Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Bank Garansi dan Fungsinya

by Kurniawan on May 12, 2012 in Bank, Definisi

Dalam menjalankan rencana bisnis perusahaan, Anda akan mendapatkan banyak projek yang tidak
dikerjakan sendiri tetapi menunjuk pihak lain untuk melaksanakannya. Anda harus memiliki keyakinan
kalau pihak yang ditunjuk mampu memenuhi komitmennya sesuai dengan kontrak. Namun ada
kemungkinan dimana proyek tidak dapat dilaksanakan sesuai rencana awal sehingga menyebabkan
kerugian.
Tapi tidak perlu khawatir karena beberapa bank menyediakan layanan perbankan yang namanya Bank
Garansi. Bank Garansi dapat meningkatkan keyakinan Anda dalam mengambil projek dan sekaligus
meminimalkan resiko kerugian.
Definisi Bank Garansi
Menurut Bank Indonesia, Bank Garansi adalah jaminan pembayaran yang diberikan kepada pihak
penerima jaminan, apabila pihak yang dijamin tidak memenuhi kewajibannya.
Biasayan transaksi atau proyek dalam nilai yang besar mempersyaratkan penyertaan Jaminan Bank
(Bank Guarantee). Untuk memenuhi kebutuhan bisnis ini, pihak bank dapat mengeluarkan Bank
Garansi/Standby LC. Anda dapat memilih jenis Bank Garansi yang sesuai dengan kebutuhan usaha
Anda.
Cara Kerja Bank Garansi
Berikut ini ilustrasi cara kerja Bank Garansi:

Misalkan perusahaan Anda merencanakan pembangunan hotel sehingga mengundang beberapa


kontraktor atau supplier untuk ikut berpartisipasi.

Untuk itu, Anda memilih calon kontraktor atau suplier yang memenuhi syarat melalui sistemtender. Dalam
proses tender, Anda meminta kepada peserta
untuk menyerahkan Bid Bond supaya mereka tidak membatalkan diri secara tiba-tiba setelah ditunjuk
sebagai pemenang tender.
Umumnya sebagai pemilik proyek akan memberikan uang muka kepada pemenang tender untuk mulai
melaksanakan proyek tersebut. Untuk
mencegah hilangnya uang muka karena pemenang proyek cidera janji, Anda membutuhkanAdvance
Payment Bond.
Setelah itu, dibutuhkan Performance Bond supaya Anda yakin kalau proyek telah dilaksanakan sesuai
kesepakatan baik dalam hal kualitas, waktu dan spesifikasinya.
Setelah proyek selesai dan sebelum serah terima dilakukan, dibutuhkan Retention/Maintenance Bond
supaya Anda yakin bahwa pelaksana proyek akan melakukan kewajiban layanan purna jual berupa
perbaikan-perbaikan dan pemeliharaan dalam jangka waktu tertentu.

Catatan:

Butuh web hosting untuk perusahaan dan register nama domain .co.id? KLIK DI SINI
Bid Bond atau dikenal juga dengan sebutan Tender Bond adalah jaminan penawaran.
Advance Payment Bond adalah jaminan uang muka.
Performance Bond adalah jaminan pelaksanaan.
Retention/Maintenance Bond adalah jaminan pemeliharaan.

Anda mungkin juga menyukai