Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

ANALISIS SWOT DI RSJ SOEPRAPTO DAERAH BENGKULU

Di Susun Oleh :

Nama : YURISKA MEISA

NIM : 2112 6010 307

Tugas Matakuliah Manajemen Strategi

Dosen Pembimbing : H. Kurniawan Arianto, SKM, M.PA

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

STIKES BHAKTI HUSADA BENGKULU

2014
ANALISIS SWOT TERHADAP

RUMAH SAKIT JIWA SOEPRAPTO DAERAH BENGKULU

Analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity, Threat) adalah upaya


untuk mengidentifikasi secara sistematik faktor-faktor lingkungan eksternal (peluang
dan ancaman) dan faktor-faktor internal ( kekuatan dan kelemahan ) yang ada pada
suatu organisasi baik organisasi publik, bisnis maupun nir-laba (non-profit) (Warsito
Utomo,2002).

Analisis SWOT merupakan sebuah penyelidikan tentang situasi dan


kondisi dalamsuatu lingkungan. Contohnya adalah : Ada sebuah organisasi yang
akan membuat program kerja, untuk itu mereka harus tahutentang kondisi organisasi
mereka dan lingkungan dimana organisasi itu berada. Untuk itu mereka melakukan
analisis SWOT,

Pertama S, yaitu dengan mengetahui kekuatan organisasi dalam


hal ini, kekuatan bisa diartikan sebagai kondisi yang menguntungkan untuk
organisasi- tersebut.
Kedua W, yaitu dengan mengetahui kelemahan organisasi dalam hal ini,
kelemahan bisa diartikan sebagai suatu kondisi yang merugikan untuk organisasi
tersebut.
Ketiga O, yaitu dengan mengetahui kesempatan organisasi dalam hal ini bisa
diartikan sebagai suatu hal yang bisa menguntungkan jika dilakukan namun jika
tidak diambil bisa merugikan, atau sebaliknya.
Keempat T, yaitu dengan mengetahui ancaman organisasi dalam hal ini bisa
diartikan sebagai suatu hal yang akan menghambat atau mengancam selama
perjalanan kepengurusan.

Setelah dilakukan analisis SWOT maka jadi mengetahui kondisi nyata apa
yang terjadi dilingkungan internal dan external organisas, maka dapat mulai membuat
rencana program kerja yang sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan dan mampu
untuk dilaksanakan oleh pengurus tersebut.

2
Langkah-langkah SWOT :

1. Identifikasi semua hal yang berkaitan dengan SWOT


2. Tentukan Faktor penghambat dan faktor pendukung
3. Tentukan alternatif-alternatif kegiatan
4. Rumuskan tujuan dari masing-masing kegiatan
5. Ambil keputusan yang paling prioritas

STRATEGI SWOT

a. STRATEGI SO adalah strategi yang ditetapkan berdasarkan jalan


pikiran organisasi
yaitudengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan pe
luang sebesar-besarnya.
b. STRATEGI WO adalah strategi yang ditetapkan berdasarkan pemanfaatan peluang
yangada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
c. STRATEGI ST adalah strategi yang ditetapkan berdasarkan kekuatan yang dimilik
i organisasi untuk mengatasi ancaman.
d. STRATEGI WT adalah strategi yang ditetapkan berdasarkan kegiatan yang bersifa
t defensif dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari
ancaman.

Buatlah kemungkinan strategis dari berbagai alternatif pemecahan masalah


berdasarkan pertimbangan kombinasi empat sel faktor strategis tersebut

a) Dalam sel STRATEGI SO, ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk
memanfaatkan peluang
b) Dalam sel STRATEGI ST, ciptakan strategi yang menggunakan kekuatan untuk
mengatasi ancaman
c) Dalam sel STRATEGI WO, ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan
untuk memanfaatkan peluang
d) Dalam sel STRATEGI WT, ciptakan strategi yang meminimalkan kelemahan dan
menghindari ancaman

3
Evaluasi pilihan alternatif dan pilih alternatif yang terbaik dengan
mempertimbangkan kemampuan dan sumber daya yang dimiliki. Dalam analisis
SWOT , strategi terbaik untuk mencapai misi suatu organisasi adalah dengan :

1. mengeksploitasi peluang dan kekuatan suatu organisasi, dan pada saat yangsama
2. menetralisasikan ancamannya dan
3. menghindari (memperbaiki)kelemahannya.

1. STRENGHT (FAKTOR KEKUATAN )

Faktor kekuatan yang dimiliki RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu :

a. Mempunyai sumber daya manusia (SDM) yang berpotensi dibidangnya.


b. Mempunyai dokter spesialis kejiwaan.
c. Mempunyai fasilitas dan sarana memadai yang dapat menunjang dalam
pelayanan kesehatan jiwa.
d. Mempunyai rehabilitasi khusus pengguna narkoba.
e. Mempunyai dana yang mencukupi untuk melaksanakan pelayanan.
f. Dapat menerima rujukan dari rumah sakit lain.

2. WEAKNESS ( FAKTOR KELEMAHAN )

Faktor kelemahan yang dimiliki RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu :

a. Manajemen rumah sakit belum berjalan dengan baik.


b. Kegiatan di rumah sakit masih banyak bersifat manual belum menggunakan
teknologi.
c. Kurangnya program promosi kepada masyarakat.
d. Fasilitas dan sarana yang dimiliki belum dimanfaatkan secara optimal.
e. Penempatan sumber daya manusia banyak yang belum sesuai dengan
pendidikan/potensi yang dimiliki sumber daya manusia tersebut.
f. Hanya ada satu dokter spesialis kejiwaan.
g. Masih sering dijumpai dokter tidak ada di tempat.

4
3. OPPORTUNITY ( FAKTOR PELUANG )

Faktor peluang yang dimiliki RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu :

a. Di Provinsi Bengkulu hanya ada satu rumah sakit jiwa.


b. Di Provinsi Bengkulu baru ada satu orang dokter spesialis jiwa.
c. Selain pasien yang berasal dari dalam Provinsi Rumah Sakit Jiwa Soeprtapto
Daerah Bengkulu juga melayani pasien dari Provinsi lain.
d. Banyak instansi lain dan perusahaan swasta di bengkulu yang ingin dan bisa
bekerjasama dengan Rumah Sakit Jiwa Soeprapto Bengkulu.
e. Sudah adanya peraturan yang mewajibkan pengguna narkoba untuk
melakukan rehabilitasi.

4. THREATS ( FAKTOR ANCAMAN )

Faktor ancaman yang dimiliki RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu :

a. Masih kurangnya kesadaran pasien dan keluarga untuk melakukan cek up


setiap bulannya.
b. Masih rendahnya tingkat ekonomi masyarakat, sehingga pasien di RSJ
Soeprapto Daerah Bengkulu lebih banyak yang menggunakan Jaminan
Kesehatan Nasional (JKN) dibandingkan pasien umum.
c. Masih tingginya budaya/kepercayaan masyarakat terhadap dukun/paranormal
jika ada keluarganya yang mengalami gangguan kesehatan jiwa.
d. Masih tingginya persepsi/pemikiran negatif masyarakat terhadap rumah sakit
jiwa.
e. Kurangnya kesadaran dan kemauan pengguna narkoba untuk melakukan
rehabilitasi.
f. Adanya penawaran dari rumah sakit swasta/klinik kesehatan kepada dokter
spesialis jiwa yang dimiliki RSJ Soeprapto Daerah Bengkulu untuk membuka
peraktek di luar RSJ.

5
Rencana Strategi Berdasarkan Elemen-elemen SWOT di Rumah Sakit Jiwa
Soeprapto Daerah Bengkulu

FAKTOR INTERNAL STRENGHT (S) WEAKNESS (W)

Mempunyai sumber daya Kegiatan di rumah sakit


manusia (SDM) yang masih banyak bersifat
berpotensi dibidangnya manual belum
menggunakan teknologi

FAKTOR EKSTERNAL

OPPORTUNITY (O) STRATEGI ( SO ) STRATEGI ( WO )

Banyak instansi lain RSJ Soeprapto Menerapkan teknologi


dan perusahaan swasta di Bengkulu dapat dalam kegiatan RSJ
Bengkulu yang ingin dan membuka pelayanan Soeprapto Bengkulu,
bisa bekerjasama dengan baru dengan sehingga memudahkan
Rumah Sakit Jiwa menggunakan SDM instansi lain atau
Soeprapto Daerah yang dimiliki untuk perusahaan yang ada di
Bengkulu bekerjasama dengan Bengkulu untuk
instansi lain maupun melakukan kerja sama.
perusahaan yang ada di
Provinsi Bengkulu.
THEARTS (T) STRATEGI ( ST ) STRATEGI ( WT )

Masih tingginya Dengan dimilikinya Meningkatkan


persepsi/pemikiran SDM yang berpotensi, penggunaan teknologi
negatif di masyarakat RSJ Soeprapto dalam kegiatan-
terhadap rumah sakit Bengkulu dapat kegiatan yang ada di
jiwa melakukan penyuluhan RSJ Soeprapto
atau promosi untuk Bengkulu, termasuk
menghilangkan persepsi dengan melakukan
negatif terhadap rumah promosi baik dengan
sakit jiwa. media elektronik
maupun media internet
untuk mengurangi
persepsi/pemikiran
negatif di masyarakat
terhadap rumah sakit
jiwa.

Anda mungkin juga menyukai