Manajemen Pembangunan Manajemen Pembangunan Kota, 11 September 2015 1. Kemitraan • Pemerintah dan swasta Why PPP (Public Private Partnership) or KPS (Kemitraan/Kerjasama Pemerintah dan Swasta)?
• Kesenjangan kemampuan layanan publik
• Pergeseran paradigma pemerintah – swasta
Kesenjangan Kemampuan • Kesenjangan kemampuan layanan infrastruktur publik muncul, disatu pihak oleh berkembangnya kebutuhan layanan publik, dipihak lain karena menurunnya anggaran infrastruktur pemerintah dari waktu ke waktu • Gejala kecenderungan tersebut diterima sebagai pergeseran paradigma public-private yang mengglobal, melahirkan konsep PPP yang universal, akhirnya kita ikuti juga beserta segala ikutannya, a.l. peraturan dan kelembagaan. Kemampuan Pemerintah Indonesia dalam Pembiayaan Infrastruktur (% PDB) Menurun Perbandingan dengan negara lain Pergeseran Paradigma
• Kecenderungan global adalah bahwa pemerintah perlu
membangun kemitraan dengan swasta dalam penyediaan layanan publik, dengan harapan: – meningkatkan efisiensi – dapat meningkatkan kualitas SDM serta berbagai expertisnya – dapat membawa masuk teknologi dan berbagai inovasi – dapat meningkatkan investasi domestik maupun asing • Focus on the social issues as opposed to traditional physical planning • The enabling agenda has been more human oriented & focusing on the living standards of urban households What is PPP (KPS)? • An arrangement between government and private sector entities for the purpose of providing public infrastructure, community facilities and related services, • characterized by the sharing of investment, risk, responsibility and reward between the partners. • The reasons for establishing such partnership vary but generally involve the financing, design, construction, operation and maintenance of public infrastructure and services. • Partisipasi Masyarakat
Konteks: partisipasi sebagai ‘alat’ (means) atau ‘tujuan’ (end)
Dua sudut pandang teoritis berkaitan dengan partisipasi
(community participation) • Teori modernisasi Modernisasi adalah alat menuju kemakmuran Tahapan perkembangan ekonomi Pendekatan: pengembangan masyarakat • Teori dependensi Dikotomi antara ‘maju’ vs ‘terbelakang’; kapitalis vs masyarakat Pemihakan kepada kelompok akar rumput Pendekatan: pemberdayaan (empowerment) Strategi Partisipasi dalam Pembangunan
• Strategi dukungan community
community--based – Partisipasi berkaitan dengan kegiatan berbasis masyarakat untuk mengembangkan/memperbaiki sistem PP lokal • Strategi pelibatan area area--based – Lebih kepada aktivitas yang dikelola pemerintah pada kawasan tertentu • Strategi kolaborasi functionally functionally--based – Model kemitraan pemerintah-swasta (public-private partnership – PPP) • Strategi desentralisasi process process--based – Aktivitas dikelola oleh pemerintah dalam cakupan luas (perkotaan) dengan model desentralisasi ke lembaga-lembaga lokal Karakteristik Pendekatan dalam Strategi Partisipasi 2. Pembiayaan • Tututan pembiayaan dari pemerintah: inflasi, pertumbuhan penduduk, perubahan demand, peningkatan aktivitas masyarakat