Anda di halaman 1dari 8

PORTOFOLIO

HIPERTIROID

Oleh :
dr. Anandanu Pramadya Manuputty

Pembimbing Internship :
dr. Zam Iwana

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA


PUSREHAB KEMHAN RS DR SUYOTO
JAKARTA 2017
Kasus 1
Topik : Hipertiroid
Tanggal Kasus : 19 Maret 2017 Presenter : dr. Anandanu
Pramadya Manuputty
Tanggal Presentasi : 31 Mei 2017 Pendamping :
Tempat Presentasi : Lantai 2 gedung Rehabilitasi Medik
Obyektif Presentasi :
Keilmuan Keterampilan Penyegaran Tinjauan Pustaka

Diagnostik Manajemen Masalah Istimewa


Neonatus Bayi Anak Remaja Dewasa Lansia Bumil
Deskripsi : : Sesak napas, jantung berdebar, sering berkeringat, sering makan namun tetap
kurus, sering merasa panas, kaki bengkak

Tujuan : Identifikasi dan manajemen hipertiroid


Bahan Bahasan Tinjauan Pustaka Riset Kasus Audit
Cara Membahas Diskusi Presentasi Email Pos
Data Pasien Nama : Ny R Nomor Registrasi: 20-86-01
Data utama untuk bahan diskusi :
Sesak napas dialami pasien sejak 1 minggu SMRS, memberat 4 hari
SMRS, diperberat oleh aktivitas. Sesak napas biasanya berkurang jika beristirahat.
Pasien cepat merasa lelah, berdebar-debar, tangan terasa gemetar, dan
sering berkeringat. Sesak napas juga disertai dengan nyeri dada seperti ditimpa
beban berat. Selain itu kaki pasien juga bengkak sejak 4 hari SMRS. Pasien
mengaku belum pernah mengalami pembesaran kelenjar di bawah leher. Pasien
sebelumnya tidak memiliki riwayat penyakit gondok racun dan penyakit jantung.
Pasien juga tidak memiliki riwayat darah tinggi. Nafsu makan pasien baik namun
keluarga mengatakan bahwa pasien terlihat mengalami penurunan berat badan
sejak beberapa tahun ini, BAB lancar warna kuning muda,
BAK lancar warna kuning.

Daftar Pustaka:
1. Price, Anderson. Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit edisi 6. Vol 2.
Jakarta : EGC. Hal 1225.
2. Sherwood, Lauralee. Sistem endokrin. Dalam : Fisiologi manusia dari sel ke sistem

2
edisi 2. Jakarta : EGC. 2001. Hal 644.
3. Syarif, Amir. Elysabeth. Amubisid. Dalam : Gunawan, Sulistia Gan. Setiabudy,
Rianto. Nafrialdi. Farmakologi dan terapi edisi 5. Jakarta : Balai Penerbit UI. 2008.
Hal 551-554.
4. Sudoyo, Ayu. Setiyohandi, Bambang. Alwi, Idrus. Simadibrata, Marcellus. Setiati,
Siti . Buku ajar ilmu penyakit dalam. Edisi kelima. Jilid III. Jakarta : EGC. Hal 1993.
5. Robbins. Buku ajar Patologi. Edisi ketujuh. Volume 2. Jakarta : EGC. Hal 81

Hasil Pembelajaran:
1. Gejala dan tanda hipertiroid
2. Identifikasi dan diagnosis hipertiroid
3. Manejemen hipertiroid
4. Mengetahui komplikasi yang dapat terjadi akibat hipertiroid

Rangkuman Pembelajaran Portfolio:


1. Subjective
Sesak napas dialami pasien sejak 1 minggu SMRS, memberat 4 hari
SMRS, diperberat oleh aktivitas. Sesak napas biasanya berkurang jika beristirahat.
Pasien cepat merasa lelah, berdebar-debar, tangan terasa gemetar, dan
sering berkeringat. Sesak napas juga disertai dengan nyeri dada seperti ditimpa beban
berat. Selain itu kaki pasien juga bengkak sejak 4 hari SMRS. Pasien mengaku
belum pernah mengalami pembesaran kelenjar di bawah leher. Pasien sebelumnya
tidak memiliki riwayat penyakit gondok racun dan penyakit jantung. Pasien juga
tidak memiliki riwayat darah tinggi. Nafsu makan pasien baik namun keluarga
mengatakan bahwa pasien terlihat mengalami penurunan berat badan sejak beberapa
tahun ini, BAB lancar warna kuning muda, BAK lancar warna kuning.

Riwayat Penyakit Dahulu : -

Riwayat Penyakit Keluarga :


Kakak pasien pernah menderita keluhan yang sama

3
2. Objective
Pemeriksaan fisik:

- SS/ CM
2
- BB = 42 kg; TB = 155cm; IMT = 17,5 kg/m
- Tanda vital:

0
TD: 150/80 mmHg N: 120x/menit P: 24x/menit S:36,5 C

- Kepala : Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterus, bibir


tidak sianosis,
mata tampak exophtalmus (dirasakan sejak 2014)

- Leher : Didapatkan massa tumor di regio colli anterior, ikut gerakan


menelan
dengan resistensi padat kenyal, dan terjadi sedikit pembesaran kelenjar.
JVP 5+3cm H2O

- Thoraks :
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, ikut gerak napas, bentuk normochest
Palpasi : tidak ditemukan massa tumor dan nyeri tekan, vokal fremitus s
ama
kanan dan kiri
Perkusi : sonor kedua lapangan paru, batas paru hepar sela iga VI anterio
r
dextra.
Auskultasi : bunyi pernapasan vesikuler, Rhonki (-) Wheezing (-)

- Jantung :
Inspeksi : Ictus cordis tampak pada sela iga Vgaris midclavicula sinistra
Palpasi : Ictus cords teraba pada sela iga V garis midclavicula sinistra

4
Perkusi : Batas jantung atas : sela iga III garis sternal sinistra
Batas jantung kanan : sela iga IV garis parasternal dextra
Batas jantung kiri : sela iga V sebelah kanan garis axilla anterior
Auskultasi : Bunyi jantung I/II irreguler, murmur (-), gallop (+)

- Abdomen :
Inspeksi : datar, ikut gerak napas
Auskultasi : bising usus (+)
Palpasi : NT (-), Hepar tidak teraba, Lien tidak teraba
Perkusi : Timpani

- Ekstremitas :
Edema ekstremitas inferior +/+

Pemeriksaan Laboratorium:

Tanggal 20 Maret 2017 :

Hb : 10,3 gr/dl
GDS : 100 mg/dl

LED : 9 mm/jam
Natrium : 138 mmo/L

Leukosit : 5800/ul
Kalium : 3,1 mmo/L

Hitung Jenis: 0/3/1/59/27/11


Calsium : 7,2 mg/dl

5
Trombosit : 231.000/ul
Clorida : 105 mmo/L

Ureum : 8 mg/dl

Creatinin : 0,4 mg/dl

3. Assessment

Lebih dari 95% kasus hipertiroid disebabkan oleh penyakit graves, suatu p
enyakit
tiroid autoimun yang antibodinya merangsang sel-sel untuk menghasilkan
hormon yang
berlebihan.

Penyebab hipertiroid lainnya yang jarang selain penyakit graves adalah:

1. Toksisitas pada strauma multinudular


2. Adenoma folikular fungsional atau karsinoma (jarang)
3. Edema hipofisis penyekresi-torotropin (hipertiroid hipofisis)
4. Tumor sel benih, misal karsinoma (yang kadang dapat menghasil
kan bahan
mirip-TSH) atau teratoma (yang mengandung jarian tiroid
fungsional)
5. Tiroiditis (baik tipe subkutan maupun hashimato) yang k
eduanya dapat
berhubungan dengan hipertiroid sementara pada fase awal.

Seorang perempuan, 30 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan utam


a sesak napas. Sesak
napas dialami sejak 1 minggu SMRS, memberat 4
hari SMRS, diperberat oleh aktifitas.
Sesak napas biasanya berkurang dengan beristirahat. Pasien cepat mera

6
sa lelah, berdebar-
debar, tangan terasa gemetar, dan sering berkeringat. Sesak nafas
disertai dengan nyeri dada seperti ditimpa beban yang berat. Selain
itu kedua kaki pasien juga dirasakan bengkak sejak sakit ini. Keluarga
pasien mengatakan pasien nampak mengalami penurunan berat badan.
Riwayat penyakit gondok racun (-), riwayat penyakit jantung (-),
riwayat HT (-)

Pada pemeriksaan fisik, berdasarkan perhitungan index massa tubuh (I


MT) pasien
digolongkan gizi kurang, exophtalmus (+) sejak 2009, didapatkan mass
a tumor di regio colli
anterior, ikut gerakan menelan dengan konsistensi padat kenyal, dan terj
adi sedikit
pembesaran kelenjar. Pada fisis jantung ditemukan kardiomegali dengan
CTR 62% juga suara tambahan jantung gallop
(+). Berdasarkan hasil anamnesis, pemeriksaan fisis, dan hasil
laboratorium,
pasien didiagnosis ADHF + susp. Hipertiroid ec Graves disease.

4. Plan
Obat AntiTiroid. Obat ini menghambat produksi hormon tiroid. Jika do
sis berlebih, pasien mengalami gejala hipotiroidisme.Pengobatan jangka panjang
dengan obat-obat antitiroid seperti PTU atau methimazol, yang diberikan paling
sedikit selama 1 tahun. Obat-obat ini menyekat sintesis dan pelepasan tiroksin.
Penyekat beta seperti propranolol diberikan bersamaan dengan obat-obat
antitiroid. Karena manifestasi klinis hipertiroidisme adalah akibat dari pengaktif
an simpatis yang dirangsang oleh hormon tiroid, maka manifestasi klinis tersebut
akan berkurang dengan pemberian penyekat beta; penyekat beta manurunkan
takikardia, kegelisahan dan berkeringat yang berlebihan. Propranolol juga
menghambat perubahan tiroksin perifer menjadi triiodotironin.

7
Penatalaksanaan Awal:

- IVFD D5% 20 gtt/menit


- Furosemid tab 40 mg 1-0-0
- Captopril tab 6,25 mg 2x1
- PTU 100mg 3x1
- Propanolol 1x1
- Digoxin 2x1/2

Rencana Pemeriksaan:

- Pemeriksaan darah lengkap dan urinalisis


- Kadar T3, T4, TSHs
- SGOT, SGPT, ureum, kreatinin, gula darah sewaktu
- EKG
- Foto thorax PA
- FNAB
Rencana Edukasi
5. Edukasi pasien dan keluarga tentang indikasi, faktor resiko, tatacara, dan komplikasi
hipertiroid

Anda mungkin juga menyukai