SATUAN ACARA PEMBELAJARAN PRAKTIK KLINIK

MEMANDIKAN BAYI

Dosen Pengampu:
Fitria Siswi Utami, S.SiT., MNS

Oleh:
Isnainil Huda
1810104335

PRODI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA TERAPAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH
YOGYAKARTA
2019
 SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

I. IDENTITAS
1. Mata Kuliah : Praktik Klinik
2. Program Studi : Kebidanan Program Sarjana Terapan
3. Kode/Bobot SKS : MED2006/ 6 SKS
4. Semester : 2 (Dua)
5. Elemen Kompetensi : MKB
6. Jenis Kompetensi : Utama
7. Waktu Kuliah : 1 x 20 Menit
8. Pokok Bahasan : Memandikan Bayi

II. STANDAR KOMPETENSI

Mahasiswa mampu melakukan keterampilan dalam asuhan kebidanan Neonatus,
Bayi dan Balita khususnya cara memandikan bayi baru lahir dengan benar sesuai
dengan teori dan standar kompetensi bidan menurut PERMENKES Nomor 28
Tahun 2017 Tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktek Bidan.

III. KOMPETENSI DASAR

Mahasiswa mampu melakukan perasat memandikan bayi sesuai prosedur

IV. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Mahasiswa dapat:
1. Menyiapkan alat
2. Melakukan perasat memandikan bayi dengan benar dan sesuai prosedur

V. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui BST mahasiswa mampu:
1. Menyiapkan alat
2. Melakukan perasat memandikan bayi dengan benar dan sesuai prosedur
 VI. DESKRIPSI MATERI
1. Persiapan alat untuk memandikan bayi
2. Pelaksanaan memandikan bayi

VII. METODE/STRATEGI PEMBELAJARAN

BST (Bedside Teaching) pembelajaran yang dilakukan langsung didepan pasien,
dimana pembelajaran kemampuan kognitif, psikomotor dan afektivitas secara
integrasi(Nursalam, 2014).

VIII. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. Pantom Bayi
2. 1 Set Peralatan memandikan bayi
a. Set baju bayi yang terdiri atas bedong, popok, diaper, baju, sarung tangan,
dan sarung kaki
b. Handuk 2 buah
c. Waslap 2 buah
d. Bak mandi
e. sabun bayi
f. Sampo
g. Sisir
h. Kapas kering
i. Kapas basah
j. Perlengkapan bayi, seperti baby oil, minyak telon, losion, dan bedak, kasa
steril
k. Alat pelindung diri (celemek).
3. Ceklist

4. Jobsheet
IX. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Komponen Estimasi
Uraian kegiatan
langkah Waktu
Pendahuluan/ 1. Membuka pertemuan dengan 5 Menit
Pre salam
conference 2. Meminta mahasiswa membahas
ulang praktik yang dilakukannya
3. Menanyakan kepada mahasiswa
pengetahuan baru yang didapat
selama praktik dan relevansinya
4. Menanyakan kepada mahasiswa,
langkah mana yang ingin dilatih
secara khusus dalam praktik yang
akan dikerjakan
5. Review langkah-langkah didalam
penuntun belajar yang dianggap
sulit oleh mahasiswa, yang akan
dipraktiknya
6. Bersama mahasiswa menentukan
tujuan spesifik yang akan dicapai
pada praktik
7. Menyampaikan kepada
mahasiswa tahapan dan waktu
yang akan di lalui
8. Menekankan kepada mahasiswa
pentingnya Praktik Klinik yang
akan dilakukan
Inti/ 1. Melakukan pengamatan selama 10 Menit
Conference mahasiswa melakukan
keterampilan
2. Memberi dorongan positif dan
saran perbaikan saat mahasiswa
melakukan praktik
3. Merujuk pada penuntun belajar
saat mengadakan pengamatan
4. Mencatat kinerja mahasiswa ke
bidanan dalam penuntun belajar
selama pengamatan
5. Memperhitungkan keberadaan
pasien saat memberi umpan balik
 kepada mahasiswa.
6. Memberi komentar perbaikan
hanya pada saat kenyamanan dan
keamanan klien dipertaruhkan
7. Mampu menguasai diri sendiri
dan lingkungan
Penutup/ Post 1. Memberi salam kepada 5 menit
Conference mahasiswa
2. Menanyakan pendapat mahasiswa
tentang praktik yang baru saja
dikerjakan
3. Meminta mahasiwa menyebutkan
langkah – langkah yang dapat
dikerjakannya dengan baik
4. Merujuk kembali kepada
penuntun belajar
5. Memberi saran spesifik untuk
perbaikan
6. Memberi umpan balik positif
untuk langkah – langkah yang
telah dikerjakan dengan baik oleh
mahasiswa
7. Bersama mahasiswa menentukan
tujuan atau goal praktik yang akan
datang
8. Menutup pertemuan dan
mengucapkan salam

X. PENILAIAN
A. Jenis
Unjuk Kerja (Performance test)
B. Bentuk
1. Ceklist
XI. SUMBER BELAJAR
Uliyah, Musrifatul, 2008, Ketrampilan Dasar Praktik Klinik, Jakarta : Salemba
Medika.

Rokhanawati, Dewi & Khusnal, Ery, 2009, Asuhan Neonatus, Bayi, dan Anak Balita
I,II,Yogyakarta : STIKES ‘Aisyiyah.

Kurniawan, Chandra, 2008, Ketrampilan Dasar Praktik Klinik, Yogyakarta :

STIKES ‘Aisyiyah.

Yogyakarta, 2019

Dosen Pembimbing Praktikan

(Fitria Siswi Utami, S.SiT., MNS) (Isnainil Huda)

 LEMBAR CHEKLIST
MEMANDIKAN BAYI

Nama Mahasiswa
NIM
Hari/Tanggal

TANDA TANGAN

No Komponen Penilaian Skor

0 1 2

SIKAP DAN PERILAKU

1 Mengucapkan salam pada orang tua bayi , memperkenalkan diri

dan berjabat tangan dengan ramah

2 Menjelaskan tujuan memandikan bayi, meminta persetujuan dan

kontrak waktu

KONTEN

3 Siapkan alat dan bahan

4 Menyiapkan alat
:

- Pakaian bersih, popok dan pembungkus bayi yang bersih

- Sabun
- Handuk dan waslap
- Baskom/batthub
- Air hangat
- Sabun dan sampo bayi
5 Siapkan ruangan

6 Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, keringkan dengan

handuk bersih

7 Pakai sarung tangan dengan scort

8 Letakkan bayi diatas meja mandi yang sudah dialasi perlak

9 Mengatur posisi bayi

10 Buka seluruh pakaian bayi (jika bayi BAB maka bersihkan terlebih
dahulu)

11 Basahi waslap pertama dengan air hangat lalu seka lembut secara
berurutan wajah (bersihkan bagian mata jika ada kotoran), lengan,
badan, punggung, kaki.

12 Ganti waslap kedua celupkan ke air lalu beri sabun bayi dan mulai
dari kepala, leher, dada, tangan, perut, punggung, kaki, bokong
genetalia

13 Masukkan bayi kedalam bak mandi

14 Bersihkan bekas sabun yang ada ditubuh bayi mulai dari kepala,
leher, dada, tangan, perut dengan tangan kanan penolong

15 Telungkupkan bayi diatas tangan kanan, jari-jari dibawah ketiak

kiri bayi

16 Bersihkan sabun yang ada ditubuh bayi mulai dari punggung,

bokong, kaki dengan tangan kanan penolong
17 Kembalikan bayi keposisi telentang

18 Angkat bayi dan letakkan diatas handuk bersih, lembut dan kering

19 Keringkan tubuh bayi mulai dari kepala, leher, dada, tangan,

perut, punggung, kaki, bokong dan genetalia
20 Keringkan tali pusat dengan kassa steril

21 Buka handscoon

22 Kenakan bedong dan pakaian bayi

23 Kembalikan bayi ke ibunya

24 Bereskan alat

25 Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, keringkan dengan

handuk kering
26 Dokumentasi

TEKNIK

27 Melakukan tindakan secara sistematis / berurutan

28 Menjaga kemanan dan kenyamanan pasien

TOTAL

Keterangan :
*= jika tidak tepat mahasiswwa dinyatakan tidak lulus
0 = tidak dilakukan sama sekali
1 = dilakukan tetapi tidak sempurna
2 = dilakukan dengan sempurna
Jumlah total
Nilai = ----------- x 100
52
Nilai ≥ 70, mahasiswa dinyatakan lulus
Nilai ≤ 70, mahasiswa dinyatakan tidak lulus
Elevator

..............................
 Job Sheet

No Langkah Kerja Gambar

1 Mengucapkan salam, memperkenalkan

diri, berjabat tangan dengan ramah dan
inform consent

2 Menyiapkan alat :
Washlap bersih
Waskom berisi air hangat

Handuk

Sabun dan shampoo bayi

Pakaian bayi
Popok dan bedong
Minyak telon
Tempat : aman, nyaman dan menjaga
privacy

3 Mencuci tangan
5 Letakkan bayi diatas perlak, lepaskan
seluruh pakaian

Jika belum puput pusar, lepaskan kasa

yang mengbungkus tali pusat.

Jika bayi BAB/BAK bersihkan dengan

kapas cebok
6 Ambil waslap pertama untuk menyeka
wajah, celupkan kedalam air bak, peras
sedikit, lalu seka lembut secara berurut :
wajah, lengan, badanm punggung, kaki.

7 Ganti dengan waslap kedua, bubuhi

sabun, sabun seluruh tubuh bayi dari
tangan hingga kaki. Usahakan telapak
tangan tak terkena sabun karena bayi
sering memasukkan tangan ke mulut.
8 Angkat bayi masukkan ke dalam bak

9 Dengan tangan kanan, rapatkan kedua

kaki sikecil, posisi telunjuk diantara kedua
kaki.
10 Dalam bak mandi:

Posisi badan bayi di air harus lebih rendah

dari kepala. Lepaskan tangan kanan dari
kakinya, lalu bilas tubuhnya bagian
depan, tangan dan kaki hingga bersih.
Tubuh bagian belakang bisa dibilas tanpa
harus membalikkan badan si kecil
11 Jika ingin mencoba mebalikkan badannya,
caranya : lepaskan ibu jari anda ditelinga
kanan bayi, lalu tutup telinganya dengan
ibu jari tangan kanan anda, sementara jari
tengah/telunjuk kanan menggantikan jari
tengah yang menutup telinga kanan, tapak
tangan kiri tetap menyangga kepala bayi,
lalu balikkan tubuh bayi kearah kanan
secara perlahan, baru kemudian tapak
tangan kiri digunakan untuk menyiram
tubuh bayi
12 Jika ingin mengeramasi rambut bayi,
lakukan sebelum mebilas tubuhnya.
Caranya: beri sedikit shampoo dirambut,
usap lembut hingga shampoo merata, lalu
bilas dengan air hingga busa shampoo tak
tersisa, diikuti membilas seluruh tubuhnya
hingga tak tersisa busa sabun sedikitpun.
13 Dan bayi siap diangkat dari bak
mandinya. Kembalikan tangan kanan ke
posisi semula di kaki bayi. Letakkan
handuk. Keringkan dengan lembut dari
wajah, rambut, tangan, tubuh, bagian
kelamin, hingga kaki.

14 Keringkan tali pusat dengan kassa steril

15 Gosok seluruh tubuh dengan minyak

telon, jangan pakai minyak kayu putih
karena terlalu keras untuk kulit byi yang
sensitive

16 Bedaki perut dan punggungnya. Derah

kelamin tidak perlu dibedaki. Jikapun
mau, tipis saja.
17 Pakaikan popok, baju, lalu bedong,
terakhir sisir rambutnya.