Anda di halaman 1dari 3

2.3.

ID Fan (Induced Draft fan)

Induce Draft FAN (ID Fan) adalah kipas yang menyedot udara dari dalam boiler keluar
menuju cerobong, menghasilkan tekanan negatif pada boiler, menjaga sirkulasi udara
pembakaran dalam boiler tetap normal yakni dari secondary air (FD Fan) sebagai pemasok udara
pembakaran dengan (ID Fan) sebagai penyedot udara pembakaran seimbang. Memiliki
balingbaling kipas (fan blades) dipasang di sebuah Rotor Fan Wheel. Besarnya tekanan dan
volume flue-gas yang dihisap oleh ID Fan diatur oleh besarnya sudut dari blade pitch ID Fan,
semakin besar sudut bukanya maka tekanan yang dihisap semakin besar. Besarnya derajat putar
blade pitch digerakkan oleh actuator hydraulic servo menggunakan oil bertekanan untuk
menggerakkan regulating disc moving blade, dan regulating shaft yang menggerakkan regulating
disc moving blade sisi sebelahnya.

Induced Draft Fan (ID Fan) didesain untuk beroperasi dengan tungku balanced
draft atau tanpa force draft fan. Maka, diperlukan induced draft untuk memindahkan gas hasil
pembakaran dan menciptakan aliran udara melalui cerobong. prinsipnya sama seperti
turbocharger dalam mesin mobil atau mesin pembakaran dalam lainnya. ID Fan juga membantu
sirkulasi uap panas dari hasil pembakaran boiler ke super heater, reheater, economizer, dan dust
collector. ID Fan mensirkulasikan udara panas ke komponen diatas dengan alasan untuk system
pemanasan awalnya.
Berat gas yang digunakan untuk menghitung syarat net induced draft adalah berat gas
hasil pembakaran pada muatan maksimum boiler, ditambah beberapa kebocoran yang masuk ke
dalam setelan boiler dari sekitar dan dari sisi udara ke sisi gas dari air heater. Nilai batas
temperatur gas diperoleh dari perhitungan unit performance pada berat maksimum. Spesifikasi
block Induced Draft Fan untuk gas diperoleh dengan cara menyetel dari batas nilai menggunakan
margins sama dengan yang digunakan untuk Forced Draft Fan (FD Fan).
Salah satu kekurangan Induced Draft Fan (ID Fan) adalah kurang tahan terhadap
temperatur tinggi yang mungkin mengandung abu erosif yang dapat menimbulkan kerusakan
serius, tidak seperti Forced Draft Fan (FD Fan). Tetapi kerusakan tersebut dapat dicegah dengan
cara melindungi casing dan sudu-sudu menggunakan wear strips.

Beberapa hal yang harus diperhatikan terhadap ID Fan sama dengan FD Fan, tetapi yang
membedakan adalah kinerja ID Fan di suhu yang tinggi karena ID Fan mensirkulasikan gas hasil
pembakaran dan FD Fan hanya bekerja di suhu atmosfer biasa, sehingga ID mempunyai system
pendinginan dengan air dan radiator yang melalui shaft dan bearing untuk mencegah
overheating.
Gambar Penampang ID Fan.

Gambar ID Fan.

Anda mungkin juga menyukai