NIM : 165040100111087
Kelas :B
Asisten : Agung Fikriy
2. Sebutkan dan jelaskan hubungan serta manfaat recovery dalam bidang pertanian!
Recovery merupakan suatu kegiatan pemulihan kondisi tanah dengan meminimalisir
pengolahan dan pemakaian pupuk anorganik. Penggunaan recovery atau pembenahan
tanah utamanya ditujukan untuk memperbaiki kualitas fisika, kimia, dan biologi tanah,
sehingga produktivitas tanah menjadi optimum. Karenanya tanah merupakan salah satu
aspek penting dalam media budidaya pertanian. Kualitas tanah yang tergolong rendah
merupakan salah satu penyebab rendahnya produktivitas lahan pertanian di Indonesia (Ai
Dariah dkk., 2015).
Menurut Arsyad dalam Ai Dariah dkk. (2015) bahwa konsep utama dari penggunaan
recovery adalah untuk pemantapan agregat tanah untuk mencegah erosi dan pencemaran,
merubah sifat hidrophobik dan hidrofilik, sehingga dapar mempengaruhi kapasitas tanah
menahan air, dan meningkatkan kemampuan Kapasitas Tukar Kation (KTK). Selain itu, juga
untuk memperbaiki sifat kimia tanah seperti netralisir senyawa beracun. Berdasarkan
pernyataan tersebut dapat ditarik benang merah bahwa apabila sebuah lahan yang telah
dilakukan kegiatan recovery maka ketika digunakan untuk kegiatan pertanian akan
mendapatkan hasil yang tinggi. Sehingga kegiatan recovery dangat berhubungan erat
dengan bidang pertanian.
3. Carilah studi kasus (jurnal) masalah tentang penurunan kapasitas daya dukung
lahan (di seluruh dunia) kemudian uraikan permasalahan yang ada!
Berdasarkan artikel ilmiah yang berjudul Urban Economy Development and
Ecological Carrying Capacity: Taking Beijing As The Case, bahwa pengembangan suatu
kota pasti akan membutuhkan sumber daya lingkungan. Oleh sebab itu daya dukung suatu
lingkungan baik dari sisi ekologi, ekonomi, dan banyak faktor lain yang pasti dibutuhkan.
Seperti yang telah diketahui bahwa kota Beijing merupakan kota metropolitan yang dihuni
lebih dari 21 juta penduduk dengan rasio pertumbuhan ekonomi 8,0%. Permasalahan yang
muncul di Beijing seperti jumlah populasi, polusi udara, seperti kebanyakan permasalahan di
dunia. Pada 5 tahun terakhir, rasio GDP lebih dari 7% namun pencemaran lingkungan
menjadi lebih parah terutama efek rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global.
Daya dukung lingkungan merupakan sistem yang kompleks terdiri dari subsistem
internal dan eksternal yang saling berhubungan. Analisis dilakukan menggunakan
pemodelan SD untuk mengetahui hubungan antara pembangunan ekonomi terhadap daya
dukung lingkungan dari tahun 1995-2020. Terdapat tiga model yaitu model original, model
priortas perlindungan lingkungan, dan model prioritas pembangunan ekonomi.
Hasilnya dapat diketahui bahwa harus dilakukan penurunan kecepatan
pembangunan ekonomi dan lebih mengutamakan peningkatan perlindungan lingkungan
atau daya dukung lingkungan harus dioptimalkan. sehingga, tidak hanya polusi udara yang
berkurang namun juga penggunaan lahan dan konsumsi air juga akan berkurang. Di kota
Beijing, baik populasi maupun pertumbuhan ekonomi telah memlampaui ambang batas daya
dukung sumber daya dan lingkungan. Satu satunya cara dengan menurunkan rasio
pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan perlindungan lingkungan. Meskipun begitu, pada
tahun 2020 perkembangan ekonomi dan populasi akan beradaptasi sesuai dengan daya
dukung sumber daya dan lingkungan.