Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 0

TERM OF REFERENCE
SEMINAR GIZI DAN
RAPAT PERSIAPAN MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo

A. Latar Belakang

Tenaga kesehatan memiliki peranan penting untuk meningkatkan kualitas

pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat agar masyarakat mampu
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat sehingga akan
terwujud derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai investasi bagi
pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomi serta
sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum sebagaimana dimaksud dalam
Pembukaan UndangUndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Tenaga gizi
adalah setiap orang yang lulus pendidikan bidang gizi sesuai peraturan perundang-
undangan. Sesuai Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
Pasal 11 (9) bahwa tenaga gizi terdiri atas Nutrisionis dan Dietisien. Nutrsionis adalah
tenaga gizi dengan latar belakang pendidikan Diploma III Gizi, Sarjana Gizi Terapan
(Diploma IV Gizi), Sarjana Gizi, Magister Gizi dan Doktoral Gizi. Sedangkan Dietisien
adalah Sarjana Gizi atau sarjana Terapan Gizi yang telah menyelesaikan pendidikan
profesi Dietisien dan lulus uji kompetensi.

Persatuan ahli gizi yang selanjutnya disebut Persatuan Ahli Gizi Indonesia
(PERSAGI) adalah organisasi profesi yang menghimpun Nutrisionis dan Dietisien yang
tidak berafiliasi kepada suatu organisasi politik. PERSAGI didirikan sejak tanggal 13
Januari 1957 dengan nama semula Persatuan Ahli Nutrisionis Indonesia yang kemudian
disempurnakan terakhir kali pada tanggal 19 Nopember 1989 menjadi Persatuan Ahli
Gizi Indonesia atau PERSAGI. Anggota PERSAGI hingga tahun 2017 mencapai 34.000
yang berasal dari Program studi pendidikan vokasi, pendidikan akademik dan
pendidikan profesi dietisien. Dan untuk Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ada 34 DPD
yang tersebar diseluruh Indonesia..

Masalah gizi merupakan salah satu masalah serius yang perlu mendapat
perhatian khusus. Biaya kemanusiaan dan ekonomi dari kurang gizi luar biasa besar.
Kondisi kekurangan gizi akan menyebabkan rendahnya status kesehatan dan gizi, dan
hal ini akan berakibat pada rendahnya kualitas SDM, pencapaian pendidikan dan daya
saing bangsa.

Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 1
 Hasil Pemantauan Status Gizi (2016) diperoleh angka Stunting sebesar 27,5%,
sedangkan untuk Provinsi Gorontalo diperoleh angka Stunting sebesar 33,0%, dan hasil
per Kabupaten/Kota dari yang tertinggi adalah Kabupaten Gorontalo 37,6%, Kabupaten
Gorontalo Utara 36,9%, Kabupaten Pohuwato 35,8%, Kabupaten Bone Bolango 34,7%,
Kabupaten Boalemo 32,8%, dan Kota Gorontalo 21,2%. Hal ini menunjukkan bahwa
masalah stunting masih merupakan masalah gizi di Provinsi Gorontalo bahkan secara
nasional karena masih berada di atas ambang (20%).

Sebagai wujud komitmen pemerintah untuk memerangi masalah kurang gizi

khususnya stunting, telah dikeluarkan Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2013
tentang Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi. Untuk Provinsi Gorontalo
ditindaklanjuti dengan Peraturan Daerah Provinsi Gorontalo Nomor 3 Tahun 2015
tentang Pembelajaran Ilmu Gizi Berbasis Makanan Khas Daerah Gorontalo.

Kebijakan pemerintah tersebut memberikan peluang seluas-luasnya kepada

seluruh masyarakat dan unsur pemerintah untuk secara terpadu menanggulangi
masalah gizi yang terjadi pada 1000 Hari Pertama Kehidupan. Konsumsi sayur dan
olahan serta buah-buahan dan olahan yang belum memadai berpengaruh terhadap
suplai vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk mengatasi masalah-
masalah di atas beberapa hal yang telahdicanangkan oleh Menteri Kesehatan suatu
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dengan Fokus kegiatannya pada 3 (tiga)
focus kegiatan 1) Meningkatkan aktifitas fisik, 2) Konsumsi sayur dan buah, dan 3)
Deteksi dini penyakit.

Sejalan dengan hal tersebut, pembinaan tenaga gizi selama ini dan sesuai dengan
AD/ART PERSAGI dipandang perlu untuk melakukan seminar gizi dan rapat peesiapan
MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo yang mengundang anggota pengurus
DPD, DPC dan pejabat terkait sesuai dengan bidangnya..

B. Dasar Pelaksanaan

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan.
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan.
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2013 tentang Gerakan
Nasional Percepatan Perbaikan Gizi.
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 374/MENKES/SK/III/2007
tentang Standar Profesi Gizi.

Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 2
 6. Keputusan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Ahli Gizi Indonesia Provinsi
Gorontalo Nomor 06 Tahun 2017 tentang Pembentukan Panitia Pelaksana Seminar
Gizi Nasional Peningkatan Kapasitas Tenaga Gizi dalam Mendukung Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat Provinsi Gorontalo.

C. Tujuan Pelaksanaan

Tujuan Umum ;
Seminar Gizi dan Rapat Persiapan Musyawarah Daerah V DPD PERSAGI Provinsi
Gorontalo adalah meningkatkan kapasitas Tenaga Gizi untuk mendukung GERMAS
Hidup Sehat.
Tujuan Khusus
1. Meningkatkan kompetensi tenaga gizi dalam manajemen dan pelayanan gizi di
Rumah Sakit;
2. Meningkatkan kompetensi tenaga gizi dalam manajemen dan pelayanan gizi di
Puskesmas;
3. Meningkatn kompetensi tenaga gizi dalam perencanaan gizi berbasis wilayah;
4. Meningkatkan pengetahuan tenaga gizi terkait dengan isu mutakhir berbasis local;
5. Meningkatkan pengetahuan tenaga gizi tentang peran pendidikan tinggi dalam
peningkatan mutu tenaga kesehatan;
6. Merumuskan persiapan pelaksanaan Musyawarah Daerah V DPD PERSAGI
Provinsi Gorontalo tahun 2018

D. Tema
Tema Seminar Gizi adalah “Gizi Investasi Cemerlang".

E. Kegiatan
Kegiatan Seminar Gizi dan Rapat Persiapan Musyawarah Daerah V DPD PERSAGI
Provinsi Gorontalo, dilaksanakan dengan dua agenda, yakni :
1. Seminar Gizi dalam bentuk roadshow;
2. Rapat DPD dan DPC Persagi se Provinsi Gorontalo.

F. Peserta
Peserta Seminar Gizi dan Rapat Persiapan Musyawarah Daerah V DPD PERSAGI
Provinsi Gorontalo, yakni :
1. Tenaga Gizi Puskesmas;
2. Tenaga Gizi Rumah Sakit;
3. Tenaga Gizi Dinas Kesehatan;

Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 3
 4. Tenaga Gizi di institusi pendidikan;
5. Mahasiswa dan umum

G. Narasumber
1. Wakil Direktur RSUD Dr. M. M. Dunda Limboto
2. Dinas Kesehatan Provnsi Gorontalo
3. Ketua Yayasan Bina Mandiri Gorontalo
4. DPD Persagi Provinsi Gorontalo
5. Pemerhati Gizi dan Kesehatan

H. Metode
Kegiatan Seminar Gizi dan Rapat Persiapan Musyawarah Daerah V DPD PERSAGI
Provinsi Gorontalo tahun 2018, dilaksanakan dengan metode, yakni :
1. Seminar Gizi dalam bentuk roadshow, dilaksanakan dengan metode : paparan
singkat oleh narasumber, diskusi.
2. Rapat DPD dan DPC Persagi se Provinsi Gorontalo, diawali dengan pemaparan dan
dilanjutkan dengan diskusi dan pembentukan panitia persiapan Hari Gizi Nasional
dan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo.

I. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Pelaksanaan Kegiatan Seminar Gizi dan Rapat Persiapan Musyawarah Daerah V DPD
PERSAGI Provinsi Gorontalo tahun 2018, direncanakan dilaksanakan pada tanggal 7
Oktober 2017 bertempat di Ballroom Hotel New Rahmat Kota Gorontalo.

J. Pelaksana
Kegiatan seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi
Gorontalo dilaksanakan atas kerjasama DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo dengan
mahasiswa KKN Jurusan Gizi STIKES Bina Mandiri Gorontalo.
Susunan Kepanitiaan :
Ketua : Agus Humalanggi, AMG
Sekretaris : Sardianto Syahrain, AMG
Bendahara : Nur Ajran Akadji, AMG

Seksi Acara :
Koordinator : Rais M. Wunani, SKM
Anggota : Yayah Lakoro, MPH
Yakob Togoli,AMG
Eva Rahman, AMG
Nur Badria Yunus, AMG
Yulianita Pulukadang, AMG

Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 4
 Yulan Permatasari Poiyo,AMG
Riskiandi Giasi, AMG
Anjani Putri Lestari
Meiske Dedeto
Mariati Hamzah
Inang Musa
Yuliani

Seksi Perlengkapan dan Dokumentasi :

Koordinator : Shinto Mohamad, SST
Anggota : Alfian Abas, AMG
Mohamad Haluti, AMG
Rini Yusuf, AMG
Zul Ilyas Mohamad, AMG
Wahyuningsih Rahim, AMG
Bahyudin Wabula,A.Md.Gz
Rivaldi Hasan, A.Md.Gz
Moh. Zulkifli Ibrahim

Seksi Konsumsi
Koordinator : Saleh Panigoro, S.Gz
Anggota : Ramsiah Abdussamad, SKM
Rahma Hasan, S.ST
Ivon Yusuf, AMG
Novita Antule, AMG
Siti Shoffiah Ishak,AMG
Annisa
Mutmainnah Latidi
Widya Murni Usup
Febyani Setianingsih

Seksi Usaha Dana

Koordinator : Astri Ivo Dangkua, S.Gz
Anggota : Novi Adam, AMG
Widya Riri Abdurrauf, AMG
Serly Sisilia Huwolo, AMG
Diaftry Macpal, AMG
Fitria, AMG
Fatra Potale, AMG

K. Sumber dana

Sumber dana kegiatan seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI
Provinsi Gorontalo ini berasal dari partisipasi anggota Persagi se Provinsi Gorontalo,
serta sumbangan yang tidak mengikat.

Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 5
L. Penutup

Demikian TOR ini dibuat untuk dipergunakan seperlunya dan teriring harapan semoga
seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo akan
berjalan dengan baik dan lancar.

RENCANA ANGGARAN BELANJA

SEMINAR GIZI DAN RAPAT PEESIAPAN MUSDA V DPD PERSAGI PROVINSI GORONTALO

NO URAIAN BIAYA KET

1 Honor pengarah 750.000

2 Honor narasumber 5 orang x Rp. 750.000,- 3.750.000
3 Honor moderator 1 orang x Rp. 750.000,- 750.000
4 Honor MC + Do’a 500.000
5 Belanja Bahan :
Materi + ATK + Sertifikat : 300 paket x Rp. 37.500,- 11.250.000
ATK Panitia 1.500.000
7 Operasional panitia 1.500.000
8 Konsumsi : 330 org x Rp. 42.500,- 14.025.000
9 Konsumsi narasumber + undangan : 35 org x Rp. 45.000,- 1.575.000
10 Sewa gedung 2.500.000
11 Biaya SKP 500.000
12 Spanduk dan Badrop 750.000
13 Peliputan 750.000
14 Pembuatan laporan 250.000
JUMLAH 40.350.000

Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 6
 JADWAL
SEMINAR GIZI DAN RAPAT PEESIAPAN MUSDA V DPD PERSAGI PROVINSI GORONTALO

Waktu Materi Nara sumber PJ/Mderator

Sabtu, 7 Oktober 2017
07.00 – 08.00 Registrasi peserta
08.00 – 09.00 Pembukaan Ketua STIKES BMG
Peranan Ahli Gizi dalam Perbaikan Gizi Hi. Syafiin S. Napu, SKM, M.Kes
Masyarakat
Peran Ahli Gizi di Rumah Sakit Abd. Azis Pakaya, S.SiT, MPH
Peran Ahli Gizi dalam Perencanaan Suryanto Soleman, S.ST
09.00 – 13.00 Program Gizi berbasis wilayah Leisyawati Ali, S.IP, M.Si
Isu Mutakhir Kesehatan Berbasis Lokal Dr. Arifasno Napu, S.SiT, M.Kes
Peran Perguruan Tinggi dalam Dr. Ir. Azis Rachman, MM
Peningkatan Mutu Tenaga Kesehatan di
Provinsi Gorontalo
13.00 -14.00 ISHOMA
14.00 – 15.00 Registrasi dan Re-registrasi STR Tenaga Wakil Ketua DPD PERSAGI
Gizi
Rais M. Wunani, SKM
15.00 – 16.30 Pembahasan Persiapan MUSDA V DPD Ketua DPD PERSAGI
PERSAGI
16.30 Penutupan Ketua DPD PERSAGI

Seminar gizi dan rapat peesiapan MUSDA V DPD PERSAGI Provinsi Gorontalo 7