Buku Indikator Mutu New 2
Buku Indikator Mutu New 2
BAB I
INDIKATOR MUTU
RUMAH SAKIT AMAL SEHAT WONOGIRI
Indikator Mutu RS. Amal Sehat Wonogiri terdiri atas 5 Indikator Mutu yaitu :
1; Indikator Mutu Klinis
1.1; Assesment pasien
1.2; Pelayanan laboratorium
1.3; Pelayanan radiologi dan pencitraan diagnostik
1.4; Prosedur bedah
1.5; Penggunaan antibiotik dan obat lainnya
1.6; Kesalahan pengobatan dan KNC
1.7; Anesthesi dan penggunaan sedasi
1.8; Penggunaan darah dan produk darah
1.9; Ketersediaan, isi dan penggunaan catatan medik
1.10; Pencegahan dan pengendalian infeksi, surveilens dan pelaporan
1
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
BAB II
INDIKATOR MUTU UNIT PELAYANAN
RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Indikator Mutu Unit Pelayanan RS. Amal Sehat Wonogiri adalah sebagai berikut :
2.1; Pelayanan Medis
2.1.1; Kepatuhan dokter dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-BAR dan TBAK
2.2; Keperawatan
2.2.1; Angka decubitus
2.2.2; Kepatuhan perawat dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-BAR dan TBAK
2.2.3; Kepatuhan bidan dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-BAR dan TBAK
2
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
3
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
4
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
2.17.3.2 Driver
-
2.17.3.3 Parkir
2.17.3.3.1 Persentase tidak tertampungnya kendaraan di area parkir
2.17.4.2 Linen
2.17.4.2.1 Tidak adanya kejadian linen yang hilang
2.17.4.2.2 Ketepatan waktu penyediaan linen untuk ruang rawat inap
2.18 EDP/ IT
2.18.1 Tingkat kepatuhan pengisian SIM oleh SDM
2.20 KPRS
2.20.1 Tidak Adanya Kejadian Pasien Jatuh Yang Berakibat Kecacatan/ Kematian
2.20.2 Angka kepatuhan pemasangan gelang identitas
2.20.3 Angka kepatuhan pemasangan gelang resiko jatuh
2.20.4 Angka kepatuhan pemasangan gelang alergi
2.20.5 Insiden kesalahan transfusi
5
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
2.22 K3RS
2.22.1 Tersedia APD Di Setiap Instalasi
BAB III
TARGET INDIKATOR MUTU
RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
1 Pelayanan Medis
a; Kepatuhan dokter dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-
100 %
BAR dan TBAK
2 Keperawatan
a; Angka decubitus 0%
b; Kepatuhan perawat dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S- 100%
BAR dan TBAK
c; Kepatuhan bidan dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-
100%
BAR dan TBAK
3 Instalasi Gawat Darurat (IGD)
6
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
d; Insiden tertinggalnya benda asing pada tubuh pasien setelah operasi ≤ 100 %
e; Komplikasi Anesthesi Karena Overdosisi, Reaksi Anesthesi dan Salah ≤ 6%
Penempatan Anesthesia Endotracheal Tube
f; Tidak adanya kejadian operasi salah sisi 0%
i; Pengisian lembar check in, time out, check out bedah 100 %
11 Instalasi Farmasi
7
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
12 Instalasi Laboratorium
a; Tidak Adanya Kejadian Kesalahan Pemberian hasil pemeriksaan 0%
laboratorium
b; Pemenuhan Kebutuhan Darah Bagi Setiap Pelayanan Tranfusi 100 %
13 Instalasi Radiologi
14 Instalasi Gizi
HRD/ Kepegawaian
8
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Bagian Umum
UPSRS
UKK
Security
Driver
Parkir
Linen
Pengelolaan Limbah
9
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
18 EDP/ IT
19 PPI
20 KPRS
a; Tidak Adanya Kejadian Pasien Jatuh Yang Berakibat Kecacatan/ 0%
Kematian
b; Angka kepatuhan pemasangan gelang identitas 100 %
21 Tim DOTS
22 K3RS
10
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
BAB IV
INDIKATOR MUTU UTAMA
RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Assesment pasien
Rata-rata pasien kembali ke perawatan intensif dengan kasus yang sama < 72 jam
Pelayanan laboratorium
Prosedur bedah
Pengadaan rutin peralatan kesehatan dan obat untuk memenuhi kebutuhan pasien
Manajemen resiko
11
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Manajemen keuangan
Cost Recovery
Pencegahan dan Pengendalian dari kejadian yang dapat menimbulkan masalah bagi keselamatan
pasien, keluarga pasien dan staf
Respontime pelayanan Dokter IGD ≤ 5’
Kepatuhan perawat dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-BAR dan TBAK
12
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
BAB V
KAMUS INDIKATOR MUTU
RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Tipe Indikator √
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya tanggung jawab dokter dalam kelengkapan
Tujuan
informasi rekam medik
Komunikasi efektif dengan S-BAR adalah suatu bentuk komunikasi
Definisi Operasional efektif yang dilakukan saat berkonsultasi melalui media
telekomunikasi
Frekuensi Pengumpulan
Tiap bulan
Data
Periode Analisa Tiap tiga bulan
5.2; KEPERAWATAN
13
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
1; Angka decubitus
Judul Angka decubitus
Ruang Lingkup Manajemen resiko
Dimensi Mutu Keselamatan pasien
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya ketelitian assessment terhadap pasien resiko
Tujuan dekubitus dan ketepatan penanganan pasien dengan resiko
dekubitus
Frekuensi Pengumpulan
Tiap bulan
Data
Periode Analisa Tiap tiga bulan
Jumlah kumulatif pasien rawat inap dengan dekubitus selama
Numerator
satu bulan
Denominator Jumlah kumulatif pasien rawat inap selama satu bulan
Sumber Data Sensus harian
Standar 0%
Penanggung jawab
Kasie keperawatan
Pengumpul data
2; Kepatuhan perawat dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-BAR dan TBAK
Kepatuhan perawat dalam melaksanakan komunikasi efektif
Judul
dengan S-BAR dan TBAK
Ruang Lingkup Meningkatkan komunikasi yang efektif
Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan dan keselamatan
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya tanggung jawab perawat dalam kelengkapan
Tujuan
informasi rekam medik
Komunikasi efektif dengan SBAR adalah suatu bentuk komunikasi
Definisi Operasional efektif yang dilakukan saat berkonsultasi melalui media
telekomunikasi
Frekuensi Pengumpulan
Tiap bulan
Data
Periode Analisa Tiap tiga bulan
Jumlah kumulatif rekam medik yang berisi konsultasi perawat
Numerator
kepada dokter yang melakukan komunikasi efektif SBAR
Jumlah kumulatif rekam medik yang berisi konsultasi perawat
Denominator
kepada dokter ( jumlah minimal 50 )
Sumber Data Sampel
Standar 100 %
Penanggung jawab
Kasie keperawatan
Pengumpul data
3; Kepatuhan bidan dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan S-BAR dan TBAK
Kepatuhan bidan dalam melaksanakan komunikasi efektif dengan
Judul
S-BAR dan TBAK
14
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya tanggung jawab bidan dalam kelengkapan
Tujuan
informasi rekam medik
Komunikasi efektif dengan SBAR adalah suatu bentuk komunikasi
Definisi Operasional efektif yang dilakukan saat berkonsultasi melalui media
telekomunikasi
Frekuensi Pengumpulan
Tiap bulan
Data
Periode Analisa Tiap tiga bulan
Jumlah kumulatif rekam medik yang berisi konsultasi bidan
Numerator
kepada dokter yang melakukan komunikasi efektif SBAR
Jumlah kumulatif rekam medik yang berisi konsultasi bidan
Denominator
kepada dokter ( jumlah minimal 50 )
Sumber Data Sampel
Standar 100 %
Penanggung jawab
Kasie keperawatan
Pengumpul data
√
Struktur Proses Hasil
Terselenggaranya pelayanan yang efektif dan mampu
Tujuan
menyelamatkan pasien gawat darurat
Kematian ≤ 24 jam adalah kematian yang terjadi dalam periode
Definisi Operasional
24 jam sejak pasien datang
15
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
16
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
17
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Mengetahui mutu pelayanan rumah sakit terhadap pelayanan
Tujuan
persalinan.
Kematian ibu melahirkan yang disebabkan eklampsia.
Eklampsia adalah tanda pre eklampsia yang disertai dengan
kejang dan atau penurunan kesadaran.
Pre-eklampsia dan eklampsia mulai terjadi pada kehamilan
Definisi operasional trimester kedua, pre-eklampsia dan eklampsia merupakan
kumpulan dari dua dari tiga tanda, yaitu :
- Tekanan darah sistolik > 160 mmHg dan diastolik >110 mmHg
- Protein uria > 5 gr/24 jam 3+/4-pada pemeriksaan kualitati
- Oedem tungkai
√
Struktur Proses Hasil
Mengetahui mutu pelayanan rumah sakit terhadap pelayanan
Tujuan
persalinan.
18
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Mengetahui mutu pelayanan rumah sakit terhadap pelayanan
Tujuan
persalinan.
Kematian ibu melahirkan yang disebabkan karena sepsis.
Sepsis adalah tanda-tanda sepsis yang terjadi akibat penanganan
Definisi operasional
aborsi, persalinan dan nifas yang tidak ditangani dengan tepat
oleh pasien atau penolong.
19
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Terselenggaranya pelayanan yang cepat, responsif dari dokter
Tujuan
SpOG terhadap pasien dengan rencana SC elektif
Pelayanan SC elektif adalah pelayanan SC tanpa kegawatan ibu
Definisi Operasional
maupun janin
20
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
21
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya efektifitas pelayanan bedah sentral dan anestesi
Tujuan
dan kepedulian terhadap keselamatan pasien
Kematian dimeja operasi adalah kematian yang terjadi di atas
Definisi Operasional meja operasi pada saat operasi berlangsung yang diakibatkan
oleh tindakan anastesi maupun tindakan pembedahan
Nomerator Jumlah pasien yang meninggal dimeja operasi dalam satu bulan
√
Struktur Proses Hasil
Kejadian tertinggalnya benda asing adalah kejadian dimana
Tujuan benda asing sepertikapas, gunting, peralatan operasi dalam
tubuh pasien akibat tundakan suatu pembedahan
Kejadian salah satu tindakan pada operasi adalah kejadian pasien
Definisi Operasional mengalami tindakan operasi yang tidak sesuai dengan yang
direncanakan
22
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
5; Komplikasi Ansethesi karena over dosis, reaksi anesthesia, dan salah penempatan
anesthesia endotracheal tube
Komplikasi Anesthesi Karena Overdosisi, Reaksi Anesthesi dan
Judul
Salah Penempatan Anesthesia Endotracheal Tube
Ruang Lingkup Anesthesi dan penggunaan sedasi
Dimensi Mutu Keselamatan pasien
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarkannya kecermatan tindakan anastesi dan monitoring
Tujuan
pasien selama proses penundaan berlangsung
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya kepedulian dan ketelitian instalasi bedah sentral
Tujuan
terhadap keselamatan pasien
Kejadian operasi salah sisi adalah kejadian dimana pasien
dioperasi pada sisi yang salah, misalnya yang semestinya
Definisi Operasional
dioperasi pada sisi kanan, ternyata yang dilakukan operasi adalah
pada sisi kiri atau sebaliknya
Frekuensi Pengumpulan
1 bulan dan sentinel event
Data
Periode Analisa 1 bulan dan sentinel event
23
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya kepedulian dan ketelitian instalasi bedah sentral
Tujuan
terhadap keselamatan pasien
Kejadian operasi salah orang adalah kejadian dimana pasien
Definisi Operasional
dioperasi pada orang yang salah
Frekuensi Pengumpulan
1 bulan dan sentinel event
Data
Periode Analisa 1 bulan dan sentinel event
Jumlah pasien yang dioperasi dalam waktu satu bulan dikurangi
Numerator
jumlah operasi salah orang dalam waktu satu bulan
Denominator Jumlah pasien yang dioperasi dalam waktu satu bulan
Sumber Data Rekam medis, laporan keselamatan pasien
Standar 0%
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya ketelitian dalam pelaksanaan operasi dan
Tujuan kesesuaiannya dengan tindakan operasi rencana yang telah
ditetapkan
Kejadian salah satu tindakan pada operasi adalah kejadian pasien
Definisi Operasional mengalami tindakan operasi yang tidak sesuai dengan yang
direncanakan
Frekuensi Pengumpulan
1 bulan dan sentinel event
Data
Periode Analisa 1 bulan dan sentinel event
24
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Terlaksananya prosedur bedah yang aman
Lembar check in, time out, check out bedah adalah lembar yang
berisi mengenai urutan prosedur bedah yaitu sebelum induksi
Definisi Operasional
anestesi ("sign in"), sebelum sayatan kulit ("time out"), dan
sebelum pasien meninggalkan ruang operasi ("sign out")
25
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
26
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
4; Pasien AMI ≥ 18 tahun yang mendapat aspirin < 24 jam sejak pasien tiba di RS
Pasien AMI ≥ 18 tahun yang mendapat aspirin < 24 jam sejak
Judul
pasien tiba di rumah sakit
Ruang Lingkup Penggunaan Antibiotik Dan Obat Lainnya
Dimensi Mutu Kesinambungan pelayanan, efektivitas, ketepatan waktu
27
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Standar 100 %
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Tergambarnya keberhasilan perawatan intensif
Pasien kembali keperawatan intensif dari ruang rawat inap
Definisi Operasional
dengan kasus yang sama dalam waktu < 72 jam
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya terpenuhinya kebutuhan pasien terhadap
Tujuan
pelayanan HCU
Pasien yang membutuhkan pelayanan HCU adalah pasien yang
kondisinya sesuai dengan indikasi masuk HCU.
Definisi Operasional
Terlayaninya pasien masuk HCU adalah pasien yang
membutuhkan pelayanan HCU dapat terlayani.
28
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Definisi Operasional BBLR adalah bayi yang lahir dengan berat badan 1500 gr-2500 gr
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya tanggung jawab dokter dalam kelengkapan
Tujuan
informasi rekam medik
Rekam medik yang lengkap adalah, rekam medik yang telah diisi
lengkap oleh dokter dalam waktu < 24 jam setelah selesai
Definisi Operasional pelayanan rawat jalan atau setelah pasien rawat inap diputuskan
untuk pulang, yang meliputi identitas pasien, anamnesis,
rencana asuhan, pelaksanaan asuhan, tindak lanjut dan resume
29
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Denominator Total sampel penyediaan rekam medis rawat inap yang diamati
30
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya tanggung jawab dokter untuk memberikan kepada
Tujuan pasien dan mendapat persetujuan dari pasien akan tindakan
medik yang dilakukan
Informed concent adalah persetujuan yang diberikan
Definisi Operasional pasien/keluarga pasien atas dasar penjelasan mengenai tindakan
medik yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya disiplin pelaporan dari Instalasi Rekam Medis
Tujuan
tentang Data Kegiatan Rumah Sakit
Laporan RL 1 Data Dasar Rumah Sakit
Laporan RL 2 Ketenagaan
Definisi Operasional Laporan RL 3 Pelayanan
Laporan RL 4 Morbiditas dan Mortalitas
Laporan RL 5 Pengunjung Rumah Sakit
31
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya wilayah yang mempunyai jumlah kunjungan pasien
Tujuan
tertinggi di rumah sakit
Definisi Operasional Kunjungan pasien merupakan
Definisi operasional
Numerator
Denominator
Sumber data
Standar 0%
32
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Denominator Jumlah pasien yang disurvey dalam bulan tersebut (minimal 50)
Denominator Jumlah pasien yang disurvey dalam bulan tersebut (minimal 50)
√
Struktur Proses Hasil
33
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
34
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
35
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Tergambarnya efektifitas pelayanan instalasi gizi
Ketepatan waktu pemberian makanan kepada pasien adalah
Definisi operasional ketepatan penyediaan makanan, pada pasien sesuai dengan
jadwal yang telah ditentukan.
36
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Penanggung jawab Pengumpul Data Kepala Instalasi Gizi/Kepala Instalasi Rawat Inap
37
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
5.15; KEUANGAN
1; Cost Recovery
Judul Cost recovery
Ruang Lingkup Manajemen keuangan
Dimensi mutu Efisiensi, efektivitas
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Tergambarnya tingkat kesehatan keuangan di rumah sakit
Cost recovery adalah jumlah pendapatan fungsional dalam
Definisi operasional periode waktu tertentu dibagi dengan jumlah pembelanjaan
operasional dalam periode waktu tertentu.
38
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
39
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Definisi operasional Kehadiran kerja adalah waktu kerja SDM yang telah disepakati
40
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
41
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Standar 100%
42
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya kepedulian rumah sakit terhadap kepuasan kerja
Tujuan
pegawai
Kepuasan kerja adalah sikap emosional yang menyenangkan dan
Definisi operasional mencintai pekerjaannya. Sikap ini dicerminkan oleh moral
kerja, kedisiplinan dan prestasi kerja
- TATA USAHA
1; Tindak lanjut penyelesaian hasil pertemuan tingkat direksi
Judul Tindak lanjut penyelesaian hasil pertemuan tingkat direksi
Ruang Lingkup Manajemen penggunaan sumber daya
Dimensi mutu Efektivitas
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya kepedulian direksi terhadap upaya perbaikan
Tujuan
pelayanan di rumah sakit
Tindak lanjut penyelesaian hasil pertemuan tingkat direksi
adalah pelaksanaan tindak lanjut yang harus dilakukan oleh
Definisi operasional peserta pertemuan terhadap kesepakatan atau keputusan yang
telah diambil dalam pertemuan tersebut sesuai dengan
permasalahan pada bidang masing-masing
43
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Standar 100%
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya ketepatan dan kedisiplinan administrasi rumah
Tujuan
sakit dalam laporan akuntabilitas kinerja pelayanan.
Akuntabilitas kinerja adalah perwujudan kewajiban rumah sakit
untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/ kegagalan
pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran
Definisi operasional yang telah ditetapkan melalui pertanggungjawaban secara
periodik. Ketepatan waktu pengumpulan laporan adalah laporan
kinerja dikumpulkan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
oleh direktur.
Numerator
Denominator
- DIKLAT
1; Pemberi pelayanan kegawat daruratan yang bersertifikat BLS/PPGD/GELS/ALS
Pemberian Pelayanan Gawat Darurat Yang Bersertifikat Masih
Judul
Berlaku (BLS, PPGD, ATCLS)
Ruang Lingkup Manajemen Penggunaan Sumber Daya
Dimensi Mutu Kompetensi teknis
√
Struktur Proses Hasil
Tersedianya Pelayanan Gawat Darurat oleh tenaga kompeten
Tujuan
dalam bidang ke gawat daruratan
Tenaga kompeten pada gawat darurat adalah tenaga yang sudah
Definisi Operasional
memiliki sertifikat pelatihan BLS/PPGD/GELS/ALS
44
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Terselenggaranya pelayanan gawat darurat yang mampu
Tujuan
memberikan kepuasan pelanggan
Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi pelanggan
Definisi Operasional
terhadap pelayanan yang di berikan
√
Struktur Proses Hasil
Terselenggaranya pelayanan rawat jalan yang mampu
Tujuan
memberikan kepuasan pelanggan
Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi pelanggan
Definisi Operasional
terhadap pelayanan yang diberikan
Frekuensi Pengumpulan
Setiap bulan
Data
Periode Analisa Tiga bulan sekali
Jumlah kumulatif rerata penilaian kepuasan pasien rawat jalan
Numerator
yang disurvey
Jumlah seluruh pasien rawat jalan yang disurvey (minimal n =
Denominator
50)
Sumber Data Survey
Standar ≥ 90 %
Penanggung jawab
Urusan Humas dan Informasi
Pengumpulan data
45
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Terselenggaranya persepsi pelanggan terhadap mutu pelayanan
Tujuan
rawat inap
Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas oleh pelanggan
Definisi Operasional
terhadap pelayanan rawat inap
Frekuensi Pengumpulan
1 bulan
Data
Periode Analisa 3 bulan
Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan pasien yang disurvey
Numerator
(dalam prosen)
Denominator Jumlah total pasien yang disurvei (n minimal 50)
Sumber Data Survei
Standar ≥ 90 %
Penanggung jawab
Urusan Humas dan Informasi
Pengumpulan data
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya persepsi pasien terhadap mutu pelayanan kamar
Tujuan
operasi
Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas oleh pelanggan
Definisi operasional
terhadap pelayanan kamar operasi
46
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya persepsi pasien terhadap mutu pelayanan
Tujuan
persalinan
Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas oleh pelanggan
Definisi operasional
terhadap pelayanan persalinan
√
Struktur Proses Hasil
47
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
√
Struktur Proses Hasil
√
Struktur Proses Hasil
48
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya persepsi pelanggan terhadap pelayanan
Tujuan
laboratorium
Kepuasan pelanggan adalah pernyataan puas oleh pelanggan
Definisi operasional
terhadap pelayanan laboratorium.
49
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
5.18; UPSRS
1; Persentase jumlah alat yang lolos uji kalibrasi
Judul Persentase jumlah alat yang lolos uji kalibrasi
Ruang Lingkup Manajemen Penggunaan Sumber Daya
Dimensi mutu Efektivitas, efisiensi, kesinambungan pelayanan
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Tergambarnya proses pemeliharaan alat
Alat yang lolos uji kalibrasi adalah alat – alat dimana saat
Definisi operasional dilakukan pemeriksaan untuk dilakukan kalibrasi dalam kondisi
baik sehingga tidak memerlukan proses kalibrasi
50
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
5.19; UKK
- SECURITY
1; Persentase kesiagaan SDM di unit kerja saat jaga malam
Judul Persentase kesiagaan SDM di unit kerja saat jaga malam
Ruang Lingkup Harapan dan kepuasan pasien dan keluarga
Dimensi mutu Efektivitas, efisiensi, kesinambungan pelayanan
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya kesiagaan SDM yang melaksanakan tugas jaga
Tujuan
malam di unit kerjanya
- PARKIR
1; Persentase tidak tertampungnya kendaraan di area parkir
Judul Persentase tidak tertampungnya kendaraan di area parkir
Ruang Lingkup Harapan dan kepuasan pasien dan keluarga
Dimensi mutu Efektivitas, efisiensi, kesinambungan pelayanan
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Tergambarnya daya tampung area parker Rumah sakit
Kendaraan tidak tertampung di area parkir adalah suatu
Definisi operasional kondisi dimana kendaraan pengunjung tidak dapat parkir di
area parkir RS
51
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
- DRIVER
-
5.20; URT
- PRAMUHUSADA & KEBUN
- LINEN
1; Tidak adanya kejadian linen yang hilang
Judul Tidak adanya kejadian linen yang hilang
Ruang Lingkup Manajemen penggunaan sumber daya
Dimensi mutu Efisiensi dan efektifitas
52
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
- PENGELOLAAN LIMBAH
1; Baku mutu limbah cair
Judul Baku mutu limbah cair
Ruang Lingkup Manajemen resiko
Dimensi mutu Keselamatan
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya kepedulian rumah sakit terhadap keamanan
Tujuan
limbah cair rumah sakit
Baku mutu adalah standar minimal pada limbah cair yang
dianggap aman bagi kesehatan, yang merupakan ambang
batas yang ditolerir dan diukur dengan indikator :
Definisi operasional BOD (Biological Oxygen Demand) : 30 mg/liter
COD (Chemical Oxygen Demand) : 80 mg/liter
TSS (Total Suspended Solid) 30 mg/liter
PH : 6-9
Frekuensi Pengumpulan
3 bulan
data
Periode analisis 3 bulan
Hasil laboratorium pemeriksaan limbah cair rumah sakit yang
Numerator
sesuai dengan baku mutu.
Denominator Jumlah seluruh pemeriksaan limbah cair.
Sumber data Hasil pemeriksaan
Standar 100%
5.21; EDP/ IT
1; Tingkat kepatuhan pengisian SIM oleh SDM
Judul Tingkat kepatuhan pengisian SIM oleh SDM
Ruang Lingkup Manajemen penggunaan sumber daya
Dimensi mutu Efektivitas, efisiensi
53
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
5.22 PPI
1; Persentase anggota Tim PPI yang terlatih
Judul Persentase Anggota Tim PPI Yang Terlatih
54
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
Standar 75 %
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya pelaksanaan pemasangan DC dan perawatan DC
Tujuan
yang bersih sesuai standar
Infeksi Saluran kemih (ISK)-IRS ialah infeksi saluran kemih yang
pada saat pasien masuk rumah sakit belum ada atau tidak dalam
masa inkubasi dan didapat sewaktu dirawat
Definisi Operasional atau sesudah dirawat. Infeksi saluran kemih terkait kateterisasi
(catheter associated urinary tract infection-CAUTI) adalah
kejadian ISK IRS yang berhubungan dengan intervensi medis
penggunaan kateter uretra.
Frekuensi Pengumpulan Data Tiap bulan
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya pelaksanaan pemasangan infuse dan perawatan iv
Tujuan
line yang bersih sesuai standar
Infeksi jarum infuse ialah infeksi akibat pemasangan jarum infus
yang pada saat pasien masuk rumah sakit belum ada atau tidak
Definisi Operasional
dalam masa inkubasi dan didapat sewaktu dirawat
atau sesudah dirawat.
55
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tergambarnya pelaksanaan operasi dan perawatan pasca operasi
Tujuan
yang bersih sesuai standar
Infeksi yang terjadi pada luka operasi bersih atau operasi bersih
tercemar dengan ataupun tanpa hasil kultur, dalam kurun waktu
Definisi Operasional sampai dengan 30 hari pasca operasi tanpa implant ataupun
dalam kurun waktu sampai dengan 1 tahun pada pasca operasi
dengan implant.
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Menurunkan angka infeksi rumah sakit
56
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
5.23; KPRS
1; Tidak adanya kejadian pasien jatuh yang berakibat kecacatan/ kematian
Tidak Adanya Kejadian Pasien Jatuh Yang Berakibat Kecacatan/
Judul
Kematian
Ruang Lingkup Mengurangi resiko cidera pasien akibat terjatuh
Dimensi Mutu Keselamatan pasien
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Tergambarnya pelayanan keperawatan yang aman bagi pasien
Kejadian pasien jatuh adalah kejadian pasien jatuh selama
Definisi Operasional dirawat baik akibat jatuh dari tempat tidur, di kamar mandi,
dsb, yang berakibat kecacatan atau kematian
57
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
58
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
59
INDIKATOR MUTU RS. AMAL SEHAT WONOGIRI
√
Struktur Proses Hasil
Tujuan Tergambarnya keberhasilan pengobatan TB
Pasien yang dinyatakan sembuh adalah apabila dari pemeriksaan
Definisi Operasional
dahak bulan keenam dinyatakan negatif pada kategori I
5.25; K3RS
1; Tersedianya APD di setiap Instalasi
Judul Tersedia APD Di Setiap Instalasi
Ruang Lingkup Manajemen resiko
Dimensi Mutu Mutu pelayanan, keamanan pasien, petugas dan pengunjung
60