1. Ada 2 alele mutan; o = buah pipih, dan p = buah berbulu. Satu tanaman betina
berbuah pipih dan berbulu disilangkan dengan tanaman jantan berbuah bulat dan tidak
berbulu. Diperoleh keturunan sbb :
Fenotipe jumlah
Buah bulat, tak berbulu 310
Buah pipih, tak berbulu 92
Buah bulat, berbulu 98
Buah pipih, berbulu 300
Total 800
a. Buatlah bagan persilangan yang memperlihatkan genotipe tetua dan keturunannya,
tunjukkan tipe parental dan rekombinan.
b. Gambarkan kromosom-kromosomnya, lokasi gen-gen tersebut, perlihatkan pindah
silang dankomposisi genetika dari gamet-gamet yang dihasilkan.
c. Hitung frekuensi rekombinasi dan perlihatkan jarak peta antara ke dua gen
tersebut.
2. Pada jagung gen-gen anther ear (an), tanaman kerdil (brachytic = br), dan garis-garis
klorotik (fine strife = f) terletak pada kromosom L. Emerson dan Departemen
Pemuliaan Tanaman di Cornell melakukan uji silang tanaman heterosigot dan
memperoleh keturunan-keturunan sbb :
Keturunan uji silang jumlah tanaman
an + + 355
an + f 2
an br + 17
an br f 55
+ br f 339
+ br + 2
+ + f 21
+ + + 88
Total 879
Perhatikan bahwa tidak semua alele resesif terletak pada satu homolog, tanda +
menunjukkan alele dominan.
a. Tentukan urutan gen dengan menggunakan metode jarak, metode pindah silang
ganda.
b. Tuliskan genotipe-genotipe dari tipe parentalnya
c. Hitung nilai interferensi dan koinsidensi
3. Pada tanaman jagung terdapat tiga gen resesif yang terletak pada satu kromosom yang
sama. va = variable streril, v = virescent, dan gl = glossy. Dua tanaman homosigotik
disilangkan dan menghasilkan keturunan F1 yang semuanya normal. Hasil test cross
F1 adalah sbb : 60 virescent : 48 virescent, glossy : 7 glossy : 270 variable steril,
virescent, glossy : 4 variable steril, virescent : 40 variable steril : 62 variable steril,
glossy : 235 normal.
a. Tentukan urutan gennya
b. Bagaimana genotipe dan fenotipe parentalnya
c. Tentukan konsitusi gen apda F1
d. Gambarkan peta pautan dari ke tiga gen tersebut
e. Hitung koefisien dari koinsidensi dan interferensi
4. Pada Neurospora dibuat suatu persilangan antara galur, yang membutuhkan vitamin
tiamin (thi-3) dan asam amino arginin (arg-10) dan galur ke dua yang mempunyai
fenotipe (pertumbuhan miselium) button (bn). Semuanya pada kelompok tautan
kromosom no 7. Ingat bahwa Neurospora (jamur) yang kita amati adalah haploid
tetapi terjadi penggabungan inti bila tipe pasangan + dan – bertemu, mengakibatkan
meiosis dan pindah silang antara kromosom homolog. Jadi persilangan berikut :
thi-3 arg-10 bn+ X thi-3 arg-10+ bn