Anda di halaman 1dari 74

KATA PENGANTAR

Puji Syukur sepatutnya penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT yang


karena ridho-Nya penyusun dapat menyelesaikan penyusunan panduan praktikum
mata kuliah Metode Penelitian Sosial Kualitatif ini dengan sebaik-baiknya dan tepat
waktu.
Maksud dari penulisan panduan praktikum ini adalah semata-mata untuk
mempermudah mahasiswa dalam pengayaan dan pendalaman materi metode
penelitian. Panduan ini sangat diperlukan mengingat mata kuliah Metode Penelitian
Sosial Kualitatif merupakan kategori mata kuliah keahlian berkarya yang ditetapkan
dalam kurikulum Program Studi Ilmu Administrasi Negara FISIP Untirta. Artinya
tujuan mata kuliah ini adalah mahasiswa diharapkan dapat melakukan penelitian
dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan benar.
Akhirnya, tiada gading yang tak retak, mungkin kalimat itulah yang dapat
mewakili, bahwa penyusun sangat menyadari kekurangan yang ada, sehingga
penyusun mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak. Ucapan terima kasih
yang sebesar-besarnya penyusun sampaikan kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan panduan praktikum ini.

Penyusun

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 1


TINJAUAN MATA KULIAH

Nama Mata Kuliah : MPS Kualitatif


Kode Mata Kuliah : ANE 609
Jumlah SKS : 3 SKS
Dosen : Listyaningsih, S.Sos.,M.Si
Semester : Ganjil

1. DESKRIPSI PERKULIAHAN
Mata Kuliah ini menguraikan tentang ruang lingkup Metodologi Penelitian
Sosial Kualitaif yang meliputi konsep dasar penelitian kualitatif, langkah-
langkah dalam penelitian kualitatif, perumusan masalah, teknik penelitian
kualitatif, analisis dan interpretasi data, teknik pemeriksaan keabsahan data,
serta teknik penulisan laporan penelitian kualitatif.

2. STANDAR KOMPETENSI UMUM DAN KHUSUS


Setelah menyelesaikan perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat
melakukan penelitian dengan menggunakan metodologi penelitian kualitatif
yang meliputi dari pembuatan proposal penelitian, melaksanakan penelitian
sampai membuat laporan hasil penelitian dengan baik dan benar. Untuk
mencapai kompetensi umum tersebut, maka kemudian dikembangkan
kompentensi khusus sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat menjelaskan perbedaan antara metode penelitian
kualitatif dan kuantitatif.
2. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dasar penelitian kualitatif.
3. Mahasiswa dapat menjelaskan paradigma penelitian kualitatif dan
penyusunan teori dalam penelitian.
4. Mahasiswa dapat menjelaskan langkah-langkah dalam penelitian
kualitatif

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 2


5. Mahasiswa dapat merumuskan masalah dalam penelitian, yang meliputi
sumber masalah penelitian, pembatasan masalah studi melalui fokus,
model dan analisis masalah, prinsip-prinsip serta langkah-langkah daam
perumusan masalah.
6. Mahasiswa dapat membuat membuat proposal penelitian.
7. Mahasiswa dapat melakukan tahapan analisis data.
8. Mahasiswa dapat menjelaskan kriteria dan teknik pemeriksaan
keabsahan data.
9. Mahasiswa dapat menulis laporan penelitian.
10. Mahasiswa dapat melakukan penelitian kualitatif, dari penelitian di
lapangan, penulisan laporan sampai mempresentasikan hasil
penelitiannya.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 3


Analisis Instruksional Mata Kuliah

Melakukan Kegiatan Penelitian di Lapangan dengan


Menggunakan Metodologi Penelitian Kualitatif

Menguraikan dan Menjelaskan Teknik Penulisan Laporan


Penelitian

Menjelaskan Kriteria dan Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Menganalisa dan Interpretasi Data

Membuat Proposal Penelitian

Membuat perumusan Menjelaskan tentang


masalah dalam penelitian metode kualitatif
kualitatif

Menjelaskan Langkah-langkah dalam Penelitian Kualitatif

Menjelaskan Konsep Menjelaskan Menjelaskan Metode


Dasar Penelitian Paradigma Penelitian dalam penelitian
Kualitatif Kualitatif

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 4


MODUL 1

1. STANDAR KOMPETENSI
Setelah menyelesaikan materi diharapkan Anda dapat melakukan penelitian
dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang meliputi dari
pembuatan proposal penelitian, melaksanakan penelitian sampai membuat
laporan hasil penelitian dengan baik dan benar. Untuk mencapai kompetensi
umum tersebut, maka kemudian dikembangkan kompentensi khusus yaitu
Anda dapat menjelaskan perbedaan antara metode penelitian kualitatif dan
kuantitatif.

2. DESKRIPSI SINGKAT

Kata penelitian merupakan terjemahan dari kata research : re artinya


kembali, to search artinya mencari. Jadi research berarti mencari kembali.
Menurut kamus Websters New International, penelitian adalah penyelidikan
yang hati-hati dan kritis dalam mencari fakta dan prinsip-prinsip; suatu
penyelidikan yang amat cerdik untuk menetapkan sesuatu. Menurut
Ilmuwan Hillway (1956) penelitian tidak lain dari suatu metode studi yang
dilakukan seseorang melalui penyelidikan yang hati-hati dan sempurna
terhadap suatu masalah, sehingga diperoleh pemecahan yang tepat terhadap
masalah tersebut.
Dalam hubungannya dengan definisi penelitian, Gee (1957) memberikan
tanggapannya sebagai berikut:
Dalam berbagai definisi penelitian, terkandung ciri tertentu yang lebih
kurang bersamaan: adanya suatu pencarian, penyelidikan atau investigasi
terhadap pengetahuan baru, atau sekurang-kurangnya sebuah pengaturan
baru atau interpretasi baru dari pengetahuan yang timbul. Metode yang
digunakan bisa saja ilmiah atau tidak, tetapi pandangan harus kritis dan
prosedur harus sempurna.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 5


Dari tanggapan serta definisi tentang penelitian dari para ahli, maka
dapat ditarik kesimpulan bahwa penelitian adalah suatu penyelidikan yang
terorganisasi dengan tujuan untuk mencari kebenaran baik dengan cara-cara
ilmiah atau alamiah.

Perbedaan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif


Terdapat dua pendekatan penelitian yang kita kenal, yaitu pendekatan
kuantitatif (Quantitative research) dan pendekatan kualitatif (Qualitative
research). Kedua penelitian tersebut merupakan dua pendekatan yang
berbeda meskipun saling melengkapi satu sama lain karena kedua jenis
penelitian tersebut jenis yang berbeda dari pengetahuan yang berguna di
bidang ilmu-ilmu sosial. Area masalah yang akan dikaji akan menentukan
tipe pendekatan penelitian yang akan dilakukan. Pengetahuan peneliti
mengenai dua tipe penelitian itu akan membantunya menyeleksi secara
akurat proses penelitian atas masalah-masalah sosial yang diidentifikasikan.
(Danim,2002:33) Perbandingan antara penelitian kuantitatif dan kualitatif
disajikan pada tabel berikut:
Karakteristik Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif

Penelitian Kuantitatif Penelitian Kualitatif

1. Ilmu-ilmu keras 1. Ilmu-ilmu lunak


2. Fokus ringkas dan sempit 2. Fokus kompleks dan luas
3. Reduksionistik 3. Holistik
4. Obyektif 4. Subyektif
5. Penalaran logis dan deduktif 5. Penalaran : dialiktik-induktif
6. Basis pengetauan : sebab- 6. Basis pengetahuan : makna &
akibat temuan
7. Menguji teori 7. Mengembangkan/membangun teori
8. Kontrol atas variabel 8. Sumbangsih tafsiran
9. Instrumen 9. Komunikasi dan observasi
10. Elemen dasar analisis : 10. Elemen dasar analisis : kata-kata
angka 11. Interpretasi individual
11. Analisis statistik atas data 12. Keunikan
12. Generalisasi
Sumber : Danim (2002 : 34)

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 6


3. AKTIVITAS MAHASISWA
Untuk mecapai standar kompetensi yang diharapkan maka mahasiswa
diwajibkan menelaah kemudian mendiskusikan di kelas. Metode yang
digunakan pada modul pertama ini adalah mengumpulkan bahan bacaan
yang berkaitan dengan perbedaan pendekatan kualitatif dengan kuantitatif.

Soal: Berilah analisis Anda mengenai kelebihan dan kekurangan dari dua
pendekatan penelitian yang dimaksud.

Tabel 1
Kelebihan dan Kekurangan Metode Penelitian

Pendekatan Kualitatif Pendekatan Kuantitatif

KELEBIHAN KELEBIHAN

1. …………………………………………… 1. ……………………………………………
2. …………………………………………… 2. ……………………………………………
3. …………………………………………… 3. ……………………………………………
4. …………………………………………… 4. ……………………………………………
5. …………………………………………… 5. ……………………………………………
6. …………………………………………… 6. ……………………………………………

KEKURANGAN KEKURANGAN

1. …………………………………………… 1. ……………………………………………
2. …………………………………………… 2. ……………………………………………
3. …………………………………………… 3. ……………………………………………
4. …………………………………………… 4. ……………………………………………
5. …………………………………………… 5. ……………………………………………
6. …………………………………………… 6. ……………………………………………

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 7


LEMBAR KERJA MAHASISWA 1
PERBANDINGAN KELEBIHAN DAN KELAMAHAN
PENDEKATAN PENELITIAN

1. Kelebihan Pendekatan Kuantitatif:

2. Kelebihan Pendekatan Kualitiatif

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 8


3. Kekurangan Pendekatan Kuantitatif

4. Kekurangan Pendekatan Kualitatif

Mengetahui Dosen Pengampu

Listyaningsih, S.Sos.,M.Si
NIP. 197603292003122001

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 9


MODUL 2

1. STANDAR KOMPETENSI
Setelah menyelesaikan materi diharapkan Anda dapat melakukan penelitian
dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang meliputi dari pembuatan
proposal penelitian, melaksanakan penelitian sampai membuat laporan hasil
penelitian dengan baik dan benar. Untuk mencapai kompetensi umum
tersebut, maka kemudian dikembangkan kompentensi khusus yaitu Anda
dapat membuat proposal penelitian dengan mengikuti sistematika yang
ditetapkan oleh program studi Ilmu Administrasi Negara FISIP Untirta.

2. DESKRIPSI SINGKAT
Sebelum melakukan penelitian, Anda harus membuat rencana atau
rancangan penelitian. Rencana/rancangan penelitian disebut juga dengan
proposal penelitian. Adapun sistematika penulisan BAB 1 pada proposal
penelitian adalah sebagai berikut :

Bab 1 Pendahuluan
1.1. Latar Belakang Masalah
Setiap penelitian selalu berangkat dari masalah yang ditemui dan akan
diteliti untuk dicari pemecahannya. Masalah penelitian didapat dari
hasil pra survei (survei pendahuluan). Pada bagian ini, anda harus
menuliskan fakta yang menunjukkan adanya masalah penelitian tentu
saja disajikan dengan data baik dalam bentuk kuantitatif maupun
kualitatif. Teknik penulisannya menggunakan teknik deduktif, yaitu
berawal dari masalah umum kemudian meruncing ke masalah khusus.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 10


1.2. Identifikasi Masalah
Pada tahap ini Anda membuat rangkuman atas masalah yang
diuraikan di latar belakang masalah. Identifikasi yang Anda lakukan
sebaiknya berupa ditulis secara singkat dan jelas.
1.3. Rumusan Masalah
Pada tahap ini Anda sudah mulai melakukan pembatasan pada fokus
penelitian yang akan dilakukan. Buatlah rumusan masalah penelitian
Anda. Penulisannya bisa menggunakan kalimat pernyataan atau
pertanyaan. Namun sebaiknya Anda menggunakan kalimat
pertanyaan, agar mudah dalam melakukan pembahasan di bab 4
nanti.
1.4. Tujuan Penelitian
Tulislah tujuan penelitian Anda. Tentu saja harus sejalan dengan
rumusan masalah. Karena tujuan penelitian adalah untuk menjawab
rumusan maslah penelitian Anda.
1.5. Manfaat Penelitian
Tulislah manfaat dari penelitian yang akan anda lakukan. Manfaat
penelitian dilihat dari dua sudut pandang, yaitu manfaat praktis dan
manfaat teoritis.

2. AKTIVITAS MAHASISWA
Setelah membaca deskripsi singkat mengenai langkah-langkah dalam
penulisan bab 1 proposal penelitian, maka Anda diharapkan membuat bab 1,
sesuai dengan sistematika di atas, dengan ketentuan sebagai berikut :
 Tulislah bab 1 di lembar yang telah disediakan.
 Semua gagasan pada bab i ditulis tangan dengan rapi.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 11


LEMBAR KERJA MAHASISWA 2
MENULIS BAB 1 PROPOSAL PENELITIAN

Fokus Penelitian: Masalah Sosial

1. Judul Penelitian:

“Eksploitasi Anak Jalanan sebagai Pengamen di Kawasan Jembatan Tol Bitung,


Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang”

2. Latar Belakang Masalah

Anak adalah amanah sekaligus karunia Tuhan Yang Maha Esa, yang
senantiasa harus dijaga karena dalam dirinya melekat harkat, martabat, dan
hak-hak sebagai manusia yang harus dijunjung tinggi. Hak asasi anak
merupakan bagian dari hak asasi manusia yang termuat dalam Undang-Undang
Dasar 1945 pasal 28A sampai 28J, Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa
tentang Hak-Hak Anak pasal 16 dan Undang-Undang Perlindungan Anak Nomor
23 Tahun 2002 Bab III pasal 4 sampai pasal 19 mengenai Hak Anak.
Secara normatif semestinya anak terpenuhi semua kebutuhannya sesuai
hak-haknya, akan tetapi masih banyak anak-anak yang tidak terpenuhi haknya
karena tidak mendapatkan perhatian dari orang tua sehingga masih banyak
anak yang harus hidup dengan mencari uang di jalan sebagai anak jalanan.
Bahkan tidak sedikit dari mereka di eksploitasi oleh orang tuanya untuk
mencari uang demi memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.
Fenomena merebaknya anak jalanan di Indonesia merupakan persoalan
sosial yang kompleks. Hidup menjadi anak jalanan memang bukan merupakan
pilihan yang menyenangkan, karena mereka berada dalam kondisi yang tidak
bermasa depan jelas, dan keberadaan mereka tidak jarang menjadi “masalah”
bagi banyak pihak, keluarga, masyarakat, dan Negara. Namun, perhatian
terhadap nasib anak jalanan tampaknya belum begitu besar dan solutif. Padahal
mereka adalah saudara kita. Mereka adalah amanah dari Tuhan yang harus
dilindungi, dijamin hak-haknya, sehingga tumbuh menjadi manusia dewasa
yang bermanfaat, beradab dan bermasa depan cerah.
Menurut Undang-Undang Dasar 1945 pasal 34 ayat 1 yang berbunyi
“Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh Negara.” Artinya

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 12


pemerintah mempunyai tanggung jawab terhadap pemeliharaan dan
pembinaan anak-anak terlantar, termasuk anak jalanan. Hak asasi anak
terlantar dan anak jalanan, pada hakikatnya sama dengan hak asasi anak-anak
yang lain seperti halnya tercantum dalam Undang-Undang Nomor 39 Tahun
1999 tentang Hak Asasi Manusia, dan Keputusan Presiden RI Nomor 36 Tahun
1990 tentang Pengesahan Convention on the Right of the Child (Konvensi
tentang hak-hak anak).
Banyak anak yang mengalami eksploitasi. Tidak kalah menariknya
adalah eksploitasi anak-anak balita dan anak-anak jalanan untuk kegiatan
mengemis dan mengamen yang dilakukan oleh orang dewasa dengan cara
mengajak anaknya untuk ikut mengemis dan mengamen. Masalah ini menjadi
pemandangan sehari-hari di banyak ruas jalan-jalan umum dan bus kota seperti
yang terjadi di kawasan Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten
Tangerang.
Kementrian Sosial RI memberikan pengertian tentang anak jalanan,
yaitu “anak-anak di bawah usia 18 tahun yang karena berbagai faktor seperti:
ekonomi, konflik keluarga hingga faktor budaya yang membuat mereka turun
ke jalan.”
Fenomena anak jalanan ada di kota-kota di seluruh Indonesia, seperti
halnya anak jalanan di Kabupaten Tangerang misalnya saja kawasan Jembatan
Tol Bitung. Berdasarkan hasil pemetaan relawan Dinas Sosial (Dinsos)
Pemerintah Kabupaten Tangerang jumlah anak jalanan di Kabupaten
Tangerang tahun 2017 mencapai 1.400 anak. Sedangkan anak jalanan di
kawasan Jembatan Tol Bitung dan sekitarnya pada tahun 2017, berdasarkan
hasil pengamatan hari Selasa 26 September 2017 terdapat 11 anak jalanan.
Pemandangan anak di kawasan ini merupakan hal biasa bagi masyarakat.
Masyarakat sangat dimanfaatkan oleh anak jalanan untuk mencari uang yaitu
dengan cara mengamen.
Penghasilan atau uang yang diperoleh dari anak mengamen diberikan
seutuhnya kepada keluarga. Uang hasil mengemis tersebut kemudian
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti kebutuhan
makan dan kebutuhan lainnya. Dengan demikian keluarga anak jalanan
tersebut telah mengeksploitasi anak dengan mempekerjakan mereka sebagai
pengamen untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Menurut Undang-Undang

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 13


Perlindungan Anak Nomor 23 Tahun 2002, anak di bawah usia 18 tahun adalah
anak usia sekolah. Rata-rata anak jalanan yang berada di Kawasan Jembatan Tol
Bitung adalah anak-anak yang berumur di bawah 18 tahun, mereka tidak
sepantasnya di eksploitasi untuk mencari uang demi memenuhi kebutuhan
keluarganya. Mereka seharusnya mendapatkan kesempatan untuk memperoleh
pendidikan di sekolah sesuai dengan bakat dan minatnya.
Kawasan Jembatan Tol Bitung dan sekitarnya yang ramai oleh aktivitas
masyarakat dan bus kota serta angkutan umum dijadikan anak jalanan sebagai
tempat mengais rejeki seperti mengamen, mengemis, berjualan makanan
ringan, dan lain-lain. Anak jalanan di kawasan Jembatan Tol Bitung dan
sekitarnya tidak mendapatkan dan merasakan perhatian serta kasih sayang
dari keluarganya, karena mereka menghabiskan waktunya sehari-hari untuk
mencari nafkah. Mereka mencari nafkah tidak hanya sebentar saja, bahkan
sampai larut malam mereka harus tetap mencari nafkah untuk kebutuhan
sehari-hari keluarganya. Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik
untuk megadakan penelitian dengan judul “Eksploitasi Anak Jalanan sebagai
Pengamen di Kawasan Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten
Tangerang.”

3. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis mengidentifikasi beberapa


masalah dalam penelitian ini sebagai berikut :
1. Merebaknya fenomena eksploitasi anak jalanan di Indonesia yang banyak
terjadi di kota-kota di seluruh Indonesia.
2. Eksploitasi anak yang dilakukan mengakibatkan anak-anak tidak
mendapatkan hak-haknya, perhatian dan kasih sayang orang tua. Membuat
anak kehilangan hak atas pendidikannya dan terpaksa untuk tidak
bersekolah atau berhenti sekolah.
3. Eksploitasi anak yang dilakukan membuat anak harus turun ke jalan dengan
mengemis dan mengamen untuk mencari uang.
4. Terjadinya eksploitasi anak jalanan sebagian besar disebabkan oleh faktor
ekonomi.

4. Rumusan Masalah

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 14


Berdasarkan latar belakang di atas, maka pokok permasalahan dalam
penelitian ini sebagai berikut :
1. Mengapa terjadi eksploitasi terhadap anak jalanan sebagai pengamen di
kawasan Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang?
2. Bagaimanakah bentuk eksploitasi terhadap anak jalanan di kawasan
Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang?
3. Bagaimanakah dampak eksploitasi anak terhadap anak jalanan dan
masyarakat di kawasan Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten
Tangerang?

5. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah :


1. Mengetahui latar belakang terjadinya eksploitasi anak jalanan sebagai
pengamen di kawasan Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten
Tangerang.
2. Mengetahui bentuk eksploitasi anak jalanan sebagai pengamen di kawasan
Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang.
3. Mengetahui dampak eksploitasi anak terhadap anak jalanan dan masyarakat
di kawasan Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat baik secara


teoritis maupun praktis sebagai berikut :
1. Secara Teoritis
a. Dapat memberikan informasi yang bermanfaat mengenai anak jalanan di
kawasan Jembatan Tol Bitung, Jalan Raya Serang, Kabupaten Tangerang.
2. Secara Praktis
a. Memberi masukan bagi pemerintah daerah setempat terutama bagi
Dinas Sosial, Pemuda, dan Olahraga (DISPORA) sebagai acuan
pengambilan keputusan terutama dalam menangani berbagai
permasalahan sosial anak jalanan yang pada umumnya mereka adalah
anak yang memerlukan perhatian dan perlindungan.
b. Memberi kesadaran bagi orang tua untuk lebih bertanggung jawab
dalam memenuhi hak, memberi kasih sayang dan perlindungan kepada

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 15


anaknya.
c. Bagi anak jalanan akan mendapatkan perhatian dari orang tua, karena
orang tua mereka sadar bahwa memenuhi hak anak dan memberikan
perlindungan serta kasih sayang merupakan hal yang penting dan
menjadi kewajiban setiap orang tua.

Mengetahui Dosen Pengampu

Listyaningsih, S.Sos.,M.Si
NIP. 197603292003122001

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 16


MODUL 3

1. STANDAR KOMPETENSI
Setelah menyelesaikan materi diharapkan Anda dapat melakukan penelitian
dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang meliputi dari
pembuatan proposal penelitian, melaksanakan penelitian sampai membuat
laporan hasil penelitian dengan baik dan benar. Untuk mencapai kompetensi
umum tersebut, maka kemudian dikembangkan kompentensi khusus yaitu
Anda dapat membuat proposal penelitian dengan mengikuti sistematika yang
ditetapkan oleh program studi Ilmu Administrasi Negara FISIP Untirta.

2. DESKRIPSI SINGKAT
Sebelum melakukan penelitian, Anda harus membuat rencana atau
rancangan penelitian. Rencana/rancangan penelitian disebut juga dengan
proposal penelitian. Adapun sistematika penulisan BAB 2 pada proposal
penelitian adalah sebagai berikut :

Bab 2 Deskripsi Teori dan Asumsi Dasar


2.1. Teori/Konsep
Paparkan teori yang berkaitan dengan fokus penelitian Anda. Teori
berguna sebagai alat analisis terhadap masalah penelitian. Sehingga
dapat mempermudah dan mempertajam peneliti dalam melakukan
analisa dan pembahasan. Tuliskan teori sebanyak banyaknya dari
beberapa ahli, kemudian pilih satu atau lebih teori yang paling sesuai
dan dapat digunakan sebagai alat analisa (pemecahan masalah).
2.2. Kerangka Berfikir
Pada tahap ini Anda membuat kerangka fikir penelitian. Anda
menuliskan alur penelitian yang akan Anda lakukan. Buatlah dalam
bentuk skema agar mudah dipahami oleh pembaca.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 17


2.3. Asumsi Dasar
Pada tahap ini Anda sudah mulai membuat asumsi dasar penelitian.
Asumsi dasar dalam penelitian kuantitatif disebut sebagai hipotesis.
Asumsi dasar dalam penelitian kualitatif adalah kesimpulan
sementara berdasarkan atas temuan pada saat pra penelitian dengan
kajian teoritis pada bab 2. Asumsi dasar ditulis dengan tujuan tidak
untuk diuji kebenarannya.

3. AKTIVITAS MAHASISWA
Setelah membaca deskripsi singkat mengenai langkah-langkah dalam
penulisan bab 2 proposal penelitian, maka Anda diharapkan membuat bab 2,
sesuai dengan sistematika di atas, dengan ketentuan ditulis tangan pada
lembar yang telah disediakan di bawah ini :

LEMBAR KERJA MAHASISWA 3


MENULIS BAB 2 PROPOSAL PENELITIAN

BAB 2. DESKRIPSI TEORI DAN ASUMSI DASAR

1. Deskripsi Teori

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 18


Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 19
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 20
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 21
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 22
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 23
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 24
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 25
2.Penelitian Sebelumnya

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 26


3. Kerangka Berfikir

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 27


4. Asumsi Dasar

Mengetahui Dosen Pengampu

Listyaningsih, S.Sos.,M.Si
NIP. 197603292003122001

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 28


MODUL 4

1. STANDAR KOMPETENSI
Setelah menyelesaikan materi diharapkan Anda dapat melakukan penelitian
dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang meliputi dari
pembuatan proposal penelitian, melaksanakan penelitian sampai membuat
laporan hasil penelitian dengan baik dan benar. Untuk mencapai kompetensi
umum tersebut, maka kemudian dikembangkan kompentensi khusus yaitu
Anda dapat membuat proposal penelitian dengan mengikuti sistematika yang
ditetapkan oleh program studi Ilmu Administrasi Negara FISIP Untirta.

2. DESKRIPSI SINGKAT
Sebelum melakukan penelitian, Anda harus membuat rencana atau
rancangan penelitian. Rencana/rancangan penelitian disebut juga dengan
proposal penelitian. Adapun sistematika penulisan BAB 3 pada proposal
penelitian adalah sebagai berikut :

Bab 3 Metode Penelitian


3.1. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan sifat pendekatan penelitian yang akan
dilakukan. Dalam penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif,
maka desain penelitiannya berbentuk deskriptif.
3.2. Instrumen Penelitian
Berbeda dengan pendekatan kuantitatif, maka instrumen penelitian
kualitatif adalah peneliti. Sehingga karena Anda sebagai peneliti maka
Anda lah yang akan menjadi instrumen penelitian.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 29


3.3. Definisi Konsep dan Operasional
a. Definisi Konsep merupakan pengertian umum dari variabel
atau fokus yang akan diteliti. Definisi konsep dapat diperoleh
dari pengertian para ahli atau definisi yang dibuat sendiri oleh
peneliti.
b. Definisi Operasional merupakan penjabaran dari definisi
konsep yang telah dibangun di atas, yang berfungsi untuk
memudahkan peneliti dalam melakukan observasi dan
wawancara. Definisi operasional dapat digunakan sebagai
pedoman wawancara dan observasi.

3.4. Teknik Pengumpulan Data


Pada tahap ini, tuliskan teknik yang akan Anda gunakan dalam
mengumpulkan data. Terdapat beberapa teknik yang digunakan
dalam penelitian kualitatif, yaitu wawancara mendalam, observasi
berpartisipasi atau tidak berpartisipasi, dokumentasi dan pustaka.
Tulislah teknik yang benar-benar akan digunakan. Jika Anda
menggunakan wawancara untuk mendapatkan data dan informasi
maka Anda harus membuat pedoman wawancara.

3.5. Informan Penelitian


Dalam penggalian data di lapangan, Anda akan membutuhkan nara
sumber untuk diwawancarai. Tentukan teknik mana yang akan
digunakan dalam penentuan informan apakah teknik purposive atau
snowball. Teknik mana yang akan digunakan tergantung pada fokus
masalahnya.

3.6. Teknik Analisis Data


Pada bagian ini, Anda diharapkan dapat menguraikan bagaimana
Anda akan melakukan analisis data. Anda harus menjelaskan tahapan
yang akan Anda lakukan dalam melakukan analisis data sampai pada
pembuatan kesimpulan akhir.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 30


3.7. Uji Keabsahan Data
Untuk mendapatkan data yang absah, maka sangat diperlukan uji
keabsahan data, misalnya dengan triangulasi, member chek atau
dengan cara lain yang dikenal di dalam pendekatan kualitatif.
Tentukan dengan cara apa Anda akan melakukan uji keabsahan data.

3.8. Jadwal Penelitian


Tuliskan jadwal pelaksanaan penelitian yang akan Anda lakukan
secara detail dari mulai pra penelitian sampai pada laporan penelitian.
Jadwal penelitian dibuat menggunakan tabel yang berisi, kegiatan, dan
waktu kegiatan dalam penelitian.

3. AKTIVITAS MAHASISWA
Setelah membaca deskripsi singkat mengenai langkah-langkah dalam
penulisan bab 3 proposal penelitian, maka Anda diharapkan membuat bab 3,
sesuai dengan sistematika di atas, dengan ketentuan ditulis tangan dengan
rapi pada lembar berikut ini :

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 31


LEMBAR KERJA MAHASISWA 4
MENULIS BAB 3 PROPOSAL PENELITIAN

BAB 3. METODE PENELITIAN

1. Desai Penelitian

2. Instrumen Penelitian

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 32


3. Teknik Pengumpulan Data

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 33


Pedoman wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 34


4. Informan Penelitian

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 35


5. Teknik Analisis Data

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 36


6. Uji Keabsahan Data

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 37


7. Jadwal Penelitian

Mengetahui Dosen Pengampu

Listyaningsih, S.Sos.,M.Si
NIP. 197603292003122001

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 38


MODUL 5

1. STANDAR KOMPETENSI
Setelah menyelesaikan materi diharapkan Anda dapat melakukan penelitian
dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang meliputi dari
pembuatan proposal penelitian, melaksanakan penelitian sampai membuat
laporan hasil penelitian dengan baik dan benar. Untuk mencapai kompetensi
umum tersebut, maka kemudian dikembangkan kompentensi khusus yaitu
Anda dapat menulis laporan penelitian dengan mengikuti sistematika yang
ditetapkan oleh program studi Ilmu Administrasi Negara FISIP Untirta.

2. DESKRIPSI SINGKAT
Setelah Anda menulis rancangan penelitian (proposal penelitian) maka Anda
dipersilahkan untuk mulai ke lapangan penelitian. Setiap data yang diperoleh
di lapangan hendaknya langsung ditulis di bab 4 sebagai temuan lapangan.
Untuk menuliskan bab 4, sistematika yang harus Anda ikuti adalah sebagai
berikut :

Bab 4 Hasil Penelitian


4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Setelah Anda melakukan pengumpulan data, langkah pertama yang
harus Anda tuliskan adalah mendeskripsikan lokasi penelitian yang
telah menjadi locus penelitian.
4.2. Deskripsi Data
Deskripsikan semua informasi yang telah Anda dapatkan di lapangan
dari berbagai sumber. Di sini Anda harus bisa menunjukkan bahwa
paparan informasi yang Anda tuliskan sudah melalui tahap triangulasi
guna membuktikan bahwa data yang Anda paparkan sudah memenuhi
kriteria absah.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 39


4.3. Pembahasan
Pada tahap ini Anda mulai melakukan kajian ilmiah tentang data yang
telah ditemukan di lapangan. Lakukan analisis secara holistik yang
berdasarkan data lapangan dengan teori sebagai alat analisis Anda.

3. AKTIVITAS MAHASISWA
Setelah membaca deskripsi singkat mengenai langkah-langkah dalam
penulisan bab 4 yang membahas tentang temuan penelitian, maka Anda
diharapkan membuat bab 4, sesuai dengan sistematika di atas, dengan
ketentuan ditulis tangan dengan rapi di lembar berikut :

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 40


LEMBAR KERJA MAHASISWA 4
MENULIS DATA LAPANGAN

CATATAN LAPANGAN 1

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 41


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 42


CATATAN LAPANGAN 2

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 43


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 44


CATATAN LAPANGAN 3

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 45


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 46


CATATAN LAPANGAN 4

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 47


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 48


CATATAN LAPANGAN 5

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 49


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 50


CATATAN LAPANGAN 6

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 51


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 52


CATATAN LAPANGAN 7

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 53


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 54


CATATAN LAPANGAN 7

Nama Informan/Kode:

Hari/Tanggal:

Tempat wawancara:

Catatan Wawancara:

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 55


Mengetahui,
Informan Penelitian

--------------------------------------
*jika diperlukan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 56


4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
1. Deskripsi Lokasi Penelitian

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 57


Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 58
2.Deskripsi Informan dan Data Lapangan

2.1.Deskripsi Informan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 59


2.2. Deskripsi Data Hasil Penelitian

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 60


Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 61
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 62
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 63
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 64
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 65
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 66
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 67
Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 68
3. Pembahasan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 69


Mengetahui Dosen Pengampu

Listyaningsih, S.Sos.,M.Si
NIP. 197603292003122001

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 70


MODUL 6

1. STANDAR KOMPETENSI
Setelah menyelesaikan materi diharapkan Anda dapat melakukan penelitian
dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang meliputi dari
pembuatan proposal penelitian, melaksanakan penelitian sampai membuat
laporan hasil penelitian dengan baik dan benar. Untuk mencapai kompetensi
umum tersebut, maka kemudian dikembangkan kompentensi khusus yaitu
Anda dapat menulis laporan penelitian dengan mengikuti sistematika yang
ditetapkan oleh program studi Ilmu Administrasi Negara FISIP Untirta.

2. DESKRIPSI SINGKAT
Setelah Anda menulis hasil penelitian dan kemudian telah membahasnya,
selanjutnya Anda diharapkan membuat kesimpulan dan saran (rekomendasi)
yang tertuang pada bab 5. Untuk menuliskan bab 5, sistematika yang harus
Anda ikuti adalah sebagai berikut :

Bab 5 Penutup
5.1. Kesimpulan
Tuliskan kesimpulan dari hasil penelitian dan pembahasannya. Tentu
saja kesimpulan yang ditulis merupakan jawaban dari rumusan yang
telah dibuat pada bab 1. Sehingga masalah yang telah diangkat di bab
1 kini telah ada jawabannya.
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dibuat, maka Anda sudah mulai
bisa memberikan solusi atas maslah yang telah dipaparkan di bab 1.
Tulislah beberapa rekomendasi agar masalah yang ada dapat
diselesaikan.

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 71


3. AKTIVITAS MAHASISWA
Setelah membaca deskripsi singkat mengenai langkah-langkah dalam
penulisan bab 5 yang membahas tentang temuan penelitian, maka Anda
diharapkan membuat bab 5, sesuai dengan sistematika di atas, dengan
ketentuan ditulis tangan dengan rapi di lembar berikut :

LEMBAR KERJA MAHASISWA 5


MENULIS KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 72


2. Saran

Mengetahui Dosen Pengampu

Listyaningsih, S.Sos.,M.Si
NIP. 197603292003122001

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 73


Terima Kasih….
Semoga sukses selalu

Buku Praktikum MK. MPS Kualitatif 2016 hal. 74

Anda mungkin juga menyukai