Anda di halaman 1dari 5

Dosen : Zaenab, SKM.,M.

Kes
Mata Kuliah : PMM-A

LAPORAN
“PEMERIKSAAN METHYL YELLOW PADA MAKANAN”

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 2
ASRIYANI PO.71.3.221.14.1.011
NIRWANA ROSA MUSLIM PO.71.3.221.14.1.026
ARIS PO.71.3.221.14.1.009
RESA PAHLEWI SYAM PO.71.3.221.14.1.035
KURNIA AHMAD PO.71.3.221.14.1.0.18

KELAS II.A

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KEMENTERIAN KESEHATAN MAKASSAR
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN
PRODI DIII
2015
PEMERIKSAAN METHYL YELLOW PADA MAKANAN
A. DASAR TEORI
Zat pewarna makanan yang bisa mengganggu kesehatan
manusia bila dikonsumsi melebihi batas, di negeri kita juga seringkali
ditemukan makanan atau minuman yang menggunakan bahan
pewarna yang dilarang oleh Permenkes 722/MenKes/Per/VI/1988 atau
Permenkes No. 1168/MenKes/1999.
Bahan-bahan pewarna tersebut diantaranya Methyl Yellow yang
dicampurkan ke dalam saus tomat, minuman, Mie basah maupun
kering, tahu, serta makanan dan minuman yang umum diperjual
belikan di lingkunagn kita. Padahal sebenarnya, pewarna tersebut,
pewarna tersebut digunakan untuk industri tekstil. Bila Methyl Yellow
dikonsumsi, akibatnya akan fatal.
Methanyl Yellow / Metanil yellow atau kuning metanil
merupakan zat warna sintetis berbentuk serbuk, padat, berwarna
kuning kecoklatan. Kuning metanil umumnya digunakan sebagai
pewarna tekstil, dan cat.
Saat ini banyak kuning metanildi salah gunakan untuk pangan,
beberapa telah ditemukan untuk beberapa jenis pangan di antaranya,
kerupuk, mie,pangan jajanan berwarna kuning dan banyak juga
sebagai pewarna pada tahu. Ciri pangan dengan pewarna kuning
metanil biasanya, berwarna kuning menyolok dan cenderung
berpendar, banyak memberikan titik-titik warna karena tidak homogen
(misalnya pada kerupuk).
Zat pewarna kuning Metanil yellow, merupakan zat pewarna
industry tekstil yangdilarang untuk produk makanan, yang pada
umumnya menggunakan zat anorganik ataupunmineral alam. Zat
warna anorganik berasal dari persenyawaan logam berat seperti
aluminium,besi, tembaga dan lainnya. Zat warna ini bersifat racun dan
berbahaya karena mengandungresidu logam berat. Industri tekstil
menggunakan logam berat sebagai bahan pengikat warnaagar warna
warna yang dihasilkan menjadi lebih terang dan indah.
Bahkan ada beberapaindustry tekstil yang menggunakan logam
berat sebagai bahan pewarna. Logam berat yangterkandung di dalam
pewarna tekstil dapat dilihat dari jenis limbah yang dihasilkan
industrytekstil tersebut, terutama arsenic (Ar), Kadmium (Cd), krom
(Cr), timbal (Pb), tembaga (Cu),zinc/seng (Zn) (Agus widodo, 2006)
Dalam jangka panjang akan terjadi kerusakan organ hati dan
ginjal, hingga menyebabkan kanker.

B. TUJUAN
1. Mahasiswa dapat mengetahui dan mengidentifikasi methyl
yellow pada makanan
2. Mahasiswa dapat mengetahui makanan yang mengandung
methyl yellow.

C. ALAT DAN BAHAN


1. Alat
a. Lumpang
b. Petrish
c. Beaker glass
d. Pipet ukur
e. Pipet tetes
f. Cawan porselin
g. Tabung reaksi
2. Bahan
a. Sampel
b. Reagent Methanyl Yellow
c. Larutan standard warna Methanyl Yellow
d. Aquadest
D. PROSEDUR KERJA
1. Timbang sampel sebanyak 25 gr dalam volume gr aquades
2. Haluskan dengan menggunakan lumpang
3. Untuk sampel minuman yang sudah cair tidak perlu dilakukan
perlakuan awal.
4. Siapkan tabung reaksi, dan masukkan 0,5-1 ml sampel
5. Tambahkan reagent “Methanil Yellow-1” sebanyak 2 tetes
6. Diamkan beberapa saat akan terbentuk warna merah muda
seluas sampai pekat (merah tajam) menunjukkan Methil Yellow
7. Untuk lebih meyakinkan bandingkan dengan standard Methanil
Yellow yang diperlukan sampel awal.
8. Bandingkan dengan larutan standard methanil yellow.

E. HASIL
Berdasarkan praktikum yang telah dilaksanakan maka didapatkan hasil
pemeriksaan sebagai berikut :
Sampel Karakteristik Label sampel Hasil
fisik
Fruit Mark (Agar & Jelly Berwarna Lokasi : Alfamidi Negatif (-)
Jeruk) kuning, bantabantaeng
kenyal, Waktu : 11.59 wita
Tanggal : 09
November 2015
Pengambil : kelompok
2

F. ANALISA HASIL
Berdasarkan pemeriksaan methil yellow pada sampel yang
dilakukan diperoleh hasil yaitu negatif atau tidak mengandung pewarna
methil yellow. Meskipun warna sampel kuning namun pewarna yang
digunakan bukanlah methil yellow bisa saja pewarnanya berasal dari
pewarna alami ataupun sintesis tapi telah diatur batas
penggunanaanya baik dalam makanana maupun dalam tubuh. Methil
yellow yang berhasil masuk ke dalam tubuh dapat mengganggu dan
merusakan sistem, jaringan dan organ dalam tubuh. Dalam jangka
panjang, dapat menyebakan kanker pada saluran dan kandung kemih.
Identifikasi dilakukan dengan cara menambahkan reagent methanil
yellow apabila terjadi peruahan warna merah muda sampai pekat
makan positif mengandung methil yellow. Untuk lebih meyakinkan kita
menggunakan standard warna.

G. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil dan analisa hasil yang dilakukan, dapat
disimpulkan bahwa sampel fruit mark yang kami gunakan tidak
mengandung pewrarna methil yellow.

Anda mungkin juga menyukai