Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

DAN BUDI PEKERTI


XI MIPA1

KISAH NABI ISA. AS

KELOMPOK 6
1. Julia Elsa Febyolla
2. Mohamad Noor Yasin
3. Rahmad
4. Sherry Inayati
5. Zulva Dinda Salsabilla

SMAN 1 PELAIHARI
TAHUN AJARAN 2018/2019
Kata pengantar

Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan semesta alam atas segala
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan
penyusunan makalah PAI dengan judul kisah Nabi Isa.As. Shalawat
serta salam senantiasa kami haturkan kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW.
Secara umum makalah ini berisikan tentang laporan kisah Nabi
Isa.As. Laporan hasil diskusi kami pada saat sekolah maupun pada
kerja kelompok.
Kami menyadari makalah yang kami buat ini tidaklah sempurna.
Oleh karena itu, sangat besar harapan kami akan kritik dan saran yang
bersifat membangun atas penyusunan dan perbaikan makalah ini.
Demikian makalah ini kami susun. Semoga dapat bermanfaat
bagi siapapun yang membacanya amin.

Pelaihari, 14 Januari 2019

Penulis
DAFTAR ISI
COVER ……………….................…………………………..............................……...
KATA PENGANTAR ……………………………............................…………..……....
DAFTAR ISI ……………………………………......................................................

BAB I PENDAHULUAN ………………………………...........................………….....


A. Latar Belakang ………………………………....................…………..........
B. Rumusan Masalah ………………………................…………........…......
C. Tujuan …………………………………………….........................…….……....

BAB II LANDASAN TEORI........................................................................


A. Pengertian Rasul.......................................................................
B. Pengertian Nabi.........................................................................
C. Perbedaan Nabi Dan Rasul........................................................

BAB III PEMBAHASAN ………………………….............................…………........


A. Sekilas Tentang Siti Mariam……………......………………..................
B. Kelahiran Nabi Isa A.S / Yesus...................................................
C. Mukjizat-mukjizat Nabi Isa a.s...................................................

BAB IV PENUTUP ………………………………..........................………………........


A. Simpulan …………………………………………………...............................
B. Saran ………………………………………………………...............................

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………...................................


BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ada banyak sekali cerita tentang nabi-nabi dan yang kita imani sebagian ada kisahnya
yang sangat menginprasi kita. Mulai dari nabi Adam A.S hingga nabi Muhammad S.A.W
banyak sekali yang kita ambil dari peristiwa-peristiwa tersebut mulai dari pembelajaran
tentang kehidupan, kepemimpinan, ahlak yang mulia, kesalahan umat masa lalu dan masih
banyak lagi peristiwa yang belom kita ketahui menurut agama-agama lain selain Islam.
Sehingga kita disini dapat mengimplementasikan dari apa yang kita ketahui tentang kisah-
kisah yang membangun tersebut, masih banyak lagi nabi-nabi selain yang wajib kita imani
dan yakini yaitu ada 25 nabi dan rosul. Dan kali ini kita akan banyak membahas atau belajar
dari nabi Isa A.S ibunda tercinta yakni Siti Maryam A.S.Kelahiran nabi Isa A.S dan ibunda
Siti Mayam A.S. kelahirannya yang penuh mukjizat dan asal-usul kehamilan sang ibundanya
yang menjadi dasar dari agama kristen, yang menetapkan bahwa sanya Isa A.S atau Yesus
dalam kristen di anggap sebagai anak tuhan.

B. Rumusan Masalah
Kita hidup di bangsa dimana banyak sekali keberagaman Budaya, Adat dan Agama
yang berbeda. Mulai Agama : Samawi yaitu yang datang dari langit atau yang biasa kita
katakan agama wahyu dan Agama, wad’i yaitu agama bumi atau agama yang lahir karna
dibuat oleh manusia itusendiri.Agama , samawi atau agama wahyu yang mencakup Agama
Islam, Nasrani dan Yahudi.Agama, wad’i atau agama bumi mencakup Agama Budha, Hindu
dan Konghucu. Dan agamayang diatas memiliki kisah dan cerita tersndiri, dan Indonesia
sering terjadi perdebatan dansampe terjadi pertempuran atas nama agama karna di akibatkan
saling bedanya keyakinan dan pendapat siap yang paling benar.
1. Bagaimana cerita tentang Siti Maryam?
2. Bagaimana cerita tentang kelahiran nabi isa?
3. Apa saja mukjizat nabi isa?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui cerita tentang Siti Maryam
2. Untuk mengetahui tentang cerita kelahiran Nabi Isa a.s
3. Untuk mengetahui apa saja mukjizat Nabi Isa
BAB II
Landasan Teori

A. Pengertian Rasul
Rasul secara bahasa ialah orang yang mengikuti berita-berita orang yang

mengutusnya; diambil dari ungkapan ‫جاءت البإل رسل‬ (unta itu datang secara
beriringan). Rasul adalah nama bagi risalah atau bagi yang diutus.
Sedangkan, menurut istilah rasul ialah seorang laki-laki merdeka yang diberi wahyu
oleh Allah dengan membawa syari’at dan ia diperintahkan untuk menyampaikannya kepada
umatnya, baik orang yang tidak ia kenal maupun yang memusuhinya.

B. Pengertian Nabi
Nabi ialah seorang hamba Allah yang diberi kepercayaan dan diberikan wahyu oleh
Allah SWT namun tidak diperintahkan untuk menyampaikan wahyunya kepada kaumnya.
Akan tetapi, wahyu itu diberikan untuk diamalkan oleh dirinya sendiri dan tidak ada
keharusan untuk disampaikan kepada umatnya atau kaumnya.
Menurut istilah, nabi ialah seorang laki-laki yang diberi kabar (wahyu) oleh Allah
SWT berupa syari’at yang dahulu (sebelumnya), ia mengajarkan kepada orang-orang di
sekitarnya dari umatnya (penganut syari’at ini).

C. Perbedaan Nabi Dan Rasul


Adapun perbedaan Nabi dan Rasul diantaranya:
 Nabi memperoleh wahyu hanya untuk dirinya sendiri, sedangkan Rasul tidak hanya
untuk dirinya sendiri melainkan diperintahkan Allah untuk disampaikan kepada
umatnya.
 Setiap nabi belum tentu rasul, tapi rasul pasti seorang nabi.
 Jumlah nabi sangat banyak bahkan ratusan ribu, tetapi jumlah rasul sangat sedikit.
Namun, yang wajib diketahui dan diimani hanya 25 nabi. Dalam sebuah hadits yang
diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, dari Abi Dzar bahwa Rasulullah SAW bersabda yang
artinya: “Ketika ditanya tentang jumlah para Nabi“Jumlah para Nabi itu 124.000 Nabi,
lalu berapa jumlah Rasul diantara mereka? Beliau menjawab: 312“.
 Nabi yang pertama kali diutus ke muka bumi ialah Nabi Adam ‘alaihissalam,
sedangkan rasul pertama ialah Nuh ‘alaihissalam. Nabi dan rasul penutup sekaligus
menjadi nabi yang rahmatal li’alamin ialah nabiyullah Muhamad SAW.
 Jenjang kerasulan lebih tinggi dibandingkan jenjang kenabian. Rasul diutus setelah
menjadi rasul dan rasul lebih utama daripada nabi.
Bab III
Pembahasan

A. Sekilas Tentang Siti Maryam


Siti maryam adalah seorang gadis yang lahir di Baitul Maqdis (palstina). Dari
pasangan Imran dan istrinya Hannan .Kelahirannya tidak diharapkan karena ayahnya Imran
sangat menginginkan bayi laki-laki dari kandungan istrinya.Sebelum kelahiran bayi yang
dikandung istrinya Imran bernazar apabila yang lahir adalah bayi laki-laki,ia akan
membiarkannya untuk mengurusi Baitul Maqdis,takala tiba waktunya pada proses
persalinan,ternyata yang lahi radalahseorang bayi perempuan.Imran pun merasa sedih melihat
yang lahir bukanlah bayi laki-laki melainkan bayi perempuan yang nantinya menjadi ibu dari
seorang nabi yaitu Isa A.S.Siti Maryam adalah wanita solehah sesuai dengan nazar
ayahnya”Imran”namun Siti Maryam sangat taat dala beribadah,suatu hari nabi Zakariya
yang merupakan pamannya tidak sengaja menemukan buah-buahan yang seharusnya berbuah
pada musim dingin.Dan buah-buah tersebut ada didalam kamar siti Maryam dengan keanehan
dan keajaiban tersebut,nabi Zakariya bertanya kepada Siti Maryam darimana dia mendapatkan
buah-buahan tersebut,Siti Maryam pun menjawab bahwasanya Allah memberikan rezeki
kepada orang-orang yang kehendaki-Nya.Dalam agama Kristen,tidak banyak mengutip
tentang lahirnya Siti Maryam,namun dijelaskan pada tanggal 8 September selalu diperingati
setiap tahunnya sebagai kelahiran Santa Maria dan juga diyakini sesungguhnya,hari yang
diperingati sebagai hari kelahiran mereka ke dalam kebahagiaan selama-lamanya.Dijelaskan
juga bahwasanya bunda Maria lahir kedunia ini tanpa dosa yang merupakan anak sulung yang
ditebus oleh Kristus.
Kelahiran bundaMaria juga merpuakan sebuah suka cita yang besar dan merupakan se
buah “ fajar keselamatan” sebagaimana Paus Paulus ke VI ditulis dalam dokumen Marialis
Cultus 1972.Dan dalam versi ini juga di terangkan bahwasanya siti Maryam sebelum
melahirkan nabi IsaA.S ia pernah bertunangan dengan seorang pemuda yang bernama Yusuf
dan pada saat itu adat yang berkembang disana ialah barang siapa yang bertunangan sama saja
seperti menikah dan untuk membatalkan suatu pertunangan butuh acara seperti perceraian dan
yang membedakandengan pernikahan yang asli ialah bahwasanya seseorang itu tidak boleh
kumpul dalam satu atapatau berhubungan intim. yusuf diyakini sebagai keturunan Daud yang
dulunya seorang pemimpin kaum pada saat itu. Dan pada suatu hari seorang menampakan diri
kepadanya dan menyebut dirinya sebagai Gabriel(Jibril)”salam, hai kamu yang dikasihi
tuhan!” katanya “Tuhan menyertaimu”.
Dan saat itu rasa cemas dan ketakutan pada muka Maria. Gabriel memulai perkataan
dengan tenang dan berkata “jangan takut, Maria. ALLAH sangat mengasihimu.Sesungguhnya
engkau akan mengandung, melahirkan anak seorang laki-laki, dan hendaklah engkau
menamai Dia,Yesus.Dia akan menjadi besar dan dan akan disebut Anak Allah Yang Maha
Tinggi.Tuhan akan mengaruniakan kepadaNya tahta Daud, bapak leluhur-Nya, dan Dia akn
memerintah atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya. Kerajaan-Nya akan
berkesesudahan.”Dalam waktu kurang dari semenit,Maria diberitahu tentang kehamilan yang
akan segera terjadi.
B. Kelahiran Nabi Isa A.S / Yesus
Nabi Isa A.S lahir di daerah pegunungan Yudaea. Pada musim kurma yang pada saat
itu buahnya sangat lebat dan Siti Maryam lalu mengasingkan diri kesuatu tempat yang
jauh dan rasa sakit melahirkan yang membuat dia pergi kesebatang pohon kurma. Ia berkata :
“alangkah baiknya jika aku mati sebelum ini dan aku menjadi sesuatu yang dilupakan sama
sekali!”. Makaia malaikat, menyerunya dari arah bawah “ janganlah engkau bersedih hati,
sungguh Tuhan telah membuat anak sungai dibawah engkau dan goyangkan kearah pelepah
batang kurma itu, ia akanmenjatuhkan berturut atas engkau buah kurma yang matang lagi
segar.Dan jika engkau melihat seorang manusia maka katakanlah:”sesungguhnya aku telah
bernazar untuk Tuhan Yang Maha Pemurah maka aku sekali-kali tidak akn bercakap-cakap
pada hari ini dengan seorangmanusiapun. (Maryam[19]:23-27).
Dari petikan ayat diatas bahwasnya disebutkan bahwa nabi Isa lahir pada musim
kurma dan pada saat itu diperkirakan pada bulan Agustus dan September, pada saat itu juga
sebelum,ia,lahir banyak sekali cobaan yang,diberikan,kepada sang ibunda hingga ia mengasin
gkan diri ke suatu tempat di pegunungan Yudaea dan lahirlah nabi Isa disitu. Nabi Isa lahir
tanpa seorang ayah.Dan ia lahir sebagai pengganti nabi dari bani Israil da menjadi pemimpin
dari,bani,Ismail,dan,ia juga lahir dengan kebesaran Allah dan saking jeleknya moral dan etika
bani Israil yang sangat gawat tidak ada yang pantas baginya menjadi seorang ayah.
Dalam ajaran Kristen, Isa lahir di daerah Betlehem Yerussalem pada malam hari di
kandang domba dan dalam kitab yang empat diceritakan bahwasanya pada lahirnya Yesus
seorang malaikat menampakkan diri di dataran tinggi Betlehem dan menyatakan bahwa
dirinya Gabriel dan berkata: “ bahwasanya telah lahir seorang anak yang akan menjadi
pemimpin bagi kaum kalian dan ia lahir sebagai anak Allah dikota Daud seorang juru
selamat:yaitu Kristus, Tuhan.Ini tandanya bagimu menjumpai seorang bayi dengan lampin
dan berbaring didalam palungan” dan memang benar kenyataannya bahwasanya kelahiran
Yesus dikandang domba dan dilampin dan berbaring dipalungan. Dan Yesus juga memiliki
ayah yaitu Yusuf meskipun tidak ada darah yang mengalir dalam dirinya.

C. Mukjizat-mukjizat Nabi Isa a.s


1. Bayi yang Bisa Berbicara
Detik-detik kelahiran Siti Maryam sebentar lagi. Ia mendapat petunjuk dari
Allah SWT supaya meninggalkan rumah dan kampungnya. Siti Maryam berjalan
melewati banyak orang. Tak pelak gemparlah seluruh warga. Mereka terkejut melihat
Siti Maryam sudah berbadan dua. Cemoohan dan caci maki sontak keluar dari mulut
mereka. Mereka menuduh Siti Maryam telah berbuat zina. Mereka menyebut Siti
Maryam perempuan tak berguna alias pelacur. Siti Maryam tidak menanggapi, meski
telinganya panas dan hatinya perih. Kedua kakinya terus melangkah mantap, tanpa
tujuan pasti.
Tibalah Siti Maryam di suatu tempat yang jauh dari kampungnya dan tanahnya
belum pernah diinjak siapapun. Di situ banyak tumbuh pohon kurma. Ia memilih
duduk bersandar, beristirahat di bawah pohon kurma yang besar dan tinggi. Tiba-tiba
ia merasakan sakit pada perutnya. Akhirnya, ia melahirkan seorang bayi lelaki
berwajah tampan, berkulit lembut dan putih. Seluruh proses kelahirannya tidak
dibantu oleh dukun bayi, bidan maupun dokter. Selain itu, tidak ada orang yang
melihat dan mengetahuinya. Tercatat dalam sejarah, Nabi Isa ’alaihis salam dilahirkan
pada tahun 622 sebelum hijriah atau sebeluh masehi.
Belum hilang rasa letihnya setelah melahirkan, Siti Maryam putus asa ingin
mengakhiri hidup. Ia merasa malu karena harus menanggung beban berat sepanjang
hidupnya. Namun, anak yang baru dilahirkan itu spontan berkata, ”Ibu jangan bersedih
hati. Semua ini karunia dari Allah SWT. Ibu, tolong gerakkan pohon kurma itu. Nanti
makanan, minuman dan buah yang matang akan mendekati kita, kemudian makanlah.
Niscaya hati Ibu menjadi tenang.” Siti Maryam seketika tersadar, kemudian memuji
kebesaran Allah SWT.
2. Hidangan dari langit
“Wahai Isa, mohonkanlah kepada Allah makanan untuk kami. Dengan demikian,
keyakinan kami kepada Allah semakin kuat,” kata orang-orang miskin itu. Kemudian,
Nabi Isa mengajak mereka berpuasa dan berdoa kepada Allah. Mereka beribadah
dengan penuh ketakwaan.
Kisah ini ada dalam Al-Quran Surat Al-Maidah ayat 114, “Isa putra Maryam
berdoa, “Ya Tuhan kami turunkanlah kiranya kepada kami suatu hidangan dar langit
(yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami yaitu orang-orang yang
bersama kami dan yang datang sesudah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan
Engkau, berilah kami rezeki, dan Engkaulah pemberi rezeki Yang Paling Utama.”
Setelah Nabi Isa berdoa, tiba-tiba terhampar hidangan yang banyak di hadapan
mereka. Allah berfirman dalam Surat Al-Maidah ayat 115, “Sesungguhnya Aku akan
menurunkan hidangan itu kepadamu. Barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah
(turun hidangan itu), maka sesungguhnya Aku akan menyiksanya dengan siksaan yang
tidak pernah Aku timpakan kepada seorang pun di antara umat manusia.”
Peristiwa hidangan yang diturunkan oleh Allah terjadi juga pada umat Nabi Musa
as. Inilah bukti kekuasaan Allah. Namun, banyak di antara manusia yang
mengingkarinya.

3. Membuat Burung dari Tanah


Kaum Nabi Isa yang pandai berdebat sangat mengingkari adanya ruh dan hari
kebangkitan. Oleh karena itu, mereka meminta Nabi Isa untuk menghidupkan orang
yang sudah lama mati. Nabi Isa menyanggupinya untuk meyakinkan mereka yang
terlampau mengagung-agungkan akal pikiran. Mereka kemudian beramai-ramai
menunjukkan sebuah kuburan tua yang tidak jauh dari tempat tinggalnya.
”Putra Maryam, kalau kamu memang benar utusan Tuhan, coba hidupkan
orang ini! Seperti kami ketahui, tubuh orang ini sudah ditimbun tanah beberapa tahun
lalu. Rambut dan dagingnya kami yakin sudah habis dimakan cacing. Tulang-
tulangnya sudah terlepas dan hancur berantakan,” tantang salah seorang pemimpin
Bani Israil, tangannya mengarah ke kuburan.
”Kamu jangan harap bermimpi di siang bolong, wahai Isa! Jika kamu bisa, kami baru
percaya kepada dirimu dan Tuhanmu,” celetuk yang lainnya dengan nada sinis
sembari berkacak pinggang. Kawan-kawannya memberi dukungan melalui isyarat
bahasa tubuhnya.
”Baiklah, akan saya bangunkan orang ini atas izin Allah SWT,” jawab Nabi Isa,
terlihat tenang.
Nabi Isa langsung bermunajat kepada Allah SWT. Usai berdoa, Nabi Isa mendekati
kuburan, lalu mengarahkan kedua tangannya. Ia memangil-manggil penghuni kubur.
Seketika orang yang sudah mati itu hidup kembali. Jasad dan anggota tubuhnya tetap
utuh dan masih lengkap, sama seperti dulu ketika ia hidup. Ia bisa berbicara dengan
orang-orang yang hadir, terutama dengan Nabi Isa.
”Apa kalian sudah percaya dengan adanya hari kebangkitan atau hari akhir?” tanya
Nabi Isa.
Orang-orang Bani Israil tidak ada yang berani bersuara. Mereka serempak bungkam.
Mereka masih kaget melihat peristiwa yang baru saja dilihatnya. Seakan-akan mereka
disergap perasaan percaya dan tidak percaya.
”Kami masih belum percaya dengan kenabianmu. Coba tunjukkan kehebatanmu yang
lain!” pinta seseorang lainnya, suaranya setengah berteriak.
”Apa lagi yang ingin kalian minta?” tukas Nabi Isa.
”Perlihatkan kepada kami cara membuat burung hidup dari tanah liat.”
Nabi Isa kembali berdoa kepada Allah SWT. Selang beberapa menit, ia mengambil
tanah liat yang ada di sekitarnya. Tanah itu dibuat seperti burung, lalu ditiup dan
jadilah burung yang bebas terbang ke sana kemari.
”Ini bukti bahwa ruh itu ada pada setiap makhluk hidup. Sudahkah ini menunjukkan
bahwa Allah SWT Maha Kuasa?” ucap Nabi Isa.
”Kami masih belum percaya kepadamu. Itu semua hanya permainan sihirmu. Dasar
pembohong!” cetus masyarakat, lantas berbarengan meninggalkan Nabi Isa.
4. Menghidupkan orang mati
Ketika sudah dewasa, kaum Nabi Isa yang pandai berdebat sangat mengingkari
adanya ruh dan hari kebangkitan. Oleh karena itu, mereka meminta Nabi Isa untuk
menghidupkan orang yang sudah lama mati. Nabi Isa lalu menyanggupinya, mereka
kemudian beramai-ramai menunjukkan sebuah kuburan tua yang tidak jauh dari
tempat tinggalnya.
Salah seorang pemimpin Bani Israil menantang Nabi Isa dan tangannya
menunjuk ke arah kuburan tua dan lalu berkata, ”Wahai putra Maryam, kalau kau
memang benar utusan Tuhan, coba hidupkan orang ini! Seperti yang kami ketahui,
tubuh orang ini sudah ditimbun tanah beberapa tahun lalu. Rambut dan tubuhnya kami
yakin sudah tidak ada karena dimakan cacing”.
”Kamu jangan bermimpi dan berbohong wahai Isa! Jika kamu bisa, kami akan
percaya kepada dirimu dan Tuhanmu,” kata warga lainnya dengan nada sinis
meragukan Nabi Isa. ”Baiklah, akan aku bangunkan orang ini atas izin Allah SWT,”
jawab Nabi Isa yang terlihat tenang.
Nabi Isa langsung menadahkan kedua tangannya untuk berdoa kepada Allah
SWT. Kemudian Nabi Isa mulai mendekati kuburan itu dan Ia memangil-manggil
penghuni kuburnya. Seketika orang yang sudah mati itu hidup kembali. Anggota
tubuhnya tetap utuh dan masih lengkap sama seperti dulu ketika ia hidup. Ia juga dapat
berbicara dengan orang-orang yang ada disana terutama dengan Nabi Isa.
Nabi Isa lalu bertanya kepada mereka, ”Apa kalian sudah percaya dengan
adanya hari kebangkitan atau hari kiamat?”. Orang-orang Bani Israil tidak ada yang
berani bersuara, Mereka semua masih terkejut melihat peristiwa yang baru saja
dilihatnya. Namun salah seorang kaum Bani Israil tetap mengelak, ”Kami masih
belum percaya kepadamu. Itu semua hanya permainan sihirmu. Dasar pembohong!”.
Mereka lalu segera pergi meninggalkan Nabi Isa.
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Nabi Isa adalah nabi yang termasuk dalam Ulul Azmi. Selama masa hidupnya, ia
mengalami banyak tantangan dan cobaan dalam menyiarkan agamanya. Oleh karena itu Allah
swt. menurunkan mukjizat untuk membantu para nabinya menyebarkan agamanya (agama
islam). Mukjizat sendiri merupakan sebuah bukti jika kenabian seseorang itu tidak perlu
diragukan lagi.

B. SARAN
Kita dapat meneladani sikap dari nabi Isa. As. Sikap yang dapat kita teladani adalah
bertawakal kepada Allah swt. Berserah diri kepadaNYA jika dilanda cobaan, memiliki iman
yang kuat serta berjiwa penolong.
Daftar Pustaka

https://www.anakmuslimstudio.com/kisah-nabi-isa-menghidupkan-orang-mati/
https://komunitasamam.wordpress.com/2009/05/14/kisah-nabi-isa-%E2%80%98alaihis-
salam-nabi-yang-lahir-di-bawah-pohon-kurma/
https://cahyaimancahayakebenaranislam.wordpress.com/2014/01/06/106-mukjizat-nabi-isa-
as-yang-diceritakan-di-dalam-alquran-tetapi-tidak-di-dalam-alkitab-kristen/
https://id.wikipedia.org/wiki/Isa
http://dunia-nabi.blogspot.com/2015/07/kisah-hidangan-dari-langit-mukjizat.html
https://www.seputarpengetahuan.co.id/2015/10/pengertian-nabi-dan-rasul-beserta-
perbedaannya.html
https://www.tongkronganislami.net/definisi-nabi-dan-rasul

Anda mungkin juga menyukai