. Variabel kontrol: Hambatan R (), Kapasitor C (F), dan Induktor L (H)
2. Variabel manipulasi : frekuensi f (Hz)
3. Variabel respon : Tegangan (V)
Defenisi Operasional Variabel
1. Hambatan R merupakan variabel resistor (transformator) yang digunakan sebagai
penghambat arus listrik yang mengalir dalam rangkaian.Satuan dari hambatan R
adalah Ohm ().
2. Kapasitor C merupakan komponen yang dalam rangkaian R-L-C berfungsi sebagai
hambatan Xc dan sebagai variabel kontrol . Satuan dari kapasitor adalah F.
3. Induktor L merupakan komponen yang dalam rangkaian R-L-C berfungsi sebagai
hambatan XL dan sebagai variabel kontrol. Satuannya adalah H.
4. Frekuensi f merupakan variabel manipulasi dimana besar nilai frekuensi ini diubah-
ubah atau dimanipulasi dari Audio Function Generator.
5. Tegangan merupakan penunjukkan multimeer yang berubah seiring dengan
perubahan frekuensi, tegangan yang diukur dengan menggunakan multimeter dalam
satuan volt.
Alat dan Bahan
1. Audio Function Generator (AFG) 1 buah
2. Multimeter AC 1 buah
3. Papan rangkaian 1 buah
4. Resistor 1 buah
5. Kapasitor 1 buah
6. Induktor 1 buah
7. Kabel penghubung secukupnya
Prosedur Kerja
Dalam melakukan praktikum ini, langkah pertama yang harus dilakukan adalah
menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.Dari alat dan bahan yang telah disiapkan,
dirangkai sebuah rangkaian R-L-C seperti pada Gambar 4.3.Setelah itu VIN rangkaian
dihubungkan dengan output AFG pada gelombang sinus dengan amplitudo 5 Vrms(diukur
secara langsung dengan menggunakan digital AC voltmeter).Digital AC voltmeter
dihubungkan pada keluaran rangkaian di titik a dan b. sebelum melakukan pengukuran, nilai
R ditentukan terlebih dahulu dengan cara mengukur R secara langsung pada multimeter.
Gambar 4.3Rangkaian seri R-L-C
Perlu diingat bahwa nilai resistor R pada data kegiatan pertama berbeda dengan data pada
kegiatan kedua dan ketiga. Setelah rangkaian siap dan dipastikan berfungsi dengan baik,
dilakukan pengukuran dengan cara menaikkan frekuensi AFG dengan interval 200 Hz. Besar
arus terukur pada resistor R untuk setiap interval dicatat pada tabel hasil pengukuran.
Pengukuran dilakukan hingga diperoleh nilai arus yang kurang lebih sama pada saat
frekuensi mula-mula.
HASIL DAN ANALISIS DATA
Kegiatan 1.
R= 100 5
L = 4,80mH = 4,8 10-3 H
C = 2A223J = 22 10-9 F
Tabel Pengamatan
No F (Hz) Vo I (mA)

1 100 0,013 0,00013


2 300 0,03 0,0003
3 500 0,049 0,00049
4 700 0,067 0,00067
5 900 0,086 0,00086
6 1100 0,105 0,00105
7 1300 0,122 0,00122
8 1500 0,14 0,0014
9 1700 0,158 0,00158
10 1900 0,175 0,00175
11 2100 0,192 0,00192
12 2300 0,209 0,00209
13 2500 0,225 0,00225
14 2700 0,242 0,00242
15 2900 0,258 0,00258
16 3100 0,273 0,00273
17 3300 0,288 0,00288
18 3500 0,303 0,00303
19 3700 0,318 0,00318
20 3900 0,334 0,00334
21 4100 0,348 0,00348
22 4300 0,362 0,00362
23 4500 0,378 0,00378
24 4700 0,391 0,00391
25 4900 0,405 0,00405
26 5100 0,42 0,0042
27 5300 0,434 0,00434
28 5500 0,448 0,00448
29 5700 0,466 0,00466
30 5900 0,482 0,00482
31 6100 0,489 0,00489
32 6300 0,507 0,00507
33 6500 0,52 0,0052
34 6700 0,534 0,00534
35 6900 0,549 0,00549
36 7100 0,563 0,00563
37 7300 0,579 0,00579
38 7500 0,594 0,00594
39 7700 0,61 0,0061
40 7900 0,627 0,00627
41 8100 0,645 0,00645
42 8300 0,662 0,00662
43 8500 0,682 0,00682
44 8700 0,701 0,00701
45 8900 0,722 0,00722
46 9100 0,743 0,00743
47 9300 0,766 0,00766
48 9500 0,79 0,0079
49 9700 0,816 0,00816
50 9900 0,842 0,00842
51 10100 0,87 0,0087
52 10300 0,9 0,009
53 10500 0,931 0,00931
54 10700 0,966 0,00966
55 10900 1.004 10,04
56 11100 1,047 0,01047
57 11300 1,089 0,01089
58 11500 1,136 0,01136
59 11700 1,179 0,01179
60 11900 1,255 0,01255
61 12100 1,315 0,01315
62 12300 1,378 0,01378
63 12500 1,448 0,01448
64 12700 1,52 0,0152
65 12900 1,594 0,01594
66 13100 1,671 0,01671
67 13300 1,749 0,01749
68 13500 1,823 0,01823
69 13700 1,89 0,0189
70 13900 1,944 0,01944
71 14100 1,98 0,0198
72 14300 1,993 0,01993
73 14500 1,977 0,01977
74 14700 1,938 0,01938
75 14900 1,876 0,01876
76 15100 1,795 0,01795
77 15300 1,694 0,01694
78 15500 1,599 0,01599
79 15700 1,503 0,01503
80 15900 1,409 0,01409
81 16100 1,319 0,01319
82 16300 1,233 0,01233
83 16500 1,154 0,01154
84 16700 1,078 0,01078
85 16900 1,009 0,01009
86 17100 0,944 0,00944
87 17300 0,887 0,00887
88 17500 0,834 0,00834
89 17700 0,785 0,00785
90 17900 0,741 0,00741
91 18100 0,7 0,007
92 18300 0,662 0,00662
93 18500 0,626 0,00626
94 18700 0,593 0,00593
95 18900 0,562 0,00562
96 19100 0,532 0,00532
97 19300 0,505 0,00505
98 19500 0,482 0,00482
99 19700 0,459 0,00459
10
0 19900 0,437 0,00437
10
1 20100 0,417 0,00417
10
2 20300 0,396 0,00396
10
3 20500 0,376 0,00376
10
4 20700 0,359 0,00359
10
5 20900 0,343 0,00343
10
6 21100 0,328 0,00328
10
7 21300 0,314 0,00314
10
8 21500 0,301 0,00301
10
9 21700 0,289 0,00289
11
0 21900 0,277 0,00277
11
1 22100 0,265 0,00265
11
2 22300 0,254 0,00254
11
3 22500 0,244 0,00244
11
4 22700 0,234 0,00234
11
5 22900 0,224 0,00224
11
6 23100 0,216 0,00216
11
7 23300 0,207 0,00207
11
8 23500 0,199 0,00199
11
9 23700 0,191 0,00191
12
0 23900 0,183 0,00183
12
1 24100 0,176 0,00176
12
2 24300 0,169 0,00169
12
3 24500 0,162 0,00162
12
4 24700 0,154 0,00154
12
5 24900 0,148 0,00148
12
6 25100 0,142 0,00142
12
7 25300 0,136 0,00136
12
8 25500 0,131 0,00131
12
9 25700 0,126 0,00126
13
0 25900 0,121 0,00121
13
1 26100 0,117 0,00117
13
2 26300 0,111 0,00111
13
3 26500 0,108 0,00108
13
4 26700 0,103 0,00103
13
5 26900 0,099 0,00099
13
6 27100 0,094 0,00094
13
7 27300 0,091 0,00091
13
8 27500 0,087 0,00087
13
9 27700 0,083 0,00083
14
0 27900 0,08 0,0008
14
1 28100 0,077 0,00077
14
2 28300 0,074 0,00074
14
3 28500 0,07 0,0007
14
4 28700 0,067 0,00067
14
5 28900 0,064 0,00064
14
6 29100 0,061 0,00061
14
7 29300 0,058 0,00058
14
8 29500 0,055 0,00055
14
9 29700 0,052 0,00052
15
0 29900 0,05 0,0005
15
1 30100 0,048 0,00048
15
2 30300 0,046 0,00046
15
3 30500 0,043 0,00043
15
4 30700 0,041 0,00041
15
5 30900 0,038 0,00038
15
6 31100 0,037 0,00037
15
7 31300 0,035 0,00035
15
8 31500 0,033 0,00033
15
9 31700 0,031 0,00031
16
0 31900 0,029 0,00029
16
1 32100 0,027 0,00027
16
2 32300 0,026 0,00026
16
3 32500 0,024 0,00024
16
4 32700 0,023 0,00023
16
5 32900 0,021 0,00021
16
6 33100 0,02 0,0002
16
7 33300 0,019 0,00019
16
8 33500 0,018 0,00018
16
9 33700 0,017 0,00017
17
0 33900 0,016 0,00016
17
1 34100 0,015 0,00015
17
2 34300 0,015 0,00015
17
3 34500 0,014 0,00014
17
4 34700 0,014 0,00014
17
5 34900 0,013 0,00013
17
6 100 0,013 0,00013

Kegiatan 2

R= 200 5
L = 4,80mH = 4,8 10-3 H
C = 2A223J = 22 10-9 F
No F (Hz)
Vo I (mA)

1 100 0,019 0,000095


2 300 0,056 0,00028
3 500 0,093 0,000465
4 700 0,129 0,000645
5 900 0,165 0,000825
6 1100 0,201 0,001005
7 1300 0,236 0,00118
8 1500 0,271 0,001355
9 1700 0,305 0,001525
10 1900 0,34 0,0017
11 2100 0,372 0,00186
12 2300 0,405 0,002025
13 2500 0,438 0,00219
14 2700 0,471 0,002355
15 2900 0,501 0,002505
16 3100 0,532 0,00266
17 3300 0,562 0,00281
18 3500 0,592 0,00296
19 3700 0,621 0,003105
20 3900 0,65 0,00325
21 4100 0,678 0,00339
22 4300 0,705 0,003525
23 4500 0,732 0,00366
24 4700 0,759 0,003795
25 4900 0,786 0,00393
26 5100 0,813 0,004065
27 5300 0,839 0,004195
28 5500 0,865 0,004325
29 5700 0,892 0,00446
30 5900 0,919 0,004595
31 6100 0,945 0,004725
32 6300 0,972 0,00486
33 6500 0,996 0,00498
34 6700 1,022 0,00511
35 6900 1,049 0,005245
36 7100 1,076 0,00538
37 7300 1,104 0,00552
38 7500 1,132 0,00566
39 7700 1,16 0,0058
40 7900 1,19 0,00595
41 8100 1,219 0,006095
42 8300 1,25 0,00625
43 8500 1,281 0,006405
44 8700 1,313 0,006565
45 8900 1,346 0,00673
46 9100 1,379 0,006895
47 9300 1,414 0,00707
48 9500 1,451 0,007255
49 9700 1,488 0,00744
50 9900 1,525 0,007625
51 10100 1,565 0,007825
52 10300 1,598 0,00799
53 10500 1,639 0,008195
54 10700 1,682 0,00841
55 10900 1,726 0,00863
56 11100 1,767 0,008835
57 11300 1,81 0,00905
58 11500 1,861 0,009305
59 11700 1,905 0,009525
60 11900 1,953 0,009765
61 12100 1,995 0,009975
62 12300 2,03 0,01015
63 12500 2,047 0,010235
64 12700 2,103 0,010515
65 12900 2,146 0,01073
66 13100 2,169 0,010845
67 13300 2,19 0,01095
68 13500 2,201 0,011005
69 13700 2,206 0,01103
70 13900 2,215 0,011075
71 14100 2,205 0,011025
72 14300 2,177 0,010885
73 14500 2,091 0,010455
74 14700 2,071 0,010355
75 14900 2,067 0,010335
76 15100 2,015 0,010075
77 15300 1,963 0,009815
78 15500 1,912 0,00956
79 15700 1,841 0,009205
80 15900 1,777 0,008885
81 16100 1,717 0,008585
82 16300 1,668 0,00834
83 16500 1,606 0,00803
84 16700 1,523 0,007615
85 16900 1,478 0,00739
86 17100 1,423 0,007115
87 17300 1,367 0,006835
88 17500 1,313 0,006565
89 17700 1,264 0,00632
90 17900 1,213 0,006065
91 18100 1,156 0,00578
92 18300 1,11 0,00555
93 18500 1,066 0,00533
94 18700 1,03 0,00515
95 18900 0,991 0,004955
96 19100 0,952 0,00476
97 19300 0,914 0,00457
98 19500 0,879 0,004395
99 19700 0,847 0,004235
10
19900 0,816 0,00408
0
10
20100 0,785 0,003925
1
10
20300 0,757 0,003785
2
10
20500 0,73 0,00365
3
10
20700 0,704 0,00352
4
10
20900 0,678 0,00339
5
10
21100 0,654 0,00327
6
10
21300 0,631 0,003155
7
10
21500 0,608 0,00304
8
10
21700 0,587 0,002935
9
11
21900 0,567 0,002835
0
11
22100 0,548 0,00274
1
11
22300 0,529 0,002645
2
11
22500 0,512 0,00256
3
11
22700 0,495 0,002475
4
11
22900 0,478 0,00239
5
11
23100 0,463 0,002315
6
11
23300 0,448 0,00224
7
11
23500 0,435 0,002175
8
11 23700 0,42 0,0021
9
12
23900 0,41 0,00205
0
12
24100 0,397 0,001985
1
12
24300 0,38 0,0019
2
12
24500 0,367 0,001835
3
12
24700 0,356 0,00178
4
12
24900 0,344 0,00172
5
12
25100 0,334 0,00167
6
12
25300 0,323 0,001615
7
12
25500 0,313 0,001565
8
12
25700 0,304 0,00152
9
13
25900 0,294 0,00147
0
13
26100 0,285 0,001425
1
13
26300 0,274 0,00137
2
13
26500 0,264 0,00132
3
13
26700 0,26 0,0013
4
13
26900 0,251 0,001255
5
13
27100 0,245 0,001225
6
13
27300 0,238 0,00119
7
13
27500 0,231 0,001155
8
13 27700 0,223 0,001115
9
14
27900 0,217 0,001085
0
14
28100 0,209 0,001045
1
14
28300 0,203 0,001015
2
14
28500 0,198 0,00099
3
14
28700 0,192 0,00096
4
14
28900 0,187 0,000935
5
14
29100 0,182 0,00091
6
14
29300 0,176 0,00088
7
14
29500 0,171 0,000855
8
14
29700 0,165 0,000825
9
15
29900 0,16 0,0008
0
15
30100 0,156 0,00078
1
15
30300 0,151 0,000755
2
15
30500 0,146 0,00073
3
15
30700 0,142 0,00071
4
15
30900 0,138 0,00069
5
15
31100 0,133 0,000665
6
15
31300 0,126 0,00063
7
15
31500 0,122 0,00061
8
15 31700 0,117 0,000585
9
16
31900 0,113 0,000565
0
16
32100 0,109 0,000545
1
16
32300 0,105 0,000525
2
16
32500 0,103 0,000515
3
16
32700 0,1 0,0005
4
16
32900 0,096 0,00048
5
16
33100 0,092 0,00046
6
16
33300 0,089 0,000445
7
16
33500 0,085 0,000425
8
16
33700 0,081 0,000405
9
17
33900 0,078 0,00039
0
17
34100 0,075 0,000375
1
17
34300 0,072 0,00036
2
17
34500 0,07 0,00035
3
17
34700 0,068 0,00034
4
17
34900 0,065 0,000325
5
17
35100 0,064 0,00032
6
17
35300 0,061 0,000305
7
17
35500 0,059 0,000295
8
17 35700 0,057 0,000285
9
18
35900 0,054 0,00027
0
18
36100 0,052 0,00026
1
18
36300 0,051 0,000255
2
18
36500 0,05 0,00025
3
18
36700 0,049 0,000245
4
18
36900 0,047 0,000235
5
18
37100 0,045 0,000225
6
18
37300 0,042 0,00021
7
18
37500 0,041 0,000205
8
18
37700 0,039 0,000195
9
19
37900 0,037 0,000185
0
19
38100 0,036 0,00018
1
19
38300 0,031 0,000155
2
19
38500 0,03 0,00015
3
19
38700 0,028 0,00014
4
19
38900 0,027 0,000135
5
19
39100 0,026 0,00013
6
19
39300 0,025 0,000125
7
19
39500 0,024 0,00012
8
19 39700 0,023 0,000115
9
20
39900 0,021 0,000105
0
20
40100 0,02 0,0001
1
20
40300 0,02 0,0001
2
20
40500 0,019 0,000095
3
20
100 0,019 0,000095
4

Anda mungkin juga menyukai