POLA PENYAKIT AKIBAT KERJA DAN KECELAKAAN AKIBAT KERJA

DI PABRIK ALUMINUM JAYA BINJAI

DISUSUN OLEH :
Afliana Wahyuni 123307005
Nita Fatmasari Bangun 123307086
Ricky Anderson Sitohang 123307096

PEMBIMBING
Prof. dr. Nerseri Barus, MPH
dr. Masdalena Nasution, M.Kes

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR

DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA
MEDAN
2018
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas Karunia-Nya
Laporan Kegiatan Panti Lansia ini dapat diselesaikan untuk memenuhi salah satu
tugas Kepaniteraan Klinik Senior di bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas
Kedokteran Universitas Prima Indonesia. Laporan Kegiatan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3) ini dilaksanakan di CV. LORIN JAYA PRIMA MEDAN.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak
yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini, yaitu :
1. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia, dr. Yulitas
Bachtiar, Sp.A.
2. Pembimbing KKS Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Prima
Indonesia, Prof. dr. Nerseri Barus, MPH dan dr. Masdalena Nasution,
M.Kes.
3. Direktur Pabrik Alumunium Jaya Binjai, Bapak Putra
4. Pelaksana Pabrik Alumunium Jaya Binjai.

Penulis menyadari bahwa Laporan Kegiatan Keselamatan dan Kesehatan

Kerja (K3) ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan.
Demikianlah laporan rencana kegiatan ini penulis susun, semoga bermanfaat bagi
kita semua.

Medan, Maret 2018

Hormat Kami,

Penyusun

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 1
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu program yang dibuat
pekerja maupun pengusaha sebagai upaya mencegah timbulnya kecelakaan akibat
kerja dan penyakit akibat kerja dengan cara mengenali hal yang berpotensi
menimbulkan kecelakaan dan penyakit akibat kerja serta tindakan antisipatif
apabila terjadi kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Tujuannya adalah untuk
menciptakan tempat kerja yang nyaman, dan sehat sehingga dapat menekan
serendah mungkin resiko kecelakaan dan penyakit (Friend & Khon, 2007 ).
Keselamatan dan kesehatan merupakan hal yang penting secara ekonomi,
moral, dan hukum, keselamatan dan kesehatan kerja telah menjadi isu penting.
Perusahaan sedang berusaha untuk tetap menguntungkan dalam ekonomi global
yang semakin kompetitif, untuk ini perusahaan menerapkan keselamatan dan
kesehatan kerja agar praktik bisnis tetap berjalan dengan baik. Bagi banyak
perusahaan besar program keselamatan, kesehatan, dan lingkungan merupakan
bentuk perlindungan kelangsungan hidup pekerjanya (Friend & Khon, 2007).
Pasal 86 ayat 2 Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 menyatakan bahwa
upaya K3 dimaksudkan untuk memberi jaminan keselamatan dan meningkatkan
derajat kesehatan para pekerja/buruh dengan cara pencegahan kecelakaan dan
penyakit akibat kerja, pengendalian bahaya di tempat kerja, promosi kesehatan,
pengobatan dan rehabilitasi.
Pelaksanaan K3 adalah salah satu bentuk upaya untuk menciptakan
lingkungan kerja yang aman, sehat dan sejahtera, bebas dari kecelakaan kerja dan
penyakit akibat kerja, serta bebas pencemaran lingkungan menuju peningkatan
produktivitas sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 1 Tahun 1970 tentang
Keselamatan Kerja Tingginya angka kecelakaan ini umumnya terjadi pada
industri skala menengah dan kecil, tapi tidak tertutup kemungkinan hal ini juga
bisa terjadi pada industri skala besar.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 2
 Menurut data Internasional Labour Organitation (ILO) pada tahun 2010
tercatatnya setiap tahunnya lebih dari 2 juta orang yang meninggal akibat
kecelakaan dan penyakit akibat kerja , sekitar 160 juta orang menderita penyakit
akibat kerja dan terjadi sekitar 270 juta kasus kecelakaan kerja pertahun di
seluruh dunia ( Ramli 2012 ). Menurut International Labor Organization (ILO),
tingkat kecelakaan kerja dan berbagai ancaman Keselamatan dan Kesehatan K
erja (K3) di Indonesia masih cukup tinggi, di Indonesia setiap 100.000 tenaga
kerja terdapat 20 korban fatal akibat kecelakaan kerja. Sehingga menurut
kalkulasi ILO, kerugian yang harus ditanggung akibat kecelakaan kerja di negara-
negara berkembang, termasuk Indonesia juga tinggi, mencapai 4% dari produk
nasional bruto (PNB) (Budianto, 2014 ) .
Di Indonesia disadari bahwa pelanggaran tentang norma K3 masih sering
ditemukan dilapangan. Perusahaan yang beroperasi di Indonesia belum
menerapkan program K3, hal ini dapat dilihat dari sekitar 169.000 perusahaan
yang terdaftar, serta 25.000 perusahaan dengan jumlah karyawan diatas 100
orang, ternyata yang meraih zero accident hanya 66 perusahaan (Santoso, 2002).

1.2. Tujuan Penulisan

1.2.1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui tentang pola Pola Penyakit Akibat Kerja dan
Kecelakaan Akibat Kerja pada pekerja di Pabrik Alumunium Jaya Binjai.

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 3
1.2.2. Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui profil perusahaan Pabrik Alumunium Jaya Binjai
a. Nama perusahaan
b. Lokasi perusahaan
c. Sejarah perusahaan
d. Fasilitas kesehatan
e. Jumlah pekerja
f. Jumlah jam kerja
2. Untuk mengetahui kecelakaan terjadi di Pabrik Alumunium Jaya Binjai
3. Untuk mengetahui jenis penyakit serta insiden rate masing-masing
penyakit akibat kerja pada pekerja di Pabrik Alumunium Jaya Binjai
4. Mengetahui accident rate kerja pada pekerja di Pabrik Alumunium Jaya
Binjai

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 4
PROFIL PERUSAHAAN
1. Nama Perusahaan Pabrik Alumunium Jaya Binjai.
2. Lokasi Perusahaan
3. Sejarah Perusahaan
4. Fasilitas Kesehatan
a. Tempat peristirahatan
b. Kamar mandi dengan air bersih yang memadai
c. BPJS ketenagakerjaan
5. Jumlah Pekerja = ... orang
a. Laki-laki = ... orang
b. Perempuan = ... orang
6. Jumlah jam kerja
a. Senin d. Kamis
b. Selasa e. Jumat
c. Rabu f. Sabtu

1 Hari = ... Jam

1 Minggu = ... Jam
1 Bulan = ... Jam
1 Tahun = ... Jam

PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI

1. Masker
2. Sepatu pelindung
3. Sarung tangan
4. Pakaian kerja
5. Penutup telinga (Ear Plug)
6. Tersedia kotak P3K

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 5
KECELAKAAN AKIBAT KERJA
Tabel 1. Kecelakaan Kerja berdasarkan Jumlah Pekerja
No Kecelakaan Kerja Jumlah Pekerja
1
2
3

JENIS PENYAKIT DAN INSIDEN RATE

Tabel 2. Jenis Penyakit dan Insiden Rate berdasarkan Jumlah Pekerja
No Jenis Penyakit Insiden Rate Jumlah Pekerja
1
2
3

ACCIDENT RATE
1. Frekuensi Rate
2. Severity Rate
3. Disabillity Rate

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 6
POLA PENYAKIT AKIBAT KERJA DAN KECELAKAAN AKIBAT KERJA
DI CV. LORIN JAYA PRIMA
MEDAN
PENDAHULUAN
Pelaksanaan K3 adalah salah satu
bentuk upaya untuk menciptakan
lingkungan kerja yang aman, sehat
DISUSUN OLEH : dan sejahtera, bebas dari kecelakaan
CAROLINA 123307019
DARA MAULIDYA PUTRI 123307132
kerja dan penyakit akibat kerja, serta
LENA F. SIMANULLANG 123307068 bebas pencemaran lingkungan
LORA COARNITA GIRSANG 123307071
menuju peningkatan produktivitas
sebagaimana diamanatkan dalam UU
PEMBIMBING :
Prof. dr. Nerseri Barus, MPH No. 1 Tahun 1970 tentang
dr. Masdalena Nasution, M.Kes Keselamatan Kerja.
KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA MEDAN
2017

TUJUAN KEGIATAN TUJUAN KEGIATAN CONT’

TUJUAN UMUM • Untuk mengetahui penggunaan APD (Alat
Untuk mengetahui tentang pola Pola Penyakit Akibat Pelindung Diri) di CV. LORIN JAYA PRIMA
Kerja dan Kecelakaan Akibat Kerja pada pekerja CV.
LORIN JAYA PRIMA
• Untuk mengetahui kecelakaan terjadi CV.
LORIN JAYA PRIMA
TUJUAN KHUSUS • Untuk mengetahui jenis penyakit serta insiden
• Untuk mengetahui profil perusahaan CV. LORIN rate masing-masing penyakit akibat kerja pada
JAYA PRIMA pekerja di CV. LORIN JAYA PRIMA
– NAMA PERUSAHAAN • Mengetahui accident rate kerja pada pekerja di
– LOKASI PERUSAHAAN CV. LORIN JAYA PRIMA
– SEJARAH PERUSAHAAN
– FASILITAS KESEHATAN
– JUMLAH PEKERJA
– JUMLAH JAM KERJA

PROFIL PERUSAHAAN JUMLAH PEKERJA = ... Org

1. Nama Perusahaan CV LORIN - Laki-laki = ... org
JAYA PRIMA - Perempuan = ... org
2. Lokasi Perusahaan
JUMLAH JAM KERJA
3. Sejarah Perusahaan
SENIN KAMIS
4. Fasilitas Kesehatan
SELASA JUMAT
 Tempat peristirahatan
RABU SABTU
 Kamar mandi dengan air – 1 HARI = ... JAM
bersih yang memadai – 1 MINGGU = ... JAM
 BPJS ketenagakerjaan – 1 BULAN = ... JAM
– 1 TAHUN = ... JAM

PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI KECELAKAAN PEKERJA

a) Masker Penyakit berdasarkan Jumlah Pekerja
b) Sepatu pelindung No Nama Penyakit Jumlah
c) Sarung tangan
1
d) Pakaian kerja
e) Penutup telinga (Ear Plug) 2

3
• Tersedia kotak P3K
4

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 7
JENIS PENYAKIT DAN INSIDEN RATE ACCIDENT RATE
1. Frekuensi Rate
No Nama Penyakit Insiden Rate
2. Severity Rate
1
3. Disability Rate
2

TERIMA KASIH

KKS ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

2018 8