Anda di halaman 1dari 9

TUGAS MAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA GUNA MEMENUHI

UJIAN TENGAH SEMESTER

Orang miskin yang mempunyai


KIS (Kartu Indonesia Sehat) Rata-rata masih sulit untuk Opname ke
puskesmas/Klinik Ataupun Rumah Sakit

Diusulkan oleh:
SANDI GHULAM AHMAD
NIM. 1710651019
Angk. 2017

PRODI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER
2017
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah
tentang permasalah disekitar yang bertentangan dengan butir-butir Pancasila dan mencari
solusinya demi kemanfaatan bagi masyarakat.
Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang permasalah disekitar yang
bertentangan dengan butir-butir Pancasila dan mencari solusinya untuk masyarakat ini dapat
memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.

Jember, 09 November 2017

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL............................................................................................... i
DAFTAR ISI............................................................................................................... ii
BAB 1. PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................................... 1
1.2 Manfaat dari Makalah ........................................................................................... 1
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................... 2
2.1 Pancasila ............................................................................................................... 2
2.2 Butir Pancasila sebagai Solusi Masalah................................................................ 3
BAB 3. SOLUSI DARI PERMASALAHAN ........................................................... 4
BAB 4. KESIMPULAN ............................................................................................. 5
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 6

iii
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kesehatan merupakan hal yang sangat penting agar manusia dapat bertahan hidup dan
melakukan aktivitas. Pentingnya kesehatan ini mendorong pemerintah untuk mendirikan
layanan kesehatan, agar masyarakat dapat mengakses kebutuhan kesehatan. Dan salah
satu jenis layanan kesehatan di indonesia khususnya daerah jember sendiri adalah JKN-
KIS
.
Masalah terbesar dalam pelaksanaan JKN-KIS menurut saya sangat dirasakan oleh
kalangan buruh tani yang sudah menjadi peserta JKN-KIS. Karena antrian yang sangat
panjang membuat pelayanan kesehatan tidak maksimal.
Dan apalagi jika Pasien tidak mampu sering terjadinya penolakan Pengobatan Ataupun
Opname. Dikarenakan masyarakat miskin hanya memiliki Kelas JKN-KIS yang rendah.
Beda dengan masyarakat yang kaya. Mampu membayar iuran yang mahal, dan memiliki
kelas JKN-KIS yang tinggi.

Dan rata rata terjadi penolakan dikarenakan masyarakat miskin memilih kamar yang
gratis. Beda dengan masyarakat yang kaya memilih kamar yang elite.
Jadi yang diutamakan oleh pegawai ataupun karyawan Rumah Sakit masyarakat yang
kaya, karena sering memilih kelas kamar yang bayar. Dan obat obatan yang bayar.
Dan karena itu masyarakat miskin tersisihkan.Tidak mendapat pelayanan kesehatan yang
maksimal.

1.2 Manfaat dari Makalah


Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka penulis ingin memerikan solusi
yang bermanfaat kepada para masyarakat. Manfaat tersebut diantaranya sebagai berikut:
1. Masyarakat dapat berperilaku sebagai manusia yang pada hakikatnya semuanya sama didunia
ini ,Menyadari bahwa kita mempunyai hak dan kewajiban yang sama.dan itu terdapat pada sila
ke lima yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia
2. Masyarakat dapat menjunjung tinggi Persatuan dan Kesatuan,seta kebersamaan.Sebagaimana
yang tertera dalam sila ke tiga Persatuan Indonesia.Dimana didalam lingkungan masyarakat
Masyarakat dapat memiliki kedudukan dan kewajuban yang sama, dalam kehidupan
bermasyarakat kita tidak dibedakan oleh hak apapun.

1
3. Masyarakat dapat mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap
dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.,Mengembangkan sikap adil
terhadap sesama,menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban ,menghormati hak
orang lain.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pancasila

Butir-butir pengamalan Pancasila

kelima asas dalam Pancasila dijabarkan menjadi 36 butir pengamalan sebagai pedoman
praktis bagi pelaksanaan Pancasila. Ini ditetapkan dalam Ketetapan MPR no. II/MPR/1978
tentang Ekaprasetia Pancakarsa.

A. SILA KETUHANAN YANG MAHA ESA

1. Percaya dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
2. Hormat menghormati dan bekerjasama antar pemeluk agama dan penganut-penganut
kepercayaan yang berbeda-beda sehingga terbina kerukunan hidup.
3. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan
kepercayaannya.
4. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.

B. SILA KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB

1. Mengakui persamaan derajat persamaan hak dan persamaan kewajiban antara sesama
manusia.
2. Saling mencintai sesama manusia.
3. Mengembangkan sikap tenggang rasa.
4. Tidak semena-mena terhadap orang lain.
5. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
6. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
7. Berani membela kebenaran dan keadilan.
8. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia, karena
itu dikembangkan sikap hormat-menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain.

C. SILA PERSATUAN INDONESIA

1. Menempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan bangsa dan negara


di atas kepentingan pribadi atau golongan.
2. Rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.
3. Cinta Tanah Air dan Bangsa.
4. Bangga sebagai Bangsa Indonesia dan ber-Tanah Air Indonesia.

2
5. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa yang ber-Bhinneka
Tunggal Ika.

D. SILA KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN


DALAM PERMUSYAWARATAN / PERWAKILAN

1. Mengutamakan kepentingan negara dan masyarakat.


2. Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.
3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan
bersama.
4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi semangat kekeluargaan.
5. Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil
musyawarah.
6. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur.
7. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggung jawabkan secara moral kepada
Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia serta nilai-
nilai kebenaran dan keadilan.

E. SILA KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA

1. Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur yang mencerminkan sikap dan


suasana kekeluargaan dan gotong-royong.
2. Bersikap adil.
3. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
4. Menghormati hak-hak orang lain.
5. Suka memberi pertolongan kepada orang lain.
6. Menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain.
7. Tidak bersifat boros.
8. Tidak bergaya hidup mewah.
9. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum.
10. Suka bekerja keras.
11. Menghargai hasil karya orang lain.
12. Bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.

2.2 Butir Pancasila sebagai Solusi Masalah


Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

3
BAB 3 SOLUSI DARI PERMASALAHAN

Faktor faktor yang mungkin terjadi yaitu tentang uang dan uang. Jika masyarakat
mempunyai uang pengobatan sagatlah lancar dan jika masyarakat miskin yang tidak
mempunyai apa apa akan dipersulit dan pelayanannya akan lama. Karena harus mengurusi
segala macam persyaratan.
Solusi saya mungkin pengobatan diindonesia khususnya daerah jember. Untuk pegawai
Rumah Sakit itu diganti dengan proses online karena jika online pegawai tidak tahu mana
masyarakat yang kaya dan masyarakat yang miskin.
Dan itupun menurut antrian. Dan masyarakat yang kaya bisa berobat lebih dahulu dengan
semena mena. Karena sudah terjadi sistem online dengan teratur.

4
BAB 5 KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan
Untuk masyarakat kaya ataupun miskin sekarang sama untuk masalah pengobatan
di Rumah Sakit. Tinggal pemerintah mau menjalankannya atau tidak.

5.2 Kritik dan Saran


Kritik : Peggawai Rumah Sakit ataupun puskesmas sering menelantarkan
masyarakat yang miskin untuk berobat. Karena hak semua orang itu sama.

Saran : Untuk peggawai Rumah Sakit ataupun puskesmas jangan sering


menelantarkan masyarakat yang miskin untuk berobat. Karena melanggar sila ke
5 yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

5
DAFTAR PUSTAKA

Sandi. 2017. Orang miskin yang mempunyai


KIS (Kartu Indonesia Sehat) Rata-rata masih sulit untuk Opname ke puskesmas/Klinik
Ataupun Rumah Sakit..

Anda mungkin juga menyukai