Anda di halaman 1dari 15

INTRODUCTION TO BUSINESS

CHAPTER 10
MEMOTIVASI KARYAWAN

Kelompok :1
 Khaerani Mahdinur Awlia (008201405042)
 Lisa Kurniawi (008201405019)
 Maria Mathilda Rosdiana Dewi (008201405061)
 Siti Handayani (008201405028)
ACCOUNTING “A”

Pertanyaan Tinjauan dan Pemikiran Kritis


1. Identifikasikan kategori-kategori hierarki kebutuhan maslow
Jawaban :
- Aktuaslisasi Diri
- Kebutuhan akan Penghargaan
- Kebutuhan Sosial
- Kebutuhan Keselamatan
- Kebutuhan Fisiologis

2. Jelaskan secata singkat studi kepuasan kerja Herzberg mengenai motivasi pekerjaan
Jawaban :
Studi kepuasan kerja Herzberg mengenai motivasi pekerja menunjukan bahwa
faktor-faktor seperti kondisi kerja dan gaji harus memadai guna mencegah
timbulnya ketidakpuasan di pihak karyawan, tetapi kondisi kerja dan gaji yang
lebih dari mencukupi tidak selalu mangarah pada tingkat kepuasan yang
tinggi melainkan tingkat kepuasan karyawan yang tinggi paling mudah dicapai
dengan menawarkan manfaat-manfaat tambahan seperti tanggung jawab.

3. Bedakan antara persepsi manajemen menurut Teori X dan teori Y Mc Gregot


Jawaban :
Teori X Teori Y
Karyawan tidak menyukai pekerjaan Karyawan mau bekerja dan lebih
dan tanggung jawab yang terkait menyukai untuk memiliki tanggung
serta akan berusaha menghindari jawab yang lebih besar
pekerjaan sebisa mungki

4. Jelaskan bagaimana teori harapan dapat memotivasi perilaku


Jawaban :
Teori Harapan mengatakan bahwa usaha karyawan dipengaruhi oleh harapan
akan hasil (imbalan) dari usaha tersebut, oleh karena itu karyawan akan lebih
termotivasi untuk mencapai target jika target tersebut dapat dicapai dan
menawarkan suatu imbalan tertentu. Pekerja termotivasi jika imbalan
potensial untuk kinerja yang tinggi diinginkan dan dapat dicapai.

5. Rangkum secara singkat teori ekuitas mengenai motivasi


Jawaban :
Teori Ekuitas menyatakan bahwa kompensasi sebaiknya adil, atau sesuai
dengan proporsi kontribusi dari masing-masing karyawan. Pekerja termotivasi
jika mereka diberikan kompensasi sesuai dengan pandangan pekerja akan
kontribusi mereka kepada perusahaan

6. Jelaskan teoipenegakan mengenai motivasi dan jelaskan bagaimana seorang manajer


dapat menggunakannya
Jawaban :

Teori Penegakan menyatakan bahwa penegakan dapat mempengaruhi


perilaku. Perilaku yang baik seharusnya ditegakkan secara positif dan perilaku
yang buruk seharusnya ditegakkan secara negatif untuk memotivasi pekerja di
masa depan.

- Penegakan Positif memotivasi karyawan dengan menyediakan imbalan


untuk kinerja yang tinggi
- Penegakan Negatif memotivasi karyawan dengan mendorong mereka
untuk berprilaku melalui cara-cara yang menghindari konsekuansi yang
tidak adil

7. Jelaskan beberapa metode yang akan meningkatkan kepuasan kerja dan memotivasi
karyawan
Jawaban :
Untuk memotivasi karyawna, perusahaan menyediakan program pengayaan
pekerjaan atau program yang dirancang untuk menigkatkan kepuasan kerja
karyawan.
Berikut adalah beberapa metode pengayaan kerja yang sudah dikenal :
- Program kompensasi yang Memadai
- Keamanan Kerja
- Jadwa kerja yang fleksible
- Program keterlibatan Karyawan

8. Jelaskan secara singkat beragam bentuk jadwal kerja fleksibel yang di gunakan oleh
perusahaan
Jawaban :
- Minggu kerja yang dipadatkan (compressed workweek) yaitu memadatkan
beban kerja ke dalam jumlah hari yang lebih sedikit per minggunya,
minggu kerja yang terdiri atas 5 gari kerja dengan 8 jam kerja per hari
- Berbagi Pekerjaan (job shering) dimana dua orang atau lebih berbagi
jadwal kerja tertentu

9. Bagaimana manajer dapat menggunakan perencanaan strategis untuk memotivai


karyawan mereka dan memaksimalkan nila perusahaan ?
Dengan melakukan :
1. Planning (Perencanaan)
2. Pengorganisasian (Organizing)
3. Pelaksanaan (Actuating)
4. Penganggaran (Budgeting)
5. Pengawasan (Control)

10. Bagaimana pemberdayaan dan manajemen partisipasif saling terkait ?


Jawaban :
Pemberdayaan terkait dengan manajemen partisipatif (participative
management) dimana karywan diperbolehkan untuk berpartisipasi dalam
pengambilan berbagai keputusan.
Pemberdayaan memberika tanggung jawab atas pengambilan keputusan
kepada karyawan, sementara manajemen partisipatif hanya sekedar
memperbolehkan karyawan untuk memberikan masukan dalam pengambilan
keputusan.
Kedua istilah tersebut digunakan untuk mencerminkan program-program yang
mendelegasikan lebih banyak tanggung jawab kepada karyawan, dimana
merka memiliki pengaruh ebagian atau pengaruh penuh dalam pengambilan
keputusan.

11. Bahslah metode-metode yangdi gunakan untuk memotivasi karyawan di Amerika


Serikat. Apaka sebaiknya metode yang sama di gunakan memotivasi karyawan di
negara lain ?
Jawaban :
Perusahaan Amerika Serikat telah berhasil memotivasi pekerjaan dengan
menggunakan metode :
- Program kompensasi yang memadai
- Keamanan kerja
- Jadwal kerja yang fleksible
- Program keterlibatan karyawan
Tidak juga karena kemampuan suaty perusahaan untuk memotivasi pekerja di
Negara tertentu bergantung pada karakteristik yang berbeda diluar kendali
tersebut
12. Bagaimana suatuperusahaan mengaitkan kompensasi karyawannya dengan kinerja
dari harga sahamnya ?
Jawaban :
Beberapa perusahaan juga memberikan saham kepada karyawannya sebagai
kompensasi parsial atas pekerjaan mereka. Nilai dari jenis kompensasi ini
bergantung pada harga saham perusahaan. Sepanjang karywan dapat
menigkatkan harga saham perusahaan deng kerja keras, mereka dapat
meningkatkan kompensaninya sendiri. Perusahaan menggunnakan saham
sebagai kompensasi hanya untuk CEO, tepapi dalam tahun-tahun belakangan
ini, manajer-manajer puncak lainnya di perusahaan telah diberikan saham
juga agar mereka tetap focus pada peningkatan nilai saham tersebut.

13. Bagaimana suatu sistem jasa dapat memberikan lebih banyak motivasi kepada
karyawan di banding dengan sistem merata ?
Jawaban :
Sistem jasa lebih efektif karena system jasa yaitu system kompensasi yang
mengalokasikan kenaikan gaji sesuai dengan kinerja (jasa) dibandingkan
dengan alternatinya yaitu sisyem merata (across the board system), dimana
seluruh karyawan menerima kenaikan gaji lyang sama . system merata tidak
memberikan motivasi karena kenaikan gaji tidak berkaitan dengan kinerja
karyawan.

14. Ketika manajer tidak menyelaraskan program konpensasi dengan tujuan bisnis, apa
dampaknya terhadap nilai perusahaan ?
Jawaban :
Nilai perusahaan menurun karena karyawan yang memiliki kemampuan
berbeda (dapat memenuhi tujuan bisnis) merasa bahwa perusahaan tidak
meberikan timbale balik atau tidak dapat memotivasi serta memacu
karyawannya untuk melakukan perbaikan atau perbuatan yang positif yang
dapat meningkatkan nilai peusahaan

15. Apa saja biaya dan manfaat dari keamanan kerja dalam memotivasi karyawan ?
Jawaban :`
Upaya memelihara keamanan dapat dilakukan dengan :
1. Menggunakan mesin yang dilengkapi dg alat pengaman.
2. Menggunakan peralatan yang lebih baik.
3. Mengatur lay out pabrik dan penerangan yang sebaik mungkin.
4. Lantai-lantai, tangga-tangga dan lereng-lereng dijaga harus bebas dari air,
minyak dan oli.
5. Melakukan pemeliharaan fasilitas pabrik secara baik.
6. Menggunakan petunjuk-petunjuk dan peralatan-peralatan keamanan
beserta larangan-larangan yang dianggap perlu.
7. Mendidik para karyawan dalam hal keamanan.
8. Membentuk komite manajemen serikat pekerja untuk memecahkan
masalah-masalah keamanan dan sebagainya.
Manfaat dari keamanan kerja yaitu : Karyawan yang memiliki keamanan kerja
akan termotivasi untuk bekerja dengan baik, karena mereka merasa aman
dengan kondisi yang ada di lungkungan kerjanya. Sehingga mereka merasa
nyaman dalam bekerja. Keaman kerja mendorong karyawan agar memiliki
komitmen jangka panjang terhadap perusahaan.
Dapat disimpulkan bahwa motivasi itu penting karena memengaruhi semangat
kerja,produktivitas pekerja, pendapatan kerja, dan terjaminnya kesejahteraan
pekerja.

16. Bagaimana berbagi pekerjaan apat menghasilkan tenaga kerja yang termotivasi?
Jawaban: ketika karyawan memperoleh jadwal kerja yang fleksibel dan mereka
inginkan, mereka menjadi lebih termotivasi untuk berkinerja dengan baik. Bentuk
lain dari jadwal kerja yang fleksibel adalah berbagi pekerjaan dimana dua orang
atau lebih berbagi jadwal kerja tertentu yang memungkinkan karyawan bekerja
paruh waktu dan dapat menuaikan kewajibanya yang lain.

17. Mengapa perluasan pekerjaan mengakibatkan pekerjaan yang kurang termotivasi,


dan bukanya pekerja yang termotivasi ?
Jawaban: karena perluasan pekerjaan memperluas (memperbesar) pekerjaan yang
di tugaskan kepada karyawaan dengan metode ini, para karyawan justru akan
merasa lebih tertekan ketika mereka sedang bekerja karena tanggung jawab
mereka lebih bsar. Metode ini akan membuat karyawan tidak/kurang termotivasi.

18. Apa yang di maksud dengan manajemen berdasarkan tujuan ? mengapa hal tersebut
dapat mengarah pada pemberdayaan karyawan yang lebih besar ?
Jawaban: Manajemen berdasarkan tujuan (management by objectives/MBO)
adalah sebuah strategipenilaian kinerja di mana bawahan menentukan dan
menetapkan tujuan untuk diri mereka sendiri berdasarkan tujuan
dan sasaran umum organisasi.
Karena ketika karyawan sendiri telah terlibat dengan tujuan pengaturan dan
memilih tindakan yang harus diikuti oleh mereka, mereka lebih cenderung untuk
memenuhi tanggung jawab mereka.

Kasus: Menggunakan Motivasi untuk Meningkatkan Kinerja


Tom Fry adala manajer pabrik dari Ligonier Steel Corporation, yang berlokasi di Ligonier,
pennsylvania. Pabrik tersebut kecil, dengan 250 karyawan. Tingkat pertumbuhan
produktivitasnya stagnan selama satu setengah tahun belakangan.
Tom prihatin dan memutuskan untuk memutuskan untuk rapat dengan karyawan di
berbagai departemen. Sepanjang rapat tersebut, karyawan mengungkapkan bahwa mereka
tidak memiliki peluang untuk saling berinteraksi selama bekerja. Lebih lanjut lagi, karena
mereka tidak menerima penghargaan akan saran mereka, mereka tidak lagi memberikan
masukan mengenai ide-ide untuk perbaikan.

Setelah seminggu berlalu, Tom mengadakan rapat untuk mengumumkan suatu


program baru. Ia merencanakan untuk menawarkan imbalan bagi kinerja yang tinggi
sehingga karyawan akan lebih termotivasi untuk melampaui kuota mereka. Bonus akan di
berikan kepada karyawan yang melampaui kuotanya. Tom yakin bahwa program ini akan
berhasil karena ia memiliki persepsi bahwa “uang memotivasi karyawan”

Beberapa bulan kemudian, Tom memerhatikan bahwa produktivitas meningkat dan


karyawan menikmati bonus yang telah mereka proleh. Tom memutuskan untuk
menyediakan tambahan motivasi. Ia menginginkan karyawan untuk saling berinteraksi guna
menyelesaikan masalah-masalah pekerjaan dan berbagi informasi. Supervisor sekarang
mengakui pencapaian secara perorangan. Mereka memberikan pujian kepada karyawan
yang memberikan saran dan mengidentifikasikan karyawan terbaik bulan ini di warta
perusahaan guna menghargai kinerja yang luar biasa. Tom sangat mendukung fitur-fitur dari
program ini.

Tujuan nya adalah agar karyawan dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan
potensi penuh mereka. Individu dapat dilatih kembali atau mengabil kuliah di perguruan
tinggi untuk memungkinkan pertumbuhan pekerjaan di oabrik tersebut. Ide-ide dan
kontribusi karyawan sekarang di pandang sebagai suatu cara untuk memperbaiki jalur karir
seseorang. Hasilnya sangat mengejutkan. Tom Fry,supervisior, dan karyawan semuanya
menikmati manfaat yang membuat Ligonier Steel menjadi tempat bekerja yang memuaskan.

Pertanyaan

1. Jelaskan teori motivasi yang sesuai dengan kasus ini.


Jawaban: teori penegakan positif yaitu memotivasi karyawan dengan
menyediakan imbalan bagi kinerja yang tinggi , imbalan tersebut dapat berupa
pujian verbal sampai promosi atau bonus yang besar.

2. Kebutuhan manakah yang dapat dipenuhi oleh karyawan di Ligonier Steel dalam
melakukan pekerjaan mereka ?
Jawaban: kebutuhan fisiologi, kebutuhan sosial, kebutuhan penghargaan

3. Jelaskan bagaimana bonus memotivasi karyawan di Ligonier Steel.


Jawaban: tom merencanakan untuk menawarkan imbalan bagi kinerja yang tinggi
sehingga karyawan akan lebih termotivasi untuk melampaui kuota mereka.
4. Jelaskan bagaimana imbalan selain bonus dapat memotivasi perilaku kerja dalam
kasus ini.
Jawaban: imbalan kenaikan jabatan atau mendapat promosi jabatan dapat
memotivasi karyawan karena semakin tinggi jabatan yang ia miliki maka akan
meningkat pula pendapatan yang ia terima.

5. Ligonier tidak menggunakan penegakan negatif. Apakah kasus ini mengilustrasikan


adanya kerugian akibat hanya menggunakan penegakan positif?
Jawaban: tidak ada kerugian karena setelah penegakan positif diberlakukan maka
perusahaan mengalami peningkatan, karyawan juga merasa di untungkan dan
mereka bekerja tanpa tekanan atau paksaan.

Kasus: Memotivasi Karyawan di Valassis Communication, Inc.


Valassis Communication, Inc., adalah pemimpin dalam industri promosi penjualan.
Peruahaan menciptakan iklan-iklan promosi di surat kabar Yang berisi kupon-kupon dari
perusahaan konsumen teremuka untuk 58 juta rumah tangga setiap hari minggu. Motivasi
karyawan adalah sangat penting bagi Valassis,sehingga perusahaan tersebut telah
mengembangkan program konpensasi karyawan yang mencakup gaji pokok, pembagian
laba, tunjangan-tunjangan, champion pay, dan opsi saham. Dengan kata lain, perusahaan
menggunakan sistem konpensasi yang di dasarkan pada kinerja yang memberikan imbalan
kepada karyawan untuk kinerja yang tinggi. Perusahaan memberikan imbalan kepada
karyawan baik untuk pencapaian secara perorangan maupun tim. Imbalan untuk tim selalu
dikaitkan dengan kinerja perusahaan secara keseluruhan. Dengan cara ini, karyawan akan
memperoleh manfaat ketika pemegang saham memperoleh manfaat. Valassis juga memiliki
salon,klinik, dan pusat kebugaran di tempat kerja sehingga karyawan akan menikmati
kegiatan pergi ke kantor. Dalam tiga kesempatan, perusahaan tersebut telah masuk dalam
daftar majalah Fortune mengenai 100 tempat kerja terbaik di Amerika. Untuk informasi
lebih lanjut,kunjungi http://www.valassis.com

Pertanyaan

1. Mengapa Valassis menggunakan opsi saham untuk memberikan kompensasi kepada


karyawan?
Jawaban: Valassis menggunakan opsi saham untu memberikan kompensasi kepada
karyawan karena dapat memotivasi mereka untuk berkinerja dengan baik karena
mereka dapat meningkatkan nilai saham yang mereka miliki serta agar mereka
tetap fokus pada peningkatan nilai saham tersebut.

2. Mengapa Valassis memberikan imbalan baik untuk pencapaian tim maupun secara
perorangan ?
Jawaban: Valassis memerikan imba;an baik untuk pencapaian tim maupun
perorangan karena karyawan akan memperoleh manfaat ketika pemegang saham
juga memperoleh manfaat, dan dapat memacu dalam tim untuk melakukan suatu
perbuatan yang positif secara berulang atau memperbaiki & meningkatkan suatu
perubahan yang positif secara berulang atau memperbaiki atau meningkatkan
prestasi yang telah dicapai.

3. Bagaimana Valassis menggunakan champion pay untuk mendorong karyawan ?


Jawaban: Perusahaan menggunakan system kompensasi yang didasarkan pada
kinerja yang memberikan imbalan kepada karyawan untuk kinerja yang tinggi.
Perusahaan memberikan imbalan keoada karyawan baik untuk pencapaian secara
perorangan maupun tim.

Panduan Studi

Benar atau Salah


1. Hierarki kebutuhan Maslow mengidentifikasikan konpensasi yang lebih unggul
sebagai kunci motivasi karyawan
Jawaban: S (Hierarki Kebutuhan Martaw hal:9)

2. Menurut Frederick Herzberg, faktor-faktor higiene adalah faktor-faktor yang


berkaitan dengan pekerjaan yang akan memotivasi dan menyenangkan karyawan.
Jawaban: S (Studi Kepuasan Kerja Herzberg hal:10)

3. Strategi manajemen untuk melakukan pemberdayaan di dukung oleh manajer teori


X.
Jawaban: S (Teori X dan Teori Y McGregor hal:12)

4. Supervisor yang memercayai Teori Y McGregor akan memantau kayawan secara


ketat guna memastikan bahwa pekerjaan mereka diselesaikan.
Jawaban: S teori X dan Teori Y McGregor hal:12)
5. Teori kuitas menunjukan bahwa usaha karyawan dipengaruhi oleh hasil yang
diharapkan dari usaha tersebut.
Jawaban: S (Teori Ekuitas hal:14)

6. Penegakan negatif memotivasi karyawan dengan cara mendorong mereka untuk


berprilaku dengan cara menghindari konsekuensi yang tidak menguntungkan.
Jawaban: B (Teori Penegakan hal:17)

7. Kebanyakan program konpensasi yang mengaitkan gaji dengan kinerja dimaksudkan


untuk memotivasi karyawan untuk mencapai kinerja yang tinggi.
Jawaban: B (Mengembangkan Program Kompensasi Yang Sesuai hal:25)

8. sistem imbalan mengalokasikan kenaikan gaji bagi seluruh karyawan berdasarkan


penjualan perusahaan.
Jawaban: S (Contoh-contoh Program Konpensasi hal:23)

9. Sistem merata adalah sesuai ketika seluruh karyawan patut memperoleh imbalan
yang sama untuk pekerjaan mereka.
Jawaban: B (Program Kompensasi yang Memadai hal:22)

10. Manajemen terbuka mendorong karyawan untuk membuat keputusan dan


melaksanakan tugas seolah-olah mereka adalah pemilik dari perusahaan.
Jawaban: B (Manajemen Terbuka hal:35)

11. Teknik motivasi dapat diterapkan lintas negara.


Jawaban: B (Bisnis Global hal:38)

Pilihan Ganda
12. Dengan karyawan untuk melaksanakan tugas yang di berikan kepada
mereka dengan semestina,manajemen dapat memaksimalkan nilai perusahaan.
a. Memotivasi
b. Mengancam
c. Membujuk
d. Memanipulasi
e. Melecehkan
Jawab : A (Nilai dari Motivasi hal: 6)

13. salah satu implikasi dari studi Hawthorne adalah bahwa pekerja dapat dimotivasi jika
mereka menerima:
a. perhatian
b. uang
c. saham
d. bonus
e. pembagian laba
jawab: A (Teori Motivasi Studi Hawthorne hal:8)

14. Teori Hierarki kebutuhan Maslow dapat berguna untuk memotivasi karyawan karena
teori tersebut menunjukan bahwa.
a. Orang-orang termotivasi untuk mencapai faktot-faktor higiene mereka berkaitan
dengan pekerjaan.
b. Manajer merespons terhadap kebutuhan akan profitabilitas perusahaan
c. Kebutuhan karyawan adalah stabil
d. Karyawan termotivasi oleh kebutuhan yang belum terpuaskan
e. Uang adalah faktor motivasi paling penting.
Jawab:D (Teori Motivasi Hirarki Kebutuhan Maslow hal:9)

15. Interaksi sosial dan enerimaan oleh orang lain adalah contoh dari:
a. Kebutuhan fisiologis
b. Kebutuhan akan penghargaan.
c. Kebutuhan akan keselamatan.
d. Kebutuhan sosial.
e. Kebutuhan aktualisasi diri
Jawab: D (Teori Motivasi Hirarki Kebutuhan Maslow hal:9)

16. Kebutuhan yang dipuaskan dengan sandang,pangan, dan papan di sebut sebagai
kebutuhan?
a. Akan keselamatan
b. Sosial
c. Afiliasi
d. Penghargaan pada diri sendiri
e. Fisiologis
Jawab: E (Teori Motivasi Hirarki Kebutuhan Maslow hal:9)

17. Faktor-faktor Higiene Herzberg paling berkaitan dengan ....... Maslow.


a. Kebutuhan fisiologis
b. Kebutuhan psikologis
c. Kebutuhan sosial
d. Kebutuhan akan penghargaan
e. Kebutuhan aktualisasi diri
Jawab: A (Teori Motivasi Studi Kepuasan Kerja Herzberg hal:10)

18. menurut Herzberg, karyawan pada umumnya sangat puas ketika di tawarkan.
a. Supervisi yang memadai
b. Gaji yang memadai
c. Pengakuan
d. Keamanan pekerjaan
e. Kondisi kerja yang aman
Jawab: A (Teori Motivasi Studi Kepuasan Kerja Herzberg hal:10)

19. Semua metode berikut digunakan untuk meningkatkan kepuasan karyawan,kecuali


a. Program keterlibatan karyawan
b. Manajemen teori X
c. Keamanan pekerjaan
d. Program kompensasi yang memadai
e. Jadwal kerja yang fleksibel
Jawab: B (Teori Motivasi Teori X dan Teori Y McGregar hal: 12)

20. Teori Z menunjukan bahwa karyawan akanlebih puas jika


a. Mereka menerima kenaikan gaji di atas rata-rata
b. Kompensasi mereka konsisten dengan usaha mereka
c. Manajer membatasi pendelegasian wewenang
d. Mereka terlibat dalam pengambilan keputusan
e. Tersedia faktor-faktor higiene yang sesuai
Jawab: D (Teori Motivasi Teori X dan Teori Y McGregar hal: 13)

21. Mana teori manjemen berikut yang menunjukan bahwa pekerja akan termotivasi jika
mereka diberikan konpensasi sesuai dengan pandangan mereka mengenai kontribusi
mereka bagi perusahaan?
a. Teori harapan
b. Teori ekuitas
c. Teori kebutuhan
d. Teori Y
e. Teori penegakan
Jawab: B ( Teori Motivasi Teori Ekuita hal: 14)

22. Teori penegakan yang memotivasi karyawan dengan mendorong mereka untuk
berprilaku dengan cara yang menghindari konsekuensi yang tidak menguntungkan
adalah penegakan.......
a. Positif
b. Netral
c. Ekuitas
d. Negatif
e. Harapan
Jawab: D ( Teori Motivasi Teori Ekuita hal: 17)

23. Dalam sistem merata, seluruh karyawan menerima...........yang serupa.


a. Kenaika gaji
b. Penugasan kerja
c. Kantor
d. Jadwal kerja
e. Penilaian kinerja
Jawab: A (Bagaimana Perusahaan Dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 22)

24. Mana berikut ini yang memberikan karyawan berbagai bentuk kompensasi jika
target kinerja tertentu tercapai?
a. Program waktu fleksibel
b. Perluasan pekerjaan
c. Manajemen partisipatif
d. Manajemen terbuka
e. Program insentif
Jawab: E (Bagaimana Perusahaan Dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 23)

25. Mana berikut ini yang bukan pedoman untuk mendesain sistem kompensasi
motivasional?
a. Menyelaraskan sistem tersebut dengan tujuan bisnis
b. Menyelaraskan sistem tersebut dengan tujuan karyawan tertentu
c. Menetapkan sistem untuk memberikan imbalan berdasarkan senioritas karyawn
d. Menetapkan tujuan yang dapat dicapai bagi karyawan
e. Menerima masukan karyawan mengenai sistem konpensasi
Jawab: C (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 26) <program kompensasi yang memadai>

26. Dua atau lebih orang berbagi jadwal kerja yang sama di sebut dengan?
a. Perluasan pekerjaan
b. Pengayaan pekerjaan
c. Berbagai pekerjaan
d. Waktu kerja yang fleksibel
e. Rotasi pekerjaan
Jawab: C (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 28) <jadwal kerja yang fleksibel>

27. Bahkan jika perusahaan tersebut tidak dapat menjamin ketersediaan pekerjaan
secara terus-menerus,perusahaan itu dapat meningkatkan rasa keamanan kerja
karyawan dengan cara ?
a. Memberdayakan karyawan
b. Memberikan saham kepada karyawan
c. Menggunakan manjemen terbuka
d. Melatih karyawan untuk berbagi tugas
e. Menerapkan minggu kerja yang di padatkan
Jawab: D (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 28) <jadwal kerja yang fleksibel>

28. Suatu program untuk memperluas pekerjaan yang ditugaskan kepada karyawan di
sebut dengan?
a. Teori higiene
b. Penciutan
c. Penegakan positif
d. Teori ekuitas mengenai motivasi
e. Perluasan pekerjaan
Jawab: E (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 29) < program keterlibatan karyawan>

29. Program keterlibatan karyawan yang secara periodik memindahkan seseorang dari
satu penugasan kerja ke penugasan kerja lainnya adalah?
a. Perluasan pekerjaan
b. Pengayaan pekerjaan
c. Rotasi pekerjaan
d. Berbagi pekerjaan
e. Waktu kerja fleksibel
Jawab: C (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 29) < program keterlibatan karyawan>

30. .......... dapat mengurangi kebosanan dan mempersiapkan kryawan untuk pekerjaan
lain jika pekerjaan utama mereka hilang.
a. Evaluasi pekerjaan
b. Rotasi pekerjaan
c. Rekayasa ulang
d. Penilaian kinerja
e. Berbagi pekerjaan
Jawab: B (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 29) < program keterlibatan karyawan>

31. Mana berikut ini yang merupakan program keterlibatan karyawan di mana
sekelompok karyawan denga posisi pekerjaan yang berbeda diberikan tanggung
jawab untuk mencapai sasaran tertentu?
a. Manajemen berdasarkan tujuan (MBO)
b. Kerja sama tim
c. Perluasan pekerjaan
d. Rotasi pekerjaan
e. Berbagi pekerjaan
Jawab: B (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 33) < program keterlibatan karyawan>

32. Ketika perusahaan mendelegasikan lebih banyak wewenang kepada karyawanya,


strategi ini di sebut dengan?
a. Manajemen teori X
b. Pemberdayaan
c. Sistem jasa
d. Teori higiene McGregor
e. Sistem eluitas
Jawab: B (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 30 ) < program keterlibatan karyawan>

33. Mana berikut ini yang memungkinkan karyawan untuk menetakan tujuannya sendiri
dan menentukan cara bagaimana mereka akan menyelesaikan tugasnya?
a. Teori ekuitas mengenai motivasi
b. Teori harapan mengenai motivasi
c. Manajemen berdasarkan tujuan
d. Manjemen teori X
e. Manajemen teori Y
Jawab: C (Bagaimana Perusahaan dapat Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi
Kerja hal: 30) < program keterlibatan karyawan>
34. Dalam manajemen terbuka,kompensasi karyawan biasanya diselaraskan dengan
kontribusi mereka bagi perusahaan
a. Hierarki kebutuhan.
b. Permintaan industri
c. Kinerja keseluruhan
d. Teori penegakan
e. Teori higiene
Jawab: C (Manajemen Terbuka hal:36)

35. Mana berikut ini yang merupakan program keterlibatan karyawan yang mendorong
karyawan untuk membuat keputusan dan melakukan tugas seolah-olah mereka
adalah pemilik perusahaan?
a. Manajemen teori X
b. Manajemen buku terbuka
c. Manajemen teori Y
d. Manajemen teori Z
e. Manajemen teori J
Jawab: B ( Manajemen Terbuka hal:35)

36. Selain mengaitkan kompensasi dengan kinerja, beberapa perusahaan


memberikan....... kepada karyawan untuk kinerja yang baik.
a. Kepuasan internal
b. Keterlibatan teori X
c. Keterlibatan teori Y
d. Obligasi perusahaan
e. Saham biasa
Jawab: E ( Manajemen Terbuka hal:24)

Anda mungkin juga menyukai